-->

Senin, 01 April 2024

Diadakan Tepat Depan Pasar Amlapura Barat, Pasar Murah Tuai Kritikan Dari Masyarakat


Karangasem, Bali Kini-
Gerakan Pangan Murah Jelang Idul Fitri 2024 atau pasar murah yang diadakan pemerintah kabupaten Karangasem Pada Senin (1/4/2024) pagi di exs Terminal Seraya, tepatnya depan Gedung MPP tuai kritikan dari masyarakat. 


Beberapa pembeli mengaku jika harga yang ditawarkan tidak ada bedanya dengan harga di pasar pada umumnya, bahkan beberapa cenderung lebih mahal, meski selisihnya tak jauh.


Masyarakat yang berbelanja di Pasar Murah mengaku agak kecewa lantaran harga yang ditawarkan cederung sama dengan yang di pasar Amlapura Barat. Salah satunya ialah Linda, masyarakat yang berbelanja di Pasar Murah untuk memenuhi kebutuhan dapurnya di bulan puasa. "Ini kan Pasar Murah tapi kok harganya tidak ada bedanya dengan yang di dalam (Pasar Amlapura Barat) harganya sama saja. Hanya berasnya memang lebih murah. Jadi saya hanya beli beras saja ini isian 5 kg dengan harga Rp. 53.000,-" Tandas Linda. Untuk informasi, harga beras di Pasar Amlapura isian 5 kg dibandrol dengan harga Rp. 55.000/karung, sedangkan harga beras di Pasar Murah ialah Rp. 53.000/karung.


Tak hanya itu, sebagian pedagang yang berjualan di Pasar Amlapura Barat juga mengeluhkan gelaran pasar murah yang ditujukan untuk menjangkau harga pasaran bahan pokok terkait perayaan Hari Raya Idul Fitri 2024 dan stabilisasi harga tersebut. Mereka merasa jika kegiatan pasar murah harusnya tidak digelar dekat Pasar bahkan tepat di depan pasar, agar pembeli yang harusnya dapat berbelanja di pasar Amlapura Barat tidak beralih. "Sudah musim sepi pembelinya, kok Pasar murah diadakan dekat Pasar? Makin sepi yang berbelanja ke sini," Tandas salah satu pedagang yang tidak mau disebutkan namanya. (Ami)

Koordinator Raperda Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi Provinsi Bali Tanggapi Pendapat Gubernur Bali


Foto : Koordinator Raperda Provinsi Bali tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi, I Kade Darma Susila


Denpasar , Bali Kini -Koordinator Raperda Provinsi Bali tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi, I Kade Darma Susila  menyampaikan tanggapan Dewan Senin 1 April 1/4/24 terhadap Pendapat Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya. Ia menyampaikan, ada beberapa hal yang penting diberikan pendapat sebagai masukan/saran dari Saudara Pj. Gubernur untuk dicermati dan sebagai penyempurnaan. Pertama, aspek legal drafting atau teknis penyusunan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan. Kami sependapat dan telah terlebih dahulu disusun Naskah Akademis (NA) sebagai dasar pembentukan Raperda yang berlandaskan filosofis, sosiologis dan yuridis, yang dituangkan pada Konsideran, dan kemudian dijabarkan pada Batang Tubuh berupa materi muatan dan penormaan, serta dibuat Penjelasan. Perihal tersebut telah mendapatkan masukan dari Perangkat Daerah terkait dan mendapatkan harmonisasi dari Kanwil Hukum dan HAM Provinsi Bali. 


Kedua, pada Konsideran Menimbang sebagaimana disarankan untuk mencantumkan Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pemberian Insentif dan/atau Kemudahan Masyarakat dan/atau Penanam Modal. Kami sependapat sebagai landasan yuridis untuk kebutuhan perkembangan hukum dalam investasi dan insentif, perlu dilakukan perubahan yang telah dicantumkan dalam Konsideran Menimbang pada revisi Raperda Provinsi Bali tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi. 


Ketiga, Materi Muatan mengenai Bentuk Insentif dan Kemudahan Investasi perlu dikaji dengan melibatkan Perangkat Daerah terkait. Kami sependapat bahwa terhadap saran tersebut dalam revisi Raperda Provinsi Bali tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi, telah menjadi Bab Materi Muatan tersendiri dan dapat dikaji dengan mempertimbangkan potensi dan nilai tambah. Keempat, ketentuan teknis dalam Pasal 10 ayat (2) Raperda Provinsi Bali tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi, disarankan perlu disempurnakan karena terkesan hanya BUPP yang menyelenggarakan kegiatan usaha di KEK yang bisa mendapatkan insentif berupa pengurangan dan/atau keringanan pajak daerah dan/atau retribusi daerah. Kami dapat berikan tanggapan bahwa telah terakomodir pada Pasal 8 ayat (1) dirumuskan “disesuaikan dengan kewenangan, kondisi dan kemampuan Provinsi yang dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan”. 

 

Terakhir, Dalam pengaturan Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi perlu ditambahkan materi mengenai Ketentuan Peralihan. Kami sependapat saran tersebut supaya tidak terjadi kekosongan hukum (lementen van norm), dan bertujuan memberikan kepastian hukum serta perlindungan hukum kepada kepada BUPP, Pelaku Usaha, Masyarakat dan/atau Investor. Terkait itu, telah diakomodir pada revisi Raperda Provinsi Bali tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi, pada Pasal 21 Bab IX KETENTUAN PERALIHAN yaitu mencantumkan 

Peraturan Gubernur Nomor 74 Tahun 2017 dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan belum diganti sesuai dengan Peraturan Daerah.[ah /r3]

Pemkab Tabanan Laksanakan Bhakti Penganyar Di Pura Agung Besakih Warsa 2024


Tabanan , Bali Kini –
Dalam perwujudan Sradha Bhakti Kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam hal ini dibawah komando Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M beserta Ny. Rai Wahyuni Sanjaya yang juga selaku Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, laksanakan Bhakti Penganyar Tawur Tabuh Gentuh lan Karya Ida Bhatara Turun Kabeh ring Pura Agung Besakih Warsa 2024, Senin (1/4). 

Saat itu, Kabupaten Tabanan mempersembahkan kesenian tari rejang dan tari topeng baris. Di mana, Bupati Sanjaya berkesempatan ngaturan ayah megambel diikuti oleh Ny. Rai Wahyuni Sanjaya yang juga ikut ngaturan ayah menari Rejang Tridatu bersama jajaran Pengurus TP PKK Tabanan. Rombongan kemudian melakukan persembahyangan di Penataran Pura Agung Besakih yang dilanjutkan ke Pedarman Ratu Gede Pasek. Giat persembahyangan yang rutin dilaksanakan setiap tahun pada sasih kedasa ini, dilakukan mulai pagi dengan tertib dan khusyuk.


Persembahyangan tersebut juga nampak diikuti oleh Wakil Bupati Tabanan beserta istri, Ketua DPRD Kabupaten Tabanan, Perwakilan Kementerian Agama, Para Kepala OPD Terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Camat Se-Kabupaten Tabanan, beserta para Kepala Bagian di lingkungan Setda, Ketua DWP Kabupaten Tabanana, jajaran TP PKK Kabupaten Tabanan dan para ASN di lingkungan Pemkab Tabanan. 

“Kita hari ini patut bersyukur, Ngaturang sembah Bhakti Ring Ida Bhatara di Pura Luhur Besakih Khayangan Jagat, kita di Pemerintah Kabupaten Tabanan, saya dan Pak Wakil juga Pak Ketua DPRD dan jajaran sareng sami hadir, dan ini merupakan sebuah Sradha Bhakti Kabupaten/Kota Se-Bali, melakukan Bhakti Penganyar, baik di Besakih maupun di Batur Kintamani” Jelas Bupati Sanjaya dalam wawancara singkat saat itu. 

Pihaknya juga menjelaskan, tujuan daripada Ngaturang Bhakti ini adalah bagaimana kita menunjukkan soliditas antara Pemerintah Kabupaten Tabanan baik terhadap Pemerintah di Jagat Bali, maupun Ida Bhatara di Pura Luhur Besakih. “Ini acara rutinitas yang memang dilaksanakan setiap tahun sekali, ritatkala pujawali purnama ring kedasa, ritatkala Bhatara turun kabeh, ini sradha bhakti kita” Imbuhnya saat itu. 

Sanjaya pun menghimbau, kepada seluruh Masyarakat khususnya di jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk terus kompak melangsungkan persembahyangan. “Bagaimana kita setahun sekali ritatkala Bhatara turun kabeh ini kompak sama-sama sembahyang dan ngayah. Tadi juga kita apresiasi bersama, ibu-ibu PKK yang ngerejang, pegawai Pemda juga yang megamel, ada juga yang nopeng dan lainnya. Jadi apa yang kita miliki di Pemerintah Kabupaten Tabanan ini sudah kita persembahkan. Ini wujud bhakti kita” tutupnya. 

Untuk dapat diketahui, Puncak Karya Ida Bhatara Turun Kabeh dilaksanakan pada tanggal 24 Maret 2024. Untuk pelaksanaan nyejer Karya Ida Bhatara Turun Kabeh dilaksanakan selama 21 (dua puluh satu) hari terhitung mulai tanggal 25 Maret sampai dengan 14 April 2024 di Pura Agung Besakih.[rls/*]

Pemerintah Kabupaten Tabanan Laksanakan Studi Tiru Pola Keamanan Terpadu di Kabupaten Bantul


Yogjakarta , Bali Kini
- Pemerintah Kabupaten Tabanan bersama Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tabanan melaksanakan Studi Tiru dalam rangka peningkatan kinerja dalam menganalisa isu-isu internal-eksternal dalam konteks dinamika lokal, regional, dan global untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban wilayah. Studi Tiru tersebut dilaksanakan pada Senin, (1/4) di Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Dengan arahan Bupati Tababan dikomandoi Sekda Tabanan, I Gede Susila dan mengajak serta Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tabanan, beserta jajaran Forkopimda Tabanan. Dengan agenda utama, yakni koordinasi terkait harmonisasi dan toleransi pola keamanan terpadu dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, kehadiran rombongan saat itu diterima langsung oleh Sekda Bantul, Agus Budiraharja bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Bantul. 

Sebagaimana yang diketahui, studi tiru yang berlangsung di Pemerintahan, bertujuan untuk mengadopsi kebijakan, program atau praktik yang telah terbukti berhasil dari pemerintahan lain untuk diterapkan dalam konteks lokal, dengan tujuan meningkatkan efektivitas, efisiensi hingga harmonisasi kinerja Pemerintahan. Selain itu, juga untuk membawa manfaat, meningkatkan sinergi dan membangun kerjasama antara masing-masing Lembaga pelaksana studi tiru, dalam hal ini, Kabupaten Tabanan Bali dan Kabupaten Bantul, DIY. 

Di kesempatan itu, Sekda Susila, memperkenalkan ragam keistimewaan yang dimiliki oleh Kabupaten Tabanan, di mana, sebagai daerah agraris yang diapit oleh Pegunungan dan Pantai, salah satu potensi yang sangat menonjol yakni potensi pertanian, tentunya dengan pariwisata sebagai bonus. Hal tersebut juga berkenaan dengan keberadaan Tabanan yang tersohor sebagai lumbung pangannya Bali melalui produksi hasil pertanian yang terus bertahan, meskipun tergempur oleh masa Pandemi Covid 19. 

Pihaknya juga menerangkan, sesuai komitmen dan kebijakan Bupati Tabanan yang terus bergerak menyamakan langkah dalam membangun daerah dari segala lini, tentunya dengan saling berkoordinasi dengan seluruh pemegang kepentingan termasuk dengan masyarakat secara langsung. “Kehadiran kami bersama jajaran dan juga sesuai kebijakan dari Bupati Tabanan menyangkut dari sisi pelaksanaan tugas-tugas Forkopimda selama ini. Kami di Tabanan, berkoordinasi dengan baik sekali, terbukti dalam pelaksanaan pemilu berjalan lancar dan baik,” sebutnya. 


Tak hanya berbicara terkait potensi di Tabanan, Sekda Susila juga menjelaskan terkait keberagaman suku, agama dan ras yang ada di Tabanan. Termasuk dalam bidang keagamaan yang menonjolkan toleransi dan harmonisasi yang sangat tinggi, hingga capaian Harmony Award yang beberapa waktu lalu diraih oleh Kabupaten Tabanan,  membuktikan kapabilitas Kabupaten Tabanan dibawah kepeminpinana Bupati Sanjaya dalam memfasilitasi kegiatan keagamaan yang beragam secara harmonis. “Kami berkeinginan ke depan, mungkin ada hal-hal teknis yang bisa kita terima dari Kabupaten Bantul dan bisa kami adopsi untuk kepentingan daerah kedepan," imbuhnya. 

Menyambut dengan hangat saat itu, Sekda Kabupaten Bantul, Agus Budiraharja sampaikan ucapan selamat datang seraya berharap rombongan dapat merasa nyaman dan berkenan. "Terimakasih kehadiran Bapak dan Ibu sekalian semoga dalam kunjungan ini mendapatkan apa yang diharapkan di Kabupaten Bantul. Kita juga berharap mendapat pengalaman dari Kabupaten Tabanan, atas keademan atau keamanan yang ada dari masyarakatnya di Tabanan berkat adanya persatuan dari jajaran Forkopimda,” ujarnya.[rls]

Minggu, 31 Maret 2024

Dandim Mimika Dampingi Kunjungan Kerja Danrem 174/ATW Ke Pos Pam Obvitnas PT. Freeport Indonesia


Timika , Bali Kini 
- Komandan Kodim 1710/Mimika Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi mendampingi kunjungan kerja Komandan Korem (Danrem) 174/ATW Brigjen TNI Agus Widodo, S.I.P., M.Si ke Pos Satuan Penugasan Pam Obvitnas PT. Freeport Indonesia Yonif 116/GS, di Kab. Mimika, Sabtu (30/3/2024).

Dalam kunjungan kerjanya, Danrem 174/ATW Brigjen TNI Agus Widodo meninjau Pos jajaran Yonif 116/GS yaitu Pos Kalikopi Nayaro, Pos MP-210 dan Pos MP-240. Danrem melaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya peninjauan bangunan masing-masing Pos, memberikan pengarahan kepada personel Satgas Yonif 116/Garda Samudra.

Danrem saat memberikan pengarahan kepada personel Satgas Yonif 116/GS mengatakan bahwa tugas kalian merupakan tugas mulia yang dipercayakan TNI AD kepada kalian. Ini merupakan tugas dan kepercayaan yang diberikan kepada kalian dari ujung barat untuk bertugas di ujung timur Papua. "Tugas ini adalah tugas mulia yang dipercayakan oleh TNI AD untuk kalian satuan yang berada di Aceh untuk bisa bertugas disini, sehingga diharapkan kalian bertugas disini harus dilaksanakan dengan penuh semangat dan penuh rasa tanggung jawab," ujarnya.

Kunjungan kerja Danrem 174/ATW selaku Dankolakops Satgas Pam Obvitnas yaitu untuk memberikan motivasi secara langsung kepada prajurit sehingga moril prajurit yang sedang melaksanakan penugasan tetap terjaga.

Dandim 1710/Mimika juga mendampingi Danrem 174/ATW melakukan peninjauan Pos dan pemberian bingkisan kepada personel Satgas Yonif 116/GS. [tim/lp]


 




Saka Yoga Festival di Candi Kedulan Klaten Jawa Tengah

 


Panitia Dharmasantih Nasional Gelar Bakti Sosial Pengobatan Gratis 

Klaten, Bali Kini - Panitia Dharmasanti Nasional bekerja sama dengan Persadha Nusantara Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan kegiatan pemberian bantuan sosial dan Pengobatan Gratis serta Saka Yoga Festival bertempat di pelataran Candi Kedulan Klaten Jawa Tengah, Sabtu (30/03/2024). 


Dalam sambutannya, Ketua Panitia Nasional Dharma Santi Brigjen. TNI. I Ketut Gede Wetan Pastia mengatakan, rangkaian kegiatan difokuskan di wilayah Desa Kedulan.


"Hari ini kita fokus di Desa Kedulan melaksanakan rangkaian kegiatan yang dimulai dari pemberian bantuan sosial, bakti sosial pengobatan gratis kemudian dilanjutkan sore hari dengan saka yoga festival dan pada malam hari akan dilaksanakan piodalan di Candi Kedulan", ungkapnya. 


Kemudian, ia juga berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.


"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat daerah Kedulan sebagai bentuk implementasi tri hita karana," imbuhnya


Sekretaris Umum PH PHDI Pusat, I Ketut Budiasa yang hadir mewakili Ketua Umum PH PHDI Pusat mengatakan, even Saka Yoga Festival yang dihadiri ratusan orang ini dilaksanakan atas kerja  sama Panitia Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi dan berbagai pihak lainnya bagian dari upaya PHDI mempromosikan kegiatan yoga sebagai salah satu sumbangan Hindu untuk peradaban. Sejatinya Yoga bukanlah ajaran sederhana, Ia ajaran istimewa yang disampaikan langsung oleh Tuhan YME sebagaimana sabdanya dalam Gita:

imaṁ vivasvate yogaṁ proktavānahamavyayam, vivasvānmānave prāha manurikṣvākaveʻbravīt. IV-1.

Aku sampaikan ajaran yoga yang kekal ini kepada Vivasvān dan Vivasvān mengajarkannya kepada Manu dan Manu mengajarkannya kepada Ikṣvāku.

Kalau kebanyakan awam mengenal yoga hanya sebatas olah badan dan nafas (asana dan pranayama), kita, umat Hindu, beruntung karena memahami yoga dari yama, nyama, asana, pranayama, pratyahara, dharana, dhyana dan samadhi sebagaimana dirangkum oleh Maharsi Patanjali," tegas dia. 


Kepala Dukuh Kedulan, Aris Paslan menyambut baik kegiatan tersebut dan mengucapkan terimakasih kepada panitia nasional yang telah memilih Desa Tirtomartani, terutama pedukuhan kedulan. Ini merupakan acara pertama yang diadakan, semoga ke depannya dapat bekerja sama kembali.


Perwakilan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X, Winarto juga menyambut baik kegiatan bakti sosial, bantuan sosial, Saka Yoga Fest diadakan di Candi Kedulan. 


Winarto menyebutkan, Candi Kedulan merupakan salah satu candi yang sangat lengkap, dimana terdapat lingga yoni, nandi, kundha agni hotra, dan yoni. 

menariknya Candi Kedulan ini juga ada mata airnya yang sangat jernih. 


Sebagai penutup, Nur Kesawa selaku kordinator pelaksana daerah mengatakan, kegiatan ini di sambut antusias oleh umat dan warga sekitar Candi Kedulan. 


"Kegitan hari ini cukup disambut antusias oleh umat dan warga, terbukti bahwa pada baksos dan pengobatan gratis kuota cepat penuh dengan kehadiran umat dan warga berjumlah 200 peserta yang terdiri dari 75 internal umat Hindu dan 125 warga masyarakat. Kemudian untuk Saka Yoga Festival di ikuti kurang lebih 400 peserta," tutupnya


Adapun seluruh rangkaian berjalan dengan sangat baik dan lancar di ikuti dengan tertib oleh seluruh pihak yang terlibat.[rl/1

GOW Jembrana Ngayah Rejang Renteng, Serangkaian Karya Ida Betare Turun Kabeh Pura Besakih

Jembrana , Bali Kini - Rangkaian Upacara Tawur Tabuh Gentuh dan Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) di Pura Agung Besakih, di desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) di kabupaten Jembrana yang terdiri dari Tim Penggerak PKK, Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI), Dharma Wanita Persatuan (DWP) ngaturang ayah-ayahan tari Rejang Renteng pada Bakti Penganyar Pemerintah Kabupaten Jembrana di Pura Agung Besakih, Minggu (31/3).


Tari Rejang Renteng dilaksanakan di Pura Penataran Agung, didefinisikan sebagai tari sakral yang dipentaskan pada upacara agama di pura yang dalam hal ini dipentaskan pada karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih.


Sebelumnya, seluruh penari melaksanakan persembahyangan bersama yang dipimpin langsung oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Wakil Bupati Jembrana IGN Patriana Krisna bersama dengan Sekda Jembrana, Ketua DPRD Kabupaten Jembrana dan para pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah kabupaten Jembrana yang dipuput oleh Ida Peranda Gede Nyoman Tulikup dari Griya Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem.


Disamping merupakan wujud sradha bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang berstana di Pura Besakih, Bhakti Nganyarin ini juga sebagai salah satu upaya untuk memohon kerahayuan jagad serta meningkatkan spiritualitas diri sebagai umat beragama yang diharapkan mampu memberikan energi-energi yang positif serta memancarkan segala kebaikan kepada umat.


Rasa syukurpun terucap dari Bupati Sanjaya karena bisa berkumpul dalam keadaan sehat bersama jajaran guna melaksanakan Bhakti Penganyar di Pura Penataran Agung Besakih.

Selain itu juga sebagai momentum untuk memohon anugrah dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar semua masyarakat mendapat lindungan-Nya.


“Kami memohon agar semua masyarakat di Bali khususnya di kabupaten Jembrana selalu diberikan kesehatan dan keselamatan,” ucap Bupati Tamba didampingi Wabup Ipat


Sementara itu, Pamucuk Pemangku Pura Agung Besakih I Gusti Mangku Jana menyampaikan setiap upacara besar seperti Ida Bhatara Turun Kabeh yang dilaksanakan di Pura Agung Besakih rutin dilaksanakan upacara penganyar. 

Pihaknya pun menjelaskan bahwa bakti penganyar merupakan persembahyangan yang tulus ikhlas sebagai wujud bakti umat kepada Ida Bhatara yang berstana di Pura Agung Besakih.


“Tujuannya menghaturkan angayubagia wara nugraha dan nunas pasuecan Ida Bhatara semoga umat Hindu dapat diberkahi dan dituntun oleh Ida Bhatara agar tujuan tercapai dalam hal baik pembangunan secara mental maupun spiritual termasuk juga pembangunan fisik tetap dituntun oleh Ida Bhatara,“ tuturnya.


Jro Mangku Jana menambahkan setelah semua Kabupaten/Kota telah melaksanakan upacara bakti penganyar, upacara selanjutnya merupakan penyineban dimana Ida Bhatara kembali distanakan di Pura masing-masing.


“Setelah upacara penganyar yang dilaksanakan oleh masing-masing Kabupaten/Kota, maka pada tanggal 14 April 2024 dilaksanakan upacara Panyineban. Sesuai dengan rangkaian upacara penutup, pratima atau Ida Bhatara yang berstana di masing-masing Pura dikembali distanakan di Pesineban masing-masing,” tandasnya (Adi/Hum)

Kapolres Karangasem Berbagi Takjil di Bulan Ramadhan


Karangasem, Bali Kini -
Kapolres Karangasem, AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P., didampingi, Wakapolres Karangasem dan PJU Polres Karangasem turun ke jalan untuk berbagi takjil di Bulan Suci Ramadhan 1445 H kepada Umat Muslim yang melintas. Kegiatan ini berlangsung di Jalan Diponegoro Amlapura, pada Jumat, (29/3).

Kapolres Karangasem mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa.

"Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Semoga takjil yang kami bagikan dapat bermanfaat bagi mereka yang sedang berpuasa," kata Kapolres.

Sebanyak 150 paket takjil dibagikan kepada pengendara motor dan mobil yang melintas di Jalan Diponegoro. Selain itu, Kapolres dan PJU Polres Karangasem juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan masyarakat yang sedang menunggu waktu berbuka puasa.

Kapolres Karangasem berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan Polri dengan masyarakat.

"Semoga dengan kegiatan ini, hubungan Polri dengan masyarakat semakin erat dan terjalin sinergitas yang baik," kata Kapolres. (Ami)

Personil di Posko Manik Mas Antisipasi Lonjakan Pemedek IBTK di Akhir Pekan


Karangasem, Bali Kini -
Posko Manik Mas merupakan salah satu posko utama yang didirikan untuk memberikan pelayanan dan pengamanan kepada para pemedek yang datang ke Pura Agung Besakih. Posko ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti tempat istirahat, ruang kesehatan, dan posko informasi.


Posko Manik Mas telah bersiap untuk mengantisipasi lonjakan pemedek. Utamanya pada akhir pekan, (30/3/2023) yang diprediksi terjadi lonjakan Pemedek Karya Ida Batara Turun Kabeh (IBTK) 2024 di Pura Agung Besakih. 


Posko Manik Mas, yang dipimpin oleh Kaposko IPTU I Nyoman Gede Wisnawa, memberikan berbagai pelayanan kepada para pemedek, antara lain Pelayanan informasi, Petugas Posko Manik Mas memberikan informasi terkait rute perjalanan, lokasi parkir, dan lokasi tempat suci di Pura Besakih. Pelayanan keamanan, melakukan patroli dan pengamanan di sekitar Pura Besakih untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pemedek, menyediakan layanan kesehatan bagi para pemedek yang membutuhkan, membantu para pemedek yang membutuhkan bantuan, membantu mencari anggota keluarga yang terpisah.


Kapolres Karangasem, AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P., mengatakan bahwa Posko Manik Mas didirikan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para pemedek yang melaksanakan persembahyangan di Pura Besakih.


"Kami ingin para pemedek merasa nyaman dan aman selama melaksanakan persembahyangan di Pura Besakih," ujar AKBP I Nengah Sadiarta. (Ami)

Jumat, 29 Maret 2024

Kapolres Karangasem Berbagi Takjil di Bulan Ramadhan


Karangasem, Bali Kini -
Kapolres Karangasem, AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P., didampingi, Wakapolres Karangasem dan PJU Polres Karangasem turun ke jalan untuk berbagi takjil di Bulan Suci Ramadhan 1445 H kepada Umat Muslim yang melintas. Kegiatan ini berlangsung di Jalan Diponegoro Amlapura, pada Jumat, (29/3).

Kapolres Karangasem mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa.

"Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Semoga takjil yang kami bagikan dapat bermanfaat bagi mereka yang sedang berpuasa," kata Kapolres.

Sebanyak 150 paket takjil dibagikan kepada pengendara motor dan mobil yang melintas di Jalan Diponegoro. Selain itu, Kapolres dan PJU Polres Karangasem juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan masyarakat yang sedang menunggu waktu berbuka puasa.

Kapolres Karangasem berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan Polri dengan masyarakat.

"Semoga dengan kegiatan ini, hubungan Polri dengan masyarakat semakin erat dan terjalin sinergitas yang baik," kata Kapolres. (Ami)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved