-->

Selasa, 21 Januari 2025

Dinas Kesehatan Denpasar Kembali Cek Kesehatan Korban Selamat Tanah Longsor di Desa Ubung Kaja,

 


Ket foto : Pelaksanaan pengecekan kesehatan korban selamat musibah tanah longsor di Wilayah Desa Ubung Kaja pada Selasa (21/1). 


Denpasar, Bali Kini - Pemerintah Kota Denpasar memberikan perhatian serius terhadap penanganan musibah tanah longsor yang terhadi di wilayah Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara. Dimana, seluruh korban selamat musibah tersebut kembali mendapatkan pelayanan pengecekan kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar melalui Puskesmas yang digelar di tempat tinggal sementara pada Selasa (21/1). Hal ini bertujuan untuk memastikan perawatan serta kesehatan korban selamat pasca bencana. 


Kadis Kesehatan Kota Denpasar, AA Ayu Candrawati saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pengecekan kesehatan ini dilaksanakan guna memastikan kondisi kesehatan korban selamat. Hal ini utamanya untuk memberikan terapi penyembuhan. Mengingat beberapa korban selamat masih terdapat luka dan lebam di beberapa tubuh. 


“Iya terus kita pantau, sekaligus memberikan terapi untuk perawatan agar semua korban selamat dapat sembuh kembali,” ujarnya. 


Sebanyak 3 korban mendapatkan perawatan dan pengecekan kesehatan di lokasi tempat tinggal sementara. Sedangkan sebanyak 3 korban selamat lainya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit. Dimana, secara umum korban yang berada di tempat tinggal sementara tergolong sehat. Namun demikian terdapat luka-luka yang masih memerlukan perawatan. 


“Tentu perawatan optimal akan terus kami berikan, dan semoga seluruh korban selamat dapat kembali sehat,” ujarnya. 


Sementara, Kadis Sosial Kota Denpasar, I Gustu Ayu Laxmy Saraswati mengatakan bahwa Pemkot Denpasar melalui Dinas Sosial memberikan bantuan pasca bencana kepada korban terdampak musibah. Beberapa bantuan diantaranya yakni bantuan tempat tinggal sementara, makanan dan minuman selama 7 hari, bantuan alat mandi dan pakian, serta kordinasi pemulangan dan penguburan jenasah. 


"Pasca bencana kami akan lakukan pendampingan, termasuk makanan, minuman serta pengecekan kesehatan, hal ini merupakan komitmen pimpinan untuk memberikan jaminan bagi masyarakat terdampak musibah," ujarnya. (Ags/Hu).

Sinergi Pemkot Denpasar di "Fishtival" Dorong Generasi Cerdas Gemar Makan Ikan


 Ket. Foto : Pembukaan "Fishtival" Generasi Cerdas Gemar Makan Ikan yang berlangsung pada, Senin (20/1) di Ruang Taksu, Dharma Negara Alaya, Denpasar. 

Denpasar , Bali Kini  – Pemerintah Kota Denpasar bersama Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Bali dan akademisi melaksanakan kegiatan "Fishtival" bertema Generasi Cerdas dengan Gemar Makan Ikan pada Senin (20/1) di Ruang Taksu, Dharma Negara Alaya, Denpasar.


Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran generasi muda tentang manfaat konsumsi ikan, dengan melibatkan siswa SD dan SMP se-Kota Denpasar. Pembukaan dilakukan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Denpasar, Anak Agung Gede Risnawan, mewakili Walikota Denpasar.


Hadir pula OPD terkait, perwakilan Universitas Udayana, Poltekes Denpasar, serta Direktur PPLH Bali, Catur Yudha Hariani. Risnawan menyampaikan bahwa Pemkot Denpasar di bawah kepemimpinan Walikota Jaya Negara dan Wakil Walikota Arya Wibawa terus melibatkan berbagai pihak, seperti sekolah, lembaga kesehatan, dan organisasi masyarakat, untuk kampanye gizi.


"Diharapkan budaya makan ikan menjadi bagian gaya hidup masyarakat, sekaligus mendorong pola hidup sehat dan cerdas generasi muda melalui konsumsi ikan kaya nutrisi," ujarnya.


Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Denpasar, drh. Ida Bagus Mayun Suryawangsa, mengungkapkan angka konsumsi ikan di Denpasar pada 2023 hanya 53,58 kg/kapita/tahun, masih di bawah rata-rata nasional 57,61 kg/kapita/tahun. Hal ini menjadi tantangan bagi semua pihak untuk meningkatkan konsumsi ikan yang penting untuk kesehatan dan perkembangan anak-anak.


Strategi peningkatan konsumsi ikan

dengan beberapa program yang dilaksanakan. Meliputi, Fish for Baby yakni fokus pada pemberian protein berkualitas dari ikan selama 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) untuk mendukung tumbuh kembang bayi, mencegah stunting, dan meningkatkan kecerdasan sejak dini. Fish for School, dengan penyediaan menu berbahan ikan bagi siswa PAUD, SD, dan SMP untuk meningkatkan gizi harian, konsentrasi belajar, dan pengenalan pola makan sehat.


"Langkah lainnya mencakup kerja sama dengan sekolah, kantin sehat, serta dinas terkait untuk menyediakan makanan berbasis ikan yang terjangkau, menggelar festival, lomba masakan ikan, serta melibatkan UMKM dan komunitas masyarakat," ujarnya.


Sementara Direktur PPLH Bali, Catur Yudha Hariani, menyampaikan apresiasi atas sinergi dengan Pemkot Denpasar. “Tahun ketiga Fishtival menjadi momen penting untuk mendorong kesadaran konsumsi pangan sehat, termasuk ikan,” ujarnya.


Dalam acara ini juga diserahkan Modul Kantin Sekolah Sehat untuk memotivasi orang tua, siswa, guru, dan pengelola kantin agar menyediakan pangan sehat.


Catur berharap kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkenalkan pola makan sehat berbasis ikan, menciptakan ekosistem kantin sehat, dan meningkatkan konsumsi ikan, sehingga status gizi masyarakat dapat diperbaiki secara menyeluruh. (PUR)


Senin, 20 Januari 2025

Dukung Optimalisasi Pencegahan dan Penanganan Kebakaran,


 Ket foto : Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denasar, I Made Tirana saat meresmikan operasional armada pemadam kebakaran beberapa waktu lalu. 


Dinas Damkar Rancang Penambahan Armada Hingga Bangun Pos di Wilayah Serangan. 


Denpasar, Bali Kini - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kebakaran dan Penyelamatan terus berupaya memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat. Di tahun 2025 ini, Dinas Damkar dan Penyelamatan berencana menambah 1 armada BW, mobil recue dan membangun pos di Kawasan Kelurahan Serangan dan Kawasan Lapangan Puputan Niti Mandala. 


Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar, I Made Tirana saat dikonfirmasi Minggu (19/1) menjelaskan bahwa penambahan armada dan pos pemadam kebakaran ini dilaksanakan guna mendukung optimalisasi pelayanan kegawatdaruratan bagi masyarakat. Terlebih saat ini pertumbuhan penduduk dan pembangunan yang semakin pesat memerlukan dukungan kegawatdaruratan yang optimal. 


"Setiap tahun kami berkomitmen sesuai arahan pimpinan untuk terus menambah armada dan meningkatkan fasilitas penunjang guna optimalisasi pelayanan kepada masyarakat Kota Denpasar," ujarnya. 


Secara teknis Tirana mengatakan bahwa realisasi penambawaham armada BW dengan kapasitas daya tampung sebesar 3000 liter akan direalisasikan di anggaran Induk APBD Tahun 2025. Sementara itu untuk penambahan mobil recue dan pembangunan dua pos akan direalisasikan pada Anggaran Perubahan APBD Tahun 2025. 


"Iya bertahap kita realisasikan, terlebih dikawasan Serangan sangat penting untuk membangun pos, hal ini selain mencakup wilayah Kelurahan Serangan, juga diharapkan mampu membackup wilayah pendamping seperti Sanur, Sidakarya dan Sesetan," ujarnya. 


Tirana berharap, dengan adanya peningkatan armada, fasilitas dan SDM yang dilaksanakan secara berkelanjutan, pelayanan kegawatdaruratan terutama dalam mencegah dan menangani musibah kebakaran dan melaksanakan aktivitas penyelamatan dapat terus dioptimalkan. 


"Semoga dengan dukungan pimpinan yang konsisten dalam memenuhi fasilitas penunjanv kegawatdaruratan dan kebencanaan, musibah kebakaran dan bencana lainya dapat dicegah dan diminimalisir di wilayah Kota Denpasar," ujar Tirana. (Ags).

Pemkot Denpasar Gelar Rakor Pengawasan Inspektorat


 Ket. Foto :Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradan saat menyerahkan cinderamata kepada Kepala Inspektorat Provinsi Bali I Wayan Sugiada yang juga sebagai narasumber pada Sosialisasi da Rakor Pengawas Pemkot Denpasar di Graha Sewaka Dharma Lumintang, Senin (20/1)

Samakan Persepsi, Optimalkan Tata Kelola dan Akuntabilitas Keuangan Daerah


Denpasar , Bali Kini - Pemerintah Kota Denpasar mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) Pengawasan Inspektorat untuk menyamakan persepsi pengawasan demi optimalisasi tata kelola dan akuntabilitas keuangan daerah. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (20/1) di Graha Sewaka Dharma, Lumintang, Denpasar.


Acara ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, dan dihadiri oleh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Direktur Perumda, camat, serta perbekel dan lurah se-Kota Denpasar.


Sekda Alit Wiradana dalam sambutannya 

menekankan pentingnya pengawasan yang optimal untuk mendukung pencegahan korupsi serta memberikan peringatan dini terhadap potensi permasalahan hukum.

"Pelaksanaan pengawasan yang optimal akan mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan peningkatan kualitas pelayanan publik," ujar, IB. Alit Wiradana. 


Alit Wiradana juga menyampaikan pengawasan menjadi bagian penting yang tak terpisahkan bagi sebuah pemerintahan dan tantangan ke depan dalam mengelola pemerintahan akan terus berkembang seiring berkembangnya lingkungan, teknologi, ilmu pengetahuan serta regulasi yang berubah. Rakor pengawasan ini sangat penting guna memberikan pemahaman serta menciptakan persamaan persepsi bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan demikian program kerja pengawasan berbasis Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) di tahun 2025 ini dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah, khususnya Kota Denpasar. 


Kepala Inspektorat Provinsi Bali I Wayan Sugiada dalam paparannya menyampaikan keberadaan APIP dalam pemerintah daerah diharapkan mampu menjadi pendamping sehingga memberikan masukan kepada kepala daerah dalam pelaksanaan tugas pemerintahan.


"Pengawasan intern ini dilakukan mulai dari proses audit, 'review', evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lain terhadap penyelenggaraan tugas dan fungsi organisasi sehingga mampu memberikan keyakinan yang memadai bahwa kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan," ujarnya.


Sugiada yang juga sebagai narasumber berharap APIP harus terus melakukan transformasi dalam menjalankan tugasnya guna memberi nilai tambah bagi penyelenggaraan pemerintahan.

Hal ini sejalan dengan fungsi dan peran APIP yaitu melakukan pembinaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan mendorong peningkatan efektivitas manajemen risiko, pengendalian dan tata kelola organisasi.


"APIP merupakan tulang punggung dan garda terdepan dalam pengawasan pemerintahan daerah, sehingga belanja daerah dapat memberikan nilai tambah yang signifikan, meningkatkan perekonomian, dan memastikan efisiensi," ujarnya. (Eka)

Minggu, 19 Januari 2025

Pencarian Koin Jagat Rusak Fasilitas Umum, Sat Pol PP Denpasar Lakukan Penjagaan, Pelaku Akan Diganjar Tipiring.

 


Ket foto : Tim Sat Pol PP Kota Denpasar saat melaksanakan penjagaan di Kawasan Taman Kota Sewakadarma Lumintang Denpasar pada Sabtu (18/1). 


Denpasar, Bali Kini - Pencarian Koin Jagat yang ramai di kalangan masyarakat membuat Sat Pol PP Kota Denpasar geram. Hal ini lantaran aktivitas pencarian tersebut memberikan dampak kerusakan fasilitas publik di wilayah Kota Denpasar. Yang paling santer, beberapa fasilitas yakni taman, pedestrian hingga air minum otomatis tururt dirusak oleh sekelompok orang pencari koin jagat tersebut. 


Kasat Pol PP Kota Denpasar, AA Ngurah Bawa Nendra saat dikonfirmasi menegaskan bahwa pihaknya sangat menghargai hobi ataupun kegemaran masyarakat. Namun demikian, jika aktivitas masyarakat justru merusak fasilitas publik tentu tidak dapat dibernarkan. Terlebih, Taman Kota yang pembuatan dan perawatannya menggunakan dana masyarakat melalui APBD. 


"Iya tadi kita sudah berkordinasi dengan DLHK, banyak masyarakat pencari koin jahat justru merusak fasilitas publik, ini tentu tidak dibenarkan, dan sangat disayangkan," ujarnya. 


Dikatakannya, perusakan fasilitas publik yang dilaksanalan secara sengaja melanggar ketentuan Perda Kota Denpasar Nomor 1 Tahun 2015 tentang ketertiban umum. Dimana, para pelanggarnga nanti dapat dikenai hukuman denda ataupun kurungan melalui mekanisme Sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring). 


"Saat ini kita akan melaksanakan penjagaan dengan menyasar Taman Kota Lumintang, Lapangan Lumintang, hingga Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung, hal ini untuk mengantisipasi adanya kegiatan serupa yang merusak fasilitas publik, nanti jika ketangkap basah akan kami Tipiringkan," tegasnya. 


Sebelumnya, Kabid Tata Lingkungan dan Pertamanan DLHK Kota Denpasar, Ida Ayu Widhiyanasari, mengungkapkan, beberapa kerusakan parah akibat aksi tersebut antara lain lantai pedestrian yang dicongkel, kebun yang diinjak-injak, hingga papan air minum otomatis (AMO) milik Perumda Tirta Sewakadarma yang dirusak.


"Fasilitas umum di Taman Kota Lumintang saat ini rusak parah gara-gara pencarian koin Jagat. Banyak fasilitas yang kami pelihara setiap hari dirusak begitu saja. Kami geram melihat tindakan seperti ini," ujarnya


Menurut Widhiyanasari, DLHK Denpasar setiap hari bekerja keras menjaga kebersihan, menata taman, dan merawat estetika kota demi kenyamanan warga Denpasar. Namun, upaya tersebut menjadi sia-sia akibat ulah oknum pencari koin yang merusak fasilitas tanpa berpikir panjang.


"Pagi, siang, malam kami bekerja merawat kota agar masyarakat nyaman. Tapi, tanpa rasa malu atau empati, mereka dengan mudah merusak fasilitas yang seharusnya dinikmati bersama," keluhnya. (Ags).

Sabtu, 18 Januari 2025

Sinergi Pemkot Denpasar dan LPSR Bali Gelar Pelatihan di Rumah Berdaya,


 Ket foto : Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar I Gusti Ayu Laxmy Saraswaty, SS.,M.Hum bersama Dosen LSPR Bali, Ni Luh Putu Diah Desvi Arina,S.I.Kom.,M.I.Kom, dan Mahasiswa LSPR Bali, di Rumah Berdaya Denpasar, Kamis (16/1).

Tekankan Pentingnya Brand Awareness, Dukung Produk UMKM ODS Go Publik. 


Denpasar, Bali Kini - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Sosial bersinergi dengan LSPR Bali melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk LSPR Berkarya (Berdaya Lewat Karya) dengan memberikan materi pentingnya Brand Awareness. Kegiatan yang dilaksanakan guna mendukung UMKM dan produk hasil karya sahabat (Orang Dengan Skizofrenia (ODS) ini dipusatkan di  Rumah Berdaya Kota Denpasar pada Kamis (16/1). 


Pelaksanaan kegiatan tersebut dikemas apik yang merupakan implementasi mata kuliah Corporate Social Responsibility and Community Relations dari mahasiswa Blended Learning Batch 4 LSPR Institute of Communication & Business Bali. Dimana, seluruh peserta diberikan materi pentingnya Brand Awareness, mulai dari product branding, copywriting, hingga praktek membuat foto dan video untuk penguatan konten produk.


Dalam kesempatan tersebut turut hadir Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar, Denpasar I Gusti Ayu Laxmy Saraswaty, SS.,M.Hum yang menyambut hangat kegiatan ini sebagai kolaborasi  yang sangat baik. Dimana, menurutnya kegiatan ini merupakan gayung bersambut untuk lebih mendukung dan memberdayaakan ODS di Kota Denpasar. Sehingga kedepannya tetap produktif dan berkarya secara aktif. 


“Saya sangat menyambut baik kolaborasi ini, dan berharap kedepannya teman-teman penderita Skizofrenia juga bisa diterima dengan baik di masyarakat. Semoga adanya keterbatasan kondisi yang membatasi mereka, bukan halangan mereka bisa terus berkarya, jadi pelatihan ini sangat tepat,”  ungkapanya.


Hal senada diungkapkan Dosen LSPR Bali, Ni Luh Putu Diah Desvi Arina,S.I.Kom.,M.I.Kom, yang menyebutkan bahwa LSPR Bali juga merupakan kampus Inklusif yang selalu membuka ruang kolaborasi dengan banyak pihak, dan sangat senang jika pelaksanaan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif.   


“Brand Awareness merupakan  salah satu aspek penting untuk meningkatkan kesadaran merek, saya sebagai dosen pengampu mata kuliah ini, melihat Rumah Berdaya memiliki banyak produk yang kualitasnya sangat baik, seperti dupa, kaos, dan tote bag, hingga karya tulis dalam bentuk cerita pendek, jadi hal ini harus dikuatkan brandingnya, salah satunya dengan kemasan konten yang baik,” ungkap Diah.


Lebih lanjut disampaikan, warna dan desain yang digunakan dalam produk yang dirancang harus memberikan kesan positif dan mudah diingat.


“Copy writing juga sangat penting ya, jadi produk yang dihasilkan di Rumah Berdaya ini, sangat istimewa karena dibuat oleh sahabat ODS, maka inilah yang harus dituangkan dalam bentuk cerita, sehingga konsumen tidak hanya membeli produk tapi juga mendapatkan cerita inspirasi”, tambahnya,


Graciela, salah satu mahasiswi LSPR Batch 4 yang menjadi salah satu bagian dari penyelenggara kegiatan ini mengungkapkan, 


“Kegiatan hari ini sangat menyenangkan, sekaligus menjadi pengingat untuk kami lebih peduli dengan sesama manusia tanpa membedakan kondisi sosial dan kesehatan mereka. Sukses terus untuk Rumah Berdaya” ujarnya. (Hum).

Jumat, 17 Januari 2025

Desa Kesiman Kertalangu Gelar Penanaman Pohon dan Sosialisasi Pemilahan Sampah,


Denpasar, Bali Kini -
Pemerintah Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur menggelar aksi Jumat Bersih yang dikemas apik lewat penanaman pohon dan sosialisasi pemipahan sampah. Kegiatan yang dilaksanakan serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 ini menyasar area akses masuk Wisata Edukasi Subak TeBA Majalangu pada Jumat (17/1).  


Perbekel Desa Kesiman Kertalangu, I Made Suena saat dikonfirmasi menjelaskan bahqa giat Jumat Bersih ini sebagai respon Pemerintah Desa Kertalangu terhadap kebersihan lingkungan dan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan. Kegiatan ini dilaksanakan serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025. 


"Pemerintah Desa Kesiman Kertalangu selama ini di setiap minggunya telah rutin menggelar program JumKet foto : Pemerintah Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur menggelar aksi Jumat Bersih yang dikemas apik lewat penanaman pohon dan sosialisasi pemipahan sampah. Kegiatan yang dilaksanakan serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 ini menyasar area akses masuk Wisata Edukasi Subak TeBA Majalangu pada Jumat (17/1).  


Serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional 2025,


Desa Kesiman Kertalangu Gelar Penanaman Pohon dan Sosialisasi Pemilahan Sampah, 


Denpasar,


Pemerintah Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur menggelar aksi Jumat Bersih yang dikemas apik lewat penanaman pohon dan sosialisasi pemipahan sampah. Kegiatan yang dilaksanakan serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 ini menyasar area akses masuk Wisata Edukasi Subak TeBA Majalangu pada Jumat (17/1).  


Perbekel Desa Kesiman Kertalangu, I Made Suena saat dikonfirmasi menjelaskan bahqa giat Jumat Bersih ini sebagai respon Pemerintah Desa Kertalangu terhadap kebersihan lingkungan dan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan. Kegiatan ini dilaksanakan serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025. 


"Pemerintah Desa Kesiman Kertalangu selama ini di setiap minggunya telah rutin menggelar program Jumat Bersih semacam ini. 

Kebetulan momentum kali ini dirangkaikan dengan Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 dimana diisi oleh program penanaman pohon yang juga dilakukan serentak di seluruh Desa di Indonesia. Selain juga diisi giat sosialisasi pemilahan sampah dan membersihkan lingkungan," ujarnya.


Ditambahkannya, Jumat bersih Serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 kali ini diikuti oleh Bapak Angkat Desa yakni Badan Kesbangpol Denpasar, jajaran Kecamatan Denpasar Timur, Perbekel dan Perangkat Desa Kesiman Kertalangu, Ketua BPD dan anggota, Babhinkantibmas Desa Kesiman Kertalangu, KKN Undiknas, KKN UNS Surakarta , tim Kebersihan Desa ( Tim Amphibi ) serta seluruh elemen masyarakat dari desa kami lainnya. 


"Semoga kegiatan yang kami lakukan ini memberi kobtribusi nyata terhadap kebersihan di lingkungan kami dan juga penanaman pohon ini memberi dampak kepada kelestarian alam lingkungan di wilayah desa kami. Sekaligus juga bentuk dukungan masyarakat desa terhadap program Pemerintah Kota Denpasar dibidang lingkungan," ucapnya. (humas.dps/esa)at Bersih semacam ini. 

Kebetulan momentum kali ini dirangkaikan dengan Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 dimana diisi oleh program penanaman pohon yang juga dilakukan serentak di seluruh Desa di Indonesia. Selain juga diisi giat sosialisasi pemilahan sampah dan membersihkan lingkungan," ujarnya.


Ditambahkannya, Jumat bersih Serangkaian Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025 kali ini diikuti oleh Bapak Angkat Desa yakni Badan Kesbangpol Denpasar, jajaran Kecamatan Denpasar Timur, Perbekel dan Perangkat Desa Kesiman Kertalangu, Ketua BPD dan anggota, Babhinkantibmas Desa Kesiman Kertalangu, KKN Undiknas, KKN UNS Surakarta , tim Kebersihan Desa ( Tim Amphibi ) serta seluruh elemen masyarakat dari desa kami lainnya. 


"Semoga kegiatan yang kami lakukan ini memberi kobtribusi nyata terhadap kebersihan di lingkungan kami dan juga penanaman pohon ini memberi dampak kepada kelestarian alam lingkungan di wilayah desa kami. Sekaligus juga bentuk dukungan masyarakat desa terhadap program Pemerintah Kota Denpasar dibidang lingkungan," ucapnya. (humas.dps/esa)

Pol PP Tertibkan PKL di Kawasan Kecamatan Denbar


 Ket. Foto : Penertiban PKL yang berjualan di atas trotoar dan mengganggu badan jalan di kawasan Kecamatan Denbar pada, Kamis (16/1). 

Denpasar , Bali Kini – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar kembali menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang membandel berjualan di atas trotoar dan mengganggu badan jalan di kawasan Kecamatan Denpasar Barat (Denbar) pada Kamis (16/1). Penertiban ini bertujuan menjaga ketertiban umum, kelancaran lalu lintas, serta mengembalikan fungsi trotoar sebagai fasilitas khusus pejalan kaki.


Kepala Satpol PP Kota Denpasar, Anak Agung Ngurah Bawa Nendra, menyampaikan bahwa penertiban dilakukan di Jalan Gunung Andakasa, lokasi yang sering digunakan PKL meskipun sudah diberikan peringatan. Pelanggaran ini melanggar Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2015 tentang Ketertiban Umum.


"Dampak dari aktivitas ini sangat jelas, yaitu mengganggu pejalan kaki, menimbulkan kemacetan lalu lintas, serta menyalahgunakan fasilitas umum," ujar Bawa Nendra.


Penertiban dilakukan dengan pendekatan persuasif dan humanis namun tetap tegas terhadap pelanggar. Barang bukti berupa dua termos air panas dan tempat duduk milik PKL yang melanggar disita, dan pedagang diberikan pembinaan sesuai ketentuan Perda.



Camat Denpasar Barat, Ida Bagus Made Purwanasara, menyampaikan bahwa penertiban ini melibatkan sinergi Tim Denbar dan Satpol PP Kota Denpasar. "Para pedagang sudah diberikan teguran dan peringatan sebelumnya, dan penertiban dilakukan sesuai aturan untuk menjaga kenyamanan masyarakat," ujarnya.


Ia menambahkan bahwa pemerintah juga telah menyediakan lokasi yang layak untuk para pedagang, seperti pasar tradisional dan lokasi yang diizinkan, sehingga mereka tidak perlu berjualan di tempat yang melanggar peraturan.


Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan fasilitas umum secara bijak dan mendukung upaya tata kelola kota yang lebih tertib, aman, dan nyaman. Pemerintah Kota Denpasar mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan, ketertiban, dan keselamatan di ruang publik.


"Penertiban ini bukan hanya untuk menegakkan aturan, tetapi juga demi menciptakan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan serta masyarakat umum," tutup Ida Bagus Made Purwanasara. (PUR)

Dishub Denpasar Kembali Tertibkan Truk Parkir Sembarangan di Kawasan Jalan Cargo.


 Ket foto : Tim Dinas Perhubungan Kota Denpasar saat melaksanakan Sidak Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Jalan Cargo, pada Jumat (17/1).
  


Denpasar, Bali Kini - Dinas Perhubungan Kota Denpasar melaksanakan Sidak Lalu Lintas dan Angkutan di kawasan Jalan Cargo, Kecamatan Denpasar Barat pada pada Jumat (17/1). Kegiatan rutin untuk mendukung pengawasan dan pengendalian efektifitas pelaksanaan kebijakan lalu lintas dan angkutan jalan ini turut menindak dengan memberikan teguran kepada 10 sopir kendaran truk yang kedapatan parkir sembarangan.  Selain itu, sebanyak 2 truk lainya turut diganjar penggembosan. 


Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan saat dikonfirmasi menjelaskan, sidak lalu lintas dan angkutan jalan yang dilaksanakan Tim Dinas Perhubungan Denpasar ini merupakan upaya berkelanjutan dalam menjaga ketertiban dan keamanan berlalulintas, khususnya wilayah Cargo yang sering dilalui oleh kendaraan besar. Hal ini guna memastikan pelayanan kawasan pariwisata tetap aman, nyaman, tertib dan selamat.


Lebih lanjut dijelaskan, dari pelaksanaan sidak, pelanggaran didominasi oleh pelanggaran parkir, terutama truk. Kondisi ini jika tidak ditertibkan tentu akan mengganggu pengguna jalan lain, termasuk juga adanya potensi kecelakaan lalu lintas. Sehingga dengan penertiban ini diharapkan kedepanya masyarakat atau pengguna jalan menjadi nyaman saat berkendara.  


“Jadi secara umum dapat kami sampaikan bahwa masih banyak kita temukan kendaraan angkutan barang dan mobil truk besar yang memarkir kendaraannya dipinggir jalan, tentu ini sangat mengganggu pengendara lain, dan sering menjadi penyebab kemacetan, kecelakaan, termasuk mengganggu pengguna jalan lain,” ujarnya


Pihaknya juga mengimbau pengendara melengkapi surat-surat baik itu SIM dan STNK. Sehingga perjalanan berkendara menjadi aman, nyaman dan sesuai dengan aturan.


“Melalui penegakan kedisiplanan berlalu lintas di Kota Denpasar kami mengajak seluruh pengendara untuk mengimplementasikan spirit Vasudhaiva Kutumbakam untuk menjaga keindahan kenyamanan Kota Denpasar melalui ketertiban lalu lintas dan angkutan jalan,” harapnya. (AGs.Hu).


Rabu, 15 Januari 2025

Dishub Denpasar Tertibkan Parkir Liar di Kawasan Jalan Gatot Kaca dan Jalan Sahadewa.

 


Ket foto : Tim Dinas Perhubungan Kota Denpasar saat melaksanakan penertiban parkir liar di Kawasan Jalan Gatot Kaca dan Jalan Sahadewa, Kecamatan Denpasar Utara pada Rabu (15/1). 


Denpasar, Bali Kini - Dinas Perhubungan Kota Denpasar melaksanakan Sidak Lalu Lintas dengan menertibkan kendaraan Roda Empat Mobil yang kedapatan parkir sembarangan di Trotoar jalan Gatot kaca dan Jalan Sahadewa, Kecamatan Denpasar Utara pada Rabu (15/1). Kegiatan rutin untuk mendukung pengawasan dan pengendalian efektifitas pelaksanaan kebijakan lalu lintas dan angkutan jalan ini turut menindak dengan memberikan teguran kepada 10 pemilik mobil yang kendaran kedapatan parkir sembarangan di atas trotoar.  


Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan saat dikonfirmasi menjelaskan, sidak lalu lintas dan angkutan jalan yang dilaksanakan Tim Dinas Perhubungan Denpasar ini merupakan upaya berkelanjutan dalam menjaga ketertiban dan keamanan berlalulintas. Hal ini guna memastikan pelayanan lalu lintas berlangsung optimal dan memberikan rasa aman, nyaman, tertib dan selamat bagi pengguna jalan. 


“Jadi secara umum dapat kami sampaikan bahwa masih banyak kita temukan kendaraan roda empat yang memarkir kendaraannya di atas trotoar, tentu ini sangat mengganggu pengendara lain, dan sering menjadi penyebab kemacetan, kecelakaan, termasuk mengganggu pengguna jalan lain dan pejalan kaki, sehingga kami imbau untuk masyarakat yang memiliki mobil agar turut menyiapkan garase pribadi,” ujarnya


Lebih lanjut dijelaskan, dari pelaksanaan sidak, pelanggaran didominasi oleh pelanggaran parkir, terutama kendaraan roda empat mobil. Kondisi ini jika tidak ditertibkan tentu akan mengganggu pengguna jalan lain, utamanya pejalan kaki lantaran parkir diatas trotoar. Sehingga dengan penertiban ini diharapkan kedepanya masyarakat atau pengguna jalan termasuk pejalan kaki menjadi nyaman saat berkendara.  


“Melalui penegakan kedisiplanan berlalu lintas di Kota Denpasar kami mengajak seluruh pengendara untuk mengimplementasikan spirit Vasudhaiva Kutumbakam untuk menjaga keindahan kenyamanan Kota Denpasar melalui ketertiban lalu lintas dan angkutan jalan,” harapnya. (AGs.H).

Pemkot Denpasar Jajaki Kolaborasi Dengan ICMI

 


Sinergi Dukung Penaganan Sampah di Kota Denpasar. 


Denpasar, Bali Kini - Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Administrasi Umum Setda Kota Denpasar, Komang Lestari Kusuma Dewi menerima Audiensi dari Organisasi Cendekiawan Muslim (ICMI) Kota Denpasar di Kantor Walikota Denpasar, Rabu(15/1). 

Pertemuan tersebut membahas peluang kolaborasi dalam membantu Pemerintah Kota Denpasar dalam upaya penanganan sampah di Kota Denpasar. Dalam kesempatan ini Organisasi Cendekiawan Muslim (ICMI) Kota Denpasar menyampaikan beberapa program kerja organisasi. Hal ini termasuk keinginan untuk berkolaborasi dalam membantu Pemerintah Kota Denpasar dalam upaya penanganan sampah di Kota Denpasar. 


 Perwakilan Organisasi Cendekiawan Muslim (ICMI) Kota Denpasar, Farida Silitonga, mengatakan, Organisasi Cendekiawan Muslim (ICMI) tidak hanya berfokus pada perkembangan agama Islam saja tetapi juga fokus pada isu lingkungan, sosial dan ekonomi. Karenannya, guna mendukung program tersebut, ICMI berkolaborasi dengan Pemkot Denpasar terkait mekanisme pelaksanaan sebelum turun ke Desa yang ada di Kota Denpasar. “Jadi program dalam organisasi kami tidak hanya fokus pada agama saja, tetapi juga turut andil dalam permasalahan isu sosial, ekonomi dan lingkungan, salah satunya adalah program Desa Bersih Cendikia, yang mana pada program tersebut akan membina desa dalam pengolahan sampah sehingga dapat diolah serta dapat menjadikan sampah sebagai hal yang bermanfaat," ujarnya.


Sementara Plt. Asisten Administrasi Umum Setda Kota Denpasar, Komang Lestari Kusuma Dewi mengatakan bahwa pada prinsipnya Pemkot Denpasar sangat mendukung berbagai kalangan dalam upaya membantu Pembangunan di Kota Denpasar. Terlebih, dalam penanganan sampah serta lingkungan yang menjadi salah satu fokus pembangunan Kota Denpasar saat ini. “Tentunya hal ini kita sambut dengan baik pertemuan kali ini, Pemkot Denpasar sangat terbantu dengan adanya organisasi yang berfokus pada isu lingkungan seperti ini, tentunya juga sosialisasi kepada masyarakat terkait masalah pemilahan sampah serta pengolahan sampah berbasis sumber," ujar Komang Lestari. ( Arya/r4).

Selasa, 14 Januari 2025

Pembangunan Tuntas, Kelurahan Sesetan Gelar Upacara Melaspas, Mendem Pedagingan, dan Mecaru.


 Ket. Foto : 

Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara mengikuti prosesi Mendem Pedagingan di Padmasana Kantor Lurah Sesetan pada Purnama Kapitu, Selasa (14/1) 


Denpasar , Bali Kini - Pemerintah Kelurahan Sesetan menggelar Upacara Dewa Yadnya Melaspas, Mendem Pedagingan, dan Mecaru bertepatan Rahina Purnama Kapitu, pada Selasa (14/1). Upacara tersebut dilaksanakan lantaran pembangunan Padmasana, Tugu Karang dan Candi Bentar Kantor Lurah Sesetan tuntas dikerjakan. 


Dalam kesempatan tersebut Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara mengikuti prosesi Mendem Pedagingan di Padmasana Kantor Lurah Sesetan. Hadir pula sejumlah tokoh masyarakat dan adat juga undangan lainnya. 


Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara mengatakan bahwa Pemerintah Kota Denpasar dibawah kepemimpinan Walikota I Gusti Ngurah Jaya Negara dan Wakil Wali kota Kadek Agus Arya Wibawa senantiasa selalu mendukung penuh kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat Kota Denpasar. Hal ini sejalan dengan visi Kota Budaya yang berlandaskan spirit Vasudhaiva Kutumbakam atau bergotong - royong menyaman braya. 


"Melalui Upacara Dewa Yadnya yang dilakukan oleh Pemerintah Kelurahan Sesetan ini diharapkan dapat meningkatkan Sradha Bhakti kepada Ida Shang Hyang Widhi Wasa dan semoga hal baik selalu menyertai dalam mendukung pembangunan di Kota Denpasar," ucapnya. 


Sementara Lurah Sesetan, Putu Wisnu Wardana menjelaskan Melaspas, Mendem Pedagingan, dan Mecaru di Kantor berkenaan dengan telah selesai dibangunnya area Padmasana, Tugu Karang dan Candi Bentar Kantor Lurah Sesetan yang telah dimulai sejak bulan September 2024 dan rampung pada bulan November 2024.


"Upacara dipuput (dipimpin) oleh Ida Rsi Bhujangga Waisnawa Putra Wirya Ardha Nareswara dari Griya Batur Bhujangga Sari Sesetan. Semoga Upacara Dewa Yadnya yang kami laksanakan ini dapat memberikan energi positif dan dorongan kebaikan dalam upaya kami mendukung pembangunan dan roda pemerintahan di Kota Denpasar, " ucapnya. (esa-gita)


Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Denpasar Komang Lestari Resmikan Gedung SDN 3 Kesiman


Denpasar, Bali Kini
- Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Denpasar, Komang Lestari Kusuma Dewi meresmikan gedung baru SD Negeri 3 Kesiman, Kecamatan Denpasar Timur, Selasa (14/1). Peresmian yang bertepatan dengan rahina Purnama ini ditandai dengan pengguntingan pita.


Hadir juga dalam kegiatan tersebut, Camat Denpasar Timur, Ketut Sri Karyawati, Perbekel Desa Kesiman Kertalangu, I Made Suena, tokoh masyarakat setempat beserta undangan lainnya.


Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Denpasar, Komang Lestari Kusuma Dewi yang mewakili Walikota Denpasar mengungkapkan harapannya agar peningkatan fasilitas ini dapat memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Kota Denpasar.


“Kami berharap fasilitas yang telah diperbarui dapat menunjang proses belajar-mengajar, menciptakan lingkungan pendidikan yang nyaman, dan mendukung peningkatan mutu pendidikan bagi siswa dan guru,” ujar Komang Lestari.


Revitalisasi gedung SDN 3 Kesiman dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan yang terus berkembang, memberikan ruang belajar yang lebih baik, dan mendukung kenyamanan baik siswa maupun tenaga pendidik.


“Peningkatan fasilitas ini diharapkan mampu mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Kota Denpasar, sejalan dengan visi kota sebagai pusat pendidikan berbasis budaya,” kata Komang Lestari.


Kepala Sekolah SDN 3 Kesiman, Desak Nyoman Sari berterima kasih kepada Walikota dan Wakil Walikota Denpasar serta Disdikpora Kota Denpasar atas dukungan dan program peningkatan fasilitas di SDN 3 Kesiman.


“Kali ini, bersama seluruh undangan, dilaksanakan upacara melaspas dan peresmian gedung baru. Semoga harapan kita bersama dapat terwujud untuk meningkatkan pelayanan pendidikan di Kota Denpasar,” ucapnya. (Hum / Wah)

Senin, 13 Januari 2025

Wawali Denpasar Arya Wibawa Hadiri Perayaan Natal IKAT Bali


Denpasar , Bali Kini
- Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri perayaan Natal Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) Daerah Bali pada Sabtu (11/1) malam di Gedung Wanita Nari Graha, Denpasar.


Hadir pula Gubernur Bali Terpilih Periode 2025-2029 , Wayan Koster, Tokoh Masyarakat, I Gusti Ngurah Gede Marhaendra Jaya serta undangan lainnya. 


Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dikesempatan tersebut mengucapkan Selamat Hari Natal kepada seluruh umat yang merayakan khususnya kepada Ikatan Keluarga Toraja Daerah Bali. 

"Perayaan Natal oleh Keluarga Besar IKAT Daerah Bali ini tidak lain sebagai momentum kita untuk terus menjalin rasa kebersamaan, persaudaraan dan meningkatkan toleransi antar umat beragama dalam mendukung pembangunan Kota Denpasar sesuai dengan spirit Vasudhaiva Kutumbakam, " ujar Arya Wibawa. 


Ditambahkannya, Pemerintah Kota Denpasar terus - menerus menggaungkan spirit persaudaraan dan toleransi antarumat sebagai modal kekuatan pembangunan di Kota Denpasar.


 "Dikesempatan baik ini, kami sebagai Pemerintah Kota tentunya mengajak seluruh warga di Kota Denpasar, terlepas dari suku agama dan ras yang ada untuk terus menjaga toleransi, kebersamaan dan rasa persaudaraan dibalut spirit Vasudhaiva Kutumbakam yang memiliki makna menyama braya atau bergotong - royong satu sama lain," katanya. 


Sementara Ketua Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) Daerah Bali, Johanes Modi Rombe mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bapak Wakil Walikota Denpasar beserta jajaran yang telah hadir langsung ditengah-tengah perayaan Natal keluarga besar kami sekaligus memberikan wejangan dan dukungannya. 


"Tentu sebagai bagian dari masyarakat Kota Denpasar, kami mendukung penuh pembangunan Kota Denpasar berlandaskan spirit Vasudhaiva Kutumbakam. Filosofi ini kami jaga dan yakini sebagai landasan toleransi dengan umat lain guna memperkuat persaudaraan sebagai bagian dari masyarakat Kota Denpasar," ujarnya. (Hu /esa-toblo).

Upacara Pecaruan dan Ngebeji Pujawali Pura Niti Praja


Jembrana , Bali Kini
- Pujawali di Pura Niti Praja Pemkab Jembrana akan dilaksanakan pada Anggara Umanis Wuku Wayang Purnamaning Sasih kapitu, Selasa (14/1).


Rangkaian piodalan Pura Niti Praja Pemkab Jembrana dimulai hari ini, Senin (13/1). Diawali dengan prosesi pecaruan di utama mandala dan persembahyangan bersama serta Ngebeji di Pura Taman Beji Kelurahan Dauhwaru, upacara tersebut diikuti langsung oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, Sekda I Made Budiasa, Kepala OPD dan seluruh pegawai dilingkungan Pemkab Jembrana.


Pada puncak piodalan akan dipuput oleh Ida Pedanda Gede Ketut Putra Kemenuh dari Griya Kemenuh Suka Taman Ketugtug.


Ditemui usai prosesi Ngebeji, Sekda Jembrana I Made Budiasa mengatakan bahwa rangkaian piodalan Pura Niti Praja Pemkab Jembrana di mulai pecaruan, persembahyangan bersama dan nyuciang Ida Bhatara di Pura Taman Beji Kelurahan Dauhwaru. 


"Usan ngebeji, Ida Bhatara malih mantuk mewali ke prahyangan (setelah prosesi penyucian, Ida Bhatara kembali lagi ke pura). Benjang ring rahina purnama keaturang piodalan (besok pada hari purnama ke tujuh akan dilaksanakan piodalan)," ungkapnya.


Lebih lanjut, Sekda Budiasa mengapresiasi semangat gotong royong seluruh pegawai Pemkab Jembrana atas partisipasi dan semangat untuk melaksanakan rangkaian piodalan Pura Niti Praja Pemkab Jembrana.


"Tentu saya merasa sangat berbahagia karena hari ini bisa kita lihat partisipasi teman teman sangat luar biasa. Mudah mudahan dengan ini memberikan rahmat dan anugrah dalam rangka melalsanakan tugas tugas kita semoga lancar sesuai dengan apa yang kita harapkan," ucap Sekda Budiasa.


Sementara itu Bupati I Nengah Tamba mengajak kepada para Kepala OPD dan seluruh staf dilingkungan Pemkab Jembrana agar hadir mengharturkan bhati pada puncak piodalan dan mengikuti sampai prosesi penyineban.  


"Hal ini penting, sebagai bentuk ucapan terima kasih dan syukur kita kehadapan Ida Bhtara atas perjalanan yang sudah berjalan dengan baik dan lancar. Astungkara atas tuntunan Ida Bhatara, kita lebih semangat lagi, kompak dalam mewujudkan cita-cita bersama memajukan Jembrana," pungkasnya.(Hum )


Pengerjaan Fisik Renovasi Rampung, Walikota Jaya Negara Resmikan Balai Banjar Lumintang.


 
Ket foto : Ket foto : Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara saat meresmikan Balai Banjar Lumintang yang ditandai dengan penandatanganan prasasti di Br. Lumintang, Desa Dauh Puri Kaja, Kec. Denpasar Utara, Senin (13/1). 
 

 Denpasar , Bali Kini -  Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara meresmikan Balai Banjar Lumintang yang ditandai dengan penandatanganan prasasti di Br. Lumintang, Desa Dauh Puri Kaja, Kec. Denpasar Utara, Senin (13/1). Peresmian ini dilakukan dalam rangka rampungnya pelaksanaan renovasi Br. Lumintang. 

 Turut hadir dalam pelaksanaan tersebut Anggota DPRD Kota Denpasar, I Ketut Suteja Kumara, Camat Denpasar Utara, I Wayan Yusswara, Perbekel Desa Dauh Puri Kaja, Gusti Ketut Sucipta, serta tokoh masyarakat setempat. 

 Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi atas rampungnya pengerjaan fisik renovasi Balai Banjar Lumintang. Hal ini tentu menandakan kekompakan masyarakat serta sepirit menyama braya dan gotong royong dalam mewujudkan tujuan bersama. "Astungkara saat ini pelaksanaan renovasi di Br. Lumintang telah rampung dan juga dapat kita lihat hasilnya sangat memuaskan, sehingga nanti dapat digunakan kembali oleh krama banjar maupun sekaa teruna setempat untuk mendukung kegiatan utamanya dalam melestarikan seni tradisi adat dan budaya Bali," kata Walikota Jaya Negara. 

 Sementara Kelian Adat Br. Lumintang, Nyoman Apramana saat ditemui mengatakan bahwa penandatanganan prasasti ini merupakan simbolis dari Bapak Walikota Jaya Negara ini menandai rampungnya pelaksanaan renovasi Br. Lumintang yang telah dimulai secara bertahap sejak tahun 2019 silam. 

 "Tentu kami atas nama krama Banjar Lumintang sangat berterimakasih khususnya kepada Bapak Walikota Jaya Negara beserta jajaran yang telah mendukung pelaksanaan ini, dan kami berharap pelaksanaan ini dapat berjalan lancar hingga puncak karya yang digelar pada tanggal 18 Januari 2025 nanti," pungkas Nyoman Apramana. (Hum/Arm)

Minggu, 12 Januari 2025

Wawali Arya Wibawa Buka Konferensi Kota PGRI Denpasar Masa Bhakti XXIII

 


Ket foto : Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa saat menerima penghargaan Dwija Praja Nugraha serangkaian Konferensi Kota PGRI Denpasar Masa Bhakti XXIII Tahun 2024-2029 di Aula SMP N 2 Denpasar, Sabtu (11/1).

Juga Dianugrahi Penghargaan Dwija Praja Nugraha Atas Komitmen Kemajuan Pendidikan. 


Denpasar , Bali Kini - Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Denpasar menyelenggarakan Konferensi Kota PGRI Denpasar Masa Bhakti XXIII Tahun 2024-2029 di Aula SMP N 2 Denpasar, Sabtu (11/1). Kegiatan ini dibuka langsung Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa didampingi oleh Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Denpasar, A.A Gede Wiratama. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua PGRI Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Eddy Mulya, Ketua PGRI Kota Denpasar, I Ketut Suarya serta undangan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan Dwija Praja Nugraha kepada Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa atas perhatian dan komitmen yang tinggi terhadap pengembangan profesi guru, kemajuan pendidikan, dan kemajuan PGRI di Kota Denpasar.

Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, bahwa pemerintah sangat mendukung segala kegiatan yang dilaksanakan oleh PGRI khususnya Kota Denpasar. Hal ini utamanya dalam rangka mendukung kemajuan pendidikan di Kota Denpasar. 

"Kami sangat mendukung sepenuhnya kegiatan-kegiatan PGRI, karena PGRI merupakan organisasi bagi guru-guru yang mempunyai peranan sangat penting dalam memajukan pendidikan khususnya di Kota Denpasar,” ujarnya

Lebih lanjut dikatakan, dalam konferensi PGRI Kota Denpasar ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi untuk menentukan visi misi PGRI Kota Denpasar tahun 2024-2029. Sehingga kedepan PGRI terus berinovasi dalam rangka menciptakan pendidikan yang berkualitas da ln berkelanjutan. 

“Kami berharap melalui Konferensi PGRI Kota Denpasar ini bisa menghasilkan gagasan dan pemikiran-pemikiran yang berguna bagi kepentingan organisasi PGRI dan Pendidikan ke depannya, apalagi yang kita hadapi saat ini adalah kondisi yang baru, sehingga kita harus dapat beradaptasi sekaligus tetap menjalankan kewajiban sesuai dengan profesi.” kata Arya Wibawa. 

Ketua PGRI Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Eddy Mulya mengapresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas terselenggaranya Konferensi Kota PGRI Denpasar Masa Bhakti XXIII Tahun 2024-2029 . Melalui konferensi ini diharapkan dapat menjadi pedoman untuk terus berkarya dan tingkatkan profesionalitas sebagai profesi guru. 

"Semoga momentum ini semakin memperkuat semangat kebersamaan dalam memajukan dunia pendidikan, khususnya di Kota Denpasar, dan semakin meningkatkan dedikasi kita sebagai guru untuk membangun generasi emas Indonesia," ujar Eddy Mulya. 

Sementara Ketua PGRI Kota Denpasar, I Ketut Suarya mengatakan Konferensi PGRI Kota Denpasar 2024,  wajib dilaksanakan sebagai konsekuensi dari pelaksanaan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga PGRI yang telah melaksanakan tugas selama satu periode yakni empat tahun yang berakhir tahun 2024. 

“Dalam konferensi kali ini, ada beberapa hal yang akan dibahas mulai dari laporan pertanggungjawaban pengurus masa bhakti XXII  tahun 2024-2029, Penetapan program kerja pengurus masa bhakti XXIII tahun 2024-2029 serta pemilihan pengurus PGRI Kota Denpasar masa bhakti XXIII tahun 2024-2029,” ucapnya.

Lebih lanjut dikatakan, harapan konferensi ini dapat meningkatkan sinegritas dan keselarasan dalam melaksanakan program kerja PGRI. 

“Kami berharap melalui Konferensi Kota PGRI Denpasar Masa Bhakti XXIII Tahun 2024-2029 ini akan dapat menghasilkan sinegritas dan keselarasan program kerja PGRI dengan arah kebijakan pembangunan pendidikan Pemerintah Kota Denpasar sebagai acuan dan evaluasi organisasi, serta dapat menghasilkan berbagai keputusan yang bermanfaat bagi peningkatan kinerja PGRI, khususnya dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Denpasar,” pungkasnya. (Hu/ Eka)

Kamis, 09 Januari 2025

Desa Tegal Harum Raih Penghargaan Desa Percontohan Antikorupsi dari KPK RI

 


Ket. Foto : Penjabat Gubernur Bali, Irjen. Pol. (Purn) Sang Made Mahendra Jaya, saat menyerahkan Penganugerahan sebagai Desa Percontohan Antikorupsi tingkat Kabupaten/Kota di Provinsi Bali Tahun 2024 dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI kepada Perbekel Desa Tegal Harum, I Komang Adi Widiantara, di Gedung Kesirarnawa Art Center, Denpasar, pada Rabu (9/1). Turut menyaksikan prosesi tersebut Sekretaris Daerah Kota Denpasar, IB Alit Wiradana.


Denpasar, Bali Kini - Desa Tegal Harum, Kecamatan Denpasar Barat, berhasil meraih Penganugerahan sebagai Desa Percontohan Antikorupsi tingkat Kabupaten/Kota di Provinsi Bali Tahun 2024 dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat Gubernur Bali, Irjen. Pol. (Purn) Sang Made Mahendra Jaya, kepada Perbekel Desa Tegal Harum, I Komang Adi Widiantara, di Gedung Kesirarnawa Art Center, Denpasar, pada Rabu (9/1). Turut menyaksikan prosesi tersebut Sekretaris Daerah Kota Denpasar, IB Alit Wiradana.

Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Bali, Irjen (Purn) Sang Made Mahendra Jaya, menyatakan bahwa gerakan antikorupsi perlu dimulai dari tingkat desa. Menurutnya, korupsi diibaratkan sebagai fenomena gunung es yang sebagian besar dampaknya tersembunyi, tetapi sangat merusak budaya dan karakter masyarakat.

“Korupsi itu ibarat gunung es. Oleh karena itu, gerakan antikorupsi harus dimulai dari desa,” ujar Mahendra Jaya.

Pj. Gubernur Bali juga menekankan bahwa dampak korupsi tidak hanya merusak tatanan sosial, tetapi juga mengikis nilai-nilai budaya. Pembentukan desa percontohan antikorupsi menjadi langkah penting untuk membangun ekosistem yang bebas dari korupsi.

Sebagai mantan anggota kepolisian, Mahendra Jaya menegaskan pentingnya pencegahan korupsi dibandingkan penindakan. “Seperti pemadam kebakaran, lebih baik mencegah sebelum terjadi kebakaran,” katanya.

Pj. Gubernur Bali, Irjen. Pol. (Purn) Sang Made Mahendra Jaya mengibaratkan pencegahan korupsi dengan penanganan pandemi Covid-19, di mana vaksinasi dilakukan untuk membangun antibodi. Dalam hal ini, pendidikan dan pelatihan antikorupsi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dinilai mampu menciptakan efek berantai dalam membangun integritas di masyarakat.

Mahendra Jaya juga meminta semua pihak untuk saling mengingatkan agar terhindar dari praktik korupsi, serta terus mendorong kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga antirasuah seperti KPK dalam membangun budaya antikorupsi.

Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, memberikan ucapan selamat kepada Desa Tegal Harum, Kecamatan Denpasar Barat, atas pencapaian sebagai Desa Percontohan Antikorupsi tingkat Kabupaten/Kota di Provinsi Bali tahun 2024. Penghargaan ini diberikan oleh KPK RI sebagai bentuk apresiasi atas komitmen desa dalam menerapkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

Sekda Alit Wiradana menegaskan bahwa Pemerintah Kota Denpasar berkomitmen penuh dalam pemberantasan korupsi. “Kami telah melakukan pendampingan secara intensif kepada Desa Tegal Harum selama proses pembentukan desa antikorupsi di Provinsi Bali tahun 2024. Hal ini sejalan dengan visi Pemkot Denpasar untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan berintegritas,” ujarnya.

Sementara Perbekel Desa Tegal Harum, I Komang Adi Widiantara, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini. Ia menjelaskan bahwa terpilihnya Desa Tegal Harum sebagai desa percontohan antikorupsi tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga tanggung jawab besar.

“Kami berupaya keras untuk menjadi desa yang bersih dari praktik korupsi, termasuk pelayanan masyarakat yang bebas dari suap. Harapan kami, keberhasilan ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap komitmen Desa Tegal Harum dalam memberikan pelayanan yang transparan dan akuntabel,” katanya.

Tahapan Menuju Desa Antikorupsi

Proses pembentukan Desa Tegal Harum sebagai desa antikorupsi dilakukan melalui empat tahapan utama. Yaitu, Evaluasi awal terhadap tata kelola pemerintahan desa, Tahapan bimbingan teknis dengan pemberian pelatihan untuk meningkatkan pemahaman perangkat desa tentang integritas dan antikorupsi.

Di samping itu tahapan penilaian melalui peninjauan terhadap implementasi praktik antikorupsi, dan tahapan Penganugerahan, pengakuan resmi dari KPK RI atas keberhasilan desa dalam memenuhi kriteria sebagai desa antikorupsi. 

"Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa Desa Tegal Harum mampu berkomitmen untuk menjadi contoh dalam pemberantasan korupsi di tingkat desa. Diharapkan, langkah ini menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengikuti jejak serupa, sehingga gerakan antikorupsi dapat menyebar hingga ke akar rumput masyarakat," ujarnya. (ays).

Rabu, 08 Januari 2025

PGRI Kota Denpasar Siap Gelar Konferensi 2025, Wawali Arya Wibawa Beri Apresiasi


Denpasar , Bali Kini
– Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, memberikan apresiasi kepada Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Denpasar atas persiapan pelaksanaan Konferensi Tingkat Kota Tahun 2025. Hal ini disampaikan saat menerima audiensi jajaran PGRI Denpasar yang dipimpin Ketua PGRI Denpasar, I Ketut Suarya dan juga didampingi Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Denpasar, A.A Gede Wiratama pada Rabu (8/1) di Kantor Walikota Denpasar.


“Tentu perlu kita jaga sinergi yang baik antara Pemkot Denpasar dan PGRI. Kolaborasi ini telah membuahkan inovasi dan gagasan untuk peningkatan mutu pendidikan serta pembinaan kapasitas profesional guru dan tenaga pengajar di Kota Denpasar,” ujar Wawali Arya Wibawa.


Arya Wibawa juga berharap agar pelaksanaan konferensi tersebut dapat berjalan lancar, menghasilkan keputusan yang bermanfaat, serta mendukung program kerja PGRI untuk kemajuan dunia pendidikan di Kota Denpasar. "Semoga melalui konferensi ini, PGRI dapat semakin memperkokoh perannya dalam mencetak tenaga pendidik yang unggul dan inovatif," tambahnya.


Sementara, Ketua PGRI Kota Denpasar, I Ketut Suarya mengungkapkan bahwa persiapan konferensi ini telah dirancang dengan matang, melibatkan seluruh jajaran PGRI, dan diharapkan menjadi momen strategis untuk menyusun program kerja yang relevan dengan kebutuhan dunia pendidikan saat ini. Pelaksanaan Konferensi PGRI Kota Denpasar Tahun 2025 akan digelar pada tanggal 11 Januari 2025 dengan melibatkan peserta dari cabang PGRI se-Kota Denpasar.


 “Berisikan tiga agenda utama, yakni pemilihan pengurus PGRI Kota Denpasar masa bakti 2024-2029, membuat program kerja pengurus PGRI Kota Denpasar masa bakti 2024-2029 dan pertanggungjawaban program yang telah dilaksanakan oleh pengurus PGRI Kota Denpasar 2019-2024,” terangnya.


Suarya berharap, semoga Konferensi PGRI Kota Denpasar Tahun 2025 ini dapat berjalan dengan sukses. Dan kedepan PGRI Kota Denpasar dapat menjadi organisasi yang semakin eksis membantu pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan intensif berkolaborasi dengan seluruh stakeholder terkait lainnya.(esa)

Selasa, 07 Januari 2025

Walikota Jaya Negara Lepas Fun Run Hut Ke-104 RSUD. Wangaya


 Ket. Foto : Kehadiran Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Walikota, I Kadek Agus Arya Wibawa dan Ketua DPRD Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, serta Sekda, Ida Bagus Alit Wiradana dalam pelepasan Fun Run dan simbolis pelepasan burung merpati Hut ke-104 RSUD Wangaya yang berlangsung pada, Minggu (5/1) di lobi Praja Amerta, RSUD Wangaya. 


Tingkatkan Pelayanan, Wujudkan Kesehatan Masyarakat


Denpasar , Bali Kini – Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, secara resmi melepas kegiatan Fun Run dalam rangka peringatan HUT ke-104 RSUD Wangaya pada Minggu (5/1). Meski cuaca hujan, kegiatan berlangsung meriah dengan tambahan simbolis pelepasan burung merpati di lobi Praja Amerta, RSUD Wangaya. 


Acara ini menjadi bagian dari rangkaian perayaan yang mengusung tema bersama bersinergi dalam pengendalian diabetes melitus dan pencegahan tuberkulosis, sebagai upaya meningkatkan kesehatan masyarakat Denpasar.


Turut hadir dalam acara ini Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Denpasar, I Gusti Ngurah Gede; Ketua TP PKK Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua GOW Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Denpasar, Ny. Widnyani Wiradana, dan Ketua Gatriwara Kota Denpasar, Ny. Purnawati Ngurah Gede.


Selain Fun Run, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan senam bersama dan berbagai perlombaan. Disela-sela kegiatan, Walikota Jaya Negara berharap HUT ke-104 ini menjadi momentum untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. 


“Semoga momentum ini menjadi pengingat untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan dan menjaga kesehatan masyarakat secara berkelanjutan,” ujar Jaya Negara.


Selebihnya, Walikota Jaya Negara juga mendorong RSUD Wangaya untuk aktif mensosialisasikan pentingnya menjaga kesehatan kepada masyarakat. Serta berharap kegiatan ini tidak hanya meriah tetapi juga mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya gaya hidup sehat.


"Tema HUT RSUD Wangaya tahun ini, yaitu sinergi bersama dalam pengendalian diabetes melitus dan pencegahan tuberkulosis, sangat relevan dengan upaya mewujudkan Denpasar yang sehat," ujar Jaya Negara.


Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, diharapkan RSUD Wangaya mampu memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik serta terus mendukung program kesehatan masyarakat di Kota Denpasar.


Sementara Direktur RSUD Wangaya, dr. Anak Agung Made Widiasa, Sp.A, MARS, MH.Kes, menyampaikan bahwa peringatan tahun ini bertujuan memperkuat komitmen pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat.


Kegiatan dimulai dengan Fun Run dan simbolis pelepasan burung merpati, yang menjadi lambang kedamaian dan harapan. Acara dilanjutkan dengan berbagai perlombaan, seperti Lomba Berbusana Adat Bali dan Donor Darah, yang melibatkan antusiasme masyarakat dan keluarga besar RSUD Wangaya.


Sebelumnya, pihak rumah sakit juga melaksanakan Tirta Yatra ke sejumlah tempat suci. Kegiatan ini diikuti oleh jajaran manajemen, tenaga medis, dan staf untuk memanjatkan doa bersama demi kelancaran, kesehatan, dan keberkahan dalam memberikan pelayanan optimal.


“Melalui tema HUT tahun ini, kami ingin meningkatkan sinergitas bersama untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan meningkatkan kesehatan masyarakat,” ujar dr. Made Widiasa.


Ia berharap, melalui kolaborasi dan komitmen yang kuat, RSUD Wangaya dapat terus menjadi pusat layanan kesehatan yang memberikan manfaat besar bagi masyarakat Denpasar dan sekitarnya. (pur)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved