Fraksi Gerindra Berharap PDIP Mau Berbagi AKD

DENPASAR,BaliKini.Net -Pernyataan Fraksi Golkar DPRD Bali yang siap menjadi oposisi direspon oleh partai lain. Gerindra yang kerap disebut sebagai partai oposisi juga akan melakukan hal yang sama dengan Partai Golkar. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Bali Nyoman Suyasa, Rabu (31/07).

Menurutnya, Gerindra juga tak menutup peluang untuk menjadi oposisi diperiode lima tahun mendatang. Apalagi, PDIP sebagai partai pemenang akan menyapu bersih seluruh Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di DPRD Bali. "Ada lah, oposisi atau tidak, pasti ada," akunya.

Jika melihat komposisi yang ada di DPRD Bali periode 2014-2019, posisi strategis di dewan seperti ketua komisi, ketua Badan Anggaran (Banggar), Badan Musyawarah (Banmus), Badan Legislasi (Baleg), dan Badan Kehormatan (BK). Ketua Komisi II diisi oleh Ketut Suwandi (Golkar), Komisi III diisi oleh Nengah Tamba (Demokrat), Ketua Banggar diisi oleh Nyoman Sugawa Korry (Golkar), Ketua Banmus diisi oleh I Gusti Bagus Alit Putra (Demokrat), dan Ketua BK Wayan Tagel Arjana (Gerindra).

Selain itu, PDIP menempatkan kadernya sebagai Ketua DPRD Bali (I Nyoman Adi Wiryatama), Ketua Komisi I (Ketut Tama Tenaya), Ketua Komisi IV (Nyoman Parta), dan Ketua Baleg ( I Gusti Putu Budhiarta). Sementara itu, dari perolehan kursi yang diraih PDIP pada Pileg 2019 yang lalu, dari 55 kursi mampu mengamankan 34 kursi (60%). Sedangkan Golkar 8 kursi (14,55 %), Gerindra 6 kursi (10,90 %), Demokrat 4 kursi (7,27 %), NasDem 2 kursi (3,64 %), dan Hanura dan PSI masing-masing meraih 1 kursi (1,82 %). “Tahu lah kalau mayoritas. Kita (tetap) harus itung-itungan,” tegasnya.

Suyasa yang sebelumnya menjabat Ketua Fraksi Gerindra ini seakan memberikan sinyal untuk menggandeng partai lain yang memiliki kursi di DPRD Bali untuk bekerjasama. Kendati demikian, masih melihat dinamika kedepan. "Kita akan mengikuti perkembangan terakhir seperti apa, kan harus ada itung-itungan juga," tandasnya.

Sebagi partai yang sama-sama lolos ke DPRD Bali, pihaknya berharap agar PDIP bisa berbagi. Bahkan, Gerindra siap berkomunikasi jika memang diperlukan. "Kalau berharap sih berharap dapat AKD. Ya tentunya kan tergantung perkembangan terakhir dengan teman-teman PDI," harap Ketua DPC Gerindra Karangasem ini. Dp/r2