-->

Senin, 24 Juni 2024

Baleganjur Cittha Gurnita Kanti Duta Denpasar Tampilkan Garapan Bertajuk Wala Tanda, Angkat Sosok Ida Pedanda Made Sidemen Pada Lomba Baleganjur PKB XLVI


 Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, dan Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana saat menyaksikan penampilan Sekaa Balaganjur Cittha Gurnita Kanti, Desa Dauh Puri Kauh, Kecamatan Denpasar Barat pada Lomba Baleganjur PKB XLVI di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Art Center, Jumat (21/6) malam. 


Denpasar, Bali Kini - Gelaran Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI Tahun 2024 kembali menghadirkan lomba bergengsi yang diikuti oleh duta Kabupaten/Kota se-Bali. Kota Denpasar melalui Duta Kesenian yang diwakili oleh Sekaa Balaganjur Cittha Gurnita Kanti, Desa Dauh Puri Kauh, Kecamatan Denpasar Barat ini tampil optimis dengan garapan bertajuk Wala Tanda pada Lomba Baleganjur PKB XLVI di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Art Center, Jumat (21/6) malam. 

Tampil dihadapan ribuan pasang mata yang hadir, Sekaa Balaganjur Cittha Gurnita Kanti, Desa Dauh Puri Kauh dengan mengangkat sosok Ida Pedanda Made Sidemen. Dirangkai dengan olah karawitan dan gerak yang apik, tak ayal silih berganti tepuk tangan hingga sorak sorai penonton memberikan semangat sejak awal hingga akhir penampilan. 

Hadir langsung untuk memberikan dukungan ditengah-tengah penoton, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, dan Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana. Tampak hadir pula Anggota DPRD Kota Denpasar, I Wayan Sutama, Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Perbekek Desa Dauh Puri Kauh, I Gusti Made Suwandi serta Pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar.

Kordinator Sekaa Balaganjur Cittha Gurnita Kanti, A.A Ngurah Tresna Adnyana saat diwawancarai disela pementasan menjelaskan, secara umum garapan karya tabuh Baleganjur yang dibawakan menceritakan sosok Ida Pedanda Made Sidemen sebagai sosok sastrawan besar di abad ke-20 yang mempunyai komitmen tinggi dalam usaha mengedukasi masyarakat, guna menguasai dan mendalami Seni, Budaya, Adat dan Agama di Bali. Hal ini utamanya atas komitmen beliau yang terkenal dengan Nandurin Karang Awak dengan penguasaan segala aktifitas masyarakat yang diistilahkan dengan Wala Tanda. 

Lebih lanjut dijelaskan, cerita tersebut dikemas dengan judul Wala Tanda. Dimana, istilah Wala sebutan untuk Walaka atau masyarakat kebanyakan, sedangkan Tanda merupakan pelafalan dari Tandawa yaitu penggabungan dari dinamika, ritme dan melodi yang menghasilkan mantra atau lagu, dengan Mudra yang berupa gerak. 

Dikatakannya, Tandawa menjadi acuan dalam membangun sebuah karya seni karawitan baleganjur, aktifitas yang dikuasai oleh Ida Padanda Made Sidemen yang dibatasi oleh Dharma Pandita yakni Guna Sastra, Guna Undagi dan Guna Tani yang menjadi batasan-batasan dalam berkarya agar tetap terbingkai dalam Satyam Siwam Sundaram. 

“Wujud dari ragam pukulan, dinamika, ritme, melodi yang dipadukan dengan gerak yang ditata harmonis menghasilkan sebuah karya seni balaganjur dengan judul Wala Tanda yang dibawakan Sekaa Balaganjur Cittha Gurnita Kanti, Desa Dauh Puri Kauh sebagai Duta Kota Denpasar,” ujarnya.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi atas berbagai persiapan yang dilaksanakan duta kesenian Kota Denpasar, khususnya Sekaa Balaganjur Cittha Gurnita Kanti, Desa Dauh Puri Kauh sebagai Duta Kota Denpasar pada Lomba Baleganjur PKB XLVI yang hari ini sukses memberikan penampilan terbaik dan luar biasa.  

Jaya Negara mengaku bangga dengan penampilan Baleganjur Duta Kota Denpasar. Tak hanya itu, pihaknya juga mengaku kagum dengan ide dan konsep berkesenian seniman Denpasar yang mengutamakan regenerasi dan sekehe sebunan dalam satu desa. Jaya Negara juga optimis Duta Kota Denpasar dapat memperoleh hasil yang maksimal pada lomba tahun ini. 

“Tadi kita saksikan penampilanya sudah maksimal dan luar biasa, pakian yang digunakan serta garapan yang ditampilkan juga sangat apik, terlebih dibawakan oleh sekehe sebunan, selain makna yang mendalam sesuai dengan tema, harapan kita bisa menjadi yang terbaik dan juara,” ujar Jaya Negara. (Ags).

Bupati Tabanan Pimpin Paripurna Ke-3 Masa Persidangan II

Terkait Penyampaian Pidato Pengantar Bupati Terhadap 3 Ranperda



Tabanan , Bali Kini  -
Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M, hadiri Rapat Paripurna Ke-3 Masa Persidangan II Tahun 2024 terkait penyampaian Pidato pengantar Bupati dalam penyampaian 3 (tiga) Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023, Ranperda tentang perubahan keempat atas Peraturan Daerah nomor 13 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah dan Ranperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Tabanan tahun 2025-2045, yang berlangsung di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Senin, (24/6).

Rapat Paripurna tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga dan dihadiri oleh Wakil Bupati Tabanan, Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Jajaran Forkopimda Kabupaten Tabanan, Sekda beserta para Asisten Setda, Para Pimpinan instansi Vertikal di Kabupten Tabanan, Para Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemkab, para jurnalis dan undangan terkait lainnya.

Dalam sidang tersebut, Bupati Sanjaya menjelaskan tentang latar belakang ke-3 Ranperda, yang pertama, yakni Ranperda tentang Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023 yang secara keseluruhan menerangkan; BPK RI Perwakilan Provinsi Bali telah menyampaikan laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah Kabupaten Tabanan tahun 2023 kepada DPRD Kabupaten Tabanan pada tanggal 22 Mei 2024 dengan Opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian), yang merupakan opini tertinggi atas audit laporan keuangan.

“Hal ini sekaligus berarti kita dapat mempertahankan opini WTP yang sudah kita peroleh untuk ke-10 kalinya secara berturut-turut. Dengan pengakuan atas opini tertinggi dari audit laporan keuangan tersebut, saya mengajak semua Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk selalu melakukan pembenahan karena BPK masih menemukan adanya kelemahan, sehingga masih perlu dilakukan penyempurnaan. Dengan perolehan opini WTP tersebut, jangan sampai membuat kita lupa diri, namun sebagai evaluasi untuk menjadi yang lebih baik,” Jelas Sanjaya.

Sanjaya juga menyampaikan secara garis besar realisasi APBD Tahun Anggaran 2023 terdiri dari Pendapatan Daerah, yang dianggarkan sebesar Rp 2,19 triliun lebih, sampai akhir tahun anggaran realisasinya mencapai sebesar Rp 2,01 triliun lebih atau 91,71%. Realisasi tersebut bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 510,60 milyar lebih dan pendapatan transfer sebesar Rp 1,50 triliun lebih.

Selanjutnya, Belanja dan Transfer dianggarkan sebesar Rp 2,22 triliun lebih, realisasinya sebesar Rp 2,01 triliun lebih atau 90,92%. Realisasi belanja tersebut terdiri atas belanja operasi sebesar Rp1,52 triliun lebih, belanja modal sebesar Rp 243,13 milyar lebih, belanja tak terduga sebesar Rp 3,81 milyar lebih dan transfer sebesar Rp 250,15 milyar lebih.

Kemudian adalah Pembiayaan, di mana, Realisasi penerimaan pembiayaan sebesar Rp 41 milyar lebih yang berasal dari SILPA tahun anggaran 2022 sebesar Rp 41 milyar lebih, dan penerimaan kembali investasi non permanen lainnya (dana bergulir) sebesar Rp19,86 juta lebih, sedangkan realisasi pengeluaran pembiayaan tahun 2023 sebesar Rp11,98 milyar lebih, sehingga besarnya pembiayaan netto sejumlah Rp29,03 milyar lebih.

Sesuai dengan realisasi APBD Kabupaten Tabanan tahun anggaran 2023 tersebut, maka terdapat sisa lebih pembiayaan anggaran (SILPA) tahun 2023 sebesar Rp 21,32 milyar lebih yang terdiri dari saldo pada rekening kas daerah sebesar Rp 9,20 milyar lebih, kas di bendahara penerimaan Rp 66,37 juta lebih, kas dana BLUD Rp 8,25 milyar lebih, kas dana BOS Rp 13,68 juta lebih dan kas dana BOK Rp 3,78 milyar lebih.

Ranperda kedua sebagaimana dijelaskan Sanjaya, yakni tentang pembentukan dan susunan Perangkat Daerah. Dimana kriteria khusus yang digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan penyederhanaan pada perangkat daerah yang berbentuk dinas, badan dan inspektorat bedasarkan pada : Spesialisasi Urusan Pemerintahan, Karakteristik Tugas dan Fungsi Urusan Pemerintahan, Sifat Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Urusan Pemerintahan, Formulasi Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Urusan Pemerintahan, Kompleksitas Pengelolaan Sumber Daya Manusia serta Kompleksitas Pengelolaan Aset.


Yang terakhir yaitu; Ranperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, dilatarbelakangi, bahwa rencana pembangunan jangka panjang daerah merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk periode 20 (dua puluh) tahun yang memuat visi, misi, arah kebijakan daerah dan sasaran pokok pembangunan daerah yang berpedoman pada rencana pembangunan jangka panjang nasional dan rencana tata ruang wilayah kabupaten tabanan. Dan untuk menciptakan integrasi, sinkronisasi dan mensinergikan perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan berdasarkan Undang-Undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional.[rls]

Minggu, 23 Juni 2024

Walikota Jaya Negara Hadiri Pemelaspas Wantilan Pura Dalem Srogsogan Padangsambian


 Ket. Foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara hadiri pelaksanaan Karya Pemelaspasan Bale Wantilan Pura Dalem Srogsogan, Desa Adat Padangsambian, Minggu (23/6).

Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara hadiri pelaksanaan Karya Pemelaspasan Bale Wantilan Pura Dalem Srogsogan, Desa Adat Padangsambian, Minggu sore (23/6).

Pelaksanaan upacara ini, karena telah rampungnya perbaikan Bale Wantilan Pura Dalem Srogsogan, dan kehadiran Walikota Jaya Negara yang juga berkesempatan bertatap muka dengan masyarakat desa setempat serta meyerahkan punia. 

"Pelaksanaan upacara keagamaan di Pura Dalem Srogsogan, Desa Adat Padangsambian ini adalah salah satu bentuk meningkatkan sradha bhakti yang ada di setiap umat," ujar Walikota Jaya Negara disela-sela pelaksanan Upacara Pemelaspasan. 

Lebih lanjut Walikota Jaya Negara menyampaikan, apresiasi atas pelaksanaan Upacara Pemelaspasan yang dilaksanakan dari komunitas masyarakat seperti pengempon pura, dan melaksanakan secara Menyama Braya yang tidak terlepas 

dari semangat gotong royong melalui Vasudhaiva Kutumbakam dalam penyelenggaraan upacara tersebut. 

 “Dalam menjalankan fungsi pemberdayaannya, Pemkot Denpasar tidak terlepas dari sektor keagamaan. Hal lain yang musti kita apresiasi adalah kemandirian masyarakat untuk penyelenggaraannya, sehingga manfaat upacara keagamaan yang dikenal dengan istilah Tri Guna Karya serta Satwika Karya dapat kita peroleh dengan baik,” kata Jaya Negara.

Walikota Jaya Negara juga mengharapkan, setelah dilaksanakannya Upacara Pemelaspasan Bale Wantilan di Pura Dalem Srogsogan, Desa Adat Padangsambian ini seluruh umat terutama penyungsung dan pengempon dapat terus meningkatkan sradha dan bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa.

“Tentu pelaksanaan Yadnya ini sebagai sarana peningkatan nilai spiritual sebagai umat beragama. Kami berharap kedepan, upacara Yadnya ini dapat memberikan energi positif yang juga dapat mendorong hal-hal baik bagi umat, serta menetralisir hal- hal negatif di lingkungan desa setempat,” katanya.

Sementara Manggala Karya, I Nyoman Sukasada, mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Denpasar, terutama Walikota Denpasar yang telah berkenan hadir dan memberikan stimulannya.

“Kami pemgempon Pura Dalem Srogsogan sangat berterima kasih dengan hadirnya Bapak Walikota Denpasar, yang juga sekaligus memberikan dukungan kepada kami  dalam proses pembuatan bale wantilan ini. Dengan berlangsungnya upacara ini, harapan kami kedepannya dapat bersama-sama masyarakat, bahwa semua tempat yang kita sucikan itu harus dan wajib dijaga, baik keindahan maupun kebersihannya,” katanya. (ays).

Pemerintah Kota Denpasar Luncurkan Penggunaan KKPD.


 Ket foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat meluncurkan secara resmi penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) Pemerintah Kota Denpasar dalam kegiatan High Level Meeting Percepatan Penerapan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Ballroom Hotel Mercure Sanur, Senin (20/6) lalu.

Denpasar, Bali Kini - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa meluncurkan secara resmi penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) Pemerintah Kota Denpasar dalam kegiatan High Level Meeting Percepatan Penerapan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Ballroom Hotel Mercure Sanur, Senin (20/6) lalu. Peluncuran tersebut dilaksanakan sebagai upaya mempermudah transaksi dan mengoptimalkan pelaksanaan APBD di Kota Denpasar Tahun 2024.


Hadir pula dalam kesempatan tersebut Direktur Kantor Perwakilan BI Bali, Butet Linda H.P., Direktur Utama BPD Bali, I Nyoman Sudarma, Analis Senior Deputi Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJk Perwakilan Bali, Yogie Harsakusumah, Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Denpasar, Perbekel/Lurah se-Kota Denpasar, serta tamu undangan lainnya. 


Kepala BPKAD Kota Denpasar, Ni Putu Kusumawati menjelaskan, Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) adalah kartu kredit yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran atas belanja yang dibebankan pada APBD diantaranya dengan menggunakan transaksi QRIS dan Kartu Kredit Indonesia (KKI). 


Dikatakannya, pengunaan KKPD ini sebagai bentuk komitmen Walikota dan Wakil Walikota Denpasar yang senantiasa mendukung program Pemerintah Pusat dalam digitalisasi keuangan. Hal tersebut sesuai amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah dalam Pelaksanaan APBD yang pada Tahun 2024 akan diimplementasikan oleh seluruh Perangkat Daerah di Pemerintah Kota Denpasar.


Lebih lanjut dijelaskan, implementasi KKPD di Pemerintah Kota Denpasar bisa dilaksanakan tidak lepas dari peran penting Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia melalui Pusat Data dan Informasi Kemendagri. Hal ini utamanya dalam menyediakan fitur di SIPD RI sebagai satu platform transformasi digital dalam rangka pengelolaan keuangan daerah yang mendukung proses implementasi KKPD dalam penatausahaan APBD.


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menyambut baik dilaksanakannya implementasi KKPD. Hal ini bertujuan agar pelaksanaan transaksi belanja daerah lebih efektif, efisien dan transparan dengan alat pembayaran non-tunai berupa Kartu Kredit Pemerintah Daerah. 


“Pada Tahun 2024 seluruh perangkat daerah diwajibkan menggunakan KKPD sebagai transaksi belanja APBD di lingkungan  Pemerintah Kota Denpasar. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir penggunaan uang tunai atau cashless dalam transaksi keuangan daerah, mewujudkan transparansi dan akuntabilitas  pengelolaan keuangan daerah sehingga mengurangi terjadinya kecurangan (fraud) dan meningkatkan penggunaan produk dalam negeri yang berdampak pada peningkatan pendapatan bagi UMKM di Kota Denpasar melalui digitalisasi pembayaran untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kota Denpasar,” ujarnya.


Sementara itu Direktur Kantor Perwakilan BI Bali, Butet Linda H.P menyambut baik penggunaan KKPD di Pemerintah Kota Denpasar. Hal ini sebagai bentuk pemenuhan indikator Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IETPD). 


"Kota Denpasar telah berstatus digital dan masuk ke dalam 5 besar terbaik di level Pemerintah Kota se-Indonesia dengan menduduki posisi kedua nasional, dengan diterapkannya KKPD diharapkan dapat menjadi lebih baik lagi kedepannya," ujarnya. 


Usai peluncuran, Direktur Utama BPD Bali, I Nyoman Sudarma mengatakan, Bank BPD Bali akan terus meningkatkan pelayanan kepada Pemerintah terutama layanan digital sebagaimana perkembangan zaman saat ini. Pihaknya juga akan mendukung penuh penerapan KKPD di Kota Denpasar. (Hum /rls)

41 perbekel di Jembrana dapat perpanjangan, Bupati Tamba Ajak Kompak Berinovasi


Jembrana , Bali Kini
- Sebanyak 41 Kepala Desa/Prebekel di Kabupaten Jembrana menerima Surat Keputusan (SK) Perpanjangan Masa Jabatan dari Bupati Jembrana, Minggu  (23/6/2024) di Pendopo Kesari, Negara. 


Perpanjangan Masa Jabatan kepala desa/prebekel ini merupakan amanat dari Undang-Undang No 3 tahun 2024 yang merupakan hasil perubahan UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa. Kades yang sebelumnya memiliki masa jabatan 6 tahun mendapatkan perpanjangan menjadi 8 tahun dan dapat dipilih dua kali.


 “Terimakasih kepada Presiden Republik Indonesia atas atensi khusus yang diberikan untuk perpanjangan masa jabatan Perbekel dan Badan Permusyawaratan Des (BPD) di Jembrana. Selanjutnya para perbekel bisa fokus bekerja untuk percepatan pembangunan di Jembrana, ” ungkap Bupati I Nengah Tamba  seusai pelantikan didampingi Wabup IGN Patriana Krisna. 


Bupati asal Desa Kaliakah ini berharap bahwa dengan adanya perpanjangan masa jabatan tersebut, para perbekel dan kepala desa dapat lebih berinovasi dalam membangun desa dan Kabupaten Jembrana secara keseluruhan. 


“Semangat harus ditingkatkan, jangan sampai dengan adanya perpanjangan masa jabatan justru menjadi malas dan kinerja menurun,” tegasnya.


Lebih lanjut, Bupati Tamba menegaskan komitmennya untuk terus memonitoring dan memastikan kinerja para perbekel dan kepala desa demi mewujudkan visi Jembrana Emas 2026/2027. 


“Saya akan terus melakukan monitoring dan pengawasan karena kita ingin bersama-sama melangkah untuk mewujudkan Jembrana Emas 2026,” jelasnya.


Bupati Tamba juga menekankan pentingnya kerja sama dan kekompakan antara pemerintah desa dan pemerintah kabupaten untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Jembrana. Ia berharap bahwa dengan kolaborasi yang baik, target-target pembangunan dapat tercapai dengan lebih cepat dan efektif.


“Dengan dukungan dan inovasi dari para perbekel dan kepala desa, diharapkan Kabupaten Jembrana dapat terus maju dan mencapai tujuan-tujuan pembangunan yang telah ditetapkan, serta memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, ” tandasnya (Adi).


Wabup Ipat Ingatkan Komunitas Club Motor Edukasi Safety Reading.


Jembrana , Bali Kini
– Wakil Bupati Jembrana, IGN Patriana Krisna (Ipat) hadiri acara Anniversary Yamaha Nmax Club Indonesia (YNCI) Jembrana Bali Chapter ke 7 bersama Anniversary Semeton Nmax Jembrana (SENJA) Team ke-3 dengan Tema Melali-lali ke Jembrana, di GOR Kresna Jvara, Sabtu (22/6)

Kesempatan itu wabup mengingatkan komunitas /pecinta motor untuk senantiasa mengingatkan anggotanya pentingnya safety riding saat berkendara.

Hal ini penting sebutnya untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan yang lain.

“ Saya mengingatkan bahwa teman-teman Nmax yang tergabung dalam beberapa club seperti Senja, YMCI, JBC dan lain sebagainya, club ini merupakan wadah untuk bagaimana bisa menjalin persaudaraan, persatuan dan tentunya menjadi garda terdepan untuk sefty reading di jalan.

Bergabung dengan club kata Wabup bukan tanpa beban namun dibaliknya ada rasa tanggung jawab menjaga keselamatan diri sendiri, teman dan pengguna jalan yang lain.

" Karena ini merupakan tugas kita bersama bagaimana di jalan teman-teman sekalian bisa menjaga keselamatan untuk diri sendiri maupun untuk pengguna jalan yang lain, “ ujarnya

Acara diisi dengan menggelar kegiatan kontes motor sebagai tujuan mengapresiasi karya modifikator di Bali, khususnya Jembrana dan sekitarnya untuk mewadahi para pecinta modifikasi dalam berkreatifitas, sekaligus menyampaikan nilai edukasi kepada peserta dan pengunjung.

Selain acara kontes motor, acara tersebut bertujuan memperkenalkan budaya dan tempat wisata, serta kuliner yang ada di kabupaten Jembrana kepada peserta dan para tamu undangan yang datang dari luar kabupaten Jembrana.

Dalam acara tersebut, Wabup Ipat mengucapkan selamat ulang tahun, semoga ditahun-tahun berikutnya para anggota bisa bertambah banyak, tetap solid, dan tetap bersemangat untuk tetap mengikuti kegiatan-kegiatan di dalam club.

“Saya mengucapkan selamat ulang tahun untuk YNCI dan SENJA Team, semoga ditahun-tahun berikutnya para anggota bisa bertambah banyak, tetap solid, dan tetap bersemangat untuk tetap mengikuti kegiatan-kegiatan di dalam club ini,”ucapnya

Keberadaan club motor sambungnya, bermanfaat bagi Jembrana makin dikenal sebagai destinasi wisata otomotif.

" Kita banyak Kegiatan Otomotifnya seperti Motocros, Offroad mobil dan motor, Sprin Rally, kemudian road race. Dengan diadakanya acara konter motor ini, tentunya mempertegas lagi bahwa Jembrana kedepannya akan menjadi Hub Otomotif di Bali," terangnya.

Disisi lain , Ketua Panitia Acara I Wayan Artika mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak terkait, pihak sponsor, serta pihak pendukung yang sudah meluangkan waktu. tenaga, pikiran sehingga acara ini dapat terlaksana

“ Kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak terkait, pihak sponsor, serta pihak pendukung yang sudah meluangkan waktu. tenaga, pikiran sehingga acara ini dapat terlaksana. Tak luput juga kami ucapkan banyak terima kasih kepada para undangan yang telah hadir di dalam acara sederhana yang kami laksanakan ini, “ucapnya

 Artika menjelaskan, selain sebagai pengenang dan pengingat 7 tahun berdirinya YNCI Jembrana Bali Chapter, serta 3 tahun berdirinya SENJA Team,  Acara ini dijadikan sebagai ajang silaturahmi.

Selain itu  mempererat hubungan kekeluargaan diantara para bikers dan komunitas. Mengangkat kembali semangat club/komunitas khususnya yang ada di Jembrana, dengan menggelar kegiatan kontes motor sebagai tujuan mengapresiasi karya modifikator di Bali, khususnya Jembrana dan sekitarnya.

“ Melalui acara ini, kami mencoba untuk mengangkat kembali semangat club/komunitas khususnya yang ada di Jembrana, dengan menggelar kegiatan kontes motor sebagai tujuan mengapresiasi karya modifikator di Bali, khususnya Jembrana dan sekitarnya untuk mewadahi mereka dalam berkreatifitas, serta sekaligus menyampaikan nilai edukasi kepada peserta dan pengunjung. Semoga dengan adanya kegiatan ini menjadikan pemicu semangat untuk mengadakan kembali kegiatan-kegiatan positif di masyarakat, ”pungkasnya (Gusadi)


Walikota Jaya Negara Buka Turnamen Sepakbola Tunjung Mekar Cup 2.


 Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara berfoto bersama saat membuka Tunjung Mekar Cup ke- 2 di Lapangan Sepakbola KNPI, Jl. Trengguli, Tambawu, Denpasar Timur, pada Sabtu (22/6) siang. 


Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara membuka secara resmi Tunjung Mekar Cup ke- 2  dengan menendang bola dari titik pinalti di Lapangan Sepakbola KNPI, Jl. Trengguli, Tambawu, Denpasar Timur, pada Sabtu (22/6) siang. Kegiatan tersebut merupakan upaya untuk memberikan ruang bagi generasi muda pecinta Olahraga Sepak Bola untuk berkompetisi. 


Turut hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Kota Denpasar, I Ketut Budha, Tokoh Masyarakat , I Gusti Ngurah Gede Marhaendra Jaya, Camat Denpasar Timur, Ketut Sri Karyawati serta undangan lainnya. 


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara usai membuka kejuaraan sangat mengapresiasi pelaksanaan Tunjung Mekar Cup ke- 2. Kegiatan ini merupakan langkah positif dalam menjaring atlet berbakat di bidang sepak bola. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat persaudaraan antar penghobi olahraga sepak bola. 


"Semakin banyak digelarnya kompetisi baik sepakbola maupun olahraga lainnya di kota Denpasar akan semakin menggairahkan pembinaan olahraga dan nantinya akan terjaring bibit-bibit atlet yang dapat mengharumkan nama Kota Denpasar di berbagai event. Selamat  bertanding, mari junjung tinggi nilai fair play dan sportifitas. Selamat dan suskes atas terselenggaranya Tunjung Mekar Cup ke- 2," ujar Jaya Negara. 


Sementara Ketua Panitia Acara, Putu Gede Yudi Purwana saat ditemui menjelaskan Tunjung Mekar Cup ke- 2 merupakan agenda rutin dari ST. Tunjung Mekar, Banjar Tambawu Kaja guna mewadahi minat dan bakat generasi muda dibidang olahraga dan juga merupakan rangkaian dari perayaan HUT ke-46 ST. Tunjung Mekar. 


"Pada turnamen edisi kali ini diikuti 8 tim yakni tuan rumah Putera Aren FC, Lamanta Reborn FC, Disdikpora FC Denpasar, Spartans FC, Delta FC, Blahbatuh FC, Putra Peguyangan Kangin FC, dan Nusantara FC," ujarnya


Turnamen dimulai dari babak penyisihan grup pada 22 Juni hingga 7 Juli 2024. Dilanjutkan babak semifinal pada tanggal 20 hingga 21 Juli 2024 dan babak final pada 28 Juli 2024. Pada pertandingan pertama mempertemukan tuan rumah Putera Aren FC melawan Lamanta Reborn FC.  (esa)


Rangkaian Perayaan Bulan Bung Karno VI 2024 : Pemkab Tabanan Gelar Lomba Cipta Menu


Tabanan , Bali Kini
– Gebrakan inovatif Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam merayakan Peringatan Bulan Bung Karno VI tahun 2024 semakin menggema dengan penyelenggaraan Lomba Cipta Menu BJOT dan Lomba Karaoke. Acara yang digelar di Gedung Kesenian I Ketut Marya pada Sabtu (22/6), ini berhasil memukau Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M., yang saat itu tidak hanya membuka kegiatan, tetapi juga hadir sebagai Juri Kehormatan Lomba Cipata Menu BJOT.

Ajang kreativitas ini tidak hanya mewarnai peringatan warisan sejarah Bung Karno, tetapi juga menghadirkan semangat kompetisi tingkat tinggi yang tentunya bernilai positif di antara kalangan pegawai di lingkungan Pemkab Tabanan. Bupati Sanjaya saat itu juga didampingi oleh Sekda dan Para Asisten Setda, Para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab, Para Camat Se-Kabupaten Tabanan, serta seluruh peserta yang nampak memenuhi lokasi acara. 

Yang menjadi magnet dalam perlombaan kali ini, adalah Lomba Cipta Menu BJOT, yang mempertandingkan kreasi kuliner non-beras antar OPD se-Kabupaten Tabanan. Lomba ini dihelat untuk pertama kalinya dan berhasil menarik perhatian dengan sajian-sajian yang kreatif dan berbahan dasar unik. Tak hanya unik, perlombaan ini juga bertujuan untuk mengedukasi kebutuhan gizi sehari-hari dengan memanfaatkan potensi pangan yang ada di sekitar rumah. 

RS Singasana keluar sebagai juara pertama dengan hidangan utama mereka yang berhasil meraih poin tertinggi dari para juri, mencapai 245 poin. Di samping itu, kehadiran hidangan pembuka dari Disdukcapil serta hidangan penutup dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang juga menjadi juara pertama, turut memperkaya pengalaman kuliner yang dihadirkan dalam perlombaan ini, yang semuanya diapresiasi dengan decak kagum dari penonton yang memadati lokasi kegiatan.

Perlombaan ini juga menampilkan keunikan lainnya dengan hadirnya hidangan Lawar Don Bulun Baon (Don Bulun Bawang/Birah) dari Dinas Lingkungan Hidup, yang menggunakan bahan daun langka seperti Daun Bulun Bawang/Daun Birah. Hidangan ini tidak hanya mencuri perhatian karena keeksotisan dan keunikannya, tetapi juga memperkuat komitmen untuk melestarikan keanekaragaman kuliner lokal. Selain itu, manfaat kesehatan dari hidangan ini, salah satunya untuk menghilangkan gejala panas dalam, turut menambah nilai dari sajian yang dihadirkan dalam perlombaan ini.

Selain Lomba Cipta Menu, Lomba Karaoke juga menjadi bagian tak terpisahkan dalam rangkaian Perayaan Bulan Bung Karno VI 2024. Peserta dari berbagai OPD di Kabupaten Tabanan berkompetisi dalam mempersembahkan lagu-lagu yang tak hanya mengandung unsur nasionalis tetapi juga penuh semangat. Suasana meriah tercipta di Gedung Kesenian I Ketut Marya saat para peserta menunjukkan bakat vokal mereka dan menyalurkan energi positif dalam perlombaan ini. Ni Putu Irma Chandra Rahayu mewakili Perumda Tirta Amertha Buana dengan Raihan nilai sebesar 695 keluar sebagai juara pertama dengan menghadirkan lagu berjudul “Tanah Airku”. 

Acara puncak Perayaan Bulan Bung Karno VI 2024 ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momen untuk memberikan penghargaan kepada para pemenang dan peserta yang telah berpartisipasi dengan antusias. Bupati Sanjaya secara langsung memberikan apresiasi kepada RS Singasana yang meraih juara pertama dalam Lomba Cipta Menu, serta kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara ini. Bahkan telah menyiapkan tambahan hadiah pribadi, masing-masing sebesar 1 juta rupiah, untuk juara 1,2 dan 3 Lomba Cipta Menu dan Juara 1,2,3 untuk Lomba Karaoke. 

"Kreativitas dan semangat yang ditunjukkan dalam acara ini sungguh luar biasa. Ini bukti nyata bahwa kita di lingkungan Pemkab Tabanan, mempunyai potensi untuk berinovasi dan menghasilkan sesuatu yang luar biasa juga. Saya berharap kegiatan ini bisa terus menginspirasi inovasi dan kreativitas kita. Terutama tadi, banyak sekali bahan makanan selain beras yang bisa kita olah dan menjadi bahan utama pokok untuk masyarakat. Ada yang unik tadi Lawar Don Bulun Baon yang meskipun langka, tapi sangat bisa diolah dan dinikmati," jelas Sanjaya secara singkat. 

Kepala Dinas Kesbangpol Tabanan, Putu Dian Setiawan selaku Ketua Panitia dalam laporannya saat itu menyatakan pelaksanaan kegiatan lomba, yakni untuk mengimplementasikan ajaran Trisakti Bung Karno, khususnya kemandirian dalam bidang ekonomi. “Tabanan ini dikenal kaya akan aneka kuliner khas yang melegenda, dan atas Prakarsa Bapak Bupati Tabanan, kami OPD diminta untuk menggali dan mengcover menu makanan khas Tabanan yang dikombinasikan sebagai menu olahan non beras. Demikian juga dengan banyaknya potensi ASN Tabanan yang memiliki bakat bernyanyi, sehingga selaras dengan konsep meliang-liang yang digagas Bapak Bupati dan diselenggarakanlah lomba karaoke antar OPD ini," imbuhnya. 

Turut bersuka cita, Bupati Sanjaya tak ragu untuk ikut bernyanyi bersama para peserta saat itu. Rasa semangat dan kebersamaan, menjadi nilai tambah kedekatan Pemerintah, pegawai dan masyarakat. Inisiatif Lomba Cipta Menu dan Lomba Karaoke ini juga menjadi bukti konkret Kabupaten Tabanan mampu menggabungkan tradisi dengan inovasi dalam rangka membangun Tabanan yang lebih maju dan harmonis. Di samping itu, dengan partisipasi langsung dari orang nomor satu di Tabanan saat itu, menandai komitmennya untuk terus mendukung dan mengembangkan kegiatan-kegiatan budaya dan seni yang dapat memperkaya kehidupan masyarakat, khususnya di Tabanan[rl/tbn]

Sabtu, 22 Juni 2024

Semarakkan Puncak HUT Kota Amlapura ke-384 , Karnaval Budaya Peed Agung, Seni Genjek Massal


Karangasem, Bali Kini -
Puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Amlapura ke-384 yang digelar di Taman Budaya Candra Bhuana pada Sabtu, (22/6/2024) sore, berlangsung meriah dengan tema "Jana Kerthi Wikrama".  Kemeriah diawali dengan menampilkan berbagai pertunjukan seni yang dikemas dalam Karnaval Budaya Peed Agung dan Genjek Massal Jana Kerthi Wikrama yang memukau dan berhasil menyemarakkan suasana perayaan.

Pertunjukan dibuka dengan musik tambur dan sungu yang mengiringi 600 siswa SMA/SMK pembawa bendera merah putih memasuki jogging trek di kanan dan kiri Taman Budaya Candrabhuana. Mereka mengenakan pakaian adat ringan berwarna merah putih, diiringi lagu "Merah Putih Benderan Titiange".

Tari Pendet Massal 

Kemudian musik gamelan peralihan dimulai menandai masuknya para penari Pendet massal sebanyak 384 yang diikuti langsung oleh Nyonya Nuriasih Gede Dana, Nyonya Sarini Artha Dipa, Nyonya Nurhartini Sedana Merta.

Pementasan Marching Band

Setelah itu, musik gamelan peralihan mengiringi penampilan marching band dari SD Insan Mandiri, SMP 2 Amlapura, dan SMA 1 Amlapura. Mereka memukau penonton dengan kekompakan dan keterampilan yang luar biasa.

Joged Massal

Selanjutnya, 80 siswa SMA 1 Amlapura menampilkan joged massal dengan gerakan yang dinamis dan enerjik, menambah semarak suasana perayaan.

*Genjek Tradisional*

Penampilan genjek tradisional dari SMP 2 Abang diawali oleh dua bondres yang membuka pagelaran dengan membawa spanduk bertema "Jana Kerthi Wikrama" (berkarya untuk kesejahteraan masyarakat). Mereka kemudian menampilkan dua gending genjek secara live, diikuti oleh penari genjek yang memenuhi panggung Candra Bhuana dengan gerakan tradisional yang kompleks dan energik.

*Fragmentari Perjuangan AA Candra Bhuana*

Pertunjukan berlanjut dengan fragmentari perjuangan AA Candra Bhuana, diiringi musik elektronik yang menggantikan gamelan. Para penari beralih ke gerakan yang lebih dinamis dan modern, menampilkan keahlian teknis dan inovasi yang memukau penonton.

*Kolaborasi*

Penampilan berlanjut dengan kolaborasi antara penari kreasi senam Pancasila dan penari genjek yang membentuk formasi angka 3 8 4, menciptakan harmoni antara elemen tradisional dan modern. Musik gamelan dan elektronik berpadu menciptakan suara unik yang belum pernah terdengar sebelumnya.

Pertunjukan mencapai puncaknya dengan semua penari saling berinteraksi dan menari bersama dengan energi tinggi. Penonton berdiri dan berteriak dengan antusiasme saat pertunjukan berakhir, meninggalkan kesan mendalam dan semangat kebersamaan dalam perayaan HUT Kota Amlapura ke-384.

Pertunjukan ini dihadiri langsung oleh Bupati Karangasem I Gede Dana, Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem I Ketut Sedana Merta yang kemudian memotong pita tanda dibukanya secara resmi Pameran HUT Kota Amlapura ke 384. Hadir pula Forkopimda Kabupaten Karangasem dan undangan lainnya. Acara ini juga dapat dinikmati oleh masyarakat Karangasem secara langsung maupun melalui live streaming di akun YouTube @PemkabKarangasem dan Fanspage Facebook @pemkabkarangasem. (Rls)

Dandim Tabanan Dampingi Aster Kasdam IX/Udayana Tinjau Saluran Irigasi Jatiluwih


TABANAN, BALI KINI
- Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Riza Taufiq Hasan, S. I. P., beserta Perwira Kodim 1619/Tabanan dampingi Aster Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Roynald Sumendap, yang disambut oleh Pekaseh Subak Jatiluwih I Wayan Mustra, SH, pada peninjauan senderan saluran Irigasi yang mengalami kerusakan dan kebocoran di kawasan Subak Jatiluwih, Desa Jatiluwih Kec. Penebel, Kab. Tabanan. Jum’at (21/6/2024).


Kegiatan pengecekan/peninjauan senderan saluran irigasi subak Jatiluwih ini bertujuan untuk melakukan langkah awal untuk melaksanakan Karya Bhakti dalam rangka perbaikan irigasi tersebut sehingga dapat meningkatkan Produksi dan Produktifitas Pertanian di daerah Subak Jatiluwih, Kerusakan dan kebocoran irigasi tersebut disebabkan karena senderan pada sumber air tersebut banyak yang rusak dan bocor akibat tanah longsor sehingga debit air yang disalurkan ke persawahan mejadi kecil.


Aster Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Roynald Sumendap mengatakan, peninjauan ini sebagai langkah awal agar satuan kewilayahan seperti Kodim 1619/Tabanan dapat mengambil langkah dengan melaksanakan kegiatan Karya Bhakti untuk mengatasi kendala ini, teranga Aster Kasdam IX/Udy 


"Lebih Lanjut, Aster Kasdam juga menekankan kepada satuan kewilayahan, kegiatan karya bhakti yang nantinya akan dilaksanakan agar direncanakan dan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas PUPR Kabupaten Tabanan untuk bersama - sama mengatasi kendala dari para petani terkait perairan yang terkendala" Tegasnya.


Dilokasi peninjauan Komandan Kodim 1619/Tabanan juga mengatakan, bahwa Kodim selaku aparat kewilayahan akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk melaksanakan karyabakti guna dapat mengatasi kerusakan dan kebocoran irigasi, guna dapat mengatasi kesulitan dari para petani dalam memenuhi kebutuhan air untuk pertanian, terang Dandim


"Selain itu kami meminta kepada seluruh masyarakat khususnya para petani di subak jatiluwih untuk dapat bersmaa - sama bergotong royong memperbaiki irigasi, guna dapat mengatasi kesulitan ini, sehingga kedepan dapat meningkatkan hasil pertanian dari masyarakat, pungkasnya“[tim/lpt]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved