-->

Jumat, 13 September 2024

Jago berbahasa Inggris, Dewa Jack Jelaskan Keunikan dan Kearifan Lokal Bali dan Kemajuan Pariwisata

 


Hari Pertama Ngantor, Langsung Diundang Bertemu Presiden Zansibar


DENPASAR , BALI KINI - Ketua DPRD Provinsi Bali Sementara Dewa Made Mahayadnya, SH sejak awal dilantik telah memiliki target, semua alat kelengkapan dewan (AKD) di DPRD Bali bisa rampung dalam waktu sebulan. Pada hari perdana ngantor di rumah rakyat, DPRD Bali Renon Denpasar, Dewa Mahayadnya yang akrab dipanggil Dewa Jack ini langsung menggelar rapat perdana dengan pihak Sekretariat DPRD Bali, Selasa (3/9).


Politisi PDIP asal Buleleng ini dalam pertemuan tersebut didampingi Sekretaris Dewan DPRD Bali I Gede Indra Dewa Putra, SE.,MM beserta jajaran Sekretariat DPRD Provinsi Bali. Dalam rapat tersebut membahas sejumlah jadwal yang berkaitan dengan rencana kegiatan seiring pembentukan alat kelengkapan dewan di DPRD Bali. Diantaranya rencana pembentukan komisi dan pimpinan komisi, Bapemperda, Fraksi dan Tata Tertib di DPRD Bali dan lainnya.


Dalam rapat yang berjalan cepat tersebut, Ketua DPRD Bali Sementara Dewa Jack juga harus menghadiri undangan pertemuan dengan Presiden Sanzibar Hussein Ali Mwinyi di Hotel Mulia, Nusa Dua, Badung-Bali. Dalam pertemuan tersebut Presiden Zansibar Hussein Ali Mwinyi didampingi Duta Besar Republik Indonesia untuk Tunisia.


Menurut Ketua DPRD Bali Sementara Dewa Mahayadnya,  dalam pertemuan tersebut membahas tentang pariwisata, ketenagakerjaan, pendidikan dan termasuk bagaimana pengelolaan sampah dan lingkungan serta budaya di Bali. Dewa Jack menjelaskan secara detail bagaimana cikal bakal pariwisata Bali dengan perkembangannya hingga kemajuan pariwisata Bali dan dikenal diseluruh penjuru dunia. "Pariwisata Bali berbasis budaya dengan didukung oleh sejumlah regulasi diantaranya Perda Nomor 1 tahun 2019 tentang Desa Adat,"ujarnya.


Dalam pertemuan tersebut, Dewa Mahayadnya yang memiliki banyak pengalaman baik didunia pariwisata, sebagai pengusaha muda bahkan memiliki pengalaman panjang sebagai pekerja di kapal pesiar. Tak heran, penjelasannya langsung tanpa mempergunakan penterjemah karena politisi PDIP Bali ini sangat jago dalam berbahasa inggris.


Dalam kesempatan tersebut, Presiden Zansibar berharap ada kerjasama yang bisa dibangun dengan Bali sehingga pihaknya bisa melakukan pengembangan pariwisata dinegaranya dan memiliki kemajauan yang sama seperti kemajuan pariwisata yang ada di Bali. "Sebagai wujud kerjasama tersebut Presiden Zansibar akan membuat nama Jalan Pulau Bali di Zansibar sebagai bentuk apresiasi terhadap Bali,"kata Presiden Zanzibar.


Presiden Zansibar Hussein Ali Mwinyi juga sangat mengharapkan di provinsii Bali ada nama jalan Zansibar juga. Sebab, di negaranya sendiri di Zansibar  warga Bali juga banyak tenaga migran asal Bali bekerja di Zansibar.  Selain itu, tak kalah pentingnya, Presiden Zansibar juga memiliki keinginan besar untuk melakukan pengembangan pariwisata dinegaranya seperti apa yang telah berhasil dikembangkan oleh Bali. Selain pengembangan pariwisata, Presiden Sanzibar juga berkeinginan untuk meniru penataan lingkungan masyarakatnya, pengelolaan sampah sehingga bisa menjadi daerah tujuan wisata dunia seperti Bali.


Mengakhiri pertemuan yang sangat singkat Presiden Zansibar juga berharap kerja sama dan menjalin hubungan ini bisa terus berlangsung. Pola kerjasama yang ingin dibangun;kerjasama Sister Island. Kerjasama ini nantinya akan mampu meningkatkan pengetahuan kedua pihak atas best  practice pengelolaan pariwisata berkelas dunia yang berkelanjutan. Tak kalah pentingnya dapat memberikan manfaat besar meningkatkan pendapatan masyarakatnya dan peningkatan pendapatan negara dari pariwisata.[rl]

BI Soroti Tiga Kunci Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Bali


Bali Kini
- Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali, Erwin Soeriadimadja, mengungkapkan tiga kunci utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Bali yakni; memperkuat sektor pariwisata, mendorong pertanian berkelanjutan, dan digitalisasi. Dalam triwulan II 2024, ekonomi Bali tumbuh 5,36 persen secara year on year (yoy), melambat dari 5,98 persen pada triwulan sebelumnya. Meskipun melambat, pertumbuhan ekonomi Bali masih lebih tinggi dari rata-rata nasional yang sebesar 5,05 persen yoy, dan menempatkan Bali di peringkat ke 7 dari 34 provinsi di Indonesia. Hal tersebut dikatakan dalam pertemuannya bersama awak media di Mahagiri Resort, JungutBatu, Nusa Lembongan, Klungkung, pada Nusa Lembongan, Klungkung, Bali, Kamis (12/9/2024).


Erwin menegaskan pentingnya pariwisata berkualitas yang berkontribusi sekitar 45 persen terhadap ekonomi Bali. 


BI juga fokus pada penguatan sektor pertanian dengan meningkatkan produktivitas dan mendorong pertanian berkelanjutan, serta mengawasi regulasi untuk mencegah alih fungsi lahan. "Luas panen sebenarnya di 2023 ada penurunan, yaitu sebesar 108,500 hektare, di mana luasan ini belum kembali seperti sebelum masa pandemi. Saat itu luasnya sekitar 111 hektare pada 2018. Akan tetapi, sebuah perkembangan yang bagus adalah produktivitas padi di Bali meningkat, dari sebelumnya 0,1 ton perhektardi tahun 2018 ini menjadi 0,21 ton ditahun 2023," Tandas Erwin. 


Erwin mengungkap, apabila ekosistem dari sektor pertanian bisa kita gagahi maka ini akan menjadi boosting buat pertumbuhan di Bali. Di Nusa Lembongan sendiri, diharapkan petani rumput laut dapat dikembangkan menjadi produk yang bernilai ekonomi yang lebih tinggi, mengingat kualitas dari rumput laut yang ada di Nusa Lembongan sudah bagus. 


Sementara itu, Di sektor digitalisasi, BI mencatat adanya satu juta pengguna QRIS dengan total transaksi mencapai Rp 1,1 triliun juga telah dipergunakan oleh 850.000 merchant. Dimana ini merupakan awal yang bagus dan bahkan terus dikembangkan mengingat gen Z dan Y yang telah paham teknologi dan memanfaatkan dompet digital ini karena dianggap lebih praktis. BI juga berusaha merambah penggunaan QRIS dengan mengedukasi sekolah-sekolah maupun masyarakat desa. (Ami) 

Kamis, 12 September 2024

Sangat Membagakan Prodi S1 Ilmu Hukum FH Unwar Terakreditasi Unggul


Denpasar , Bali Kini -
Program studi (Prodi) Ilmu Hukum Program Sarjana (S1) Fakultas Hukum Universitas Warmadewa (FH Unwar) kini berhasil meraih akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Akreditasi Unggul ini diraih hanya berselang 9 bulan setelah terakreditasi Unggul pada Desember 2023 lalu. Akreditasi Unggul diraih berdasarkan Surat Keputusan Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT No. 5842/SK/BAN-PT/Ak.Ppj/S/IX/2024 sejak tanggal 12 September 2024 - 12 September 2029.


Atas capaian ini, Dekan FH Unwar Dr. Ni Made Jaya Senastri, SH.,MH., mengucapkan rasa syukur atas raihan akreditasi unggul ini. Capaian ini menanfakan bahwa kerja keras semua tim di bawah koordinator Rektor Unwar telah berjalan dengan baik. Hal ini berkat dukungan semua pihak dan supporting system yang bagus. Sehingga, Prodi Ilmu Hukum FH Unwar berhasil memperpanjang akreditasi unggul yang sebelumnya telah dicapai pada Desember 2023 dengan status unggul.


“Kita bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada jajaran rektorat beserta bagian IT pangkalan data Universitas Warmadewa, admin PT Universitas Warmadewa selama ini mendampingi kami dalam rangka mengerjakan beberapa data-data yang harus diperbaiki dengan sebelumnya kami sudah unggul, tapi dengan kriteria 9 ternyata memang harus ada beberapa hal yang harus dikerjakan kembali, sehingga akreditasi unggul ini berhasil kami raih,” ujarnya, Kamis (12/9).


Dengan raihan akreditasi unggul ini, diharapkan mampu memberikan kontribusi yang positif kepada lembaga. Di samping juga memberikan informasi yang positif kepada masyarakat bahwa dengan akreditasi unggul ini apa yang menjadi impian dari institusi menuju go global tahun 2034 bisa terwujud dari prodi-prodi yang sudah unggul. Sehingga, Unwar lebih dikenal di masyarakat dan bisa memberikan pelayanan baik melalui sistem pembelajaran yang bermutu dan berkualitas. Serta bisa melahirkan Sarjana Hukum yang lulus telat waktu. 


Tidak hanya itu, dengan akreditasi unggul ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi FH Unwar. Terutama bagaimana bisa mempertahankan bahkan meningkatkannya. Untuk itu, dikatakan akan ada beberapa hal yang harus diperkuat. Seperti, memperkuat sistem pembelajaran, pengawasan terjadap dosen, dan pengawasan terhadap lulusan mahasiswa agar lulus tepat waktu.


“Dan itu memang harus kita bangun sistemnya, sehingga tidak mempengaruhi penilaian yang ada di BAN-PT. Kita boleh bergembira, tetapi juga ke depan apa yang menjadi tantangan ke depan dengan akreditasi unggul ini harus bisa kita wujudkan atau bekerja keras untuk mempertahankan akreditasi ini,” tandasnya.


Rektor Unwar, Prof. Dr. Ir. I Gde Suranaya Pandit, MP., Mengucapkan selamat atas raihan akreditasi unggul Prodi S1 Ilmu Hukum FH Unwar. Ini menjadi kado bagi lulusan FH Unwar yang diwisuda pada Sabtu, 14 September 2024 ini. Sebab, akreditasi unggul ini menunjukkan proses Tri Dharma Perguruan Tinggi telah tercapai sesuai dengan standar. Bahkan, ini menjadi bukti bahwa Prodi S1 Ilmu Hukum FH Unwar benar-benar memiliki komitmen dan berintegritas dalam mendidik dan menghasilkan sarjana hukum yang sujana.


“Dengan akreditasi unggul sangat memungkinkan wisudawan-wisudawati termasuk juga alumni bisa bersaing dan memperoleh kemenangan, karena salah satu syarat penerimaan CPNS atau ASN maupun juga di kalangan swasta para mitra kita adalah akreditasi prodi dan institusi berada pada ranah unggul,” ujar Prof. Pandit. (adv)


Ket. foto: Rektor Unwar, Prof. Pandit, bersama Wakil Rektor Bidang Akademik, Riset, dan Pengabdian Masyarakat Unwar (kiri), dan Dekan FH Unwar, Dr. Ni Made Jaya Senastri di dampingi para Wakil Dekan memperlihatkan Sertifikat Akreditasi Unggul yang diraih Prodi S1 Ilmu Hukum FH Unwar. [r1]

Walikota Jaya Negara Serahkan Apresiasi Pemenang Lomba Abdi Yasa Teladan 2024


Denpasar , Bali Kini
- Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, memberikan apresiasi kepada para pemenang Lomba Abdi Yasa Teladan Kota Denpasar Tahun 2024 sebagai bagian dari upaya mendukung transportasi umum yang berkualitas di Kota Denpasar, Kamis (12/9) bertempat di Kantor Walikota Denpasar.


Kompetisi ini bertujuan untuk mempromosikan keamanan dan keselamatan lalu lintas, sekaligus mendukung sektor angkutan dan pariwisata. Apresiasi diberikan kepada tiga orang pemenang Lomba Abdi Yasa Teladan Kota Denpasar Tahun 2024 yakni juara pertama atas nama Made Yogi Ananta Wijaya dari Koperasi Jasa Margi Utama, juara kedua atas nama Ketut Ardi Arta dari Trans Metro Dewata dan juara ketiga atas nama Nyoman Setya Adi Pradnyana dari Koperasi Jasa Margi Utama. 


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menekankan bahwa apresiasi kepada para pemenang Lomba Abdi Yasa Teladan Kota Denpasar Tahun 2024 mencerminkan komitmen Pemkot dalam meningkatkan kualitas dan keselamatan transportasi umum di kota tersebut.


Dikatakannya, kegiatan ini sebagai upaya untuk mendukung angkutan orang,jasa dan pariwisata di Kota Denpasar, sehingga diharapkan mampu membangun sikap dan perilaku serta mewujudkan budaya keamanan dan keselamatan lalu-lintas jalan. Di samping itu, Walikota Jaya Negara berharap para pemenang dapat menjadi pelopor dalam mewujudkan angkutan yang terintegrasi dengan budaya keamanan lalu lintas, mendukung sektor angkutan, jasa, dan pariwisata.


“Selamat kepada para pemenang Lomba Abdi Yasa Teladan Kota Denpasar Tahun 2024. Semoga dapat menjadi pelopor dan garda terdepan dalam terlaksananya angkutan orang dan pariwisata yang terintegrasi dengan budaya keamanan berlalu lintas yang baik di Kota Denpasar, " ujar Jaya Negara. 


Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar, Ketut Sriawan menjelaskan adapun peserta dalam Lomba Abdi Yasa Teladan Kota Denpasar Tahun 2024 yakni, para pengemudi angkutan penumpang umum dengan jumlah peserta 50 orang dibawah koordinasi Taxi Ngurah Rai Kota Denpasar, Pawiba, PO.Damri, Koperasi Jasa Kertha Margi Utama dan PT.Satria Trans Jaya.


Dijelaskan pula pelaksanaan Pemilihan Abdi Yasa Teladan Kota Denpasar ini melalui ujian tertulis serta diberikan materi oleh beberapa instansi dan organisasi sebagai narasumber seperti Unsur Satlantas Polresta Denpasar, Unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Denpasar,  Unsur PT(persero).AK. Jasa Raharja dan Ketua DPC.Organda Kota Denpasar.


"Diharapkan melalui Lomba Abdi Yasa Teladan Kota Denpasar Tahun 2024 dapat merubah sikap dan perilaku pengemudi menjadi lebih disiplin dan bertanggungjawab sekaligus mempersiapkan Awak Kendaraan Angkutan Umum yang profesional dan berkualitas, sehingga mewujudkan pelayanan jasa angkutan memakai standar pelayanan yang baik di Kota Denpasar ", tegas Sriawan. (esa)

Buang Limbah Sembarangan, Sat Pol PP Denpasar Hentikan Usaha Pemotongan Ayam


 Ket foto : Pemanggilan pemilik usaha Pemotongan Ayam yang kedapatan membuang limbah sembarangan di Kantor Sat Pol PP Kota Denpasar, pada Kamis (12/9). 


Denpasar, Bali Kini - Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Denpasar melaksanakan penertiban sekaligus menghentikan operasional Usaha Pemotongan Ayam di Jalan Karya Makmur, Gang Mukuh Sari I, Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara pada Rabu (11/9). Penghentian tersebut dilaksanakan lantaran usaha tersebut kedapatan mencemari lingkungan lantaran membuang limbah berupa bulu ayam dan botol plastik sembarangan. 


Kasat Pol PP Kota Denpasar, AA Ngurah Bawa Nendra saat dikonfirmasi Kamis (12/9) menjelaskan bahwa dari giat penertiban tersebut sebanyak 14 orang dilakukan pemeriksaan lantaran tercatat sebagai pemilik beberapa usaha pemotongan ayam tersebut. Hingga saat ini Sat Pol PP Kota Denpasar telah menghentikan operasional usaha pemotongan ayam tersebut. 


Lebih lanjut dijelaskan, PPNS Satpol PP Kota Denpasar tidak dapat mengajukan berkas Sidang Tindak Pidana Ringan (Tipring). Hal ini lantaran perkara limbah tersebut merupakan pelanggaran Pasal 12 ayat (3) Jo 58 ayat (2) Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 1 Tahun 2015 tentang Ketertiban Umum. Dimana, pelanggaran tersebut diancam dengan pidana kurungan paling lama 6 (enam) bulan. Sedangkan berdasarkan Pasal 205 KUHAP menyebutkan acara pemeriksaan Tindak Pidana Ringan (Tipring) ialah perkara yang diancam dengan pidana penjara atau kurungan paling lama 3 (tiga) bulan.


“Namun demikian, pelanggaran tersebut tetap kami proses, dimana PPNS Satpol PP Kota Denpasar Perkara limbah tersebut akan diajukan kepada Kejaksaan Negeri Denpasar melalui Korwas PPNS pada Kepolisian Daerah Bali,” ujarnya. 


Bawa Nendra berharap kepada masyarakat dan pengusaha agar senantiasa melengkapi dan membentengi diri dengan aturan serta melengkapi segala jenis administrasi ijin usaha serta identitas diri, serta bagi usaha yang menimbulkan limbah harus dilengkapi dengan pengolahan limbah. Sehingga dalam pelaksanaan usaha dan pekerjaan dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan.


"Kegiatan ini bukan untuk mencari kesalahan masyarakat, melainkan menanamkan pentingnya tertib administrasi bagi masyarakat baik dalam bekerja dan melaksanakan usahanya,” jelasnya.


Lebih lanjut dikatakan, masih adanya laporan dari masyarakat akan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama di bidang lingkungan menjadikan Tim Sat Pol PP KOta Denpasar gencar malaksanakan sidak. Hal ini juga guna memastikan tidak adanya aktivitas yang justru dapat merugikan dan mengganggu orang lain.


“Sidak ini akan terus kami lakukan sampai masyarakat paham akan pentingnya taat aturan, terutama dalam menjaga lingkungan dan ketertiban umum,” ujarnya. (Ags)


Walikota Jaya Negara Kukuhkan Kembali 6 Pejabat Eselon II dan 1 Pejabat Fungsional Dokter Ahli Utama.

 


Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat melantik dan mengukuhkan kembali 6 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama/Eselon II dan 1 Pejabat Fungsional Dokter Ahli Utama di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar pada Kamis (12/9).


Denpasar,  Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara melantik dan mengukuhkan kembali 6 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama/Eselon II dan 1 Pejabat Fungsional Dokter Ahli Utama di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar pada Kamis (12/9). Pelantikan dan pengukuhan kembali ini dilaksanakan lantaran pejabat yang bersangkutan telah menjabat selama 5 tahun dan telah dilaksanakan evaluasi. 


Adapun pejabat yang dilantik dalam jabatan yang sama yakni Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, I Wayan Sudiana, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Ni Nyoman Sri Utari, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, I Putu Wisnu Wijaya Kusuma, Kepala Dinas Perhubungan, I Ketut Sriawan. 


Selanjutnya Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Ida Bagus Benny Pidada Rurus, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dewa Gde Juli Artabrata. Selain itu, turut dilantik pula dr. I Wayan Sunaka, Sp. PD sebagai Pejabat Fungsional Dokter Ahli Utama.


Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, Pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar serta undangan lainya. 


Ditemui usai Pelantikan, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, pelaksanaan pelantikan dan pengukuhan kembali Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama ini menyasar pejabat yang sudah diatas lima tahun memegang jabatan di satu OPD. Tahapan ini tentunya sudah melalui proses evaluasi sehingga dapat dilantik dan dikukuhkan kembali. 


Jaya Negara optimis pejabat yang dilantik kembali ini mampu bertugas dengan baik dan membangun inovasi serta program strategis. Sehingga upaya untuk mendukung pelayanan kepada masyarakat dapat terus dioptimalkan.


“Kita pahami saat ini kemajuan jaman membuat kita harus terus berupaya maksimal untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, tentunya kami harapkan pejabat yang baru dilantik agar terus merancang program dan inovasi guna mendukung pelayanan bagi masyarakat,” jelas Jaya Negara.


Sementara, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, I Wayan Sudiana menjelaskan bahwa setiap Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama/Eselon II wajib mengikuti evaluasi rutin setiap lima tahun sekali. Dimana, sebelum dikukuhkan kembali, pejabat yang bersangkutan wajib mengikuti evaluasi dan mendapatkan rekomendasi dari KASN serta ijin pelantikan dari Kementerian Dalam Negeri. 


“Jadi yang dilanrtik adalah JPT yang sudah menjabat lima tahun dan telah mengikuti evaluasi, sehingga diharapkan dapat bertugas dengan baik dalam rangka mewujudkan Denpasar Maju,” ujarnya. (AGs).


Bapenda Kota Denpasar Gelar Karya Ngenteg Linggih,

 


Ket foto : Suasana Upacara Negteg dan Ngingsah Beras serangkaian Karya Ngenteg Linggih, Mupuk Pedagingan dan Padudusan Alit di Parahyangan Pura Kantor Bapenda Kota Denpasar pada Kamis, (12/9). 

Denpasar, Bali Kini - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Denpasar menggelar Karya Ngenteg Linggih, Mupuk Pedagingan dan Padudusan Alit di Parahyangan Pura Kantor Bapenda Kota Denpasar. Dimana, Puncak Karya yang juga dirangkaikan dengan Ngelinggihang Ida Bhatara Rambut Sedana ini akan dilaksanakan bertepatan dengan Purnama Sasih Katiga pada 17 September mendatang. 


Kepala Bapenda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya didampingi Sekretaris Bapenda Dewa Gede Rai saat diwawancarai Kamis, (12/9) menjelaskan bahwa rangkaian karya telah dimulai sejak 11 Juni lalu yang diawali dengan Nuntun Ida Bhatara dan pada 6 September dilaksanakan Upacara Mapakeling Karya. Upacara Negteg Beras, Ngingsah Beras dan Naceb Sunari dilaksanakan pada Sukra Pon Wuku Julungwangi pada 12 September. 


Selanjutnya pada Saniscara Wage Julungwangi, 14 September akan dilaksanakan Tawur Rsi Gana, Tawur Panca Kelud dan Pemelaspasan. Sedangkan Puncak Karya akan dilaksanakan bertepatan dengan Purnama Sasih Katiga pada 17 September mendatang. Dimana, nantinya Ida Bhatara nyejer selama tiga hari dan akan dilaksanakan Penyineban pada Buda Pon Sungsang pada 18 September. 


Eddy Mulya mengatakan bahwa Karya Ngenteg Linggih, Mupuk Pedagingan dan Padudusan Alit di Parahyangan Pura Kantor Bapenda Kota Denpasar ini dilaksanakan sebagai wujud sradha dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Hal ini utamanya untuk memohon waranugraha dan keselamatan dalam melaksanakan tugas. 


Dikatakannya, upacara ini juga sebagai upaya untuk menjaga keseimbangan palemahan, pawongan dan parahyangan. Terlebih Ngadegang Ida Bhatara Rambut Sedana yang tak lepas kaitanya dengan tugas dan fungsi Bapenda dalam memberikan pelayanan di bidang penerimaan pajak daerah. 


"Semoga rangkaian karya ini berjalan lancar dan dapat memberikan vibrasi, manfaat dalam menjaga keseimbangan palemahan, pawongan dan parahyangan serta dapat mendukung kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi Bapenda sebagai instansi penerimaan pajak daerah,” ujarnya. Upacara Negteg dan Ngingsah Beras dipuput Ida Pedanda Gede Putra Pemaron  Mandhara Griya Kusumayati Yangbatu. (Ags).


Jelang Galungan dan Kuningan, Pemkot Denpasar Gelar HLM Jaga Stabilitas Inflasi.

 


Ket foto : Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara didampingi Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa saat memimpin rapat HLM TPID Kota Denpasar di Kantor Walikota Denpasar pada Rabu (12/9).  


Denpasar , Bali Kini -Pemerintah Kota Denpasar terus berkomitmen dalam menjaga stabilitas inflasi menjelang Hari Suci Galungan dan Kuningan. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang dipimpin oleh Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara didampingi Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa beserta tim TPID Kota Denpasar di Kantor Walikota Denpasar pada Rabu (12/9).  

Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Andy Setyo Biwado, mengungkapkan bahwa inflasi di Kota Denpasar masih terkendali pada angka 2,95 persen (Agustus 2024 dibandingkan dengan Agustus 2023 atau year on year /yoy). Meskipun demikian, beberapa komoditas seperti beras dan cabai terlihat mengalami kenaikan harga.

“Harga beras masih terpantau naik yang dipicu oleh ketersediaan pasokan. Oleh karena itu, kehadiran pemerintah sangat diperlukan dalam menjaga ketersediaan beras dan mengelola ekspektasi masyarakat,” ujar Andy Setyo. 

Andy Setyo juga menyoroti beberapa komoditas yang diproyeksikan menjadi penyumbang inflasi selama Hari Raya Galungan dan Kuningan, seperti beras, daging babi, minyak goreng, bawang merah, cabai rawit, dan canang sari.

Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara menjelaskan langkah-langkah antisipatif yang telah dilakukan untuk mengendalikan inflasi di Kota Denpasar. Beberapa strategi yang diterapkan antara lain pelaksanaan pasar murah/bazzar pangan untuk komoditas yang berpotensi naik, pengembangan gerai alternatif milik perusahaan daerah (perumda), peningkatan cadangan pangan melalui kerjasama antardaerah, dan penguatan ketahanan pangan rumah tangga melalui urban farming.

“Dengan berbagai langkah dan strategi yang sudah dirancang TPID Kota Denpasar ini, diharapkan harga bahan pangan menjelang Galungan dan Kuningan dapat terkendali, sehingga harga dapat stabil di masyarakat,” ujar Jaya Negara. 

Sementara Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa juga menekankan perlunya peningkatan penyaluran beras dari Badan Urusan Logistik ( Bulog) untuk menangani kenaikan harga beras. Kedepannya, akan dilakukan pengecekan ketersediaan stok beras di gudang Bulog serta pemantauan operasi pasar guna memastikan kelancaran distribusi dan ketersediaan stok.

“Kenaikan harga beras sangat dirasakan oleh masyarakat, oleh karena itu kehadiran beras dari Bulog tentu akan meringankan beban masyarakat,” tambahnya.


Pemerintah Kota Denpasar berkomitmen untuk terus berupaya menjaga stabilitas harga pangan demi kesejahteraan masyarakat, terutama menjelang perayaan Hari Raya Galungan dan Kuningan yang akan segera tiba. (Eka)


Kabupaten Tabanan Raih Penghargaan Bergengsi: Apresiasi Daerah Peduli Stunting dan Kesehatan


Tabanan , Bali Kini 
– Kabupaten Tabanan kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan bergengsi dalam kategori daerah peduli stunting dan kesehatan. Penghargaan ini diberikan pada Malam Puncak HUT Ke-13 Kompas TV Indonesia Bersatu yang digelar di Tribata Hotel, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu malam, (11/9). Dalam acara tersebut, Tabanan berhasil masuk dalam daftar tujuh daerah terpilih yang menunjukkan komitmen tinggi terhadap penanganan stunting dan kesehatan masyarakat.


Acara yang mengusung tema "Indonesia Bersatu" ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari seluruh penjuru tanah air. Para Menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan lembaga negara, serta perwakilan dari pemerintah daerah seluruh Indonesia turut hadir dalam perayaan tersebut. Kabupaten Tabanan diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, I Made Agus Harthawiguna, yang menerima penghargaan secara simbolis dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.


Dalam sambutannya, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian sampaikan Media Kompas sebagai media yang kredibel dan transparan serta objektif, sehingga mendasari Kemendagri dalam kerjasamanya dengan Kompas melakukan penilaian kepada seluruh daerah di Indonesia. “Saya yakin Kompas sudah membuat riset yang mendalam, dan kami harapkan dengan adanya award penghargaan kali ini, dengan berbagai kategori dapat membangkitkan motivasi dan semangat teman-teman kepala daerah,” sebutnya. 


Pihaknya juga mengucapkan selamat untuk kepala daerah yang mendapat penghargaan dari Kompas. Bagi pemerintah daerah tentu penghargaan ini sangat membantu menjadi salah satu penilaian dan peningkatan elektabilitas dalam memimpin daerahnya masing-masing. Pun, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin turut memberikan pujian kepada daerah yang telah menunjukkan dedikasi dalam menangani isu kesehatan, khususnya stunting. 


Pencapaian ini menjadi cerminan dari keberhasilan kebijakan dan program kesehatan yang telah diterapkan di Kabupaten Tabanan dibawah pimpinan Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, dan Ny. Rai Wahyuni Sanjaya selaku Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan yang turut aktif turun ke masyarakat melalui program aksi sosialnya. Program-program ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, hingga masyarakat, dalam upaya bersama untuk menanggulangi masalah kesehatan. Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan akan lebih banyak daerah yang terinspirasi untuk meningkatkan upaya mereka dalam bidang kesehatan.


Asisten Setda Kabupaten Tabanan, I Made Agus Harthawiguna, yang mewakili Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam acara tersebut, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diterima. “Sesuai arahan Bapak Bupati, Kami sangat berterima kasih kepada Kompas TV dan seluruh pihak yang terlibat dalam penilaian ini. Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh pihak di Kabupaten Tabanan dalam mengatasi masalah stunting, terutama masyarakat Tabanan yang sangat peduli untuk meningkatkan level kesehatan di masing-masing wilayah,” katanya. [tb]

Bupati Karangasem Serahkan SK Pegawai BLUD RSUD


Karangasem, Bali Kini 
- Bupati Karangasem, I Gede Dana, menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan kepada tenaga kesehatan dan profesi lainnya yang lulus seleksi sebagai Pegawai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di RSUD Kabupaten Karangasem. Penyerahan ini berlangsung di Aula Yudistira Lantai III RSUD Karangasem, Selasa (10/9), dan dihadiri oleh Direktur RSUD Karangasem dr. I Gede Yuliasena, perwakilan Dinas Kesehatan, Kabag Ekonomi Pembangunan selaku dewan Pengawas serta tenaga kesehatan yang lulus seleksi. 


Peserta yang lulus diantaranya, 1 orang Dokter Spesialis Anestesi, 1 orang Dokter Spesialis Mata, 1 Orang Dokter Spesialis Bedah, 1 orang Dokter Umum, 4 orang Apoteker, 45 orang perawat, Penata Anestesi 4 orang, Penata Layanan Operasional (Teknik Informatika) 4 orang, Radiografer 4 orang, Nutrisionis 13, Asisten Apoteker 1, Pranata Laboratorium Kesehatan 4 orang, Promosi Kesehatan 4, perekam medis 4 orang, fisikawan medis 1.


Dalam sambutannya, Bupati I Gede Dana menyampaikan apresiasi kepada para pegawai yang lulus seleksi. Ia menekankan pentingnya tanggung jawab dalam melaksanakan tugas, terutama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Saya berharap seluruh pegawai baru ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit, serta selalu menunjukkan keramahan dalam berinteraksi dengan pasien,” ujarnya dan menyampaikan hal ini bertujuan meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Karangasem, dengan dukungan tenaga profesional yang baru diangkat.


Bupati juga mengingatkan pentingnya kedisiplinan dan memberikan contoh yang baik di lingkungan kerja. Ia menegaskan, setiap pegawai harus memahami prosedur dan mekanisme kerja di bidang masing-masing untuk memaksimalkan pelayanan.


Penyerahan SK dilakukan secara simbolis kepada perwakilan tenaga kesehatan, di antaranya seorang dokter spesialis bedah dan seorang perawat. Dengan pengangkatan ini, diharapkan kinerja RSUD Karangasem semakin optimal dalam melayani masyarakat.[ami]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved