-->

Selasa, 19 Desember 2023

Perdana, Dukuh Penaban Laksanakan Lontar Culture Experience Ada Bedah Lontar, Musik Hingga Camp Area


Karangasem, Bali Kini -
Museum Pustaka Lontar Dukuh Penaban rancang Festival bertajuk Lontar Culture Experience yang akan dilaksanakan selama 7 hari dimulai dari tanggal 27 Desember 2023 - 2 Januari 2024 mendatang. 


Event yang dilaksanakan secara perdana ini menonjolkan potensi lokal yang ada seperti bedah lontar dan menulis aksara di lontar. Serta menyajikan hiburan seperti musik artis Lokal Bali, Pameran Photography, stand kuliner, hingga area untuk Camping yang bisa disewa para pengunjung yang mau menikmati malam di Areal Festival Museum Lontar Penaban. 


Bendesa Adat Dukuh Penaban I Nengah Suarya berjanji jalannya event akan berjalan spektakuler. "Tunggu saja nanti akan ada banyak kejutan selama event berlangsung, " Tandasnya dalam Press conference yang diadakan pada Selasa (19/12/2023) di Restauran Bali Asli. 


Tujuan utama event ini dilaksanakan ialah sebagai upaya untuk tetap melestarikan dan menjaga lontar yang saat ini sudah mulai terlupakan akibat perkembangan zaman. Lebih tepatnya pelestarian dan penyelamatan. 


"Kami mengambil Konsep Tri semaya, masa lalu,masa kini, dan masa datang. Harapan kami semakin tinggi masyarakat sadar bahwa lontar bukan sekadar goresan tapi juga catatan yang punya historys yang berkelanjutan. Lontar ini akan membedah atau mengkaji isi dari masa lalu. Banyak memberikan pengalaman terkait masa lalu bagi para pengunjung. Beberapa kegiatan harian masyarakat kita juga ada di lontar yang kita miliki seperti kegiatan pengobatan usada ataupun ke-pemangkuan. Sangat relevan untuk warga yang memahami hal itu. Lontar Ini akan menjadi ber-kesinambungan kita di Musem lontar, " Tandasnya. 


“Nanti kita akan melakukan bedah lontar Sangkul Putih, lontar tersebut berkaitan dengan orang-orang yang sudah disucikan. Supaya mereka tahu apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Nanti di sana akan dikupas secara lengkap,” kata Suarya. Selain itu, selama event berlangsung juga akan ada kegiatan menulis lontar mulai dari anak-anak, dewasa hingga orang tua. Sehingga para generasi muda bisa menulis lontar supaya tetap terjaga kelestariannya. Selain itu, nantinya juga akan ada acara kejutan yang masih dirahasiakan oleh panitia.


Event ini ditargetkan akan masuk ke kalender menjadi event Tahunan. Dimana hal ini juga mendapat dukungan dan apresiasi dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Karangasem I Putu Edy Surya Artha. “Ini salah satu event yang luar biasa di akhir tahun ini, namun terkait dengan pendanaan kami belum bisa berikan karena keterbatasan anggaran, tapi kami akan support sepenuhnya secara moril supaya event dapat berjalan sesuai dengan harapan,” kata Edy menandaskan. (Ami)

Senin, 18 Desember 2023

Serangkaian Peringatan Hari Ibu Ke-95 Wawali Arya Wibawa Serahkan Penghargaan Kepada Gender Champion


 Teks Foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat memghadiri serangkaian Peringatan Hari Ibu ke-95 tahun 2023, Senin (18/12) di Gedung Dharma Negara Alaya.




Denpasar, Bali Kini -
Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menyerahkan Penghargaan kepada Gender Champion dan Piagam Kepada Instansi Mitra Pendukung Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana pada serangkaian Peringatan Hari Ibu ke-95 tahun 2023, Senin (18/12) di Gedung Dharma Negara Alaya.




Kegiatan ini dilaksanakan Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) RI bersinergi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Denpasar. Sinergitas ini memberikan apresiasi  kepada seseorang baik itu pribadi atau pejabat, aktifis, atau tokoh masyarakat yang peduli akan perkembangan dan kemajuan Pengarusutamaan Gender dan mendorong atau memberikan kontribusi untuk pencapaian kesetaraan gender di daerah.




Hadir dalam kesempatan ini, Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga , Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra, Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua GOW Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, dan unsur terkait lainya.




Wawali Arya Wibawa disela-sela penyerahan penghargaan menyampaikan Peringatan Hari Ibu yang dilaksanakan setiap 22 Desember merupakan momentum bangsa untuk mengenang dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia serta tonggak Gerakan Perempuan untuk berkontribusi aktif memajukan bangsa dan negara.




"Pelaksanaan Peringatan Hari Ibu ke-95 tahun 2023 mengangkat tema utama “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju” dengan empat subtema, yaitu “Perempuan Bersuara, Perempuan Berdaya dan Berkarya, Perempuan Peduli, serta Perempuan dan Revolusi” yang diambil untuk membingkai semangat dan gerakan perempuan," ujar Arya Wibawa.




Sementara Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga dalam sambutannya mengatakan Hari Ibu mengingatkan pada peran serta perempuan dalam upaya mewujudkan keadilan, kesejahteraan, dan perdamaian. "Merayakan Perempuan" ditujukan untuk menunjukkan peran dan kontribusi perempuan dalam pembangunan serta prestasi dan kemajuan yang telah dicapai perempuan.




Seiring dengan kemajuan zaman, peran perempuan terus terlihat hingga saat ini. Peran-peran strategis yang awalnya terkesan mustahil dilakukan perempuan, saat ini sudah terbukti, seperti kehadiran perempuan hebat dari berbagai profesi pada hari ini.




"Kepada semua perempuan Indonesia agar berani bermimpi dan berusaha untuk mewujudkannya. Ingatlah bahwa perempuan Indonesia adalah sosok yang tangguh, kuat, dan berdaya, yang berani bermimpi, dan mampu mewujudkannya," ujarnya.




Di samping itu, Bintang Puspayoga menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu di Indonesia tidak sama dengan Mother’s Day. Hari Ibu di Indonesia memiliki makna lebih penting, karena Hari Ibu didasari oleh momentum diselenggarakannya Kongres Perempuan pertama pada 22 Desember 1928 di Yogyakarta. Kongres Perempuan pertama merupakan titik penting dalam pergerakan perempuan yang menandai babak baru bangkitnya organisasi perempuan di Indonesia. 




"95 tahun setelah Kongres Perempuan pertama dilaksanakan, kontribusi perempuan Indonesia semakin nyata di berbagai bidang," ujarnya. (ays/prok).

Bupati Tamba hadiri High Level Meeting bersama TPID dan TP2DD Provinsi Bali


Jembrana , Bali Kini
- Upaya menjaga laju inflasi tetap terkendali jelang akhir tahun 2023, khususnya pada Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali bersama Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Bali menggelar High Level Meeting (HLM) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di Kantor BI Perwakilan Provinsi Bali, Senin (18/12).


High Level Meeting TPID tersebut dipimpin langsung Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya. Hadir langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba sekaligus memaparkan kondisi dan capaian pengendalian inflasi di Kabupaten Jembrana.



Bupati I Nengah Tamba mengataka High Level Meeting (HLM) Tim Pengendali Inflasi Daerah, penting  wujud sinergi dan kerjasama  dalam upaya menekan dan mengendalikan angka inflasi di masing-masing daerah.


"Mendukung perekonomian Kabupaten Jembrana yang sehat berkelanjutan dengan tingkat inflasi yang stabil diperlukan koordinasi pengendalian inflasi daerah.

Hal ini juga sudah kita berikan arahan disemua jajaran OPD serta kewilayahan di kabupaten Jembrana," ucapnya.


Identifikasi masalah yang disinyalir dapat mempengaruhi fluktuasi harga dan ketersediaan bahan pokok dan bahan penting lainya di kabupaten Jembrana periode desember 2023 ini dikatakannya faktor cuaca ekstrim (elnino) yang mengganggu hasil produksi pertanian.


"Harga beras meningkat selain karena adanya penundaan musim tanam juga karena harga gabah ditingkat petani yang tinggi, meningkatnya biaya pakan ternak unggas mengakibatkan harga daging ayam dan telur meningkat serta adanya kenaikan harga BBM Non Subsidi per 1 September," imbuh Bupati Tamba.



Dari hal tersebut Bupati Tamba menjelaskan, Pemerintah Kabupwten Jembrana melalui TPID Jembrana melaksanakan kebijakan pengendalian inflasi dalam upaya menjaga ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok.


"Melaksanakan Operasi Pasar bekerja sama dengan bulog dan UMKM, Melakukan penyaluran cadangan pangan pemerintah tahun 2023, menjaga kelancaran kondisi lalulintas untuk memperlancar distribusi barang di Jembrana .

Selain itu kami melakukan edukasi terhadap masyarakat tentang inflasi dan mengajak masyarakat untuk belanja bijak," tandasnya.


Disisi lain, Penjabat Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya mengatakan HLM TPID ini digelar untuk melakukan koordinasi dan sinergi dengan semua pemangku kepentingan yang terlibat dalam pengendalian inflasi, terutama menjelang akhir tahun 2023, yang di dalamnya ada HBKN Natal dan Tahun Baru serta Galungan Dan Kuningan.

Karena secara historis saat Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru, komoditas pangan akan terdorong naik.


" Inflasi merupakan salah satu indikator penentu keberhasilan pembangunan ekonomi. Tingkat inflasi yang tinggi mengakibatkan daya beli masyarakat menurun terhadap barang atau jasa yang dibutuhkan. Laju inflasi yang tinggi juga akan memberikan dampak terhadap peningkatan kemiskinan," ujarnya.



Lanjut, Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya mengatakan beberapa langkah-langkah konkret yang dapat dilakukan dalam menjaga inflasi, terutama di tengah risiko-risiko yang dihadapi.


"Pemantauan perkembangan harga dan persediaan (stok), terutama untuk komoditas pangan utama seperti beras, cabai rawit, bawang, dan gula Mendorong keberlanjutan pelaksanaan pasar murah khususnya komoditas beras untuk menjaga ketersediaan Keterjangkauan, dan ekspektasi masyarakat Optimalisasi kerja sama antar daerah untuk komoditas bahan pokok penting (bapokting), dan mendorong koordinasi TPID dengan stakeholders terkait, baik di daerah maupun di pusat untuk memantau perkembangan rencana revisi tarif batas atas tiket pesawat," ucapnya. ( Hum/r4)


Dipercaya Sembuhkan Penyakit Hingga Diramaikan Tourist India, Pengelukatan Sapta Gangga di Taman Tirta


Karangasem, Bali Kini -
Obejk Wisata Taman Tirta Gangga, selain kaya akan historisnya juga memiliki mata air yang di percaya dapat menyembuhkan penyakit. Ialah pengelukatan Sapta Gangga yang ada di utara Taman yang dibuat oleh Raja Karangasem, A.A.A. Anglurah Karangasem. Nama Sapta Gangga sendiri diambil dari jumlah pancuran yang ada dalam pengelukatan tersebut yang berjumlah tujuh pancuran. 


Baik Wisatawan lokal maupun mancanegara tak hanya bisa menikmati asrinya Taman Tirta Gangga, namun juga dapat melaksanakan aktifitas spiritual yakni melukat.


Hal ini diterangkan langsung oleh Ketua Badan Pengelola Taman Tirta Gangga, Anak Agung Kosalya beberapa waktu lalu. "Tak hanya warga Bali ya, tapi juga banyak wisawatan mancanegara yang melukat. Kebanyakan mereka berasal dari India. Karena dalam sejarahnya ini dikatakan masih ada kaitannya dengan Sungai Gangga di India, " Tandasnya. 



Sementara, terkait adanya kepercayaan menyembuhkan penyakit, Agung Kosalya menuturkan jika memang benar adanya. "Pernah ada kenalan saya yang temannya mempunyai sakit seperti orang lumpuh. Sudah dibawa berobat ke sana-sini namun tidak kunjung sembuh. Kemudian ia dapat petunjuk melalui mimpi, yang berisikan suruhan untuk melukat ke daerah Timur namanya Tirta. Nah, dicarilah tempat itu yang kemudian membawanya berlabuh ke Taman Tirta Gangga ini. Setelah melakukan prosesi melukat, ia kemudian sembuh. Entah ini karena sugesti, tapi kami meyakini keajaiban pengelukatan Sapta Gangga di Taman Tirta Gangga," Katanya. 


Air ini berasal dari kelebutan Ulun Gangga. Dimana menurut Agung Kosalya,banyak orang yang percaya "nunas" air ini kemudian dibawa ke rumahnya untuk sarana bersih-bersih secara spiritual. (Ami)

Kapuspen TNI : Mayor Teddy Ajudan Yang Mengikuti Kegiatan Menhan


Cilandak , Bali Kini -
  Kehadiran Mayor Inf Teddy Indra Wijaya dalam acara Debat Capres pertama di KPU pada  12 Desember 2023 karena mengikuti agenda Prabowo. Teddy tidak mewakili institusi TNI. Kehadiran Teddy bukan karena kepentingan pribadi. Demikian penegasan Kapuspen TNI Laksamana Muda TNI Julius Widjojono di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (18/12/2023).


Dalam sejumlah video dan foto beredar, Mayor Teddy terlihat duduk sebarisan dengan pendukung Prabowo Subianto. Ia tampak menggunakan pakaian dengan warna yang sama dengan pendukung Prabowo. 


"Dia hanya ajudan yang menjalankan tugas mengikuti kegiatan Menhan. Tidak mewakili institusi TNI atau kepentingan pribadi. Ajudan selalu melekat ikut kegiatan Menhan, yang bersangkutan hanya menjalankan tugas  sebagai ajudan, tidak lebih," kata Kapuspen TNI. 


Mayor Inf Teddy Indra Wijaya mengemban tugas sebagai ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sejak tahun 2020. Sebelum menjadi ajudan Menhan RI Prabowo Subianto, Teddy Indra Wijaya adalah asisten ajudan Presiden Jokowi pada tahun 2014-2019.[r4]


Pentas Seni Anak Rahdatul Athfal (RA) digelar untuk tumbuhkan potensi anak


Jembrana , Bali Kini -
Mengusung tema "Pesona Warna Warni Budaya Nusantara" Kegiatan Pentas Seni Anak Rahdatul Athfal (RA) se- Kabupaten Jembrana resmi dibuka Bupati Jembrana yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga I Gusti Putu Anom Saputra, Senin (18/12) di Panggung Gedung Kesenian Ir. Soekarno. 


Kegiatan tersebut di gelar serangkaian dengan Peringatan Hari Ibu sebagai momentum untuk mengenang dan menghormati peran serta jasa perempuan Indonesia.


Bupati Jembrana dalam sambutannya, yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga I Gusti Putu Anom Saputra mengatakan Pentas Seni Anak merupakan wadah untuk menampilkan potensi bakat seni, yang nantinya akan digali dan dikembangkan oleh guru agar menghasilkan output yang berkualitas, khususnya pada para murid Raudathul Athfal (RA) . 

“Kegiatan Pentas seni seperti ini penting sekali karena kegiatan itu dapat menggali potensi-potensi yang ada pada anak didik dan mengajari anak didik untuk berani berkreasi ”, katanya. 


Pihaknya juga sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dalam membesarkan dunia pendidikan, dan berharap dapat berkelanjutan setiap tahunnya. 

"Semoga kedepannya kegiatan pentas seni anak RA se- Kabupaten Jembrana dapat terus terlaksana setiap tahunnya", ucapnya. 


Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana I Gede Sumarawan mengungkapkan Kegiatan Pentas Seni Anak RA bertujuan untuk memberikan pengalaman dan menumbuhkan kreativitas anak sebagai sarana untuk menunjukkan dan mengembangkan bakat. 

"Tujuan dari pada kegiatan ini adalah tentu untuk menumbuhkan kreativitas, kemudian bakat, Kemandirian, kebersamaan dan keberanian anak didik", ungkapnya. 


Lebih lanjut, dirinya menjelaskan Pentas Seni Anak ini diikuti 37 RA se- Kabupaten Jembrana yang melibatkan ratusan peserta anak didik RA ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. 

"Saya juga mengapresiasi kepada IGRA Ikatan Guru Rahdatul Athfal yang sudah melaksanakan kegiatan ini yang sangat luar biasa, ini adalah salah satu ajang yang memberikan ruang kepada anak-anak didik kita untuk brani tampil didepan umum dan menunjukan kreativitasnya", pungkasnya.[r4]

Sabtu, 16 Desember 2023

Peringati Hari Juang Infanteri ke 75, Kodam IX/Udayana Gelar Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya


Badung , Bali Kini -
Upacara penyerahan simbol Infanteri dan pemberangkatan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya tahun 2023 merupakan tradisi yang dilaksanakan dengan tujuan untuk mewujudkan jiwa korsa dan kebanggaan bagi prajurit Infanteri sebagai pasukan terdepan dalam setiap pertempuran serta menanamkan nilai-nilai kejuangan militansi semangat pantang menyerah patriotisme dan keteladanan Panglima Besar jenderal Sudirman kepada generasi muda.


Demikian disampaikan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi, S.I.P., M.Sc., dalam amanatnya saat memimpin Upacara Penyerahan Simbol dan Pemberangkatan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya di wilayah Kodam IX/Udayana dalam rangka Hari Juang Infanteri ke-75, bertempat di Lapangan Umum Mengwi Kabupten Badung, pada Sabtu (16/12/2023).


Selain sebagai Tradisi Korp Infanteri, Pangdam menyebutkan bahwa kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan mobilitas satuan dan kemampuan fisik perorangan maupun peleton dalam rangka meningkatkan kualitas tempur prajurit. Dengan gerak jalan yang dilakukan, bukan hanya sekedar menempuh jarak tertentu saja, melainkan terkandung tekad untuk mewujudkan profesionalisme Prajurit Infanteri.


"Saya mengingatkan kembali akan pesan Panglima Besar Jenderal Soedirman bahwa kemerdekaan suatu negara yang didirikan di atas timbunan dan runtuhan ribuan jiwa dari bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh siapapun. Arti dari pesan ini adalah betapa besar dan mulianya pengorbanan yang telah diberikan oleh para perjuang untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan," ujar Pangdam.


Lebih lanjut Pangdam menyampaikan, guna mewujudkan Infanteri yang modern dan adaptif dengan cara meningkatkan kualitas diri untuk mampu menguasai berbagai kemajuan teknologi di bidang kemiliteran serta tetaplah berbuat yang terbaik, berani, tulus dan ikhlas demi kepentingan rakyat bangsa dan negara, selaras dengan tema peringatan hari juang Infanteri ke-75 tahun 2023 yaitu "Infanteri Yang Profesional Modern Dan Dicintai Rakyat".


Diakhir sambutannya, Pangdam menekankan kepada seluruh prajurit yang tergabung dalam Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya agar selalu megutamakan faktor kemanan, memelihara ketertiban serta disiplin selama dalam perjalanan.


Adapun kegiatan Peleton Beranting ini dilaksanakan dengan berjalan kaki selama empat hari dari tanggal 16 sampai dengan 19 Desember 2023 dengan melintasi empat Kabupaten yaitu dimulai dari Lapangan Umum Mengwi Kabupaten Badung, Kabupaten Bangli, Kabupaten Buleleng dan finish terakhir di TMPB Margarana Kabupaten Tabanan. 


Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain : Kapoksahli Pangdam IX/Udy, Danrem 163/WSA, Kabinda Bali, Para Asisten Kasdam IX/Udy, Para Dansat/Kabalak Kodam IX/Udy, Dansat Brimob Polda Bali, Para Dandim Jajaran Korem 163/WSA, Kapolres Badung, Kasatpol PP Kab. Badung, Ketua LVRI Prov. Bali, serta undangan lainnya. (Pendam/r3)

Pj. Gubernur Mahendra Jaya Lantik Jendrika Sebagai Penjabat Bupati Klungkung


DENPASAR , Bali Kini -
Penjabat (Pj) Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya melantik dan mengambil sumpah jabatan I Nyoman Jendrika sebagai Pj. Bupati Klungkung dalam prosesi pelantikan yang berlangsung di Ruang Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Sabtu (16/12/2023). Jendrika yang sebelumnya menjabat sebagai inspektur di Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengisi posisi sebagai Penjabat Bupati Klungkung hingga dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati definitif hasil Pemilukada Tahun 2024. Prosesi pelantikan diawali dengan pengucapan sumpah jabatan yang dipandu oleh Pj. Gubernur Bali, dilanjutkan penandatanganan berita acara pengucapan sumpah jabatan dan fakta integritas. Prosesi berikutnya adalah pemasangan tanda pangkat, penyematan tanda jabatan dan penyerahan SK Mendagri.


Pj. Gubernur Mahendra Jaya dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Jendrika yang diberikan kepercayaan mengemban amanah sebagai Pj. Bupati Klungkung. Menurutnya, kewenangan yang dimiliki oleh Pj. Bupati dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab penyelenggaraan pemerintahan di daerah tidak berbeda jauh dengan pejabat definitif. Meskipun terdapat beberapa hal yang harus dilakukan dengan persetujuan Mendagri. Bahkan menurutnya seorang penjabat bupati mempunyai tugas dan tanggung jawab berat karena mengisi kekosongan jabatan di tahun politik.


Lebih jauh ia menambahkan bahwa pelantikan Pj. Bupati adalah konsekuensi pelaksanaan Pemilukada serentak pada Tahun 2024. “Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 menegaskan bahwa untuk mengisi kekosongan jabatan bupati dan wakil bupati, diangkat penjabat bupati sampai dengan dilantiknya bupati hasil pemilihan serentak nasional pada Tahun 2024,” terangnya. Sesuai dengan SK Mendagri tertanggal 13 Desember 2023, Jendrika ditetapkan sebagai Pj. Bupati Klungkung dengan masa jabatan paling lama satu tahun terhitung sejak tanggal pelantikan. Oleh sebab itu, Pj. Bupati Nyoman Jendrika diminta memanfaatkan waktu sebaik-baiknya sehingga dapat memberikan pengabdian maksimal untuk masyarakat Klungkung.


Selanjutnya, Mahendra Jaya memaparkan sejumlah tugas utama yang harus diemban seorang Pj. Bupati. Pertama, Pj. Bupati bertugas menjaga kesinambungan penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik dan melanjutkan program pembangunan yang telah dilaksanakan oleh kepala daerah sebelumnya, dengan berpedoman pada ketentuan perundang-undangan. Kedua, seorang Pj. Bupati harus mampu menjaga stabilitas politik dan keamanan agar penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung dengan baik sehingga dapat mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Tugas utama yang ketiga adalah melaksanakan program-program prioritas nasional, diantaranya  pengendalian inflasi, penuntasan kemiskinan ekstrem dan pengentasan kemiskinan, penanganan stunting, peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan, serta mengatasi persoalan pengangguran. Dalam upaya mempercepat pencapaian target dari berbagai kebijakan prioritas tersebut, ia menyarankan Pj. Bupati Klungkung  menerapkan pola “ngrombo” atau bergotong royong dengan menyertakan filantropis, pelaku usaha dan stakeholder lainnya. Tugas berikutnya yaitu mendukung dan memfasilitasi seluruh tahapan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Serentak Nasional Tahun 2024 sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta menjaga stabilitas politik, pemerintahan, dan keamanan. Karena tanpa stabilitas yang kuat, program pemerintah akan sulit untuk dijalankan secara optimal. 


Ditambahkan olehnya, saat ini Pemilu Presiden telah memasuki tahapan kampanye dan ia bersyukur sejauh ini kondusifitas Indonesia dan Bali khususnya masih terjaga dengan baik. “Hal ini tidak lepas dari peran serta seluruh stakeholder, diimbangi karakter masyarakat Bali yang sangat patuh dengan norma, saling menghargai serta senang kedamaian. Situasi kondusif ini harus terus kita jaga bersama. Aparatur negara harus menjadi role model netralitas dan profesionalitas agar Pemilu dapat berjalan secara jujur dan adil,” paparnya. Tugas lainnya, Pj. Bupati sebagai pimpinan Forkopimda di Kabupaten diharapkan mampu menjalin hubungan yang baik dengan pimpinan DPRD, Kepolisian, TNI, dan Kejaksaan di daerah serta membangun sinergi dengan Pemprov dan pemerintah pusat guna menyelaraskan pembangunan antar tingkatan pemerintahan. 


Masih dalam arahannya, Pj. Gubernur Mahendra Jaya menyinggung upaya pengendalian inflasi jelang pergantian tahun. Menurutnya, pengendalian inflasi bisa dilakukan dengan menjaga ketersediaan pasokan kebutuhan pokok, memastikan kelancaran distribusi dan memastikan keterjangkauan harga. 


Menutup sambutannya, Mahendra Jaya menyampaikan terima kasih kepada I Nyoman Suwirta selaku Bupati Klungkung periode 2013-2018 dan 2018-2023. Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada I Made Kasta yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati lanjut Plt. Bupati Klungkung. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Pj. Bupati Klungkung dihadiri oleh jajaran Perwakilan DPRD Bali, Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra, Forkopimda Bali, Bupati/Walikota, Pimpinan OPD Pemprov dan Pemkab Klungkung.[rls/r5]

Walikota Jaya Negara Hadiri Perayaan Hari Saraswati Mahawarga Bhujangga Waisnawa

 


Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat menghadiri  dan membuka Perayaan Rahina Suci Saraswati, Mahawarga Bhujangga Waisnawa di Pura Dalem Pauman, Pedungan Denpasar, Sabtu (16/12).


Diisi Berbagai Lomba dan Dharmawecana, Jadi Momentum Maknai Turunnya Ilmu Pengetahuan


Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri Perayaan Rahina Suci Saraswati, Mahawarga Bhujangga Waisnawa di Pura Dalem Pauman, Pedungan Denpasar, Sabtu (16/12). Kegiatan yang diisi dengan beragam lomba dan dharma tula ini menjadi momentum dalam memaknai turunya ilmu pengetahuan. 


Hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Kota Denpasar, Cintya Febriani, Camat Denpasar Selatan, I Made Sumarsana, Lurah Pedungan, I Kadek Ermanto, Tokoh Masyarakat serta undangan lainya. 


Rangkaian Perayaan Hari Suci Saraswati Mahawarha Bhujangga Waisnawa Kecamatan Denpasar Selatan ini diawali dengan pengukuhan pecalang, dilanjutkan dengan persembahyangan bersama dan dharma tula oleh Ida Rsi Bhujangga Waisnawa Sara Shri Satya Jyoti Giti Bhuwana Dharma Santhi. Selain itu, turut dilaksanakan beragam lomba-lomba. 


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam kesempatan tersebut memberikan apresiasi atas Perayaan Hari Suci Saraswati oleh Mahawarga Bhujangga Waisanawa ini. Tentunya hal ini menjadi momentum yang baik dalam memaknai turunya ilmu pengetahuan. Selain itu, perayaan ini juga menjadi wahana silaturahmi untuk mempererat persaudaraan dan mengembangkan potensi generasi muda. 


Jaya Negara berharap, dengan perayaan dan persembahyangan Hari Saraswati ini menjadi momentum untuk meningkatkan sradha dan bhakti agar semua umat manusia dianugrahi kecerdasar dan diberikan kekuatan dalam menjalankan swadarma masing-masing. 


"Tentu ini sangat baik, adanya lomba-lomba serta dharma tula menjadi wahana untuk pengembangan diri, selain juga sebagai upaya meningkatkan sradha bhakti dan wujud syukur atas anugrah kewicaksana atau kepintaran dalam menjalanlan swadarma sebagai umat manusia," ujar Jaya Negara


Sementara, Ketua Moncol Mahawarga Bhujangga Waisnawa Kota Denpasar, Guru Ketut Bagus Kerta Negara didampingi Ketua Panitia Guru Putu Semada mengatakan, perayaan Hari Suci Saraswati kali ini diisi dengan berbagai kegiatan yang dirangkaikan dengan pengukuhan Pecalang Cakra Bhuwana dan Generasi Mudq Eka Bhuwana Suta. 


Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan ini diawali dengan persembahyangan bersama dan dharma tula. Selain itu turut digelar beragam lomba yang berkaitan dengan tradisi dan budaya Bali. Yakni Lomba Ngulat Sengkui Meikuh, Lomba Nyurat Aksara Bali, Lomba Ngulat Tipat Dampul, Lomba Gender, Lomba Dharma Wecana Bahasa Bali, Lomba Mesatua Bahasa Bali dan Lomba Ngewacen Aksara Bali. Selain itu turut dipentaskan hiburan bondres. 


Adapun lomba-lomba ini merupakan wahana apresiasi terhadap berbagai proses pembinaan yang dilaksanakan. Sehingga nantinya dapat bermanfaat dalam mendukung keberlangsungan tradisi adat dan budaya Bali. Nantinya, dalam lomba ini akan ditetapkan para pemenang yang masing-masing akan mendapatkan piala, piagam dan dana apresiasi. 


"Perayaan Rahina Saraswati ini merupakan bentuk nyata sinergi dari kita, oleh kita dan untuk kita Mahawarga Bhujangga Waisnawa, sehingga semakin kompak dan terus berkontribusi dalam pembangunan," ujarnya. (Ags/Hum).

Walikota Jaya Negara Ikuti Persembahyangan Hari Saraswati Di Pura Agung Jagatnatha


 Teks Foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengikuti persembahyangan Hari Saraswati di Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Sabtu (16/12).


Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengikuti persembahyangan Hari Saraswati di Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Sabtu (16/12).


Persembahyangan bersama Hari Saraswati di Pura Agung Jagatnatha dipuput Ida Pedanda Gede Putra Mas, Griya Mas Balun.


Tampak hadir dalam kesempatan ini, Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua Komisi I DPRD Kota Denpasar, I Ketut Suteja Kumara, Sekda Kota Denpasar, IB. Alit Wiradana, beserta seluruh kepala OPD dilingkungan Pemkot Denpasar.


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara disela-sela persembahyangan bersama menyampaikan Hari Saraswati


diperingati pada setiap Saniscara Umanis Watugunung yang merupakan hari suci bagi umat Hindu sebagai simbol turunnya ilmu pengetahuan. Persembahyang Saraswati di Pura Agung Jagatnatha ini karena Pura Agung Jagatnatha berada di pusat Kota Denpasar, dan banyak masyarakat dari kabupaten lain tinggal di Denpasar yang tidak sempat pulang bisa melaksanakan persembahyangan di sini. Sedangkan disekolah-sekolah tetap berlangsung persembanyangan bersama oleh guru dan siswa. 


Persembahyangan Hari Saraswati memiliki tujuan untuk memohon keberkahan, kebijaksanaan, dan inspirasi dalam pencarian ilmu pengetahuan dan seni. Selain itu, kita berharap agar Dewi Saraswati melindungi dan memberikan kemampuan intelektual serta kebijaksanaan untuk mencapai kesuksesan dalam bidang pendidikan dan pengembangan diri. Persembahyangan ini juga merupakan ungkapan rasa syukur dan penghormatan terhadap Dewi Saraswati sebagai perwujudan ilmu pengetahuan dan seni dalam kehidupan.


“Kami atas nama Pemerintah Kota Denpasar menghaturkan rahajeng rahina Saraswati, semoga kita selalu diberikan kekuatan, kesehatan, tuntunan terutamanya ilmu pengetahuan agar meningkatkan kecerdasan dalam melaksanakan kualitas dan swadharma kita masing-masing," ujar Jaya Negara. (ays/prok).

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved