-->

Senin, 04 Desember 2023

Lantik PMR Wira SMANSAYA ,Wabup Minta terapkan ilmu untuk menolong masyarakat


Jembrana, Bali Kini 
- Sebanyak 24 orang anggota Palang Merah Remaja (PMR) Wira Unit SMA N 1 Melaya (Smansaya) dilantikan oleh Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat), Senin (4/12) di Aula SMA N 1 Melaya.


Sebelumnya, para peserta telah mengikuti pelatihan dasar yang dilaksanakan selama tiga hari dimana mereka diajarkan berbagai teori dan praktek dalam upaya memberikan pertolongan dalam situasi darurat kebencanaan oleh PMI Kabupaten Jembrana.


Wabup Ipat memberikan apresiasi kepada para peserta yang telah dapat mengikuti kegiatan pelatihan dasar dengan baik dan hingga dapat dilantikan sebagai PMR Wira kendati sejumlah siswa tidak dapat menyelesaikan pelatihan karena sakit.


"Saya mengucapkan terima kasih atas semangat para peserta yang telah mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir. Walaupun ada beberapa yang tidak dapat menyelesaikan karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan," ucapnya.


Wabup Ipat yang juga selaku ketua PMI Jembrana berharap para anggota PMR Wira Unit SMA N 1 Melaya yang telah dilantik, tetap terus mengasah keterampilan dalam upaya-upaya penanggulangan bencana.


"Latihan dan teori yang sudah diberikan bukan berakhir sampai hari ini, teori dan praktek yang sudah didapatkan selama mengikuti latihan dasar agar selalu senantiasa diasah dengan terus belajar dan melihat bagaimana cara memberikan pertolongan," kata Wabup Ipat.


Selain itu, pihaknya berharap semua keterampilan yang telah dimiliki dapat diterapkan tidak hanya di lingkungan sekolah, namun juga bermanfaat bagi masyarakat luas.


"Saya yakin teori yang telah didapat akan berguna ketika mengalami situasi darurat bukan hanya untuk diri sendiri atau keluarga bahkan bisa membantu masyarakat disekitarnya," tandasnya.


Sementara Kepala SMA N 1 Melaya, I Ketut Widia mengatakan melalui latihan dasar dan pelantikan PMR Wira dapat menanamkan jiwa suka menolong bagi para siswanya. Selain itu, pihaknya akan berupa akan meningkatkan keikutsertaan siswa lainnya dalam kegiatan kepalangmerahan.


"Ilmu dalam Palang Merah Remaja intinya adalah sikap kesukarelawanan bagi anak didik. Kami ingin menanamkan hal itu kepada anak didik kami. Selain itu, kami berharap akan ada kader lebih banyak lagi di tahun-tahun yang akan datang," ujarnya.


Ketut Widia mengungkapkan, siswanya selama ini secara nyata telah mengimplementasikan sikap kesukarelawanan dalam masyarakat, terutama saat terjadi bencana banjir yang cukup sering terjadi di wilayah desa Melaya.


"Kepedulian siswa terhadap lingkungan sudah baik, dimana daerah Melaya ini beberapa titik mulai terkena banjir. Ketika ada banjir kami sudah terjun ke masyarakat memberikan pertolongan dan membantu membersihkan, tidak hanya anak-anak PMR, tapi semua siswa kita libatkan," pungkasnya. (Ngr/hJ)


Ketua TP PKK Jembrana Gelar Roadshow Berbagi Bantu Serati Banten Se-Jembrana.


Jembrana , Bali Kini 
- Ketua Tim Penggerak  PKK Jembrana, Ny. Gusti Ayu Ketut Candrawati Tamba Melaksanakan Aksi Sosial Menyapa dan Berbagi paket sembako kepada serati Banten di Griya se- Kabupaten Jembrana.


Secara bertahap penyaluran paket sembako akan dilakukan diseluruh Kecamatan di Kabupaten Jembrana, hari ini Senin (4/12), diawali dari Kecamatan Negara dan Kecamatan Melaya.


Total sebanyak 314 serati menerima bantuan paket sembako berupa beras, telur, dan minyak yang diserahkan secara langsung oleh Ketua TP PKK Jembrana. 

"Hari ini tityang selaku ketua tim penggerkan PKK kabupaten Jembrana melaksanakan kegiatan menyapa dan berbagi. Tityang menyapa ibu-ibu serati yang ada di kabupaten jembrana yang ada di lima kecamatan sebanyak 314 ibu-ibu serati banten," ucapnya


Pada aksi berbagai TP PKK kali ini , menyerahkan bantuan berupa beras 10 kilo, telur dan minyak.

Selain itu program menyapa dan berbagi itu juga sebagai ajang mempererat tali silaturahmi serta menyerap aspirasi atau keluh kesah dari para serati. 

"Senang sekali bisa bertemu ibu - ibu serati.  Kesempatan ini juga ibu ibu dapat menyampaikan keluh kesah ataupun saran saran untuk kami, " ujarnya. 



Ia berharap bantuan ini dapat digunakan sebaik-baiknya dan dapat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Semoga bantuan ini bisa bermanfaat, bisa meringankan beban ibu-ibu serati  karena dia juga kan sebagai pendoa dan membuat banten ,  harapan tiyang, " pungkas Ny. Candrawati Tamba.( Bisma /r3)

Walikota Jaya Negara Hadiri Hut Komunitas Beduda ke-18

 


Ket foto :Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri perayaan ulang tahun Komunitas Baduda yang saat ini telah genap berusia 18 tahun yang dipusatkan di Pulau Nyama Desa Peguyangan Kaja, pada Minggu (3/12). 


Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri perayaan ulang tahun Komunitas Baduda yang saat ini telah genap berusia 18 tahun yang dipusatkan di Pulau Nyama Desa Peguyangan Kaja, pada Minggu (3/12). 

Peringatan kali ini mengangkat tema Aj18hinaya yang artinya "Kemuliaan dalam perbedaan". 


Turut hadir dalam kesempatan ini Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Kota Denpasar, AAN Gede Widiada, Anggota DPRD Kota Denpasar, Wayan Sutama, OPD tekait, Perbekel, Bendesa serta Tokoh masyarakat setempat. 


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara  mengucapkan selamat kepada Komunitas Beduda yang telah berusia 18 tahun. Pihaknya berharap, kedepan Komunitas Beduda tetap setia menjadi mitra Pemerintah Kota Denpasar dalam menyebarluaskan informasi positif di masyarakat. Terlebih saat ini Komunitas Beduda dikenal dengan aksi sosial peduli lingkungan, terutama penanganan sampah. 


“Kami mengucapkan selamat ulang tahun kepada Komunitas Beduda yang ke-18. Tentu Beduda  telah menempuh perjalanan panjang bersinergi bersama pemerintah menyebarluaskan informasi positif melalui karya musik, menggalang aksi sosial serta banyak lagi," ujarnya


"Saya berharap, hubungan yang sudah sangat baik ini dapat terus terjaga dan ditingkatkan serta dapat terus beriringan untuk peningkatan pelayanan publik di Kota Denpasar yang sangat kita cintai ini," imbuh Jaya Negara


Sementara Presiden of Beduda, Made Murditha yang akrab dikenal dengan nama sebagai musisi Nanoe Biroe inj menyampaikan, pihaknya seIalu bersama-sama dengan pemerintah untuk terus menyampaikan informasi positif melalui musik kepada masyarakat. Dimana, disamping merayakan ulang tahun yang ke 18 tahun, acara ini juga digelar untuk menjalin keakraban dan sinergitas diantara komunitas beduda. Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan peresmian studio dan pembuatan video klip lagu bernuansa peduli lingkungan. (Hum)

Rumah Di Tegalinggah Terbakar, Rugi Hingga 250 Juta Rupiah


Karangasem, Bali Kini -
Rumah di Banjar Dinas Balepunduk Kelod, Desa Tegalinggah, Kecamatan Karangasem terbakar, Senin (4/12/2023) pagi. Peristiwa kebakaran yang diduga diakibatkan oleh korsleting listrik itu menimpa rumah yang dididami oleh seorang Nenek berumur 70 tahun bernama Ni Wayan Raka. 


Cucu korban yang mengetahui hal ini langsung menghubungi Damkar Karangasem untuk mendapat pertolongan. Warga sekitar berbondong-bondong memadamkan api dengan alat seadanya, sembari menunggu bantuan Damkar. 


Begitu Damkar tiba, penanganan segera dilakukan. Tak perlu waktu lama, api berhasil dijinakkan dengan menyemprotkan air sebanyak 15.000 liter. Namun, Bangunan seluas 8x12 meter tersebut telah hangus terbakar. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. 


Damkar juga berhasil menghalau api sehingga tidak menyerempet Gedung bangunan SDN 2 Tegalinggah yang ada di sebelahnya. 


"Kebakaran terjadi di pukul 6.30 Wita, ini karena lokasi kebakaran dekat dengan Sekolah Dasar jadi murid-murid semua berhamburan keluar, " Tandas salah satu warga. Menurut informasi, kebakaran diketahui oleh cucu nenek tersebut yakni I Made Dwi Suantana. Baru di ketahui sekitar pukul 06.30 Wita, kemudian ia menelepon menginformasikan hal ini ke ayahnya yang sedang bekerja di kantor Bapeda Karangasem. Ketika ayahnya tiba di lokasi, ternyata warga sudah ramai berkumpul untuk memadamkan api. Ia lalu reflek ikut berusaha memadamkan api dengan dengan aliran air PDAM menggunakan selang. 


"Untuk kerugian ini mencapai 250 Juta," Kata Kepala Dinas Damkar Karangasem, I Made Agus Budiyasa. (Ami)

Longsor di Karangasem Renggut Satu Korban Jiwa dan Dua Luka-Luka


Bali , Bali Kini -
Satu warga menjadi korban Tanah Longsor di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, Minggu (3/12). Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan korban meninggal tertimbun longsor yang terjadi saat hujan dengan intensitas tinggi disertai kondisi tanah yang labil di Dusun Kampung Anyar, Kecamatan Karangasem sekitar pukul 22.30 WITA.


Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karangasem, Arimbawa menjelaskan korban meninggal tertimpa reruntuhan longsor berupa tembok yang menimpa asrama pondok pesantren di Dusun Kampung Anyar. Diketahui wilayah tersebut sudah lama tidak turun hujan. Meski sejumlah wilayah sudah memasuki musim hujan, namun titik ini baru diguyur hujan lebat dengan durasi lama.


"Wilayah longsor ini memang sudah lama tidak terjadi hujan, baru ini ada hujan deras dan lama, mungkin hal ini yang membuat kondisi tanah labil hingga menyebabkan longsor," ujar Arimbawa melalui sambungan telepon, Senin (4/12).


Hasil asesmen sementara, longsor ini juga menyebabkan satu bangunan terdampak dan dua warga luka sedang. Sebagai langkah penanganan darurat, dua warga terluka sudah dilarikan ke rumah sakit RSUD Karangasem untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.


Arimbawa menambahkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak terkait diantaranya memasang garis pembatas polisi disekitar lokasi longsor.


"Kami sudah berkoordinasi dengan Polres setempat untuk memasang garis pembatas polisi dilokasi kejadian, supaya warga tidak ada yang mendekat untuk antisipasi longsor susulan," ujar Arimbawa.


Selain itu, sejumlah santri yang lain sudah dievakuasi ke tempat lokasi yang aman. Pagi ini dijadwalkan BPBD Kabupaten Karangasem bersama tim gabungan melakukan apel bersama dan dilanjutkan ke lokasi kejadian guna melakukan asesmen tambahan. Upaya pemenuhan kebutuhan dasar juga tengah dilakukan oleh para pemangku kebijakan melalui distribusi logistik bagi para warga terdampak. 


Hingga kini, tim gabungan juga telah masih bersiaga guna melakukan percepatan penanganan darurat dan mengantisipasi adanya potensi longsor susulan dilokasi kejadian. Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi bahaya tanah longsor. Ketika tidak terjadi hujan, warga dapat bergotong royong untuk mengidentifikasi kondisi tanah labil yang ada di sekitar. Apabila terjadi hujan deras dengan durasi panjang, warga dapat segera melakukan evakuasi mandiri ke tempat aman.[tim/lp]

Erupsi Gunung Marapi, 28 Pendaki Selamat dan 11 Meninggal Dunia


Sumatra Barat , Bali Kini 
- Tim gabungan masih melakukan pencarian dan pertolongan terhadap para pendaki Gunung Marapi yang berlokasi di Provinsi Sumatra Barat. Hingga Senin (4/12) pagi, sebanyak 28 pendaki dinyatakan selamat dan 11 lainnya meninggal dunia. 


Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat  pada Senin (4/12), pukul 10.30 WIB, sebanyak 28 dari total 75 orang pendaki yang sudah dievakuasi oleh tim gabungan, yang rinciannya 54 pendaki yang mengakses pintu masuk Batu Palano di Kabupaten Agam, sedangkan 21 orang di pintu nasuk Koto Baru, Kabupaten Tanah Datar.


Dari 28 pendaki tadi, sebanyak 19 orang yang sudah ditemukan dan pulangkan tim gabungan. Sedangkan sembilan pendaki tambahan juga telah dievakuasi hingga hari ini, Senin (4/12). Tim gabungan membawa para pendaki ke fasilitas medis untuk perawatan lebih lanjut, di antaranya RSUD Dr Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi dan RSUD Padang Panjang karena mengalami luka-luka. 


Sementara itu, tim gabungan mengevakuasi 11 pendaki dalam kondisi meninggal dunia. Petugas masih melakukan identifikasi kesebelas jenazah yang dievakuasi pada hari ini. 


Sebelumnya, Pusdalops BNPB masih menerima informasi 26 pendaki yang belum berhasil dievakuasi. Nama ke-26 pendaki telah teridentifikasi, dengan rincian sebanyak 20 orang teridentifikasi melalui pendaftaran yang terlacak dari jejak digital. Sedangkan sisanya, mereka terdaftar saat di lokasi Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Marapi.  


Hingga kini belum ada konfirmasi identitas 11 pendaki tersebut apakah masuk ke dalam 26 pendaki yang namanya sudah teridentifikasi melalui mekanisme pendaftaran TWA Gunung Marapi.


"Erupsi masih terjadi dan upaya pencarian masih kami lakukan bersama tim gabungan," kata Tim Pusdalops BPBD Kabupaten Agam Ade Setiawan Putra, saat dihubungi. 



Sementara itu, data mutakhir dari aktivitas vulkanik di Gunung Marapi per Senin (4/12) pagi hingga pukul 06.00 WIB, tercatat ada delapan kali letusan dan 43 kali hembusan, dengan Amplitudo paling besar mencapai 14,2 mm serta berdurasi selama 56 detik. 


Tim BPBD Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam terus memonitor perkembangan erupsi Gunung Marapi di lokasi guna melakukan tindakan cepat dalam penanganan evakuasi warga apabila kembali terjadi aktivitas vulkanik yang lebih besar. 


Pihak BPBD juga mengimbau kepada masyarakat, wisatawan, dan pendaki untuk tidak melakukan aktivitas di bawah radius 3 kilometer dari puncak atau kawah. Selain itu masyarakat agar memakai masker, topi, dan kaca mata ketika beraktivias di luar ruangan dan tidak menyebarkan informasi yang belum bisa diverifikasi kebenarannya. 


Terkait dengan aktivitas vulkanik, PVMBG masih menetapkan Gunung Marapi pada status level II atau ‘Waspada’.[tim/lp]

3 Santriwati Tertimbun Longsor di Karangasem, 1 Tewas Ditempat


Karangasem, Bali Kini -
Tanah Longsor tewaskan seorang Santriwati di Pondok Pesantren Madrasah Aliyah (MA) At Taqwiim yang berada Dusun Kampung Anyar, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Bali. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, (3/12/2023) tengah malam. 


Kamarudin, Ketua Yayasan At Taqwiim menceritakan, kronologi kejadian naas tersebut. Dimana sekitar pukul 11.30 malam 3 orang santriwati tengah mencari air sembari mencuci pakaian di sumber air yang berada tepat di depan kamar para santri,tiba-tiba saja tembok pembatas longsor akibat tergerus air hujan dan roboh mengenai 3 orang santriwati. Sempat terdengar teriakan minta tolong, pihak yang mengetahui kejadian ini kemudian segera melaporkannya ke BPBD Karangasem untuk mendapat pertolongan. 


"Waktu itu kami akan persiapan Volli jadi jam segitu masih ramai anak-anak di lapangan. Karena kondisi hujan, sebagian mereka berteduh di atas (bangunan atas). Tiba-tiba saja ada suara gemuruh, kami sempat mengira itu gempa. Namun ada teriakan minta tolong yang ternyata santriwati kami terkena runtuhan longsor. Ada 3 orang korban, salah satu korban meninggal ditempat, sementara yang lainnya mengalami luka-luka, " Kata Kamaruddin. 


Evakuasi korban yang tertimbun longsor dilakukan menggunakan alat seadanya. Korban meninggal dunia baru ditemukan sekitar pukul 00.30 dini hari. 


Korban meninggal ialah Mirafsul Aulia (17), asal Desa Musi, Kecamatan Gerokgak, Kab. Buleleng. Sementara, korban luka-luka yami Ulva Izzah (18) asal Lingkungan Jeruk Manis mengalami luka di bagian kepala dan di kaki kiri serta Siti Anisa (18), asal Lingkungan Penaban yang mengalami luka pada kaki kanan.


Ketiga korban kemudian dievakuasi ke RSUD Karangasem dan saat ini dua orang yang selamat masih mendapat perawatan insentif. Sementara korban meninggal dunia, pagi Senin (4/12/2023) sudah dibawa ke kampung halamannya.(Ami)

Minggu, 03 Desember 2023

Bupati Bangli Resmikan Jalan Di Beberapa Desa di Kabupaten Bangli.


Bangli , Bali Kini -
Peresmian jalan penghubung antar Desa dan  Kecamatan oleh Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta didampingi Wakil Bupati I Wayan Diar, dilaksanakan pada Jumat (1/12/2023).


Meski sempat diguyur hujan peresmian  empat titik jalan tetap dilaksanakan, yang ditandai dengan pemotongan pita diawali dari jalan bau/ jalan melati, perempatan manuk, pertigaan Desa Belancan Kecamatan Kintamani, Pertigaan Desa Landih selatan pertamina dan jalan di sirkuit landih.

Hadir dalam peresmian jalan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Bangli I Ketut Suastika, Kadis PUPR Perkim Kabupaten Bangli selaku penyelenggara, Asisten III Sekda Kabupaten Bangli, Pimpinan Opd di Lingkungan Pemkab.Bangli,  Tim Percepatan Pembangunan Kabupaten Bangli, Pimpinan Perusda di Kab.Bangli,  Camat Susut, Camat Kintamani, Camat Bangli, Perbekel Sulahan, Perbekel  Susut, Perbekel Belancan, Perbekel Landih, Para tokoh masyarakat dan undangan lain.


Kepala Dinas PUPR Perkim Kabupaten Bangli Dr.Ir. I D.N.K Widnyana Maya,ST., MT Dalam laporannya menyampaikan Peresmian Jalan Penunjang Pariwisata dan Lanjutan Pembangunan Penunjang Sirkuit Drag Race Landih, merupakan jalan penghubung Kabupaten dan Kecamatan, kabupaten dengan pusat kegiatan masyarakat lokal dan penghubung jalan antar Kecamatan.


Pada tahun ini, di tahun 2023 Pemerintah Kabupaten Bangli, dibawah kepemimpinan  Bupati Bangli  Sang Nyoman  Sedana Arta dan  Wakil Bupati  I Wayan Diar melanjutkan beberapa program-program unggulan untuk bangli maju menuju Bangli Era Baru melalui program pembangunan infrastruktur jalan dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Bangli pada umumnya dan khususnya meningkatkan akses pelayanan pariwisata Kintamani serta lanjutan pembangunan penunjang sarana olah raga rekreasi (sirkuit drag race Landih). Dinas PUPR PERKIM Kab. Bangli sebagai PD Teknis menyelenggarakan kegiatan infrastruktur pemeliharaan jalan (Khusus Kabupaten). Pemeliharaan jalan ini untuk mempertahankan kondisi jalan agar tetap berfungsi secara optimal melayani lalu lintas dan mendukung perekonomian lokal serta yang utama mendukung akses jalan menuju kawasan destinasi wisata Kintamani, diantaranya : Penanganan Long Segment Jalan Kintamani – Belancan (3,6 Milyar lebih), Peludu – Belancan ( 2,2 Milyar lebih), Tanggahan – Serokadan (5,8 Milyar Lebih) dan Perkerasan Jalan Serokadan – Bangun Lemah dan Jalan Melati (1,1 Milyar lebih), Rekonstruksi Jalan Pengotan – Landih (1,3 Milyar lebih) serta lanjutan pembangunan penunjang sirkuit Drag Race Landih (1,8 Milyar lebih) agar dapat difungsikan tidak hanya untuk event Drag Race tapi juga untuk event Road Race Bangli.


Dalam Sambutan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyampaikan, pada kesempatan ini atas nama Pribadi dan Pemerintah Kabupaten Kabupaten Bangli , kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia penyelenggara atas terselenggaranya acara ini terutama OPD Terkait . sungguh merupakan kebahagiaan sekaligus kebanggaan bagi kita masyarakat di Kabupaten Bangli  karena pada siang hari ini hingga sore ini kita akan meresmikan beberapa jalan di Kabupaten Bangli.


Sebagaimana kita ketahui bersama, penataan ruas jalan merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Bangli untuk menata Kabupaten Bangli  agar menjadi semakin tertata, juga menjadi lebih baik dan menunjang mobilitas masyarakat setempat. 


Pada tahun ini, kita patut bersyukur karena dengan peresmian ruas jalan ini dapat memudahkan masyarakat dalam perjalanan agar masyarakat melakukan aktivitas sehari- hari tidak terhambat dan berjalan dengan lancar dan meningkatan Perekonomian masyarakat setempat. Dan Bupati Bangli Juga berpesan kepada masyarakat agar ikut memelihara dan ikut merawat jalan tersebut[

Fakta Unik 16 Patung Dewi Yang Baru Ditambahkan Di Taman Tirta Gangga

 


Karangasem, Bali Kini - Jika ODTW dan pelaku wisata sempat surut dan hampir jatuh akibat adanya pandemi Virus Corona beberapa waktu lalu, namun tidak untuk ODTW Taman Tirta Gangga, Karangasem. Di tangan pengelola Anak Agung Kosalia, Taman Tirta Gangga kini mendapat sejumlah renovasi yang mana kian membuat nyaman para pengunjung. 


ODTW ini mendapat sejumlah perbaikan di tiap sudutnya. Seperti perombakan dan pembaruan jalan setapak, penambahan fasilitas bermain untuk anak-anak, serta belasan patung yang didirikan mengelilingi sekitaran kolam.


"Yang terbaru ada patung wanita yang mengeluarkan pancuran, ini kami dirikan berjumlah 16 patung. Semua ini merupakan desain asli dari leluhur kami sang Raja Anak Agung Anglurah Karangasem. Desainnya sendiri memang sudah ada cetakannya di Puri sejak dulu. Jadi ini asli desain atau karya seni dari Kerajaan Karangasem dulu," Tandas Kepala Pengelola Taman Tirta Gangga, A. A Kosalia, Minggu (3/12/2023). 


Dijelaskan Kosalia, jika segala objek yang ditambahkan di ODTW tersebut mempunyai makna atau filosofinya tersendiri. "Ini semua ada maknanya, bahkan pada detail kecil seperti hiasan atau relief di pot bunga, atau desain jalan setapaknya ini desain asli kami, namun saat ini sudah banyak ditiru dan dipasarkan keluar, " Tandasnya. 


Salah satu objek baru yakni patung dewi yang didirikan berjumlah 16 patung di sisi kolam, patung tersebut di desain mengeluarkan air. Namun uniknya, ternyata patung-patung tersebut tidak memiliki mesin didalamnya. "Ini harga patungnya persatu patung 5,5 juta Rupiah. Di dalamnya sama sekali tidak berisi mesin yang membuatnya mengeluarkan air, ini murni karena desain kami, mengandalkan gravitasi. Jadi air yang di keluarkan patung ini kami ambil dari kolam atas," Terangnya.


Sementara, untuk kunjungan dari wisatawan ke ODTW Taman Tirta Gangga ini masih didominasi WNA. "Untuk kunjungan wisata sendiri sudah normal kembali, Rata-rata perhari 1000 orang di musim ini di bulan November-Desember 2023. Jika high seasons bahkan bisa mencapai 3000 orang yang berkunjung. Wisman masih didominasi oleh WNA dari Eropa dan Asia, seperti Vietnam, China dan India, " Tandasnya. (Ami)

Sebanyak 4 Sekehe Ditetapkan Sebagai Peserta Dengan Penampilan Terbaik


 Ket foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana serta Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwantara saat menyerahkan piagam penghargaan dan uang pembinaan sekaligus menutup Parade Gong Kebyar dan Kesenian Klasik se-Kota Denpasar Tahun 2023 di Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung Denpasar, Sabtu (2/12) malam. 


Denpasar,Bali Kini - Komitmen Pemkot Denpasar dalam melastarikan, melindungi dan mengembangkan seni budaya Bali patut diacungi jempol. Hal ini terbukti lewat pelaksanaan Parade Gong Kebyar Anak-Anak dan Wanita serta Kesenian Klasik se-Kota Denpasar yang berlangsung sukses dengan menetapkan sebanyak 4 sekeha berpenampilan terbaik pada hari ketiga sekaligus Penutupan Parade Gong Kebyar dan Kesenian Klasik se-Kota Denpasar Tahun 2023 di Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung Denpasar, Sabtu (2/12) malam.   


Keempat sekehe berpenampilan terbaik tersebut yakni Sekeha Gong Wanita Gita Widya Swari, Kelurahan Renon, Sekehe Gong Anak-Anak Dharma Duta Laksana, Banjar Kepisah, Kelurahan Pedungan, Sekehe Gong Anak-Anak Swara Jaya, Banjar Abian Tubuh, Kelurahan Kesiman, dan Sekehe Gong Anak-Anak Wira Dharma, Desa Padangsambian Kaja. 


Tak ketinggalan, setelah dua hari sebelumnya membuka secara resmi, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana dan Kadisbud Kota Denpasar, Raka Purwantara kembali hadir di hari ketiga untuk menyaksikan pelaksanaan parade yang secara khusus menampilkan Gong Kebyar Anak-Anak dan Wanita serta menyerahkan piagam penghargaan bagi peserta dan sekeha berpenampilan terbaik.


Usai penyerahan piagam penghargaan, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, penguatan seni budaya telah menjadi komitmen Pemkot Denpasar dalam pemberdayaan dan pelestarian potensi seni budaya yang ada di perkotaan.  Hal ini sesuai dengan visi Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju. Sehingga Parade ini diharapkan menjadi wadah pembinaan dan pelestarian dari salah satu kesenian tradisional khususnya kesenian klasik dan gong kebyar yang telah berkembang di wilayah Kota Denpasar.


Lebih lanjut dijelaskan, pemerintah Kota Denpasar menggelar Parade Gong Kebyar Anak-Anak dan Wanita serta Kesenian Klasik guna memberikan pembinaan dan pengembangan sekaligus pelestarian seni. Sehingga mampu memberikan kesempatan kepada para generasi muda menujukkan tehniknya serta memanfaatkan olah kreativitas dalam permainan gong kebyar serta melestarikan kesenian klasik sesuai dengan pakemnya.


"Sebagai Kota yang heterogen, parade ini  dilaksanakan pembinaan untuk disiapkan sebagai Duta Kota Denpasar kedepannya, kami bangga melihat anak-anak muda tetap berkreatifitas dan tidak kehilangan jati diri, bahkan semua peserta penampilannya luar biasa," ujar Arya Wibawa


Pihaknya juga mengajak seluruh peserta yang belum berhasil menjadi yang terbaik agar tidak patah semangat. Hal ini lantaran kegiatan serupa akan digelar secara berkelanjutan untuk memberikan wadah kreatifitas bagi seniman muda Kota Denpasar.


“Semua sekeha luar biasa, bagi yang belum menjadi yang terbaik jangan patah semangat, harus terus belajar dan berlatih, kedepan masih bisa terus berkompetisi yang utamanya untuk melestarikan seni dan budaya Bali,” ujarnya


Sementara Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwantara didampingi Kabid Kesenian, I Wayan Narta menjelaskan, dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan ini, semua sekaa peserta parade gong kebyar diberikan dana pembinaan masing-masing sebesar Rp. 35.000.000,- dan piagam penghargaan. Sedangkan khusus untuk parade kesenian kalsik diberikan bantuan uang pembinaan yang besarnya dari RP. 16.000.000,- sampai dengan RP. 21.000.000,- disesuaikan dengan kuantitas sekaa. Sedangkan untuk Parade Gong Kebyar Anak-anak dan Wanita, 4 peserta penampilan terbaik berdasarkan hasil keputusan Tim Pengamat diberikan tambahan dana pembinaan berupa uang masing-masing sebesar Rp. 15.000.000,- dipotong pajak. (Ags/Hu).


© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved