-->

Rabu, 29 Mei 2024

Bupati Sanjaya Lepas 36 Calon Jemaah Haji Tabanan ke Tanah Suci


Tabanan , Bali Kini
  – Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M pimpin acara seremonial yang sarat akan makna, yakni melepas keberangkatan para Calon Jemaah Haji dari Wilayah Tabanan ke Tanah Suci. Dalam seremonial yang diadakan secara simbolis ini, menandai komitmen pemerintah daerah dalam mendukung dan memfasilitasi perjalanan ibadah Haji bagi warga Tabanan, dimana, pelepasan Calon Jemaah haji tersebut berlangsung di Ruang Rapat Utama Singasana Kantor Bupati Tabanan, Selasa (28/5).

Kegiatan ini, menjadi momen penanda penting yang memperkuat ikatan antara pemerintah dalam melaksanakan kewajiban agama Islam di Kabupaten Tabanan. Saat itu nampak hadir, Wakil Bupati Tabanan, salah satu Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Jajaran Forkopimda Tabanan, Sekda dan Para Asisten Setda, para Kepala OPD Terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Plt. Kantor Agama Tabanan, Ketua MUI Tabanan, Ketua IPHI Tabanan dan para calon Jemaah haji.

Sebagai Rukun Islam yang ke-5, Ibadah Haji menjadi suatu kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu secara fisik dan mental, seumur hidup satu kali. Oleh sebab itu, Sebanyak 36 orang calon Jemaah Haji Tabanan yang terdiri dari 18 orang Jemaah laki-laki dan 18 orang Jemaah Perempuan, tergabung dalam kloter 72 SUB, siap untuk diberangkatkan Ke Jeddah pada tanggal 31 Mei 2024 langsung dari Surabaya. Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Tabanan juga turut memfasilitasi transportasi 1 unit bus 45 seat yang siap mengantar jemput keberangkatan dan kepulangan Jemaah saat di Bali nantinya. Jemaah dijadwalkan akan kembali ke Bali dari Madinah pada 11 Juli 2024. 

Dalam arahannya Bupati Sanjaya siang itu menyampaikan, mengingat kewajiban umat Islam dalam menjalankan perintah agama untuk melalukkan Ibadah Haji, yang juga dibatasi oleh quota keberangkatan, agar para Jemaah senantiasa memanfaatkan kesempatan yang dimiliki, sebab para Jemaah yang berangkat merupakan bagian dari orang-orang yang terpilih dan beruntung. Pesannya agar memperbanyak berdoa di tempat-tempat yang telah ditentukan, sebagai tempat mustajabnya doa dan senantiasa berdoa untuk Kabupaten Tabanan agar semua bisa sehat walafiat dalam rangka mewujudkan Tabanan yang Aman Unggul dan Madani.

“Saya mengingatkan kepada para Jemaah Haji, peliharalah kekompakan, kesatuan dan persatuan di antara sesama jemaah, jagalah nama baik bangsa Indonesia khususnya Kabupaten Tabanan. Selain itu, selama berada di tanah suci, jagalah Kesehatan Bapak dan Ibu Semua, karena suhu udara sangat berbeda dengan di tanah air," pesan Sanjaya.

Harapan dan doa juga disampaikan Sanjaya agar perjalanan Ibadah Haji lancar menuju Haji yang mabrur. Pihaknya juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk senantiasa berdoa semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kemudahaan buat para jemaah yang akan berangkat, lancar dalam beraktifitas di tanah suci dan sampai kembali ke tanah air dengan selamat. Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Tabanan Sanjaya mengucapkan selamat menunaikan Ibadah Haji Tahun 1445 H/2024 M.

Di kesempatan itu, I Gusti Ngurah Agung Wardhita, SH, Selaku Plt.Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Tabanan, menyampaikan, perjalanan Ibadah Haji merupakan perjalanan yang membutuhkan fisik yang prima, doa yang Ikhlas, hati yang bersih untuk kemudahan mewujudkan haji yang mandiri, mabrur dan penuh keberkahan dari Allah SWT. Oleh karena itu, para calon jemaah sebelumnya telah dibekali dengan pengecekan Kesehatan fisik berikut pelatihan manasik haji sebelum diberangkatkan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bupati Tabanan atas dukungannya untuk pelaksanaannya hari ini. Semoga Ibadah Haji tahun ini menjadikan Jemaah Haji Kabupaten Tabanan dapat merealisasikan sikap dan sifat yang iklhas, rendah hati, sabar dan pemaaf, sehingga dapat menjadi suri tauladan dalam kehidupan sehari-hari,” tandasnya.[rls]

Bupati Sanjaya Resmi Lantik 1542 PPPK Formasi tahun 2023 dan CPNS Formasi PTDI-STTD


Tabanan , Bali Kini 
- Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya hadir dan berikan sambutannya dalam acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Janji, Penyerahan Surat Keputusan dan Penandatanganan Surat Perjanjian Kerja PPPK Jabatan Fungsional Guru dan tenaga Kesehatan Formasi tahun 2023 serta Penyerahan Keputusan Pengangkatan CPNS formasi pola pembibitan PTDI, STTD pada selasa, (28/5) di Ruang Tabanan Command Center (TCC) Kabupaten Tabanan. 

Acara pelantikan yang juga berlangsung secara daring ini, turut dihadiri oleh Wakil Bupati Tabanan, Kepala Bidang Pengangkatan dan Pensiun Kanreg X BKN, Sekda dan Para Asisten Setda Tabanan, Jajaran Pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan, beserta undangan terkait lainnya. Acara pelantikan ini disambut dengan penuh sukacita oleh 1542 penerima SK PPPK yakni 586 tenaga guru, 956 tenaga kesehatan dan 5 orang penerima SK CPNS PTDI-STTD.

Usai mengikuti prosesi pengambilan sumpah dan penandatanganan SK secara simbolis, Sanjaya melalui sambutannya sampaikan ucapan selamat kepada seluruh Penerima SK PPPK Formasi tahun 2023 dan CPNS Formasi Pola Pembibitan PTDI-STTD yang telah resmi dilantik. Melalui momentum ini, Sanjaya mengajak seluruh penerima SK untuk berbahagia dan tidak lupa mengucapkan syukur kehadapan Tuhan yang Maha Esa, atas apa yang telah dicapai serta bersinergi membangun Tabanan menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani.

“Bekerjalah dengan penuh keikhlasan, hiasi wajah anda dengan senyuman setiap hari, kurangi mengeluh ataupun membicarakan hal-hal yang tidak membangun karakter diri, segala keterbatasan yang ada jangan dijadikan beban, tetapi jadikan keterbatasan yang ada untuk berpikir kreatif dan inovatif," tegas Sanjaya.

Sanjaya turut berpesan kepada seluruh penerima SK sebagai orang-orang yang terpilih, untuk senantiasa menunjukkan loyalitas, dedikasi dan rasa solidaritas terhadap organisasi, sebagai penghubung antara pemerintah dengan masyarakat. Selain itu, meningkatkan komitmennya selama masa perjanjian kerja, sebagai komponen utama dalam evaluasi kerja sangatlah penting sebagai penentu perpanjangan pasca perjanjian kerja ini.

“Saya meminta agar saudara dapat menciptakan terobosan dan inovasi dalam menjalankan tugas sehari-hari selaku ASN melalui kerja-kerja kreatif dan  inovatif. Saudara-saudara akan mampu keluar dari berbagai persoalan yang ada dengan catatan tetap memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pupuk rasa kaya akan karya dengan melakukan berbagai terobosan yang ada dan pada ujungnya akan memudahkan saudara dalam bekerja,” imbuh politisi asal Dauh Pala Tabanan. 

Melalui momentum ini, Sanjaya berharap seluruh penerima SK yang baru dilantik agar mampu menjadi ASN  yang berdampak, yaitu ASN yang mampu memberikan manfaat kepada orang lain dalam hal apapun. Rasa bangga sebagai ASN di pemerintah Kabupaten Tabanan harus terus ditumbuhkan, pahami, cermati, dan lakoni jargon kita bersama, yakni jele melah gumi gelah, jele melah nyame gelah, jaga teguh identitas dan korp Kabupaten Tabanan. [rl]

Tingkatkan Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kota Denpasar Gencarkan ILP Untuk Kesehatan


Denpasar , Bali Kini -
Tingkatkan kesehatan masyarakat, Dinas Kesehatan Kota Denpasar gencarkan Integrasi Layanan Primer (ILP). Untuk mendukung ILP ini tentunya dibutukan tenaga kesehatan yang selalu siaga dalam memberikan pelayanan. Terkait hal tersebut Dinas Kesehatan Kota Denpasar menyelenggarakan Orientasi penyelenggaraan Integrasi Layanan Primer (ILP) bagi tenaga kesehatan puskesmas se-Kota, selama 5 hari yang dimulai dari tanggal 27s/d 31 Mei 2024. Hal tersebut disampai Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Anak Agung Ayu Agung Candrawati, M.Kes saat ditemui disela-sela pelaksanaan kegiatan ILP di Hotel Grand Santhi, Selasa (28/5).


“Untuk menjaga ksehatan masyarakat perlu dilaksanakan langkah promotiv dan preventif, sehingga kami harapkan masyarakat memahami bagaimana menjaga kesehatan,” ujar oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. Candrawati. Langkah promotiv dan preventif tetap dilaksanakan pada setiap fase kehidupan dengan menyelenggarakan kuratif dan rehabilitative dan paliatif. Pedekatan pelayanan kesehatan memalui jejaring juga sangat diperlukan seperti penguatan pemantauan wilayah setempat, melalui digitalisasi dan dasbord situasi kesehatan, termasuk juga integrase pelayanan kesehatan yang dilaksanakan di puskesmas.


Jejaring pelayanan kesehatan menurut dr. Candrawati berdasarkan siklus kehidupan terbagi menajdi 5 klaster yaitu, klaster manajemen, klaster ibu dan anak, klaster usia dewasa dan lanjut usia, klaster penanggulangan penyakit menular serta lintas klaster.


Di Kota Denpasar pelaksanaan integrasi layanan primer sudah dilaksanakan di 11 puskesmas. Sedangkan untuk pelaksanaan ILP dilaksanakan di UPTD Puskesmas 1 Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Utara.  Untuk lebih memantapkan pelaksanaan ILP di masing-masing puskesmas tentunya sangat perlu dilaksanakan orientasi pelayanan kesehatan bagi tenaga kesehatan. “Kami harapkan orentasi ILP ini memberikan persepsi yang sama terhadap layananan yang diberikan,” harap dr.Canrdrawati.


Sementara salah seorang narasumber Kabid Kesmas Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. A.A. Sagung Mas Dwipayani, M.Kes. dalam pemaparannya yan di moderatori Kabid Bina Pelayanan Kesehatan Kota Denpasar   I Wayan Sukra Yasa, SKM., M.Si, menyampaikan salah satu penguatan penting dalam transformasi pelayanan kesehatan primer adalah penguatan struktur yang menjangkau masyarakat.


Integrasi Layanan Primer (ILP) mengintegrasikan Usaha Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang masih terfragmentasi menjadi Satu Sistem yang menjangkau masyarakat melalui kunjungan rumah. Untuk pelayanan ini telah diatur dalam regulasi Undang-undang Kesehatan No. 17 Tahun 2023, Bagian ke-2 : Pelayanan Kesehatan Primer Pasal 30 – 32, Keputusan Menteri Kesehatan No.HK 01.07/Menkes/2015/2023 tentang pentunjuk teknis integrase pelayanan kesehatan primer. “Dengan adanya regulasi tersebut kami diharapkan dapat dilaksanakan disetiap kabupaten/kota seluruh Bali,” uajrnya.(Gst)

Raih Juara 1, Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Tunjukkan Suara Emasnya

 


Dalam Lomba HKG PKK Ke-52 Tingkat Provinsi Bali Tahun 2024


Tabanan , Bali Kini  – Dalam upaya meningkatkan sinergitas dengan PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Bali, Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya.,S.H.,M.M berhasil meraih juara 1 dalam Lomba bernyanyi Hari Kesatuan Gerak PKK Ke-52 Tingkat Provinsi Bali tahun 2024 yang digelar di Gedung Ksirarnawa UPT Taman Budaya Bali, Denpasar, Senin (27/5). 


Bawakan lagu “Bungan Sandat”sebagai lagu wajib dan lagu berjudul "Aku Makin Cinta" sebagai lagu pilihan dalam lomba bernyanyi, duet Bunda Rai bersama Sekretaris TP PKK Kabupaten Tabanan sukses meraih Juara 1 dengan jumlah nilai tertinggi sebesar 1976 dan dilanjutkan dengan raihan Juara Harapan 1 dengan jumlah nilai 243 dalam Lomba Tari Pendet yang turut melibatkan pengurus TP. PKK Kabupaten Tabanan sebagai peserta. Rasa Haru dan Bangga tidak terlepas dari spirit yang dikobarkannya. 


Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK sendiri, memiliki tujuan untuk meningkatkan semangat pembaharuan, mengembangkan daya kreasi dan kreatifitas dalam pemberdayaan keluarga, di mana momen ini juga menjadi wadah dalam meningkatkan semangat kerjasama dan mempererat sinergitas antar PKK di setiap daerah dalam merealisasikan program-program pokok yang telah dicanangkan. Dalam HKG Ke-52 yang diselenggarakan saat itu, dimulai dari pukul 10.00 pagi, dengan agenda Lomba Tari pendet dan dilanjutkan dengan Lomba Bernyanyi. 


Dibuka langsung oleh Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Ida Mahendra Jaya, kegiatan ini diikuti oleh masing-masing perwakilan TP PKK Kabupaten/Kota Se Bali dan dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK beserta anggota PKK Kabupaten/Kota se-Bali. Nampak Gedung kesenian Ksirarnawa pagi itu dipadati oleh para peserta dan supporter yang sangat antusias mengikuti jalannya lomba. 


Dalam Sambutannya, Ny. Ida Mahendra Jaya menyampaikan bahwa kegiatan ini dibangun dengan semangat kebersamaan, dan dengan itu diharapkan dapat berbuat lebih baik untuk kemajuan organisasi dan kemajuan Masyarakat, serta dapat meningkatkan tali silaturahmi antar Kabupaten/Kota se-Bali. “Oleh karena itu, saya selaku ketua TP PKK Provinsi Bali memberikan apresiasi karena semangat kebersamaan ini telah sesuai dengan makna tema HKG ke-52 Tahun 2024 yaitu Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Keluarga Sejahtera Menuju Indonesia Maju,” sebutnya. 


Tak hanya itu, atas antusias yang luar biasa pihaknya juga sampaikan terimakasih atas partisipasi dari TP PKK Kabupaten/Kota se-Bali yang saat itu hadir sebagai peserta. Dukungan para OPD terkait, hingga band pengiring dan panitia yang telah bekerja keras, juga para supporter yang datang mendukung. “Saya berpendapat, lomba tari pendet dan lomba bernyanyi ini sangat tepat dan inovatif, karena dengan lomba ini dapat memberikan pengalaman bagi peserta dalam mengasah bakat dan keterampilannya dalam dunia gerak dan lagu. Saya juga berharap, dari lomba ini akan mendapat pengalaman dan kesan yang mendalam bagi para peserta,” tandasnya. 


Di kesempatan itu, Bunda Rai tidak menyangka dan mengaku terkejut, bisa meraih juara pertama dalam lomba bernyanyi yang diikuti seluruh TP PKK Kabupaten/Kota Se-Bali itu. "Sebenarnya saya tidak menarget menjadi juara dalam lomba bernyanyi karena saya hanya ingin berpartisipasi saja biar semua semangat dan ikut keseruan, harapan saya dengan juara satu ini semoga saya bisa mempertahankan ini. Tetapi inti sebenarnya bagaimana kita di acara ini bisa gembira, happy dan utamanya bisa berkumpul saling sharing dengan penyanyi yang memang sudah senior," papar Bunda Rai saat ditemui usai kegiatan.


Lebih lanjut, Bunda Rai sembari menjelaskan bahwa penampilan yang diberikan sebelumnya adalah apa adanya, namun tidak luput dari usaha yang terbaik yang ditunjukkan guna mengharumkan nama Tabanan. Di mana jauh hari sebelumnya seluruh jajaran sangat semangat melakukan latihan dalam rangka mengikuti lomba. "Motivasi kedepannya, di samping untuk meningkatkan kualitas, saya harus belajar terus untuk mempertahankan predikat juara. Di samping itu, setiap program juga harus terus digencarkan agar mampu bersama-sama mewujudkan visi misi pemerintah," imbuhnya.

Selasa, 28 Mei 2024

FP Unwar Unwar Perkenalkan Pembuatan Feed Complete Dengan Teknik Fermentasi


Denpasar,Bali Kini -
  Fakultas Pertanian, Universitas  Warmadewa (FP-Unwar) memperkenalkan pembuatan feed complete dengan teknik fermentasi yang dapat digunakan untuk pakan ternak sapi. Feed complete merupakan kombinasi dari hijauan, konsentrat, dan suplemen, sehingga komposisi didalamnya mengandung protein, serat kasar, lemak kasar, vitamin, dan mineral. Sedangkan fermentasi adalah proses pengubahan bahan organik menjadi bahan lain yang lebih berguna dengan bantuan mikroorganisme secara terkontrol.


Akademisi FP Unwar, Ir. I Gede Sutapa, MP menyatakan feed complete dapat dibuat pada saat musim hujan dan ketika imbah pertanian melimpah ketersediaannya. Dimana pada saat tersebut ketersediaan pakan berupa limbah jagung dan.jerami padi melimpah


“Tujuan dilakukan fermentasi, untuk mengurangi zat anti nutrisi, meningkatkan kecernaan, menaikkan waktu simpan dan meningkatkan nilai jual. Secara umum semua produk akhir fermentasi biasanya mengandung senyawa yang lebih sederhana dan mudah dicerna dibanding dengan bahan asalnya” kata Sutapa. 


Menurut Sutapa, pemberian pakan dengan teknologi fermentasi mampu menambah bobot badan dan kualitas serta pertumbuhan Sapi Bali. Dalam pemberian pakan untuk ternak ruminansia dalam hal ini sapi Bali diperlukan pakan hijauan rumput 60% dan legume 40% dengan pakan tambahan dengan kandungan protein kasar 14-16%.


Sebanyak 0,5-1kg/hari pakan konsentrat dapat diganti dari umbi atau ampas tahu atau limbah industri yang telah terfementrasi. Pemberian pakan pada Sapi Bali berpatokan dalam bentuk bahan kering sebesar 3,5% dari Berat Badan atau 10 – 12% dalam bentuk berat segar


Sutapa menegaskan salah satu faktor penting yang menentukan keberhasilan suatu usaha peternakan adalah pemberian ransum yang berkualitas dengan kuantitas yang cukup. Besarnya biaya ransum berkisar 60-80% dari seluruh biaya produksi, menyebabkan kualitas ransum harus dijaga dan dipertahankan


Sutapa mengakui pembuatan feed complete dengan teknik fermentasi telah diperkenalkan dan disosialisasikan kepada kelompok Tani Ternak “Lembah Telaga’ Desa Gumantar di Kabupaten Lombok Utara Propinsi Nusa Tenggara Barat. Sosialisasi dan pelatihan dilakukan serangkaian kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Nasional yang merupakan hasil kerjasama FP Unwar dan Universitas Mataram (Unram). Petani peternak di Desa Gumantar umumnya memelihara sapi hasil persilangan sapi Bali dengan limousin

Sopir Taxi Peras dan Ancam Penumpang WNA Diadili


Denpasar , Bali Kini
- Tidak hanya merusak citra para driver di Bali tetapi pemuda asal NTT bernama Yanuarius Toebkae juga merusak pariwisata Bali. Bagaimana tidak, terdakwa 20 tahun ini melakukan tindak pemerasan dan kekerasan terhadap penumpangnya yang merupakan WNA.

Sebagaimana dituangkan dalam dakwaan Ni Md.Desi Mega Pratiwi, S.H.,M.H selaku Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejari Badung, bahwa berawal pada Selasa, tanggal 02 Januari 2024 sekira pukul 16.15 Wita bertempat di Seminyak Village yang terletak di Jalan Kayu Jati No. 8.

Dimana saat itu wisatawan, Lisa Naomi Hong dan Leah Chen hendak bepergian ke Potato Head Beach Club di Jalan Petitenget No. 51 B, Seminyak, Kuta Utara. Saat itu mereka mencari taxi, dan kebetulan dihampiri terdakwa.

Ke duanya langsung memasuki sedan taxi Vios warna biru No. Pol. DK 1841 AAX dengan tarif sebesar Rp. 50.000,- Namun ketika melintas di Jalan Kayu Aya, Seminyak, terdakwa meminta uang tarif sebesar 50 US$ (lima puluh dolar Amerika) bukan 50 ribu rupiah.

Tentu saja ke dua WNA ini menolak dan hanya bersedia memberikan uang sebesar Rp. 50.000,- sehingga terjadi perdebatan antara mereka di dalam mobil. Kemudian salah satu dari penumpang, bernama Lisa berkata ; “Call the Police, let us out the car, can you let us out? ( hubungi polisi, biarkan kami keluar dari mobil, bisakah anda membiarkan kami keluar?)”sambil keduanya mencoba meminta pertolongan dengan berusaha membuka jendela dan pintu mobil.

Sialnya, kunci pintu mobil sudah dikenop terkunci oleh terdakwa. Sehingga keduanya tidak bisa membuka pintu ataupun menurunkan jendela. Terdakwa berkata : “No,, No,, Fifty Dollar ( tidak,, tidak,, 50 dolar)”.

Di dalam mobil tersebut dengan posisi Terdakwa berada di belakang kemudi sedangkan kedua WNA berada di kursi penumpang bagian belakang. Terdakwa bertindak semakin agresif dengan memukul Saksi Leah Chen menggunakan tangan kirinya. 

Melihat hal tersebut selanjutnya Saksi Lisa Naomi Hong berkata : “No.. No.. Fifty rupiah (“tidak,, tidak,, lima puluh ribu rupiah)”, lalu Terdakwa memukul kaki Saksi Lisa Naomi Hong dengan tangan kiri mengepal, setelah itu Terdakwa mengambil barang berupa 1 buah kipas warna hitam bermotif batik yang berada di dalam laci dashboard mobilnya.

Lalu Terdakwa memegang kipas tersebut dengan tangan kanannya dan mengarahkannya ke leher Terdakwa yang memperlihatkan posisi seperti gerakan menggorok leher. Melihat hal tersebut Saksi Leah Chen berkata : “I will give you money (saya akan memberikan anda uang)” dan Saksi Leah Chen menyerahkan uang sebesar Rp.50.000,- kepada Terdakwa, namun Terdakwa menolak dan tetap meminta uang sebesar 50 US$.

Karena Saksi Lisa Naomi Hong dan Saksi Leah Chen merasa takut dan terancam sehingga Saksi Leah Chen berkata kepada Terdakwa : “A hundred dollars, okay? ( seratus dolar ok?)”, lalu saksi Leah Chen menyerahkan 1 lembar uang sebesar 100 US$.

Setelah menerima uang tersebut, Terdakwa berkata : “More,, More,, (lebih banyak lagi,, lebih banyak lagi,,)” kepada Saksi Lisa Naomi Hong dan Saksi Leah Chen, dan Saksi Lisa Naomi Hong menjawab : “That is all we have ( hanya itu yang kami punya).

Selanjutnya sekira Pukul 17.00 Wita, Terdakwa memberhentikan mobil dan menyuruh mereka keluar dari mobil. Pada kesempatan itu, ke dua WNA ini berteriak minta tolong kepada warga hingga berakhir di Polsek Kuta Utara.

Bahwa atas perbuatan tersebut, polisi berhasil melacak keberadaan mangkal mobil yang terdakwa bawa saat itu. "Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 368 Ayat (1) KUHP dalam dakwaan ke satu," demikian Jaksa Mega, dihadapan ketua majelis hakim Hakim Wyn Yasa.[jr]

Ny Ida Mahendra Jaya Dukung Penuh Paduan Suara Voice of Bali berlaga di Thailand


Denpasar , Bali Kini
- Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Bali, Ny. drg Ida Mahendra Jaya, mendukung perjuangan Paduan Suara Voice of Bali yang akan berlaga di ajang Thailand International Choral Festival 2024. “Saya mendukung Voice of Bali, semoga bisa tampil baik dan mudah-mudahan berhasil, bisa bersaing dengan lawan-lawannya,” kata Ny Ida Mahendra Jaya saat menerima audiensi Komunitas Paduan Suara Voice of Bali di Jaya Sabha, Denpasar pada Selasa (28/5) pagi. 


Menurut Ny. Ida Mahendra Jaya, Voice of Bali yang merupakan paduan suara independen yang berdomisili di Bali sangat potensial untuk lebih berkembang dan mengharumkan nama Bali bahkan Indonesia di kancah internasional. “Anak-anak ini potensinya luar biasa, saya dorong untuk lebih mengeksplorasi lagi terutama lagu-lagu daerah kita,” katanya tentang kelompok yang terdiri dari pelajar, mahasiswa hingga pekerja dengan latar belakang yang berbeda-beda mulai dari agama, umur, pekerjaan dan lainnya.


Ny. Ida Mahendra Jaya pun mengharapkan Voice of Bali bisa memaksimalkan latihan, aransemen hingga mampu tampil greget dan mampu memukau para juri. Dirinya pun mengajak tim Voice of Bali untuk memanfaatkan fasilitas yang ada di Jaya Sabha untuk memaksimalkan latihan rutin hingga tryout sebelum berangkat ke Thailand September mendatang. 


Dalam persiapan jelang Thailand International Choral Festival 2024, Voice of Bali akan mengikutsertakan 42 personil dan akan membawakan lagu-lagu termasuk lagu daerah Bali Janger (arr Rangga Aristo Kulas), lagu daerah Maluku Hela Rotane (arr Ken Steven) serta sejumlah lagu pop.


Turut mendampingi Ny. Ida Mahendra Jaya, Ketua Pokja 1 TP PKK  PRovinsi bali Ni Komang Suyastini.[rls]

Mobil Minibus Terbakar, 1 Orang Terluka


Karangasem, Bali Kini
- Sebuah mobil minibus Cary yang mengangkut ratusan liter BBM jenis pertalite terbakar di Jalan Raya Bebandem, Abisan Soan, Bungaya Kangin, Bebandem, Karangasem pada Selasa (28/5/2024).  Peristiwa ini menelan korban, yakni supir mobil tersebut mengalami luka bakar hingga dilarikan ke RSUD Karangasem. 


Sejumlah warga di lokasi kejadian menyebutkan, jika saat itu mobil minibus tiba-tiba berhenti di pinggir jalan. "Mobil itu berhenti depan rumah saya, beberapa saat kemudian api membesar dan membakar seluruh bagian mobil saya kemudian berinisiatif untuk menghubungi pemadam kebakaran," Kata salah satu saksi, I Made Purnama. 


Diketahui, mobil tersebut mengangkut BBM jenis pertalite dalam beberapa jerigen besar. Beruntung, saat kejadian, supir dapat keluar dari mobil dan langsung dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar. Anak istri korban yang mengetahui hal tersebut, segera datang ke TKP. Sesampainya di TKP mereka menangis histeris sebelum diantar warga ke RS. 


Sementara itu, pemadam kebakaran langsung menerjunkan 11 orang ke TKP menggunakan 4 armada dan langsung berjibaku memadamkan api. Pemadaman api berlangsung cukup lama yakni sekitar 30 menit, akibat bahan bakar yang ada di mobil minibus tersebut. Petugas damkar akhirnya berhasil menjinakkan api setelah menyemprotkan 11.000 liter air ke badan mobil. 


Diketahui, kerugian material dalam peristiwa ini ialah mencapai 100 juta rupiah. Sementara, penyebab api menyala masih belum diketahui, namun ada dugaan dikarenakan percikan api yang timbul menyambar BBM dalam mobil. Kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Bebandem. (Ami)

KPU Karangasem Lantik 234 PPS, Anggota PPS Diharapkan Dapat Menjaga Integritas


Karangasem, Bali Kini
- KPU Kabupaten Karangasem Lantik 234 PPS (Panitia Pemungutan Suara) yang berasal dari 78 Desa, pada Minggu (26/5/2024), bertempat di GOR Gunung Agung, Amlapura. Pelantikan dilakoni langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Karangasem, I Putu Darma Budiasa, dilanjutkan dengan pemberian bimbingan teknis kepada para PPS oleh para komisioner. Materi yang diberikan ialah terkait kepemiluan. 

Acara pengambilan sumpah janji jabatan ini juga dihadiri undangan KPU Provinsi Bali, Anak Agung Raka Nakula, Kesbang I Wayan Sutapa, Camat, PPK dan Perbekel serta Lurah se Kabupaten Karangasem.

Putu Darma Budiasa menyampaikan materi tentang Kelembagaan dan Tahapan Pilkada Serentak, Kadiv Teknis Wayan Suartika menyampaikan materi mengenai Tata Kerja PPS pada Pilkada, Kadiv Sosdiklih Parmas, dan SDM mengenai Materi Hubungan Kerja dan Peningkatan Kapasitas, Kadiv Hukum dan Pengawasan I Gede Budana menyampaikan mengenai Kode Etik dan Kinerja Badan Adhoc, Kadiv Rendatin Agus Nugroho Purwanto menyampaikan Pembentukan Pantarlih dan pemetaaan TPS. 

Dalam arahannya Anak Agung Raka Nakula menekankan soal pentingnya disiplin PPS dalam menjalankan semua tugas sesuai dengan tahapan yang ada. Kata mantan Ketua KPU Badung itu, tugas PPS sangatlah berat, untuk itu disiplin dan kerja keras harus dilakukan dalam menjaga ritme kerja yang konsisten. Apalagi kesuksesan pelaksanaan Pilkada Serentak pada 27 November 2024 nanti, adalah ujung tombaknya ada pada PPS sebagai pemimpin kepemiluan di tingkat desa atau kelurahan. 

"Saya yakin yang direkrut sebagai PPS adalah mereka orang terbaik yang memahami betul tugas kepemiluan di tingkat desa, tunjukkan integritas dengan baik dan mulai sekarang karena setelah dilantik sudah terikat dengan kode etik penyelenggara," tegas Agung Nakula.

Sementara itu, Putu Darma Budiasa menegaskan agar para PPS ini dapat bekerja secara disiplin dan dapat menjaga integritas KPU. (Ami)

DORONG RUMAH KAKEK MENJADI TEMPAT DIALOG DAN AKTIVITAS


 Menteri PPPA Bintang : Isu Perempuan Dapat Diselesaikan dengan Kolaborasi

Denpasar , Bali Kini - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau yang dikenal sebagai Bintang Puspayoga menyampaikan keseriusannya terhadap penanganan masalah perempuan dan anak-anak. “Dalam banyak kasus ketika turun ke daerah-daerah di Nusantara, permasalahan perempuan dan anak dapat diselesaikan melalui kolaborasi dengan berbagai stake holder,” tegas Menteri PPPA Bintang Puspayoga saat menjadi narasumber dalam Seminar Perempuan Kebangsaan pada Selasa (28/5) di Wantilan Bung Karno Mahasabha, Rumah Kebangsaan dan Kebhinekaan Pesraman Satyam Eva Jayate (Rumah KAKEK) 

Seminar yang bertajuk Women Hub : Empowering Tolerance and Nationalism ini merupakan rangkaian Rumah KAKEK Festival 2024 yang dihelat dari 20 Mei hingga 1 Juni 2024 bertempat di Pesraman Satyam Eva Jayate Penatih Denpasar. 

Hadir pula dalam seminar tersebut Tutik Kusuma Wardhani, S.M., M.M., M.Kes. anggota DPR-RI terpilih periode 2024-2029, Ni Luh Putu Ary Pertami Djelantik yang akrab disapa Ni Luh Djelantik sebagai anggota DPD RI terpilih dari Bali untuk periode 2024-2029 serta MC kawakan Ni Putu Dessy Fridayanti yang popular dengan nama Ecy. Masing-masing narasumber membagikan pandangan dan pengalamannya terkait dengan upaya pemberdayaan perempuan, toleransi dan nasionalisme. 

Lebih lanjut Bintang Puspayoga menambahkan bahwa di banyak kasus, khususnya yang terkait dengan kebiasaan atau adat setempat, pihaknya melakukan pendekatan kepada tokoh adat, tokoh agama dan aparat kepolisian. “Pelibatan para tokoh ini sangat membantu agar kasus-kasus terkait perempuan yang bersentuhan dengan adat dapat diminimalisir di kemudian hari,” tegas ibu satu putra ini. Pelibatan aparat kepolisian dan hukum menjadi sangat penting untuk memunculkan efek jera bagi para pelaku. 

“Harapannya kasus-kasus terkait perempuan dan anak bisa semakin dikurangi”, ujarnya sembari menitikkan air mata. Kesedihannya muncul ketika menceritakan banyaknya kasus yang menimpa perempuan dan anak-anak di berbagai daerah Indonesia. Kolaborasi dengan berbagai stake holder juga sangat diperlukan mengingat Kementerian PPPA bersifat kordinatif dengan anggaran yang terbatas. “Dengan kolaborasi berbagai upaya penanganan permasalahan perempuan dan anak serta program kerja Kementerian PPPA dapat dilakukan dengan baik,” tegas wanita murah senyum ini. 

Dalam kesempatan itupula Bintang Puspayoga mendorong Rumah Kakek Pesraman Satyam Eva Jayate menjadi tempat berkumpulnya para perempuan untuk berdialog dan berdiskusi. Oleh sebab itu, perempuan harus memiliki semangat untuk ikut berperan dalam pembangunan bangsa. Menurutnya sesama perempuan harus saling mendukung, menginspirasi dan memotivasi satu dengan yang lainnya. “Sesama perempuan kita saling mendukung, saling menginspirasi dan saling memotivasi, tidak ada istilah tidak mungkin dan tidak bisa bagi perempuan asalkan ada kemauan dan kerja keras,” terangnya.

“Jadikanlah Rumah Kakek ini sebagai rumah berkumpulnya para perempuan. Tempat kita berdiskusi, tempat kita berdialog dan bagi perempuan yang ada di Bali. Sekali lagi kita titipkan pada perempuan, marilah kita semangat. Kita tidak hanya menjadi penikmat pembangunan tapi kita ikut berperan dalam pembangunan itu sendiri,” terang Bintang Puspayoga.

Penggagas Tari Sekar Jempiring ini mengajak kaum perempuan untuk berkolaborasi mewujudkan perempuan-perempuan tangguh, mandiri dan berdaya sehingga dapat berkontribusi dalam kemajuan Bali dan Indonesia.

Senada dengan Bintang, Tutik Kusuma Wardani dan Ni Luh Djelantik pun menyatakan bahwa suara perempuan jika bersatu akan dapat memberi perubahan besar bagi kemajuan bangsa. “Jangan takut menyuarakan isu-isu perempuan yang berguna bagi kemajuan bangsa,” ujar Ni Luh Djelantik bersemangat. “Misalnya dalam hal pendidikan dan pengasuhan anak-anak calon generasi penerus bangsa, kita harus berani menyuarakan hal-hal yang menghambat tumbuh kembang anak-anak kita,”” tegas influencer ini.

Sementara itu Ketua Rumah KAKEK Pesraman Satyam Eva Jayate Ketut Udi Prayudi SE didampingi Ketua Panitia Rumah KAKEK Festival 2024 Nengah Dwi Dharma menyatakan bahwa Rumah KAKEK telah diresmikan pada 20 Mei 2023 bertepatan Hari Kebangkitan Nasional dan Hari Suci Saraswati. Dibangun dengan pondasi dari batu-batu mulia dari seluruh Nusantara (dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas dan Pulau Rote Ndao, dari Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTB, NTT, dan Maluku), yaxng merupakan simbolisasi bahwa Indonesia dibangun dengan keberagaman dan perjuangaxn seluruh anak bangsa. Rumah Kakek dibangun diatas tanah seluas 1.390 M2 sejak 2018, yang dibangun secara gotong royong. Walaupun baru setahun berdiri, saat ini sudah digunakan oleh 63 organisasi pemuda & mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan & perayaan keagamaan. 

Dalam rangka memperingati Hari Kabangkitan Nasional, Hari Lahir Pancasila & Bulan Bung Karno dilaksanakan Rumah KAKEK Festival pada 20 Mei – 1 Juni. Kegiatanya terdiri dari Lomba Mewarnai, Lomba Baca Puisi Kebangsaan, Lomba Pidato Kebangsaan, Lomba Video Kreatif, Lomba Design Kaos Kebangsaan, Seminar Bela Negara, Seminar Kebangsaan, Berbagai pelatihan & diklat, Mural Kebangsaan, Pameran Kebangsaan, Doa Untuk Indonesia, Pentas Seni Nusantara dan aneka kegiatan lainnya.[rl]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved