-->

Jumat, 06 September 2024

Bupati Tamba Sampaikan Pesan Inspiratif bagi Para Wisudawan


Jembrana , Bali Kini
- Kegembiraan dan semangat kebanggaan memenuhi Ballroom Hotel Jimbarwana saat acara wisuda LPK Negara Hotel Institute (NHI) pada Jumat, (06/09/2024).


Dalam sambutannya, Bupati Tamba menyampaikan pesan inspiratif yang penuh semangat kepada ratusan wisudawan.


Bupati mengawali sambutannya dengan merinci bahwa para wisudawan, mulai dari saat ini, akan memasuki kehidupan yang sesungguhnya, memasuki fase yang lebih luas.


"Secara skil, Saya kira adik-adik sudah menguasai betul. Baik itu dari segi bahasa dan tentang deskripsi pekerjaan yang akan dilakukan. Target kalian kan kerja keluar negeri, entah itu didarat maupun di kapal pesiar, jadi selain skill, atitude adalah yang sangat penting," ungkapnya.


Tamba menambahkan kerja di dalam negeri sangat berbeda dengan diluar negeri. Terutama disiplin dalam urusan waktu. "Hal inilah yang kamu tak boleh sampai salah untuk dipahami sebab nantinya bisa berdampak buruk bagi diri sendiri. Bertindak tidak disiplin dalam urusan waktu akan berdampak besar pada pekerjaan," tegasnya.


Pihaknya juga terus mendorong kepada anak-anak di Jembrana untuk bekerja keluar negeri. Pemda lewat BLK Jembrana juga terus memberikan pendidikan dan pelatihan bagi putra putri Jembrana yang ingin bekerja keluar negeri.


"Permintaannya sangat tinggi sekali, banyak job yang diperlukan. Jadi manfaatkan peluang itu, daftarkan diri dan ikuti pendidikannya. Bekerja keluar negeri untuk merubah nasib jadi lebih baik. ," ucapnya.


Dengan pesan-pesan inspiratif ini, Bupati berharap para wisudawan dapat membawa Jembrana menuju masa depan yang lebih baik dan lebih maju. 


Selain itu, ia juga menyampaikan terima kasih kepada LPK NHI atas kontribusinya yang berharga dalam menghasilkan generasi muda yang terampil dan berpengetahuan, yang menjadi aset kebanggaan Kabupaten Jembrana. (Ari/Hm )

Kamis, 05 September 2024

Pasar Umum Negara Resmi Dipelaspas


Jembrana Bali Kini 
– Dalam rangka persiapan peresmian Pasar Umum Negara (PUN), Pasar yang menjadi kebanggaan masyarakat Jembrana ini dipelaspas. 


 Pasar Umum Negara resmi dipelaspas,melalui  upacara melaspas alit ini, di puput oleh Ida Pedanda Gede Ketut Putra Kemenuh dari Griya Kemenuh Suka Taman Ketugtug. 

Proses pembangunan pasar, kini hanya menyisakan beberapa tahap akhir seperti pembersihan area luar.

“Kami bersyukur perjalanan dari awal hingga saat ini berjalan dengan baik. Pasar sudah 98 persen siap, hanya tinggal pembersihan beberapa bagian kecil. Namun, karena hari ini merupakan hari baik, kami melaksanakan upacara Melaspas sambil terus mengejar penyelesaian proyek ini,” ujar Bupati Tamba di Pasar Umum Negara, Kamis (5/9/2024).


Segala persiapan juga terus dimaksimal, demi memastikan acara peresmian dapat berlangsung lancar. Bupati Tamba pun berharap   Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo  dapat berkenan hadir ke Jembrana untuk meresmikan pasar yang merupakan kebanggaan masyarakat Jembrana.

“Astungkara, Bapak Presiden Jokowi  bisa hadir untuk meresmikan pasar yang menjadi kebanggaan masyarakat Jembrana, ” ucap Bupati Tamba. 


Bupati Tamba melihat salah satu hal yang membanggakan adalah respon positif dari para pedagang. Dirinya tidak ingin para pedagang langsung berjualan begitu saja, dan akan ada edukasi untuk para pedagang, agar mereka memahami cara berdagang yang efektif, sehingga menarik minat pembeli. 

 “Pedagang sudah merasa senang dan nyaman. Mereka sudah mulai memasukkan barang-barang dagangan secara bertahap, ” tambahnya.


Menurutnya, Selain fasilitas yang modern dan nyaman, area pasar ini dirancang untuk menjadi tempat yang menarik bagi segala kalangan, tidak hanya ibu-ibu, tapi juga generasi muda. Pasar ini diproyeksikan akan ramai selama 24 jam karena lokasinya yang strategis, menghubungkan jalan nasional dengan Polres Jembrana.  “Proses soft opening akan dilakukan tanggal 10 September ini. Nantinya, setelah jam 5 sore, akses jalan akan dibuat bebas kendaraan untuk menciptakan suasana mirip dengan Malioboro di Yogyakarta, ” jelasnya. 


Sementara itu,  Kepala Dinas Perindagkop Jembrana, I Komang Agus Adinata menyampaikan bahwa selain pemelaspasan juga Bupati Jembrana juga menyerahkan kunci kepada ratusan pedagang.  


Sehingga pada tanggal 10 september ini semua pedagang sudah berada ditempatnya masing-masing untuk bersiap-siap membuka secara bersama-sama seluruh kios dan los, dan juga sekaligus membuka pasar umum negara ini. 

“Mulai hari ini kıta akan bagikan kunci sesuai dengan kategori ukuran, yang pertama ukuran 3x4 pada hari ini, besok ukuran 3x3, dan dua hari lagi ukuran 2x3, selanjutnya pada tanggal 9 baru ukuran kategonpa los,”  jelasnya. 


Ketut Sanda, salah satu pedagang pakaian di pasar ini turut menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah. Ia berharap pasar ini menjadi pusat perekonomian yang baru dan dinamis bagi warga, sekaligus menjadi tempat berbelanja yang nyaman dan modern.

“Terima kasih kepada Bapak Bupati yang sudah menyediakan tempat yang rapi dan tertata dengan baik. Kami berharap ke depannya pasar ini bisa semakin maju dan terus mendukung kami para pedagang, ” ucapnya (Adi). 

Rabu, 04 September 2024

Desa Pulukan Ditetapkan Menjadi Desa Cantik 2024


Jembrana , Bali Kini
- Desa Pulukan terpilih untuk mengikuti program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) yang merupakan program percepatan nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas desa dalam mengidentifikasi kebutuhan data dan potensi yang dimiliki desa.


Kick Off Desa Cantik Pulukan dilaksanakan oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba  Tamba didampingi Kepala BPS Jembrana, Kepala UPTD KPH Bali Barat, Camat Pekutatan dan Perbekel Pulukan di Agro Wisata Desa Pulukan, Rabu (4/9).


Bupati Tamba melihat kesiapan desa Pulukan dari berbagai sisi sehingga dinilai layak untuk menjadi Desa Cantik Tahun 2024 terutama dalam penyediaan berbagai data yang bisa dimanfaatkan untuk mengoptimalkan potensi yang ada di desa.


"Desa Pulukan memang siap, dari sisi kesiapan dan ketangguhan desanya termasuk infrastruktur serta perangkat desa yang bergerak untuk bagaimana memberikan data-data yang akurat dalam rangka suksesnya Desa Cantik," ucapnya.


Lebih lanjut, Bupati Tamba mengatakan program Desa Cantik dapat memberikan manfaat yang besar bagi pelaksanaan  pemerintahan di tingkat desa untuk dapat memberikan pelayanan yang optimal pada masyarakat.


"Desa Cantik ini sangat penting untuk suatu desa karena dimana seorang Kepala Desa bisa bekerja dengan tepat, cepat dan juga mempunyai kredibilitas yang tinggi," ujarnya.


Terakhir, Bupati Tamba mendorong seluruh desa bisa mengelola data dengan baik terutama dengan adanya program JSDDD (Jembrana Satu Data Dari Desa) yang selama ini sudah bisa dimanfaatkan dengan baik.


"Ini hal-hal yang kita dorong ke seluruh Desa yang ada di Jembrana. Jembrana Satu Data Dari Desa ini di tahun 2025 akan kita mantapkan, akan kita sukseskan semua," tutupnya.


Sementara Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jembrana, Rocky Gunung Hasudungan mengatakan Desa Cantik Pulukan mengambil tema harmoni ekonomi dan alam untuk Bali Net Zero Carbon,

dimaksudkan untuk membangun desa Pulukan dengan data. Tujuannya mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga kelestarian hutan.


Pihaknya mengatakan perekonomian Bali sangat dipengaruhi oleh faktor pariwisata yang dimana geliat tumbuh pariwisata juga dibarengi dan mobilitas yang semakin tinggi yang sering kali menyebabkan kemacetan dan menimbulkan gas emisi yang dapat mencemari lingkungan. Oleh sebab itu, kelestarian hutan sangat diperlukan untuk kembali menjaga keseimbangan alam.


"Untuk itu, nanti dalam program ini kita akan mengukur seberapa besar kontribusi hutan di Jembrana khususnya di Pulukan karena sebagai pilot project yang emisinya mampu diserap hutan yang ada di Jembrana," kata Rocky.


Selain itu, pihaknya menambahkan akan dilaksanakan pengukuran terkait dengan manfaat pelestarian hutan dengan kesejahteraan masyarakat yang ada di sekitar kawasan hutan.


"Kemudian yang kedua juga akan mengukur tingkat kesejahteraan masyarakat karena slogan bahwa hutan lestari masyarakat sejahtera itu tidak hanya sebuah slogan nantinya, tapi juga harus ada parameter ukurannya, seberapa lestari dan sejahtera," pungkasnya. (Ngr )

Bupati Tamba Ajak Gen Z Lawan Bulying di Medsos


Jembrana, Bali Kini
- Perkembangan teknologi dan media sosial yang pesat membawa dampak positif dan negatif bagi kehidupan termasuk bagi para pelajar. Dampak negatifnya, media sosial kerap kali digunakan sebagai alat untuk melakukan perundungan (bulying).


Saat ini, hampir seluruh generasi Z tidak bisa lepas dari media sosial. Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengajak generasi Z untuk tidak terpengaruh terhadap bulying yang mungkin saja bisa terjadi melalui berbagai platform media sosial.


Hal tersebut disampaikan Bupati Tamba saat membuka acara Sosialisasi yang bertema "Sahabat Tanpa Batas, Bersama Kita Cegah Bulying" yang diikuti perwakilan pelajar dari SMA/SMK se-kabupaten Jembrana di Kebun Raya Jagatnatha, Rabu (4/9).


Bupati Tamba mengatakan bulying di media sosial sering kali dilakukan oleh oknum-oknum dengan menggunakan akun palsu untuk menebar berita hoax yang tujuannya untuk merundung seseorang.


Oleh karena itu, Bupati Tamba mengajak generasi Z untuk bijak dalam bermedia sosial dan menjawab bulying berita hoax dengan membuat konten-konten positif dengan menampilkan prestasi dan kreatifitas yang dimiliki.


"Bulying itu harus dijawab dengan konten-konten yang produktif. Makin banyak ada bulying, kita harus semakin banyak membuat konten positif dan edukatif untuk mengimbangi," ucapnya.


Dirinya pun mengaku terkadang juga menjadi sasaran bulying melalui media sosial oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung dengan menggunakan akun palsu yang tidak dapat diketahui keberadaannya.


"Hari ini saya buktikan dengan kinerja. Kalau ada yang membuly dan itu kita terus pikirkan sampai kita tidak bekerja, maka akan merugikan kita sendiri. Yang penting kita buktikan faktanya apa yang menjadi bulying tidak seperti itu," ujarnya.


Sementara Kepala Dinas PMD Kabupaten Jembrana, I Made Yasa mengatakan kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar bahayanya bulying dan bagaimana mencari cara efektif untuk mencegah dan  menangani bulying tersebut.


"Kita tidak berharap di Jembrana ini ada kasus bulying yang terjadi, tentu upaya pencegahan harus sedini mungkin kita lakukan bersama untuk bagaimana menciptakan suasana belajar adik-adik kita di sekolah ini tenang untuk belajar menimba ilmu," ucapnya.


Senada dengan yang disampaikan Bupati Jembrana, Made Yasa juga mengajak para pelajar untuk bermain media sosial dengan bijak dengan menggunakan media sosial untuk memperoleh informasi yang berguna maupun menyampaikan informasi-informasi yang baik untuk diketahui banyak orang.


"Kita menginginkan anak-anak kita cerdas, bagaimana bermain medsos yang benar, kami yakin sebagian anak-anak ini, smartphone pasti menjadi barang terdekatnya, jadi mohon dimanfaatkan dengan baik," ucapnya. (Ngr)

Selasa, 03 September 2024

Penerjun Multinasional dan TNI Menari di Langit Banongan


Jawa Timur , Bali Kini
- Dengan menggunakan helikopter  CH-47 Chinook milik Angkatan Darat Amerika Serikat, puluhan pasukan penerjun melaksanakan terjun bebas militer atau military free fall sebagai bagian dari latihan gabungan bersama Super Garuda Shield 2024 bertempat di Banongan Situbondo Jawa Timur. Senin (2/9/2024).



Latihan military free fall ini dirancang untuk mengasah keterampilan para prajurit dalam melakukan terjun bebas dari ketinggian tertentu dengan presisi dan kecepatan yang tinggi. Latihan ini bagian dari rangkaian operasi amphibi, dimana selain pasukan pendarat marinir mereka diterjunkan dari langit untuk menyerbu sasaran musuh.

Pasukan TNI, US Army, dan tentara Jepang tersebut melakukan terjun bebas dari ketinggian 12 ribu kaki.  Satu persatu pasukan penerjun keluar dari pesawat dan parasut penerjun  mengembang menari dan menghiasi angkasa Banongan  hingga mendarat di drooping zone (DZ).


Senin, 26 Agustus 2024

IKBS Karangasem, Satu-Satunya Peleton Wanita Ikut Lomba Gerak Jalan 45 KM, Meriahkan HUT RI ke 79



Karangasem, Bali Kini -
Ada yang menarik dari kemeriahan 17-an HUT Kemerdekaan RI ke-79 di Kabupaten Karangasem. Betapa tidak, lomba gerak jalan jauh sepanjang 45 km yang digelar tanggal 15 Agustus 2024 dan biasanya hanya diikuti oleh kaum laki-laki, kali ini juga menghadirkan peleton wanita. 


Dari 41 peleton peserta lomba, mereka satu-satunya peleton dari kaum wanita yang bahkan menginjak kategori ibu-ibu pra lansia (lanjut usia) berumur 60 tahun hingga diatas umur 60 tahun. Peleton tersebut dari organisasi IKBS (Inti Klub Bali Sehat) Cabang Karangasem. Meski sebagai "pasukan penggembira" namun mampu sampai di garis finish dengan peserta utuh. 

 

Rute start jalan lintasan  Provinsi Bali di perbatasan wilayah antara Kabupaten Karangasem dengan Kabupaten Klungkung  tepatnya Banjar Yeh Malet, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Karangsem dan finish di Gelanggang Olahraga Gunung Agung Amlapura.


 

Koordinator gerak jalan IKBS Ni Putu Artini (60) yang juga ikut menjadi peserta gerak jalan 45 km saat ditemui di kediamannya Jalan Untung Surapati, Paye, Amlapura, Kamis (22/8/2024) lalu mengatakan jika pihaknya mempersiapkan diri dengan sangat singkat. "Hanya latihan 6 hari (enam kali latihan) dibawah instruktur Purnawirawan Polri, I Komang Singkiryasa, " Katanya. 


Lanjut Tunik sapaan akrabnya, peserta IKBS kebanyakan ibu-ibu yang bahkan sudah mempunyai cucu, tetapi semangat kemerdekaannya tetap tidak punah. 


"Pasukannya sebanyak 17 orang dan cadangan pengganti enam orang. Danton (Komandan Peleton) dipercayakan kepada Erly Margaretha, sedangkan Danton pengganti I Made Pasek Arsana. Sedangkan selaku pengawas peleton IKBS I Wayan Sentana," Tegasnya. Pasukan kaum Kartini ini mampu tembus sampai ke ujung finish dengan peserta utuh 17 orang.


Tunik, nenek dari tiga cucu yang masih tampak awet dan energik ini menyebutkan, ibu-ibu pesertanya sangat kuat untuk gerak jalan jauh. "Saya sendiri sempat diganti personil lain setelah berada di wilayah desa Bugbug, Kecamatan Karangasem sekitar 5 km jelang masuk finish. Tepat lokasi pergantiannya dari jalan belokan-belokan Sanghyang Ambu sampai ke jembatan Bugbug jaraknya sekitar 1 km," Tandasnya. Baginya gerak jalan ini memang cukup melelahkan namun ia merasa senang dan menjalaninya bersama, beraramai-ramai dan perasaan yang riang gembira demi meriahkan HUT RI.


Selama perjalanan memakan waktu 7,5 jam. Start berangkat paling awal pukul 16.00 sore hingga  finish hampir tengah malam pukul 23.30. Oleh panitia menyiapkan dua etape tempat peserta istirahat minum sebentar sekaligus ganti personil bila ada peserta yang lelah. 

 

Kata Tunik, istri dari Bing Sanjaya, bangga tak kalah dengan kaum lakinya. Akunya, dalam perjalanan pasukan barisannya sempat nyalip dua regu putra yang ada di depannya. 


Dijelaskan Tunik yang penghobi berat gowes sepeda jarak jauh, keikutsertaan IKBS dalam gerak jalan 45 km bukan tahun kali ini saja, tahun 2023 lalu juga ikut berpartisipasi gerak jalan 45 km, dan pernah ikut lomba gerak jalan indah putri umum. 

 

Ketika ditanya apa rahasia, peserta ibu-ibunya kuat gerak jalan jauh. “Semua peserta anggota klub senam sehat AWS3 (Andre Wongso Sehat Semangat Senang) yang latihan di beberapa wilayah ranting di Kabupaten Karangasem. Kalau di wilayah Kota Amlapura ranting Taman Budaya Candra Bhuwana Amlapura”. jawabnya.


Lanjut dijelaskan Tunik alumnus SMAN 1 Karangasem tahun 1982, senam AWS3 yang diciptakan mantan bintang film laga Indonesia Andre Wongso, banyak manfaat kesehatan diantaranya penderita sakit lutut yang biasa di derita lansia rutin latihan bisa sembuh sediakala”. Dia mencontohkan seorang temannya derita sakit lutut sulit jongkok, dengan latihan rutin AWS3 berangsur-angsur dapat jongkok kembali. Juga sakit pegel di bahu punggung, kolesterol, gula darah dapat turun normal kembali. (Ami)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved