-->

Rabu, 05 Juni 2024

Panglima TNI Dampingi Presiden RI Buka Rakernas APEKSI di Balikpapan


Balikpapan , Bali Kini -
  Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mendampingi Presiden RI Joko Widodo membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh  Indonesia (APEKSI) XVII tahun 2024  yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Center kota Balikpapan Kalimantan Timur, Selasa (4/6/2024).


Turut hadir dalam Rakernas APEKSI  Menteri Kabinet Indonesia Maju diantaranya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Pj. Gubernur Kalimantan Timur  Akmal Malik, Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud dan Ketua Dewan Pengurus APEKSI Eri Cahyadi.[puspen TNI]

Selasa, 04 Juni 2024

Wawali Arya Wibawa Serahkan 6 Unit Bantuan Rumah Layak Huni,


Ket foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menyerahkan secara resmi Bantuan Rumah Layak Huni atau Program Bedah Rumah kepada masyarakat di beberapa wilayah Kota Denpasar pada Senin (3/6).

Bantu Masyarakat Kurang mampu, Lengkap Dengan Perabot Rumah Tangga. 


Denpasar, Bali Kini - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menyerahkan secara resmi Bantuan Rumah Layak Huni (RLH) atau Program Bedah Rumah kepada masyarakat di beberapa wilayah Kota Denpasar pada Senin (3/6). Penyerahan bantuan rumah dalam rangka membantu masyarakat kurang mampu ini dilaksanakan setelah pengerjaan bangunan fisik tuntas dikerjakan. Dalam kesempatan tersebut, juga turut diserahkan seperangkat prabot rumah tangga mulai dari Kasur, Seprei, Kompor Gas, Gas LPG 3 Kg dan Almari bagi keluarga penerima bantuan. 


Adapun 6 keluarga penerima bantuan tersebut yakni Rumah keluarga  I Made Ruka, Banjar Tengah, Kelurahan Serangan, I Wayan Panya, Banjar Ponjok, kelurahan Serangan, I Nyoman Suparta, Banjar Kebonkuri Mangku, Kelurahan Kesiman, I Nyoman Artawa, Banjar Kertajiwa, Desa Kesiman Kertalangu, I Made Sumadi Jaya, Banjar Tembawu, Kelurahan Penatih dan Putu Darmayasa, Banjar Taensiat, Desa Dangin Puri Kaja. 


Turut mendampingi Wawali Arya Wibawa, Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar, I Gede Cipta Sudewa Atmaja, Camat Denpasar Timur, Ni Ketut Sri Karyawati,Tim Rumah Layak Huni, Perwakilan Dinsos, serta pendamping lainya. 


Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menjelaskan bahwa Pemkot Denpasar terus berkomitmen untuk mendukung terpenuhinya kebutuhan perumahan atau hunian bagi masyarakat Kota Denpasar yang berstatus kurang mampu. Sehingga upaya untuk mengentaskan kemiskinan terintegrasi dapat dioptimalkan, termasuk penanganan kemiskinan ekstrim.


Dikatakannya, selain memberikan bantuan fisik berupa bangunan, Pemerintah Kota Denpasar dengan menggandeng perumda dan berbagai pihak juga turut melengkapi bantuan dengan perabot rumah tangga. Bantuan ini mulai dari Kasur, Seprei, Kompor Gas, Gas LPG 3 Kg dan Almari. Hal ini sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang kedepannya akan terus ditingkatkan.


“Kedepan bantuan bedah rumah atau Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni menjadi Layak Huni  secara bertahap akan terus kami tingkatkan, termasuk juga bantuan perlengkapan rumah tangga, hal ini utamanya untuk membantu masyarakat Kota Denpasar sehingga perbaikan rumah dapat lebih baik lagi dengan dilengkapi dengan berbagai perabotan, dan mencapai  rumah sehat layak huni yang berkelanjutan,” kata Arya Wibawa. 


Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar, I Gede Cipta Sudewa Atmaja mengatakan, Tahun 2024 ini Pemkot Denpasar telah merancang untuk merealisasikan total 35 Unit dengan menyasar Rumah Tidak Layak Huni masyarakat kurang mampu. Jumlah tersebut terdiri atas Bantuan RLH yang dilaksanakan pada Anggaran Induk dan Anggaran Perubahan TA. 2024 dengan nilai bantuan per unit sebesar Rp. 75 Juta.


“Hal ini merupakan atensi Bapak Walikota dan Wakil Walikota untuk secara berkelanjutan dirancang bantuan, sehingga perbaikan rumah dapat lebih baik lagi, dan mencapai  rumah sehat yang layak huni secara berkelanjutan,” katanya


Lebih lanjut dijelaskan, dalam pelaksanaan realiasi bantuan bedah rumah ini, pembangunan juga mengedepankan style Bali sebagai identitas budaya dalam bangunan di Bali. Hal ini terbukti dengan tetap digunakannya ornamen Bali seperti  Ikuh Celedu dan Bentala pada bangunan atap.


Terkait penetapan penerima, Cipta Sudewa mengatakan bahwa penerima bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni menjadi Rumah Layak Huni ini telah melalui berbagai tahapan dan verifikasi. Hal ini mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) untuk selanjutnya di verifikasi oleh Tim  dan dianggarkan oleh Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan terkait pengerjaan fisik. 


“Kedepan Program bedah rumah/ Perbaikan RTLH akan terus dilanjutkan sebagai progran pro rakyat dalam menyediakan rumah layak huni, mudah-mudahan segala upaya untuk memenuhi kebutuhan perumahan berkelanjutan yang layak bagi masyarakat dapat dioptimalkan,” harapnya.


Sementara, Keluarga Penerima Bantuan, I Made Ruka mengucapkan terimakasih atas bantuan Rumah Layak Huni/Bedah Rumah Pemkot Denpasar. Tentunya ini sangat bermanfaat dan sangat membantu masyarakat.


“Terimakasih kepada Bapak Walikota dan para donatur  atas bantuan bedah rumah, dan perlengkapan yang diberikan, terimakasih banyak,” ujarnya dengan sumringah  .(Ags/H)

Sekda Alit Wiradana Buka Sosialisasi Perda Denpasar Nomor 8 Tahun 2023


 Ket. Foto : Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana membuka sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Denpasar Nomor 8 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Sampah di Kota Denpasar, Selasa (4/6). 


Optimalisasi Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber


Denpasar, Bali Kini - Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana membuka sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Denpasar Nomor 8 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Sampah di Kota Denpasar, Selasa (4/6) di Aula Mahotama, Graha Sewaka Dharma.



Kegiatan sosialisasi perda ini dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan dan pengolahan sampah yang berkelanjutan. Kegiatan ini juga dihadiri Kades, Lurah, Kaling/Kadus beserta jajaran di Lingkungan Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar 


Walikota Denpasar dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana menyampaikan, apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung program pemerintah serta menekankan bahwa sosialisasi Perda No. 8 tahun 2023 ini sangat penting untuk diikuti, dipahami dan dilaksanakan. 


"Mengingat persoalan sampah bukan urusan pemerintah semata, namun perlu adanya kolaborasi/sinergitas antara pemerintah, masyarakat dan swasta agar pengelolaan sampah di Kota Denpasar secara bertahap dapat tertangani dengan baik," ujarnya.


Diharapkan melalui kegiatan sosialisasi ini dapat menumbuhkan dan mendorong terciptanya kepedulian terhadap lingkungan dan meningkatkan estetika, kesehatan masyarakat serta meningkatkan pengawasan dan pemahaman terhadap tata kelola persampahan di kota Denpasar.


Kepada seluruh kepala lingkungan dan pelaksana kewilayahan agar segera melaksanakan pengelolaan sampah sesuai Perda No 8 tahun 2023 tentang penyelenggaraan pengelolaan sampah, dan intruksi Walikota Nomor 1 Tahun 2024 tentang optimalisasi pengelolaan berbasis sumber


"Sehingga apa yang menjadi tujuan kita bersama dalam mewujudkan lingkungan Kota Denpasar yang bersih, indah, dan pengelolaan sampah berbasis sumber dapat terwujud." katanya 


Sementara Kepala Dinas LHK Kota Denpasar, Ida Bagus Putra Wirabawa menambahkan, acara sosialisasi perda no 8 tahun 2023 di Pemkot Denpasar ini berlangsung selama 4 hari. Adapun keterlibatan peserta setiap harinya berbeda-beda sesuai Kecamatan, dan  nantinya apa yang disampaikan dapat terfokus di masing-masing wilayah.


"tujuan diadakannya sosialisasi ini semoga dapat meningkatkan peran serta aktif masyarakat terhadap pengelolaan sampah di Kota Denpasar," ujarnya.


Di samping itu pelaksanaan sosialisasi ini dapat memberi informasi dan pemahaman kepada peserta sosialisasi tentang pengelolaan sampah berbasis sumber, serta meningkatkan sinergitas dan kolaborasi semua pihak untuk percepatan penanganan sampah di Kota Denpasar.


Acara sosialisasi ini merupakan langkah awal dalam upaya menyebarkan informasi dan pemahaman mengenai regulasi baru ini kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya di Kota Denpasar.


"Sehingga diharapkan dalam sosialisasi dalam penerapan Perda tentang kebersihan  ini akan tercipta kesadaran kolektif untuk turut serta menjaga kebersihan lingkungan," ujarnya. (Wah)


Bupati Karangasem, Gede Dana, Pimpin Upacara Bendera Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024


Karangasem, Bali Kini -
Bupati Karangasem, I Gede Dana, memimpin Upacara Bendera Peringatan Hari Lahirnya Pancasila yang berlangsung di Lapangan Tanah Aron, Sabtu (1/6). Dalam upacara tersebut, Bupati Dana membacakan sambutan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Yudian Wahyudi.


Dalam pidatonya, Bupati Dana menyampaikan pesan penting yang disampaikan oleh Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. "Pada hari ini, tanggal 1 Juni 2024, kita memperingati Hari Lahir Pancasila. Hari ketika Bung Karno, sebagai Proklamator Kemerdekaan dan Bapak Pendiri Bangsa, pertama kali memperkenalkan Pancasila melalui pidatonya pada tahun 1945 di depan sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK)," ujar Bupati Dana.


Tema Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 adalah "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045". Tema ini menegaskan bahwa Pancasila adalah pemersatu yang menyatukan bangsa Indonesia dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri, dan berdaulat.


Bupati Dana menekankan pentingnya nilai-nilai Pancasila yang menjadi bintang pemandu bagi kehidupan bangsa Indonesia. "Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional 'Bhinneka Tunggal Ika'," lanjutnya.


Ia juga mengajak seluruh komponen bangsa untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan. "Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar. Pancasila adalah bintang penuntun yang membawa Indonesia pada gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi sekarang ini," tambah Bupati Dana.


Pesan penting lainnya adalah bahwa Pancasila harus dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh rakyat Indonesia. Selain regulasi yang berlandaskan pada semangat dan jiwa Pancasila, keteladanan yang tercermin dari etika, integritas, dan karakter para pemimpin dan rakyat Indonesia juga sangat diperlukan.


Dalam menghadapi pesatnya kemajuan teknologi informasi, Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Bupati Dana mengajak seluruh komponen bangsa untuk memanfaatkan teknologi secara bijaksana untuk menyiarkan konten positif yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila.


"Marilah kita mengarusutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa. Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat diatasi," tegas Bupati Dana.


Mengakhiri pidatonya, Bupati Dana mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama bergotong royong merawat anugerah Pancasila melalui peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni. "Kita harus bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila. Selamat Hari Lahir Pancasila!" tutupnya.


Pada Upacara Bendera Peringatan Hari Lahirnya Pancasila Tahun 2024 di Kabupaten Karangasem, hadir sejumlah pejabat penting, termasuk Pimpinan DPRD Kabupaten Karangasem, Komandan Komando Distrik Militer 1623 Karangasem, Kepala Kepolisian Resor Karangasem, Kepala Kejaksaan Negeri Karangasem, Ketua Pengadilan Negeri Karangasem, Ketua Pengadilan Agama Karangasem, Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem, Para Staf Ahli Bupati Karangasem, Para Asisten dan Para Kepala Bagian di Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Karangasem, Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Karangasem, Para Tim Ahli Bupati Karangasem, serta Para Kepala Kantor Instansi Vertikal di Lingkungan Kabupaten Karangasem. (Rls)

Pancasila di Tengah Era Digitalisasi: Bupati Karangasem Tekankan Pentingnya Mempertahankan Nilai-Nilai Luhur

 


Karangasem, Bali Kini - Dalam rangka peringatan Hari Lahir Pancasila, Bupati Karangasem I Gede Dana menyampaikan pesan penting mengenai pemahaman dan pengamalan Pancasila di era digitalisasi. Acara Pembumian Pancasila yang diselenggarakan di Gedung Sabha Prakerthi Nadi pada Sabtu, 1 Juni 2024, dihadiri oleh 102 peserta. Acara ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan 3 stanza, menciptakan suasana khidmat dan penuh semangat kebangsaan.


Kepala Kesbangpolinmas I Wayan Sutapa melaporkan bahwa acara ini diikuti oleh 52 anggota Paskibra yang telah bertugas sejak tahun 2023 dan 50 calon anggota baru yang lolos seleksi ketat untuk tahun 2024. Seleksi ini dimulai sejak Januari melalui berbagai tahapan, termasuk Seleksi Pancasila, Wawasan Kebangsaan, dan Intelegensia Umum yang menggunakan Aplikasi Perisai. Dari 340 pendaftar, hanya 50 yang berhasil lolos sebagai pasukan capaska Kabupaten Karangasem tahun 2024. Mereka terdiri dari 27 laki-laki dan 23 perempuan, yang akan bertugas mengibarkan bendera pada upacara peringatan HUT RI mendatang.


Sebagai narasumber utama, Bupati I Gede Dana menekankan bahwa Pancasila bukan sekadar hafalan, tetapi pedoman hidup yang harus dimaknai dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. "Pancasila adalah rumusan pedoman berkendara bagi rakyat Indonesia," ujar Bupati Dana. Beliau juga menjelaskan inti dari masing-masing sila Pancasila, mulai dari Ketuhanan yang Maha Esa hingga Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.


Bupati Dana juga mengingatkan bahwa lagu Indonesia Raya dengan 3 stanza harus dihayati dengan penuh makna, menggugah rasa kebangsaan dan cinta tanah air. "Duta Pancasila harus bisa menghafalkan dan menghayati setiap liriknya," tambahnya.


Dalam konteks era digitalisasi, Bupati Dana menekankan pentingnya menjaga adat dan budaya lokal. "Mari tegakkan Pancasila, kuatkan agar tidak rapuh di tengah gempuran teknologi," ujarnya. Beliau mengingatkan bahwa arus informasi yang cepat dari media sosial sering kali membawa konten propaganda yang bisa menggerus budaya membaca, gotong royong, dan sikap saling menghormati.


Pemerintah Kabupaten Karangasem terus berupaya menguatkan nilai-nilai Pancasila melalui pendekatan budaya, pendidikan, dan kegiatan seperti Pramuka yang mengajarkan nilai-nilai kemandirian, kerja keras, dan gotong royong. Upacara bendera setiap hari Senin di sekolah-sekolah juga menjadi salah satu bentuk aktualisasi nilai-nilai Pancasila.


Acara ini juga dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Karangasem yang turut memberikan materi, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem. Kehadiran mereka menambah bobot dan makna acara Pembumian Pancasila kali ini, memperkuat komitmen bersama untuk terus memajukan dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat. (Rls)

Pancasila di Tengah Era Digitalisasi: Bupati Karangasem Tekankan Pentingnya Mempertahankan Nilai-Nilai Luhur


Karangasem, Bali Kini-
Dalam rangka peringatan Hari Lahir Pancasila, Bupati Karangasem I Gede Dana menyampaikan pesan penting mengenai pemahaman dan pengamalan Pancasila di era digitalisasi. Acara Pembumian Pancasila yang diselenggarakan di Gedung Sabha Prakerthi Nadi pada Sabtu, 1 Juni 2024, dihadiri oleh 102 peserta. Acara ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan 3 stanza, menciptakan suasana khidmat dan penuh semangat kebangsaan.


Kepala Kesbangpolinmas I Wayan Sutapa melaporkan bahwa acara ini diikuti oleh 52 anggota Paskibra yang telah bertugas sejak tahun 2023 dan 50 calon anggota baru yang lolos seleksi ketat untuk tahun 2024. Seleksi ini dimulai sejak Januari melalui berbagai tahapan, termasuk Seleksi Pancasila, Wawasan Kebangsaan, dan Intelegensia Umum yang menggunakan Aplikasi Perisai. Dari 340 pendaftar, hanya 50 yang berhasil lolos sebagai pasukan capaska Kabupaten Karangasem tahun 2024. Mereka terdiri dari 27 laki-laki dan 23 perempuan, yang akan bertugas mengibarkan bendera pada upacara peringatan HUT RI mendatang.


Sebagai narasumber utama, Bupati I Gede Dana menekankan bahwa Pancasila bukan sekadar hafalan, tetapi pedoman hidup yang harus dimaknai dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. "Pancasila adalah rumusan pedoman berkendara bagi rakyat Indonesia," ujar Bupati Dana. Beliau juga menjelaskan inti dari masing-masing sila Pancasila, mulai dari Ketuhanan yang Maha Esa hingga Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.


Bupati Dana juga mengingatkan bahwa lagu Indonesia Raya dengan 3 stanza harus dihayati dengan penuh makna, menggugah rasa kebangsaan dan cinta tanah air. "Duta Pancasila harus bisa menghafalkan dan menghayati setiap liriknya," tambahnya.


Dalam konteks era digitalisasi, Bupati Dana menekankan pentingnya menjaga adat dan budaya lokal. "Mari tegakkan Pancasila, kuatkan agar tidak rapuh di tengah gempuran teknologi," ujarnya. Beliau mengingatkan bahwa arus informasi yang cepat dari media sosial sering kali membawa konten propaganda yang bisa menggerus budaya membaca, gotong royong, dan sikap saling menghormati.


Pemerintah Kabupaten Karangasem terus berupaya menguatkan nilai-nilai Pancasila melalui pendekatan budaya, pendidikan, dan kegiatan seperti Pramuka yang mengajarkan nilai-nilai kemandirian, kerja keras, dan gotong royong. Upacara bendera setiap hari Senin di sekolah-sekolah juga menjadi salah satu bentuk aktualisasi nilai-nilai Pancasila.


Acara ini juga dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Karangasem yang turut memberikan materi, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem. Kehadiran mereka menambah bobot dan makna acara Pembumian Pancasila kali ini, memperkuat komitmen bersama untuk terus memajukan dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat. (Rls)

Tepis Isu Gaza, Polisi Tetap Laksanakan Patroli


Karangasem, Bali Kini -
Polsek Kawasan Pelabuhan Padangbai pada Senin, (3/6/2024). Melaksanakan berbagai upaya antisipasi gangguan Kamtibmas utamanya pasca isi seperti ancaman Gaza yang telah masuk ke Bali. Di daerah hukum Polsek Padangbai, Personil Polsek Padangbai melakukan patroli di sejumlah tempat yang rawan terjadi tindak kriminalitas seperti pertokoan, perumahan, Obyek vital, tempat ibadah serta penginapan / hotel.


Kapolsek Padangbai, Kompol A. A Ngurah Agung, S. H. mengatakan, untuk pelaksanaan Patroli malam / Blue Light Patrol yang dilakukan oleh anggotanya adalah hal rutin sebagai upaya pencegahan terjadinya gangguan Kamtibmas diwilayah Padangbai. 


”saat patroli tersebut,  personil juga mengajak warga / masyarakat yang dijumpai untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungannya, serta menghimbau agar segera laporkan kepada Pihak Berwajib apabila menemukan hal hal yang mencurigakan. 


Ditambahkan Kapolsek Padangbai, dengan adanya Patroli malam / Blue Light Patrol, diharapkan masyarakat merasa aman dengan kehadiran polisi di tengah tengah mereka, serta tidak perlu lagi khawatir saat melakukan aktivitas. 


Sementara, terkait adanya komplotan gank membahayakan Gaza yang masuk ke area Kabupaten Karangasem, Kapolres Karangasem, AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P., mengatakan jika berita tersebut tidak benar atau hoax. Dan masyarakat Karangasem diimbau untuk tidak tetap tenang. (Ami)

Wabup Ipat Buka Jumbara PMR ke-XV PMI Kabupaten Jembrana.


Jembrana, Bali Kini 
- Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat), yang juga selaku Ketua PMI Jembrana, mengunjungi kegiatan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) PMR ke-XV PMI Kabupaten Jembrana tahun 2024 di Lapangan Desa Baluk, Kecamatan Negare pada hari Selasa (4/6/2024). 

Sebanyak 37 Kontingen yang terlibat dalam Jumbara. 37 kontingen tersebut terdiri dari 7 kontingen PMR Mula, 19 kontingen PMR Madya, dan 11 kontingen PMR Wira dengan total -+ 800 peserta dari seluruh sekolah di Kabupaten Jembrana. 

Jumbara ini berlangsung selama 4 hari. Jumbara terdiri dari 3 kegiatan yaitu Jumpa, Bakti, dan Gembira. Kegiatan Jumpa meliputi sosialisasi tentang rabies, tata tertib lalu lintas, loka karya sosialpreuner, pertemuan ketua PMR, dan lain-lain. Kegiatan Bakti melalui  kerja bakti lingkungan dan penyerahan tanaman obat. Sedangkan kegiatan Gembira meliputi perlombaan seperti cerdas cermat, paduan suara, dan lain-lain. 

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena anak muda harus dikader sejak dini untuk peka dan memiliki jiwa kemanusiaan yang tinggi untuk menolong sesama. Terutama dalam kondisi kedaruratan," ucap Wabup Ipat

Wabup Ipat mengungkapkan bahwa Indonesia adalah negara yang memiliki tingkat

kerawanan bencana tinggi. Berbagai bencana alam mulai dari gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, kekeringan, dan kebakaran hutan rawan terjadi di Indonesia. Indonesia menduduki peringkat pertama dalam paparan terhadap penduduk atau jumlah

manusia yang menjadi korban meninggal akibat bencana alam. Untuk meminimalisir terjadinya korban dari dampak bencana, perlu diadakan kesiapsiagaan yang komprehensif dalammenghadapi bencana. 

"Saya berharap segenap anggota PMR dapat meningkatkan kemampuan dalam mengaplikasikan Tujuh Prinsip Dasar Gerakan Internasional Palang Merah dalam kehidupan

sehari-hari, meningkatkan kerjasama internal dan eksternal dengan berjumpa menyamakan persepsi antara pembina, fasilitator, pelatih, dan anggota PMR dalam pembinaan PMR dengan pendekatan pendidikan karakter," ungkap Ipat. (Yahya/HuJ).

Puluhan Peserta Ikuti Berbagai Lomba Serangkaian Bulan Bung Karno di Kelurahan Penatih.


Denpasar, Bali Kini -
Puluhan peserta yang merupakan siswa TK, SD, dan SMP di wilayah Kelurahan Penatih mengikuti berbagai lomba yang digelar serangkaian Bulan Bung Karno di halaman Kantor Lurah Penatih, pada Rabu (3/6). Beragam lomba tersebut yakni lomba lagu Bung Karno, menggambar, dan mewarnai sosok Bung Karno.


Lurah Penatih, I Wayan Murda, menyatakan bahwa lomba lagu Bung Karno diikuti oleh siswa SD, sedangkan lomba lagu perjuangan diikuti oleh siswa SD dan SMP. Lomba menggambar wajah Bung Karno diikuti oleh peserta dari SMP Widya Sakti Denpasar, sementara lomba mewarnai gambar Bung Karno diikuti oleh anak-anak TK se-Kelurahan Penatih.


Dikatakannya, dalam lomba ini peserta diminta untuk menggambar dan mewarnai pahlawan nasional Ir. Soekarno. Menurut I Wayan Murda, lomba ini tidak hanya untuk memeriahkan Bulan Bung Karno tetapi juga sebagai media untuk menanamkan rasa bangga dan hormat kepada pahlawan atas jasa-jasanya kepada bangsa dan negara.


"Lomba ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mewariskan semangat juang para pahlawan kepada generasi penerus. Dengan mengenal para pahlawan, diharapkan akan tumbuh rasa mencintai dan menghargai jasa mereka, yang pada akhirnya menumbuhkan dan memupuk rasa nasionalisme dalam jiwa anak-anak," jelas I Wayan Murda.


Beliau menambahkan bahwa peringatan Bulan Bung Karno rutin diadakan setiap tahun dengan berbagai jenis lomba. Untuk tahun ini, lomba menggambar dan mewarnai memperebutkan juara 1, 2, dan 3.


"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak dapat lebih mengenal sejarah perjuangan bangsa dan meneladani semangat juang para pahlawan nasional, khususnya Bung Karno," ujarnya. (ayu/hum)

Babinsa Koramil 03/Kuala Kencana Komsos dan Karya Bakti di Pondok Pesantren


Timika , Bali Kini
- Komunikasi Sosial (Komsos) merupakan metode atau suatu cara yang diselenggarakan oleh satuan jajaran TNI AD khususnya Satkowil untuk memelihara serta meningkatkan keeratan hubungan dengan segenap komponen masyarakat.


Dalam hal ini Babinsa Koramil 1710-03/Kuala Kencana Kodim 1710/Mimika, Serma Safi'i dan Koptu Johansyah melaksanakan Komsos dan karya bakti di Pondok Pesantren AR Ridwan Papua yang bertempat di Kelurahan Karang Senang SP3, Distrik Kuala Kencana, Kab. Mimika. Selasa (04/06/2024).


Kegiatan Komsos dan karya bakti di Pondok Pesantren AR Ridwan Papua merupakan upaya bersama dalam mewujudkan kepedulian terhadap pendidikan salah satunya lingkungan pondok pesantren. Dalam pelaksanaan karya bakti, Babinsa membantu dalam pengerjaan pembangunan pondok.


Serma Safi'i mengatakan dalam kegiatan Komsos ini dilaksanakan sebagai sarana silaturahmi kepada warga sekitar khususnya di Pondok Pesantren AR Ridwan Papua, dan karya bakti ini merupakan wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat, khususnya pondok pesantren. "Kami ingin membantu pembangunan Ponpes AR Ridwan agar bisa segera selesai dan dapat digunakan oleh para santri," kata Serma Safi'i.

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved