-->

Rabu, 23 Oktober 2024

NETA Perkuat Komitmen di Indonesia, Dorong Percepatan Elektrifikasi Lewat 10 Jaringan Dealer Baru


Jakarta, Bali Kini -
PT NETA Auto Indonesia sebagai merek kendaraan listrik terkemuka, semakin serius menggarap pasar Indonesia dengan memperluas jangkauan pasar dan layanan purna jual di berbagai wilayah. Hingga akhir tahun 2024 nanti, NETA akan meresmikan sekitar 10 dealer baru yang akan beroperasi dan tersebar di beberapa kota seperti Medan, Pekanbaru, Sukabumi, Bandung, Yogyakarta, Makassar, Manado serta Lombok. 

Untuk detailnya, tujuh dealer baru akan melakukan grand opening pada bulan November 2024 dan tiga dealer baru pada bulan Desember 2024.

Sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan ekspansi kendaraan listrik yang masif di Tanah Air, NETA pun sudah menjalin kerja sama dengan beberapa network dealer terkemuka di seluruh Indonesia untuk menghadirkan layanan 3S (Sales, Service, Spare Part) yang komprehensif. Dengan semakin banyaknya dealer yang beroperasi, diharapkan konsumen akan lebih mudah mengakses informasi mengenai lini produk NETA, melakukan test drive, serta mendapatkan layanan purna jual yang lebih prima. "Tidak hanya menyediakan mobil listrik berkualitas tinggi, ekspansi ini juga merupakan bagian dari strategi NETA untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen. Kami melihat potensi yang sangat besar untuk pertumbuhan pasar mobil listrik di Indonesia, dan kami ingin menjadi bagian dari perkembangan tersebut. Oleh karena itu, kami akan terus berinvestasi dan mengembangkan bisnis kami di sini dengan jaringan dealer NETA yang akan terus bertambah," ujar Peter Zhang - Managing Director of NETA Auto Indonesia.

Sebagai pusat ekonomi Indonesia dan memiliki potensi pasar yang besar bagi kendaraan listrik, Jakarta masih menjadi target utama dalam ekspansi dealer NETA. Total ada tiga dealer baru di Jakarta yang akan melakukan grand opening pada November 2024. Ketiga dealer baru tersebut akan dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk tempat parkir yang luas, display area yang nyaman, dan layanan 3S. Langkah ini tentu akan semakin memanaskan persaingan di pasar mobil listrik yang semakin kompetitif. [rl]






Minggu, 01 September 2024

Pemkot Apresiasi Siswa Denpasar Yang Sukses Meraih Medali Pada Ajang OSN,

 


Ket foto : Siswa SMA Kota Denpasar yang tergabung dalam kontingen Provinsi Balu pada ajang OSN Tahun 2024 saat berfoto bersama usai menerima medali dan penghargaan beberapa waktu lalu. 


Denpasar, Bali Kini - Pemerintah Kota Denpasar memberikan apresiasi atas capaian siswa SMA di Kota Denpasar yang tergabung dalam Kontingen Provinsi Bali dalam mendulang prestasi pada ajang Olimpiade Sains Nasional Tahun 2024. Hal terdebut diungkapkan Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa disela tugas dinasnya pada Minggu (1/9). 


Adapun siswa SMA di Kota Denpasar sukses mendulang medali di berbagai cabang ilmu. Yakni Medali Perunggu diraih oleh Jonathan Sebastian Sindhu dari SMAN 4 Denpasar pada Cabang Ilmu Informatika dan Kadek Nasya Kanti Nariswari dari SMAN 1 Denpasar pada Cabang Ilmu Biologi. 


Selanjutnya untuk Medali Perak diraih Kadek Aditya Atmaja Putra Prasetya dari SMAN 1 Denpasar pada Cabang Ilmu Kimia, I Nyoman Bayu Udiyana dari SMAN 1 Denpasar pada Cabang Ilmu Fisika dan Putu Rizki Manik Widiadnyana dari SMAN 1 Singaraja pada Cabang Ilmu Informatika. 


Dan untuk Medali Emas diraih I Wayan Wahyu Amerta dari SMAN 1 Denpasar untuk Cabang Ilmu Fisika. Dan I Putu Dickson Partha Hartopo dari  SMAN 1 Denpasar untuk Cabang Ilmu Ekonomi. Sedangkan untuk Best Business Case diraih Abi Dhamma Manggala dari SMAN 4 Denpasar untuk Cabang Ilmu Ekonomi. 


Kepala SMA Negeri 1 Denpasar, I Made Rida saat dikonfirmasi menjelaskan, Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2024 ini merupakan lomba akademis untuk pelajar SMA. Dimana, tahapan lomba ini dimulai dari seleksi tingkat kabupaten, provinsi dan nasional. Dimana, untuk tingkat nasional Puncak OSN telah berlangsung dari tanggal 25 sampai 31 Agustus di Jakarta. 


Lebih lanjut dijelaskan, secara keseluruhan Propinsi Bali mengikuti seluruh cabang ilmu yakni matematika kimia fisika biologi komputer astronomi ekonomi dan kebumian. Dimana, total peserta dari Provinsi Bali yakni sebanyak 26 peserta. Dimana, sebanyak 16 peserta diantaranya berasal dari Kota Denpasar. 


Made Rida berharap prestasi ini tetap di pertahankan lantaran sukses mengharumkan nama Kota Denpasar sekaligus tetap menjadikan Denpasar sebagai Ikon kota pendidikan di Bali. Hal ini terbukti dari 7 medali yang di peroleh Kontingen Provinsi Bali, sebanyak 6 medali diraih siswa dari sekolah di Denpasar.  Yakni SMAN 1 Denpasar sebanyak 5 Medali dan SMAN 4 Denpasar sebanyak 1 medali. Sedangkan  satu medali lainya diraih SMAN 1 Singaraja. 


"Tentu kami sebagai kepala sekolah turut berbangga dan berterima kasih kepada semua pihak yg mendukung dan memberikan support untuk anak-anak Smansa Denpasar sehingga sukses mendulang prestasi," ujarnya.


Sementara, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa memberikan apresiasi yang tinggi terhadap prestasi siswa yang meraih penghargaan dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2024. Pihaknya mengaku bangga atas pencapaian siswa-siswa Kota Denpasar tersebut dan menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan masyarakat untuk memfasilitasi perkembangan akademis siswa. 


Arya Wibawa juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan bakat dan potensi siswa melalui berbagai program pendidikan dan pelatihan. 


"Kami berharap bahwa prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga dorongan bagi siswa lain untuk mengejar keunggulan akademis dan inovasi. Dengan dukungan bersama, diharapkan akan ada lebih banyak lagi prestasi yang membanggakan di masa depan," ujarnya. (Ags).


Senin, 17 Juni 2024

Mesin Uap Meledak, 3 Orang Kena Luka Bakar


 Karangasem, Bali Kini
- Dua peristiwa  menggemparkan masyarakat Karangasem, khususnya di Kelurahan Subagan yang terjadi  bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha (17/6/2024). Yakni, peristiwa kebakaran di Gudang Selip bakso dan ledakan tabung uap di salah satu usaha Laundry. 


Ledakan yang menimpa usaha Kita Laundry di Jalan K.H. Samanudin, Kelurahan Subagan, Kecamatan dan Kabupaten Karangasem, mengakibatkan tiga orang terluka. Ketiga karyawan laundry tersebut, yaitu I Wayan Artini Yasih (23 tahun), Gusti Ayu Muliani (32 tahun), dan Ni Putu Rasih (29 tahun), mengalami luka bakar pada bagian kaki dan segera dilarikan ke RS Balimed Karangasem.


Ayit, salah satu saksi yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian, menyatakan bahwa warga sekitar mendengar suara ledakan yang cukup keras saat peristiwa terjadi. Hal ini menyebabkan warga sekitar panik dan mencoba mencari sumber suara, yang ternyata berasal dari mesin uap di laundry. "Usai ledakan itu saya lari ke lokasi. Saya melihat mesin uapnya sampai terpental jauh, dari dalam sampai keluar bangunan hampir ke jalan larinya," Katanya. Ledakan tersebut lantas memicu kebakaran. 


Dipantau di TKP usai terjadinya ledakan, bangunan laundry tersebut sudah porak poranda. Bahkan muncul api pada bekas ledakan tersebut,sehingga mengharuskan Damkar Karangasem untuk turun tangan. 


Damkar Karangasem segera merespons dengan mengirimkan 10 personel untuk memadamkan api dan mencegahnya agar tidak merambat ke bangunan lain dengan menggunakan alat pemadam. Berkat upaya mereka, bangunan seluas 10x3 meter tersebut berhasil diselamatkan dari kobaran api.


Sementara nilai kerugian akibat kejadian ini belum diketahui secara pasti, satu dari tiga korban yang dirujuk ke RS Balimed dapat dipulangkan. Pemilik usaha diketahui sedang bekerja di luar negeri saat kejadian ini terjadi. 


Kini, Polisi tengah menangani peristiwa ini. Terlihat petugas tengah memasang police line pada bangunan tersebut serta mengamankan barang bukti. (Ami)

Selasa, 28 Mei 2024

FP Unwar Unwar Perkenalkan Pembuatan Feed Complete Dengan Teknik Fermentasi


Denpasar,Bali Kini -
  Fakultas Pertanian, Universitas  Warmadewa (FP-Unwar) memperkenalkan pembuatan feed complete dengan teknik fermentasi yang dapat digunakan untuk pakan ternak sapi. Feed complete merupakan kombinasi dari hijauan, konsentrat, dan suplemen, sehingga komposisi didalamnya mengandung protein, serat kasar, lemak kasar, vitamin, dan mineral. Sedangkan fermentasi adalah proses pengubahan bahan organik menjadi bahan lain yang lebih berguna dengan bantuan mikroorganisme secara terkontrol.


Akademisi FP Unwar, Ir. I Gede Sutapa, MP menyatakan feed complete dapat dibuat pada saat musim hujan dan ketika imbah pertanian melimpah ketersediaannya. Dimana pada saat tersebut ketersediaan pakan berupa limbah jagung dan.jerami padi melimpah


“Tujuan dilakukan fermentasi, untuk mengurangi zat anti nutrisi, meningkatkan kecernaan, menaikkan waktu simpan dan meningkatkan nilai jual. Secara umum semua produk akhir fermentasi biasanya mengandung senyawa yang lebih sederhana dan mudah dicerna dibanding dengan bahan asalnya” kata Sutapa. 


Menurut Sutapa, pemberian pakan dengan teknologi fermentasi mampu menambah bobot badan dan kualitas serta pertumbuhan Sapi Bali. Dalam pemberian pakan untuk ternak ruminansia dalam hal ini sapi Bali diperlukan pakan hijauan rumput 60% dan legume 40% dengan pakan tambahan dengan kandungan protein kasar 14-16%.


Sebanyak 0,5-1kg/hari pakan konsentrat dapat diganti dari umbi atau ampas tahu atau limbah industri yang telah terfementrasi. Pemberian pakan pada Sapi Bali berpatokan dalam bentuk bahan kering sebesar 3,5% dari Berat Badan atau 10 – 12% dalam bentuk berat segar


Sutapa menegaskan salah satu faktor penting yang menentukan keberhasilan suatu usaha peternakan adalah pemberian ransum yang berkualitas dengan kuantitas yang cukup. Besarnya biaya ransum berkisar 60-80% dari seluruh biaya produksi, menyebabkan kualitas ransum harus dijaga dan dipertahankan


Sutapa mengakui pembuatan feed complete dengan teknik fermentasi telah diperkenalkan dan disosialisasikan kepada kelompok Tani Ternak “Lembah Telaga’ Desa Gumantar di Kabupaten Lombok Utara Propinsi Nusa Tenggara Barat. Sosialisasi dan pelatihan dilakukan serangkaian kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Nasional yang merupakan hasil kerjasama FP Unwar dan Universitas Mataram (Unram). Petani peternak di Desa Gumantar umumnya memelihara sapi hasil persilangan sapi Bali dengan limousin

Jumat, 24 Mei 2024

Universitas Warmadewa Tularkan Teknologi Digital Dalam Pembelajaran Sains


Denpasar , Bali Kini  -
Guru sekolah dasar diharapkan dapat mengadopsi teknologi digital dalam proses pembelajaran sains untuk meningkatkan pemahaman siswa. Hal tersebut disampaikan Gede Yohanes Arygunartha, S.Pd., M.Pd.Fis dari Universitas Warmadewa (Unwar) dalam Pernyataannya saat dikonfirmasi di Denpasar pada Jumat (24/5).

Arygunartha menekankan pentingnya mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran sains untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan relevan bagi siswa sekolah dasar. Dengan menggunakan perangkat lunak dan aplikasi pendidikan yang sesuai, guru dapat menyajikan konsep-konsep sains dengan cara yang lebih menarik dan mudah dipahami.

"Teknologi digital dapat membantu membangkitkan minat siswa terhadap sains dan memfasilitasi pemahaman konsep-konsep kompleks melalui animasi, video, dan simulasi," kata Arygunartha.

Selain itu, guru juga dapat menggunakan platform kolaboratif online untuk memfasilitasi kerja kelompok dan diskusi antara siswa, serta memberikan umpan balik yang lebih cepat dan efektif.

Arygunartha juga menyoroti pentingnya pelatihan dan dukungan tambahan bagi guru dalam mengadopsi teknologi digital dalam pembelajaran sains. Dia berharap bahwa pemerintah dan lembaga pendidikan akan terlibat aktif dalam memberikan aksesibilit.

Ia menambahkan upaya sosialisasi dan pelatihan adaptasi teknologi digital dalam pembelajaran sains sudah beberapa kali dilakukan pada guru SD. Terakhir kegiatan sosialisasi dan pelatihan dilakukan pada 18 Mei 2024 lalu di SDN 1 Batuan dengan melibatkan 10 orang guru.[md/r2]

Rabu, 15 Mei 2024

Akademisi FP Unwar Tawarkan Inovasi Fermentasi Limbah Tandusan Sebagai Pakan Ternak


Denpasar, Bali Kini -
15 Mei - Akademisi Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa (FP-Unwar), Ir. Luh Suariani, M.Si, menawarkan inovasi fermentasi limbah tandusan sebagai pakan ternak yang potensial.


Menurut Luh Suariani, limbah tandusan yang selama ini dianggap sebagai sampah dapat dimanfaatkan menjadi pakan ternak yang bergizi melalui proses fermentasi. "Limbah tandusan memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk pakan ternak, namun perlu diolah terlebih dahulu agar dapat dimanfaatkan secara optimal.


“Fermentasi pada ampas kelapa akan meningkatkan kandungan protein kasar ampas kelapa dari 5,78% menjadi 11,84%  dan menurunkan Serat kasar dari  15,47%menjadi 11,23%” kata Luh Suariani yang juga Kaprodi Peternakan, FP Unwar saat dikonfirmasi di Denpasar pada Rabu (15/5/2024).  


Proses fermentasi limbah tandusan melibatkan penambahan starter mikroba yang dapat meningkatkan kualitas nutrisi dan daya cerna bagi ternak. Hasil fermentasi tersebut dapat digunakan sebagai pakan alternatif yang ekonomis dan ramah lingkungan.


"Pemanfaatan limbah tandusan sebagai pakan ternak dapat mengurangi beban lingkungan akibat penumpukan sampah, sekaligus menyediakan pakan yang terjangkau bagi peternak," imbuh Luh Suariani.


Akademisi FP Unwar ini berharap inovasi fermentasi limbah tandusan dapat diadopsi oleh masyarakat, khususnya para peternak, untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka. Ke depan, pihaknya juga akan terus mengembangkan teknologi pengolahan limbah pertanian lainnya sebagai upaya mendukung ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan.


Ia mengakui inovasi ini telah disosialisasikan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Kusuma Dewi, Dusun Segah, Desa Asahduren, Pekutatan, Jembrana. KWT Kusuma Sari dipilih karena kelompok ini memproduksi limbah tandusan secara berkelanjutan, namun pengelolaan limbah belum dilakukan secara optimal.


Ketua KWT Ni Ketut Sadri menyatakan inovasi yang ditawarkan sangat berguna karena selama ini limbah pembuatan minyak kelapa hanya diberikan kepada ternak ayam mereka, dan cepat sekali menjadi rusak. Melalui inovasi fermentasi maka pemanfaatan limbah ampas kelapa akan menjadi lebih berguna. Selain itu , dengan memfermentasi ampas kelapa dapat meningkatkan kualitas dan daya simpan  ampas kelapa sebagai pakan ternak. 


Kelapa (Cocos nucifera L) merupakan salah satu hasil yang paling tinggi di Kabupaten Jembrana. Buah kelapa selain dijual sebagai kelapa muda juga dijual sebagai kelapa tua atau dijual setelah dilakukan pengolahan. Minyak kelapa dapat diolah dengan proses basah maupun kering dan dapat diolah secara tradisional yang dapat menghasilkan minyak dengan kwalitas yang baik.  Salah satu metode yang dapat meningkatkan rendemen maupun kualitas minyak adalah dengan menghidrolisis proteinnya sehingga minyak dapat lepas dari ikatan lipoprotein.[ml/ar]

Selasa, 30 Januari 2024

Beri Panggung Kreativitas Untuk Guru dan Murid, Pemprov Gelar SMK Fest 2024


DENPASAR , Bali Kini
– Pemprov Bali melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) menggelar acara SMK Fest untuk tingkat Kabupaten/Kota hingga tingkat Provinsi. Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Dr. KN. Boy Jayawibawa dalam keterangan persnya di Denpasar pada Minggu (28/1).


Dilanjutkannya dari tanggal 29 Januari hingga 31 Januari SMK Fest akan digelar untuk tingkat Kabupaten/Kota terlebih dahulu. “Kegiatan akan diadakan di 6 Kabupaten/Kota yaitu Denpasar, Badung, Gianyar, Bangli, Jembrana dan Singaraja,” jelasnya seraya mengatakan untuk SMK Fest tingkat Provinsi akan digelar pada bulan Maret 2024 mendatang di Taman Budaya Denpasar.


SMK Fest sendiri menurutnya adalah panggung berkarya dan berekspresi para peserta didik dan komunitas guru. Acara tersebut bertujuan mengkolaborasikan antara pembinaan kompetensi dan talenta para peserta didik dan komunitas guru. “Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengembangkan karakter siswa menuju profil Pelajar Pancasila,” imbuhnya.


Acara yang turut dimeriahkan oleh siswa-siswi SMP, SMA dan SLB se-Bali, Perangkat Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota, Masyarakat Umum, juga bentuk kolaborasi antara SMK dengan Dunia Usaha dan Industri (DUDI) serta masyarakat Bali yang peduli Vokasi. “SMK Fest diharapkan mampu memberikan gambaran, informasi dan referensi SMK/Pendidikan Vokasi kepada seluruh lapisan masyarakat Bali,” tutupnya.


Sebagai informasi, lulusan SMK di dunia usaha cukup tinggi, karena mereka dianggap sangat kompeten dan siap bekerja. Hasil Tracer Study 2023 menunjukkan alumni SMK yang Bekerja (41.4%), Melanjutkan studi (31.0%), dan Berwirausaha (19.5%). Hasil serapan bekerja ini meningkat dari tahun sebelumnya yaitu 38,8%.[rl/3]

Selasa, 05 Desember 2023

Hilirisasi sektor kakao , Jembrana segera miliki Pabrik Cokelat Sendiri


Jembrana , Bali Kini
- Bicara soal kakao , Kabupaten Jembrana selama ini sudah dikenal memiliki nilai eknomi tinggi serta penghasil biji kakao kelas dunia . Bahkan sudah mampu mengekspor kebeberapa negara ekpor dan negara asia lainnya dan dipercaya sebagai bahan baku pembuatan cokelat dari produk produk cokelat ternama dunia .


Tak mau sebagai penghasil biji kakao saja , pengembangan kakao Jembrana diperluas oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang ingin masuk ke sektor hilir. Teranyar , Jembrana akan segera memiliki pabrik coklat sendiri melalui factory sharing Jembrana . Factory sharing pembuatan cokelat ini, berada di Desa Kaliakah, Kecamatan Negara.  Rencananya akan diresmikan langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia Teten Masduki, pertengahan bulan Desember ini.


Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan, factory sharing produksi pengolahan biji kalau menjadi cokelat ini, dibangun atas kerjasama sejumlah kementerian diantaranya kementerian pertanian dan kementerian koperasi. "Di Indonesia hanya ada tiga factory sharing, namun hanya yang di Jembrana berjalan dengan baik dan sudah siap dioperasikan," ungkapnya, usai pengecekan pembangunan pabrik dan uji coba pengolahan cokelat, bersama BPPOM dan Puslitkoka Jember ,Selasa (5/12).


Tidak hanya bergerak pada sektor hilir, keberadaan factory sharing ini disebutnya juga akan menguntungkan petani sektor hulu  . Petani kakao Jembrana tidak akan bingung dalam pemasaran , karena sudah ada tempat untuk menjual kakao tentunya dengan harga yang menguntungkan petani. 


“ Tujuan dari pembangunan factory sharing ini, bagian dari hilirisasi dari produksi kakao petani Jembrana. Selama ini, petani sudah banyak menghasilkan kakao berkualitas, terbentuk juga kelompok -kelompok petani kakao Jembrana. Sementara Hasil kakao Jembrana sudah dikenal sebagai produk ekspor," terangnya.


Dengan berdirinya factory sharing ini, kata Bupati Tamba maka pembeli cokelat Jembrana tidak langsung ke petani, tetapi ke factory sharing. Biji cokelat  petani itu akan  dijual ke koperasi yang ada di factory sharing untuk diolah. "Seluruh produk biji coklat koperasi dibawa ke kita (factory sharing, dan selanjutnya dibuatkan cokelat olahan hingga kemasan jadi ," ungkapnya.

Kendati belum diresmikan , Bupati Jembrana sudah mempunyai  nama yang akan mencari brand cokelat Jembrana. Namanya, coklat bahagia Jembrana, disingkat Cobana. Segmen pasar Cobana untuk kalangan anak muda. Produk lain diberi nama coklat pak Ngak dengan jenis bubuk dark cokelat.


Guna membantu mengenalkan  hasil produksi factory sharing ini , Bupati mengaku akan mempromosikan dalam event event yang dirancang Pemerintah daerah . Ia juga akan menggandeng UMKM di Jembrana untuk memasarkan produk cokelat itu .

“ Produksi cokelat factory sharing ini, akan dipamerkan dalam pameran UMKM Jembrana akhir tahun. Rencana lain untuk mengenalkan produksi coklat Jembrana dengan menggelar dan mengisi event tertentu di Jembrana,” terangnya .

Bupati juga berharap masyakarat Jembrana, khususnya anak muda Jembrana harus bangga dengan produk coklat asli Jembrana. Ia mengajak masyarakat Jembrana  bangga terhadap produk produk lokal  Jembrana.  "Mohon dukungan masyarakat Jembrana cokelat ini produk kebanggaan masyarakat Jembrana yang diproduksi dari hasil petani Jembrana," tutupnya. (abhi/r3)


© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved