-->

Kamis, 14 Maret 2024

Evakuasi Jenazah WNI Di Atas Gunung Agung Karangasem Diwarnai Hujan Gerimis Kabut dan Angin Kencang


Karangasem, Bali Kini –
Telah ditemukan mayat di atas Gunung Agung, Karangasem oleh seorang WNA pada Selasa (12/3/2024). Evakuasi oleh petugas terkait telah dilakukan, namun memakan waktu yang lama cukup lama karena mengharuskan petugas melakukan pendakian. Ditambah lagi kondisi cuaca yang berkabut tebal dan angin yang kencang serta gerimis yang menjadi penghambat. 


Perjalanan evakjuasi memakan waktu Panjang, tim evakuasi terdiri dari Dit Sabhara Polda Bali sebanyak 7 orang dipimpin IPDA I Putu Layar Subakti, Tim BASARNAS Kabupaten Karangasem sebanyak 8 orang yang dipimpin oleh Agus Suparjaya, Pemandu Lokal sebanyak 6 orang dipimpin I Ketut Mudiada, Kantor SAR Denpasar sebanyak 6 orang Dipimpin Kasi Ops Basarnas Denpasar I Wayan Suena., Sat Brimob Polda Bali sebanyak 11 orang dipimpin IPDA Dewa Kadek Dwipayuda.SH. dan Tim Pemandu Pasar Agung 24 orang.


“Dari keplolisian kami melakukan persiapan apel evakuasi WNI yang terjatuh pada saat melakukan pendakian di Gunung Agung pada Rabu, 13 Maret 2024, pukul 03.30 Wita, di area parkir Pura Pengubengan, Desa Besakih Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem. Giat apel Kesiapan dipimpin oleh Kapolsek Rendang KOMPOL I Made Suadnyana, S.sos. didampingi Ketua Tim SAR Kab. Karangasem I Gusti Ngurah Eka,” tandas Humas Polres Karangasem, IPTU I Gede Sukadana .


Dijabarkan evakuasi dibagi dalam 4 Tim yakni; Tim I sebanyak 11 orang dipimpin oleh BASARNAS Kab Karangasem Agus Suparjaya terdiri dari : SAR DIT SABHARA POLDA BALI sebanyak 3 orang., BASARNAS Kabupaten Karangasem sebanyak 5 orang, Pemandu Lokal sebanyak 3 orang. Selanjutnya, Tim II yakni berjumlah 14 orang dipimpin oleh AKP I Wayan Suberata terdiri dari : SAR DIT SABHARA POLDA Bali sebanyak 7 orang, BASARNAS Kab. Karangasem sebanyak 3 orang, Pemandu Lokal sebanyak 3 orang. Kemudian Tim III berjumlah 18 orang dipimpin IPDA Dewa Kadek Dwipayuda.SH. terdiri dari; SAR Denpasar 5 orang, Sat Brimob Polda Bali 11 orang, Pemandu lokal sebanyak 2 orang. dan Tim IV yang berjumlah 24 orang yang terdiri dari Pemandu Pasar Agung.


Korban berhasil ditemukan oleh Tim I pada pukul 11.12 Wita di ketinggian 2.833 Mdpl pada koordinat (8°20'31.12"S-115°29'35.81"E). Ditemukan pula ransel yang dibawa korban berisi barang-barang berupa, baju, celana dalam, celana pendek, dupa , kacamata, tongkat, Hp, Dompet, korek api,KTP, STNK motor Scoopy Warna Crem Coklat DK 2407 KBE, uang, kartu ATM. 


Dari sanalah identitas korban diketahui ialah WNI yang lahir di Jogja dan beralamat di Semarang Barat bernama Alexander Bimo Haryo tejo yang telah berusia 61 tahun. 


Korban kemudian diboyong turun gunung. Evakuasi masih berjalan secara dramatis. "Usai ditemukan jenazah korban dari TKP, satu team berangkat pukul 18.00 Wita dan tiba di Pura Kori Agung sekira pukul 19.30 wita dan dijemput/bergabung dengan team I. Selanjutnya evakuasi korban berlanjut sampai pos 2 pukul 21.45 Wita lintas ganti menunggu team Brimob dan Basarnas. Nah, Sekira pukul 23.30 Wita team evakuasi berangkat dari Pos 2 dan secara estafet dibantu dari team dan relawan maupun pemandu menuju Pos Pengubengan sampai pada Kamis pukul 07.00 wita tanggal 14/3/2024" Terang Sukadana. Saat ini jenasah korban dibawa ke mobil Ambulan untuk diantar menuju RSUD Karangasem. (Ami)

Rabu, 13 Maret 2024

Wawali Arya Wibawa Harapkan Pertuni Kota Denpasar Optimalkan Akomodasi Kalangan Tunanetra


Denpasar, Bali Kini -
Dewan Pengurus Cabang (DPC) Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Kota Denpasar, akan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 29, pada Sabtu, 16 Maret 2024 mendatang. Sejumlah kegiatan akan memeriahkan peringatan HUT organisasi tersebut, dan melibatkan para anggotanya. 

Hal ini disampaikan Ketua DPC Pertuni Kota Denpasar, I Nyoman Suandi saat menghadap Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa,  di kantor Walikota Denpasar, pada Rabu (13/3) pagi. 

 

Nyoman Suandi yang didampingi Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswaty 

pada kesempatan itu memaparkan, beberapa kegiatan yang akan diisi pada saat acara itu, meliputi jalan santai, pagelaran seni, dan beberapa kegiatan lainnya, yang akan dilaksanakan di kawasan Graha Nawasena, Jalan Kamboja. 



“Pada peringatan HUT ke 29 DPC Pertuni Kota Denpasar tahun ini, kami akan mengadakan sejumlah kegiatan. Seluruh rangkaian acara akan dilaksanakan Sabtu 16 Maret 2024, di Graha Nawasena. Kami berharap di usia ini, organisasi dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kota Denpasar,” ungkapnya. 


Pihaknya juga berharap, para penyandang tunanetra di Kota Denpasar akan semakin mendapatkan 

kesempatan dalam pengembangan ekonomi, karena tak sedikit  dari para penyandang tunatera memiliki potensi yang sangat menjanjikan, misalnya seperti tukang pijat, penyanyi ataupun sektor lainnya. 



Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Wawali Arya Wibawa menyambut baik pelaksanaan HUT ke 29 DPC Pertuni Kota Denpasar. Arya Wibawa berharap, organisasi ini akan dapat optimal mengakomodasi kalangan tuna netra, untuk mewujudkan keadaan yang kondusif bagi tunanetra dalam menjalankan kehidupannya sebagai  individu dan warga negara yang cerdas, mandiri dan produktif tanpa diskriminasi dalam segenap aspek kehidupan dan penghidupan.


“Pemerintah Kota Denpasar akan selalu berupaya untuk melakukan pemberdayaan disabilitas, termasuk penyandang tunanetra, berdasarkan dengan  Visi Misi Kota Kreatif Berbasis Budaha menuju Denpasar Maju serta spirit Vasudaiva Khutumbakam, yang mengandung makna dalam kehidupan ini kita semua bersaudara. Hal ini memiliki tujuan mewujudkan Kota Denpasar sebagai kota inklusif dan ramah disabilitas dalam proses perencanaan, monitoring dan evaluasi serta advokasi dalam pelaksanaan pemenuhan hak-hak disabilitas,” tuturnya. 


Lebih lanjut dikatannya, dukungan Pemkot Denpasar terhadap kegiatan dan program yang melibatkan penyandang disabilitas, merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kota Denpasar dalam mewujudkan Denpasar sebagai kota inklusi. Sehingga kedepanya hak-hak penyandang disabilitas di Kota Denpasar akan selalu dapat terpenuhi dengan baik. (Win)

Pemkab dan Kajari Jembrana Teken MoU Bidang Perdata


Jembrana , Bali Kini - Pemerintah Kabupaten Jembrana kembali melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan Negeri Jembrana dalam hal pendampingan hukum perdata dan tata usaha, Rabu (13/3) bertempat di Aula Lantai 2 Jimbarwana Kantor Bupati Jembrana.


Penandatanganan MoU dilakukan oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba dan Kepala Kejaksaan Negeri Jembrana Salomina Meyke Saliama yang disaksikan oleh Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna, Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto, Sekda Made Budiasa beserta para Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Jembrana dan seluruh pejabat dan staf Kejaksaan Negeri Jembrana.


Dalam acara tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Jembrana, Salomina Meyke Saliama menyampaikan bahwa MoU ini dilaksanakan setiap tahun sekali dalam hal pendampingan hukum terkait dengan perdata dan tata usaha.


"Kami memberikan apresiasi kepada Pemkab Jembrana terutama kepada Bupati Jembrana yang kembali setiap tahunnya melakukan MoU dengan Kejaksaan Negeri Kendal dalam hal pendampingan hukum terkait perdata dan tata usaha," ujar Salomina.


Salomina menjelaskan siap memberikan pendampingan hukum kepada pemerintah daerah agar pelaksanaan pemerintahan tetap berjalan sesuai dengan aturan yang ada. "Secara teknis kami mempunyai semua yang dibutuhkan pemerintah kabupaten Jembrana. Kami jasa pengacara siap mendampingi pemerintah daerah kabupaten Jembrana dalam hal memberikan bantuan hukum, pelayanan hukum dan tindakan hukum lainnya," ucapnya.


Sementara itu, Bupati I Nengah Tamba menyampaikan, bahwa MoU ini setiap tahunya dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Jembrana, karena masa berlaku sudah habis, sehingga pada hari ini kembali dilakukan perpanjangan.


"Saya sebagai Bupati Jembrana tentunya berharap kerjasama ini dapat kita laksanakan dengan baik. Saya tentu berharap kepada seluruh jajaran dibawah pimpinan pak Sekda secara cermat mengimplementasikan seluruh rencana terkait kegiatan-kegiatan yang ada di kabupaten Jembrana," ungkapnya.


Melalui penandatanganan MoU ini, Bupati Tamba berharap Kajari Jembrana dapat memberikan pelayanan dan pendampingan hukum dalam pelaksanaan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. "Hari ini kita menandatangi MoU secara bersama-sama, tentu kita membutuhkan pelayanan hukum, arahan dan juga bimbingan sehingga tidak ada yang melanggar hukum," pungkasnya.[r/4]

Bupati Jembrana Sampaikan LKPJ Tahun 2023 dan Dua Ranperda


Jembrana , Bali Kini -
Rapat Paripurna I DPRD kabupaten Jembrana Masa Persidangan II Tahun Sidang 2023/2024 diselenggarakan di ruang sidang utama DPRD kabupaten Jembrana, Rabu (13/3).


Rapat Paripurna mengagendakan penjelasan Bupati Jembrana terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2023 dan dua rancangan peraturan daerah.


Dibuka oleh ketua DPRD kabupaten Jembrana Ni Made Sri Sutharmi, rapat Paripurna juga dihadiri langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna, Pimpinan dan Anggota DPRD, Sekda, perwakilan Forkopimda dan pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Jembrana.


LKPJ Bupati Jembrana Tahun Anggaran 2023 merupakan LKPJ kedua dalam pencapaian visi dan misi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kabupaten Jembrana Tahun 2021-2026.


LKPJ Bupati Jembrana Tahun Anggaran 2023, memuat gambaran mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, laporan hasil penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah, dan laporan capaian kinerja pelaksanaan tugas pembantuan.


Secara umum, Bupati Tamba mengatakan penyelenggaraan program, kegiatan dan subkegiatan pada urusan wajib yang terkait dengan pelayanan dasar dan urusan wajib yang yang tidak terkait dengan pelayanan dasar serta urusan pilihan pada Tahun Anggaran 2023 menunjukkan hasil yang baik meskipun harus diakui bahwa masih ada beberapa target kinerja yang belum tercapai secara maksimal.


"Keberhasilan tersebut merupakan buah karya kolektif kita bersama baik eksekutif maupun legislatif bersama-sama seluruh masyarakat Jembrana," ucap Bupati Tamba. 


Berdasarkan LKPJ Bupati Jembrana Tahun 2023, Realisasi Pendapatan Daerah mencapai Rp 1.120.357.665.848,96 atau mencapai 98,20% dari target sebesar Rp 1.140.899.831.409,00. Sedangkan, realisasi belanja daerah sebesar Rp 1.123.670.810.972,66 atau 91,16% dari yang dianggarkan sebesar Rp 1.232.690.156.554,00.


Selain itu, mengenai pembiayaan daerah, penerimaan pembiayaan terdiri dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya yang pada tahun 2023 dianggarkan sebesar Rp 91.790.325.154,00 dengan realisasi sebesar 100% dan terdapat penerimaan kembali pemberian pinjaman daerah yang dianggarkan sebesar Rp 5,4 Miliar dengan realisasi sebesar Rp 970 juta atau 17,96%.


Dari sisi pengeluaran pembiayaan, terdapat pemberian pinjaman daerah yang dianggarkan sebesar Rp 5,4 Miliar dengan realisasi mencapai 17,96% atau Rp 970 juta. Dengan demikian, pembiayaan netto pada tahun 2023 Rp 91.790.325.144,63.


"Keberhasilan kita dalam menuntaskan pelaksana program, kegiatan, subkegiatan pada Tahun Anggaran 2023 serta mencapai target yang telah ditetapkan tidak terlepas dari peran rekan-rekan Dewan yang terhormat, jajaran aparatur pemerintah daerah, dan para stakeholder lainnya," kata Bupati Tamba.


Mantan ketua Komisi III DPRD Provinsi Bali periode 2014-2019 ini menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang juga telah mendukung keberhasilan terlaksananya pembangunan di kabupaten Jembrana.


"Demikian pula kepada rekan-rekan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, seluruh aparatur pemerintah daerah, segenap tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta seluruh komponen masyarakat yang telah memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di kabupaten Jembrana,"  tandasnya.


Selain itu dalam rapat Paripurna tersebut, DPRD kabupaten Jembrana juga menyampaikan usulan Ranperda inisiatif DPRD tentang Penyelenggaraan Wajib Belajar Pendidikan Anak Usia Dini, Ranperda Wajib Belajar Pendidikan Dasar, Ranperda Perlindungan dan Pemberdayaan Usaha Mikro serta Raperda Perubahan atas Perda Nomor 2 Tahun 2018 tentang Desa Wisata. (Ngr/hms)

Berlangsung Dramatis, Jenazah Wisatawan Pendaki Gunung Agung Berhasil Dievakuasi Tim SAR Gabungan


Karangasem, Bali Kini -
Sesosok jenazah ditemukan tergeletak di puncak Gunung Agung, Karangasem pada Selasa (12/3/2024) yakni ketinggian 2.833 MDPL. Tim SAR gabungan yang mengetahui hal ini kemudian melakukan evakuasi dengan naik ke puncak Gunung, evakuasi memakan waktu yang tak sedikit karena jalur mendaki menuju TKP sangat jauh memakan waktu berjam-jam lamanya. 


Identitas korban bernama Alexander Bimo Haryotedjo, yang sudah berusia senja yakni 60 tahun. Asal kelahiran Yogyakarta dan beralamat Desa Bongsari, Semarang Barat. Saat ditemukan jenasah memiliki Ciri-ciri sebagai berikut; menggunakan jaket dan celana panjang warna hitam, rambut putih (beruban), membawa tas berwarna hijau. 


Tidak ada yang mengetahui kapan tepatnya korban memulai pendakian di Gunung Agung, karena sebenarnya sudah ada larangan untuk melakukan pendakian dari pemerintah setempat. Larangan tersebut berkenaan adanya upacara keagamanan "Ida Batara Turun Kabeh".


"Info awal kami terima melalui group potensi SAR yang menyatakan bahwa seorang pendaki WNA menemukan jenasah, selanjutnya berkoordinasi dengan BPBD serta pemandu lokal setempat, akhirnya dipastikan informasi tersebut A1 pada pukul 19.00 Wita," terang I Nyoman Sidakarya, S.H., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali). Sore itu, kurang lebih pukul 17.00 Wita 2 orang pemandu lokal mendaki melalui Pengubengan dan setelah 2 jam lebih perjalanan, mereka tiba di lokasi penemuan jenasah.


Kondisi cuaca di lokasi berkabut tebal dan angin sangat kencang, maka proses evakuasi tidak memungkinkan untuk dilaksanakan malam kemarin. "Pagi tadi pada pukul 03.00 Wita tim SAR gabungan sudah bergerak dari Pos Pengubengan, dan normalnya perjalanan pergi dan pulang sekitar 6 jam, SRU 1 tiba di lokasi penemuan jenazah pada pukul 12.39 Wita dini hari," jelas Sidakarya. 


Saat berita ini dibuat, Tim SAR sudah mulai turun mengevakuasi korban. "Ada penambahan personil dari Kantor Basarnas Bali, Jimbaran menuju Pos Pengubengan, " Sambungnya. 


Sebanyak 10 personil Pos SAR Karangasem terlibat dalam operasi SAR kali ini. Sementara itu, setiap pergerakan tim SAR gabungan terus dipantau oleh petugas siaga Basarnas Bali. Unsur SAR lainnya yang terlibat diantaranya, Koramil Karangasem, Babinsa Rendang, SAR Samapta Polda Bali, Polres Karangasem, Polsek Rendang, BPBD Karangasem, potensi SAR dan pemandu lokal. (Ami)

Kabel Melintang Di Kota Amlapura Memakan Korban


Karangasem, Bali Kini
- Kabel melintang di kota Amlapura memakan korban. Seorang pengendara motor IGA (28) yang tengah melintas tergeret lehernya oleh kabel tersebut yang diduga merupakan kabel fiber wifi. 

TKP yakni di jalan menuju Pura Jagatnata tepatnya Jln. Patih Jelantik, Kota Amlapura, Kecamatan Karangasem. Menurut keterangan korban, ia yang hendak melintas menuju Lapangan Tanah Aron tidak meyadari adanya kabel yang melintang, ia baru menyadari setelah dekat dengan kabel tersebut sehingga korban tidak sempat mengerem. Sontak, kabel tersebut langsung menggeret leher korban hingga motor yang dikendarainya kehilangan kendali.

Beruntung, korban hanya mengalami luka ringan di leher dan lecet di bagian kaki. "Untung kabelnya tidak tipis jadi luka di leher tidak parah," Tandas IGA ketika dimintai keterangan Rabu (13/3/2024). 

Kondisi kabel yang melintang tersebut sudah dilaporkan dan sudah ditangani pihak terkait. (Ami)

Lembaga Internasional IFAD Bantu Gapokwatan Lumbung Rasa Pondok Indi Kembangkan Sumber Pangan


Tabanan, Bali Kini -
Keberadaan Lembaga Pendanaan Pangan Dunia atau Yang sering di sebut Dana Internasional PBB untuk Pembangunan Pertanian (IFAD) adalah badan khusus PBB dan lembaga keuangan internasional yang mulai beroperasi pada tahun 1978.


Lembaga ini Khusus untuk membiayai proyek pembangunan pertanian yang merupakan hasil kemitraan awal antara donor tradisional, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan negara-negara berkembang. Organisasi ini sebagai tanggapan terhadap resolusi yang diadopsi pada Konferensi Pangan Dunia tahun 1974 yang menyerukan pembentukan badan internasional.

Salah satu Misi IFAD adalah berkontribusi pada pemberantasan kemiskinan dan kelaparan di daerah pedesaan di negara berkembang. Maka dari itu, IFAD memiliki tujuan strategis yakni untuk meningkatkan ketahanan pangan dan gizi masyarakat miskin pedesaan, meningkatkan pendapatan mereka, dan membangun ketahanan mereka terhadap guncangan. 


Fokusnya adalah mendukung pertanian skala kecil dan keluarga, dengan perhatian khusus pada perempuan (yang mewakili 50% penerima manfaat proyek), peluang kerja bagi generasi muda, konservasi lingkungan dan adaptasi perubahan iklim, serta nutrisi.


Untuk mencapai tujuan ini, mereka memberikan pembiayaan (sekitar US$1 miliar per tahun) dalam bentuk pinjaman lunak atau hibah kepada pemerintah , yang kemudian dipinjamkan kepada penerima manfaat langsung. Kegiatannya mencakup akses bagi petani kecil terhadap pasar, pembiayaan, pengetahuan dan teknologi, pembangunan infrastruktur skala kecil (irigasi, pasar, pabrik pengolahan, fasilitas penyimpanan, layanan pedesaan, dll.), promosi hak-hak perempuan dan masyarakat adat. , dukungan terhadap pembentukan koperasi atau perkumpulan masyarakat, pelatihan pengembangan usaha kecil dan menengah, dan adaptasi terhadap perubahan iklim.


Dalam kunjungannya di Bali pada Rabu (6/3/2024) IFAD mengunjungi sejumlah tempat pengolahan pangan. Salah satunya mereka tertarik dengan Gapokwatan (Gabungan Kelompok Wanita Tani) Lumbung Rasa Pondok Indi di Desa Penebel, Kabupaten Tabanan. Di Lokasi ini rombongan IFAD West Java Bali juga ikut serta diantaranya Country Hani Elsadani, Value Chain Rahmad Syakib, FM Ricad Ardana, Targeting Specialist Yolan Arban dan Programme Support Bayu Rahmawan. 

Rombongan IFAD di dampingi oleh Badan Pangan Nasional ,Kementerian Keuangan ,Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Propinsi Bali Bidang Ketahanan Pangan  , UPTD Balai Sertifikasi Mutu dan Keamanan Pangan Propinsi Bali serta Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabanan diterima Ketua Gapokwatan Lumbung Rasa Pondok Indi, Ni Kade Ayu Darma Putri. Pihaknya mengaku senang dengan adanya lembaga Internasional yang begitu tertarik dan memberikan dorongan dalam ketahanan pangan di Kabupaten Tabanan sebagai salah satu lumbung beras bali di Bali.


"Kami sebagai ketua Gabungan Kelompok Wanita Tani di Desa Penebel ini sangat beryukur bisa bertemu sekaligus bisa memdapat bimbingan terkait pangan. Selain itu kami juga bersuka ada keinginan dari , IFAD akan memberikan pendaaan serta cara pengolahan pangan dalam lingkup internasional,"Ujarnya.


Sebagai Lembaga Pangan dunia di bawah naungan Perserikatan Bangsa Bangsa, IFAD telah aktif lebih dari 90 negara dengan lebih dari 1.000 proyek dan program sejak tahun 1978. IFAD membantu puluhan juta masyarakat pedesaan sebagai bagian dari program kerjanya, yang bernilai lebih dari 20 miliar dolar, dengan menggabungkan pembiayaannya sendiri dengan pembiayaan bersama. Lebih dari 50% kegiatan IFAD dilakukan di Afrika. Hingga saat ini, proyek-proyek IFAD telah memberikan manfaat kepada 459 juta orang, dan IFAD bertujuan untuk melipatgandakan dampaknya pada tahun 2030.


IFAD sendiri mempunyai 177 negara anggota. Sementara dalam kunjungan di Kabupaten Tabanan ke Gapokwatan Lumbung Rasa Pondok Indi   dan juga ke Retail di desa Candikuning menurut Tim IFAD banyak hal yang bisa di kembangkan sebagai sumber pangan penganti Beras. (Ami)

Selasa, 12 Maret 2024

Dukung Puteri Bali, Ny drg Ida Mahendra Jaya Turut Nobar Grand Final Puteri Indonesia 2024


DENPASAR , Bali Kini 
- Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Provinsi Bali, Ny drg. Ida Mahendra Jaya, mengikuti acara nonton bareng (nobar) Grand Final Pemilihan Puteri Indonesia 2024 dari Gedung Kertha Sabha, Denpasar pada Jumat (9/3) malam. 


Ny drg Ida Mahendra Jaya, bersama jajaran Dekranasda Provinsi Bali serta License Holder Puteri Indonesia Bali 2024 mengadakan nobar untuk mendukung Ketut Permata Juliastrid Sari sebagai Puteri Indonesia Bali 2024 yang turut serta di ajang tersebut.


Menurut Ny Ida Mahendra Jaya, Permata sebagai perwakilan Bali sudah sangat meyakinkan untuk bersaing memperebutkan gelar Puteri Indonesia. "Saya lihat, dari 4 finalis di Top 4 jawaban Tata (Permata,red) sangat bagus. Cara berbicara, pembawaan menarik dan 'menjual'. Mudah mudahan bisa jadi yang terbaik," harapnya. 


Tak sia-sia, Permata yang berasal dari Sanur, Denpasar tersebut secara meyakinkan lolos ke 16 besar, lalu enam besar dan akhirnya melaju ke babak top 4. Permata bersaing dengan wakil Jawa Barat Harastha Haifa Zahra, wakil D.I. Yogyakarta Sophie Kirana dan wakil Jawa Timur Melati Tedja. 


Pada babak top 6, Permata dengan lugas menjelaskan dalam bahasa Inggris makna wanita modern di Indonesia yang ditanyakan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. "Wanita modern adalah seseorang yang menghargai karier dan pendidikan mereka. Adalah wanita yang memiliki pekerjaan bergengsi. Tapi bagiku, wanita modern tidak harus seseorang yang memiliki pekerjaan bergengsi. Wanita modern adalah wanita yang tahu dirinya didengar untuk suatu tujuan atau sesuatu. Meskipun mereka belum sampai di situ, wanita modern adalah yang nyaman dengan dirinya sendiri," kata gadis yang akrab disapa Tata ini. 


Di babak Top 4 pun dalam babak tanya-jawab dengan Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia (YPI) Putri Kuswisnu Wardani, Tata cukup meyakinkan menjawab pertanyaan bagaimana peran perempuan dalam pembangunan bangsa. "Peran perempuan dalam mempercepat pembangunan bangsa tentu sangat penting dan dibutuhkan bahu-membahu antara pria dan wanita," jawab Tata sambil mencontohkan sepak terjang Menlu RI Retno Marsudi dengan kiprahnya selama ini di pemerintahan. 


Sayangnya, dalam penilaian akhir dewan juri Tata harus puas berada di posisi runner-up sekaligus menyandang gelar Sebagai Puteri Indonesia Pariwisata 2024. Di akhir acara, Puteri Indonesia 2023 Farhana Nariswari memahkotai Harashta Haifa dari Jawa Barat sebagai penerusnya sebagai Puteri Indonesia 2024.


Ajang yang merupakan edisi ke-27 dari kontes kecantikan Puteri Indonesia yang diselenggarakan pada 8 Maret 2024 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center di Jakarta, Indonesia.[rls/r5]

Nekat Selundupkan 21 Paket Narkoba Ke Lapas, IKLY Diringkus Polres Karangasem


Karangasem, Bali Kini –
Polres Karangasem berhasil mengamankan 6 orang tersangka dalam kasus narkoba. Dimana para tersangka tertangkap di 4 TKP yang berbeda. Dalam pers rilis yang digelar beberapa waktu lalu menyebutkan salah satu kasus terjadi di Lapas kelas IIB Karangasem. 


Ialah IKLY alias K yang merupakan residivis kasus narkoba berhasil menyelundupkan narkoba menembus penjagaan ketat dari penjaga Lapas. Dengan modus operandi memasukkan narkoba ke dalam sebuah botol deodoran. “penjaga tentu tak merasa curiga karena ketika diperiksa hanya botol deodoran merk Rexona, tapi kami berhasil mengungkap berkat hasil penelusuran,” Kata Kapolres Karangasem, AKBP I Nengah Sadiarta yang saat itu didampingi Kasat Narkoba AKP Ketut Wiwin Wirahadi. Bahkan terdapat 21 item paket narkoba dalam satu botol tersebut. Total berat brutto 11,4 gram dan Neto 8 gram.


Selain itu Kasat Narkoba juga menangkap 3 orang lainnya dengan kasus sama disebuah Kos di Karangsokong, Karangasem. Pelaku berinisial EA, INHS da IGPY. Mereka berhasil dibekuk saat melakukan pesta narkoba. Polisi berhasil mengamankan BB 1,67 gram paket sabu.


Sementara ditempat dan waktu berbeda, polisi juga mengamankan seorang pengedar narkoba yakni IKHA dan satu perantara IKS di wilayah Samuh, Desa Bugbug, Candidasa. “modusnya ialah mengambil paket tempelan. Mereka mendapat paket ini di wilayah Gianyar, saat ini kita masih lakukan pengembangan agar dapat mengungkap hingga ke Bandar Besar,” tandas Sadiarta, Kamis (7/3/2024).


Seluruh pelaku kini ditetapkan sebagai tersangka dengan pasal yang berbeda, ancaman hukuman paling lama yakni 20 tahun penjara. (ami)

Ribuan Narapidana di Bali Terima Remisi Nyepi


Denpasar , Bali Kini -
Seluruh napi di Bali menerima Remisi Khusus (RK) Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1946. Remisi diberikan sebanyak 1.239 napi secara serenatak, Selasa (12/03).

Penerima Remisi dikategorikan I (RK I) dengan rincian: 241 napi mendapatkan remisi 15 hari. 842 napi mendapatkan remisi 1 bulan. 87 napi mendapatkan remisi 1,15 hari dan 9 napi mendapatkan remisi 2 bulan.

Sementara itu, 9 napi mendapatkan Remisi Kategori II (RK II) dengan rincian: 2 napi mendapatkan remisi 15 hari dan 7 napi mendapatkan remisi 1 bulan. Empat orang anak binaan juga mendapatkan remisi. Di samping itu, 8 Warga Negara Asing (WNA) mendapatkan remisi, WNA tersebut berasal dari Nepal, India, Ukraina, dan Rusia.

Lebih lanjut, terdapat juga kategori Pidana Khusus yang mendapatkan Remisi, diantaranya narapidana dengan kasus Narkotika mendapatkan Remisi berdasarkan PP 99/2012 sebanyak 586 orang, narapidana dengan kasus Korupsi mendapatkan Remisi berdasarkan PP 99/2012 sebanyak 37 orang, dan narapidana dengan kasus Money Laundering mendapatkan Remisi berdasarkan PP 99/2012 sebanyak 2 orang.

Kepala Kanwil Kemenkumham Bali, Romi Yudianto, mengatakan bahwa pemberian remisi ini merupakan bentuk penghormatan terhadap Hari Raya Nyepi dan juga sebagai upaya untuk memberikan kesempatan kepada para narapidana untuk berbenah diri dan kembali ke masyarakat.

"Pemberian remisi ini merupakan bentuk penghargaan negara kepada narapidana yang telah menunjukkan perubahan perilaku dan berkelakuan baik selama menjalani masa hukuman. Kami berharap remisi ini dapat menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik," ujar Romi.[r2]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved