-->

Rabu, 04 September 2024

Satpol PP Denpasar Kembali Tertibkan Baliho dan PKL


Denpasar,  Bali Kini -
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar kembali melakukan penertiban dan penanganan masalah di area publik. 


Beberapa tindakan yang dilakukan meliputi penurunan baliho, spanduk, banner, dan pamflet yang melanggar peraturan, serta sidak terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk menjaga ketertiban dan keindahan kota. Selain itu, Satpol PP juga menangani kasus orang linglung dan mabuk di berbagai lokasi.


Kepala Satpol PP Kota Denpasar, Anak Agung Ngurah Bawa Nendra saat ditemui, Rabu (4/9)  menyampaikan, bahwa penertiban ini dilaksanakan oleh setiap regu yang berada di masing-masing kecamatan. Regu Kecamatan Denpasar Utara melakukan penertiban terhadap baliho, spanduk, banner, umbul-umbul, dan pamflet di sepanjang Jl. Gatot Subroto, Jl. Bedahulu, dan TL Gn Galunggung. Hasil dari penertiban ini adalah satu spanduk dan tiga banner yang berhasil diturunkan.


Regu Kecamatan Denpasar Timur melakukan sidak terhadap PKL di Jl. Bung Karno Renon, Desa Dangin Puri Kelod. Sidak ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga ketertiban dan keindahan kota.


Selain itu, Regu Induk Aktif Pagi (RC 4) melakukan tindakan penjemputan terhadap orang linglung atas nama Made Putra di Polsek Denbar, yang kemudian dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Denpasar untuk pembinaan lebih lanjut. Regu yang sama juga menindaklanjuti penjemputan orang linglung di Rumah Sakit Darmayadnya, dengan kondisi yang bersangkutan masih lemas.


Di tempat lain, Regu Kecamatan Denpasar Timur memberikan atensi kepada pria mabuk di Lingkungan Banjar Laplap Tengah, Desa Penatih Dangin Puri. Pria bernama Putra Nur Hidayat, berusia 33 tahun asal Malang, Jawa Timur, yang beralamat di Jl. Siulan Br. Laplap, akhirnya dijemput oleh pihak keluarganya, yakni istrinya bernama Darminah.


Selebihnya Kepala Satpol PP Kota Denpasar, Anak Agung Ngurah Bawa Nendra menekankan bahwa langkah-langkah ini adalah bagian dari upaya pemerintah kota untuk memastikan kenyamanan dan ketertiban di Denpasar.


"Kegiatan penertiban dan penanganan yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Denpasar ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah kota untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan bagi seluruh warga Denpasar, " Tegas Agung Nendra.(Ayu)


Senin, 02 September 2024

Walikota Jaya Negara Ngeratep Pelawatan Ida Ratu Ayu Desa Adat Panjer.


Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Karya Ngeratep, Ngayum lan Pasupati Pelawatan Ida Ratu Ayu Banjar Kangin , Desa Adat Panjer di Pura Dalem Dalem Desa Adat Panjer, Senin (2/9). 


Denpasar , Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Karya Ngeratep, Ngayum lan Pasupati Pelawatan Ida Ratu Ayu Banjar Kangin , Desa Adat Panjer di Pura Dalem Dalem Desa Adat Panjer, Senin (2/9). 

Upacara yadnya ini dilaksanakan lantaran telah rampungnya prosesi Ngodakin Ida Sesuhunan. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Jaya Negara turut Ngeratep  Ida Sesuhunan. 


Hadir dalam kesempatan tersebut, Walikota Denpasar Periode Tahun 2008-2021, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, tokoh masyarakat Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa, Anggota DPRD Kota Denpasar, IB. Yoga Adi Putra, Anggota DPRD Kota Denpasar, Wayan Mariyana Wadhira, Anggota DPRD Kota Denpasar, I Nyoman Darsa, Anggota DPRD Kota Denpasar, Wayan Suadi Putra, Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, IB Alit Antara, Camat, pengempon pura serta tokoh masyarakat. 


Mangala Prawartaka Karya,  Drs. Made Suada mengatakan, Karya Ngayum lan Pasupati ini merupakan rangkaian Ngodakin Ida Sesuhunan Banjar Kangin Panjer. Adapun sesuhunan yang diperbaiki yakni Ida Ratu Ayu, Ida Dewa Rangda, Ida Dewa Rarung, serta Sesuhunan Dalem Sidakarya. 


"Setelah rampung dikerjakan, dilaksanakan Upacara Ngeratep, Melaspas dan Pasupati," ujarnya 


Lebih lanjut dijelaskan, setelah upacara ngeratep, melaspas lan pasupati, rangkaian upacara dilanjutkan dengan Upacara Mesuci.


"Tentunya kami selaku Prawartaka mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak, sehingga rangkaian upacara ini dapat terlaksana, semoga Ida Bhatara Sesuhunan senantiasa memberikan kerahayuan kepada kita semua," ujarnya 


Sementara itu, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, bahwa pelaksanaan Karya Ngayum  lan Pasupati Sesuhunan di Pura Dalem Desa Adat Panjer Denpasar ini merupakan momentum bagi seluruh masyarakat untuk selalu eling dan meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. 


Jaya Negara menekanman bahwa sudah sepatutnya seluruh elemen masyarakat, utamanya krama untuk menjadikan ini sebagai sebuah momentum dalam menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai impelementasi dari Tri Hita Karana. 


"Dengan pelaksanaan upacara ini mari kita tingkatkan rasa sradha bhakti kita sebagai upaya menjaga harmonisasi antara parahyangan, pawongan, dan palemahan sebagai impelementasi Tri Hita Karana," ujar Jaya Negara. (Eka)


Selasa, 16 Januari 2024

Puluhan Pedagang Tumpah di Kawasan Pasar Sanglah Ditertibkan, Pelanggar Akan Dikenakan Sanksi Sidang Tipiring.

 


Ket foto : Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wirdana bersama Tim Sat Pol PP dan Dishub Kota Denpasar, serta Desa Dauh Puri Kelod saat melaksanakan penertiban Pedagang Pasar Tumpah yang menggunakan badan Jalan di Kawasan Pasar Sanglah, Denpasar, Selasa (16/1).


Denpasar , Bali Kini - Tim Gabungan Pemkot Denpasar yang terdiri dari Sat Pol PP, Dinas Perhubungan dan Desa Dauh Puri Kelod melaksanakan penertiban bagi Pedagang Pasar Tumpah yang menggunakan badan Jalan di Kawasan Pasar Sanglah, Denpasar, Selasa (16/1). Hal tersebut dilaksanakan guna menciptakan ketertiban serta menghindari kemacetan lalu lintas. Terlebih, kawasan tersebut merupakan jalur utama kegawatdaruratan menuju RSUP. Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah. 


Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana didampingi Kasat Pol PP Kota Denpasar, AA. Ngurah Bawa Nendra dan Perbekel Desa Dauh Puri Kelod, Nengah Suartha, mengatakakan, pelaksanaan penertiban ini bukan melarang pedagang untuk berjualan. Hal ini dilaksanakan guna mengingatkan pedagang untuk dapat berjualan dengan tertib. Sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas dikawasan tersebut. 

“Jadi penertiban ini guna memastikan pedagang melaksanakan kegiatanya dengan baik dan tertib, tidak berjualan di atas trotoar, sehingga tidak mengganggu, dan menimbulkan kemacetan,” jelasnya 

Lebih lanjut dijelaskan, kawasan Pasar Sanglah merupakan jalur krodit. Dimana, jalur tersebut sering dilalui oleh Ambulace Emergency yang lalu lalang menuju RSUP. Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah Denpasar. Sehingga para pedagang diharapkan mencari tempat berjualan di dalam Pasar Sanglah atau Pasar Phula Kerti yang telah disediakan Perumda Pasar Sewakadarma bersama pengelola pasar setempat. 

“Tentunya kami imbau kepada pedagang agar senantiasa memperhatikan aturan yang berlaku, termasuk mengindahkan ajakan berdagang di kawasan pasar, bukan di trotoar, dan petugas parkir agar senantiasa menyesuaikan kapasitas, sehingga tidak over load dan menimbulkan kemacetan,” harapnya

Sementara, Kasat Pol PP Kota Denpasar, AA Ngurah Bawa Nendra menambahkan, penertiban ini dilaksanakan sebagai tindaklanjut pengaduan masyarakat. Dimana, sebelum penertiban dilaksanakan, seluruh pedagang telah diberikan sosialisasi namun tetap membandel. Pihaknya mengaku akan terus mengawasi ketertiban pedagagang dan parkir di kawasan Pasar Sanglah. 

“Jika sudah tertib, pedagang, masyarakat dan pembeli pun jadi nyaman untuk berbelanja, dan Pasar Sanglah menjadi pilihan dalam berbelanja,” terangnya 

Bawa Nendra menjelaskan, dalam giat yanv melibatkan 30 personil ini, puluhan pedagang turut ditertibkan. Dimana, yang ditertibkan merupakan pedagang yang berjualan di atas trotoar jalan. Pihaknya juga akan memberikan tindakan tegas bagi pedagang yang ditertibkan lantaran membandel. Dimana, seluruhnya akan di agendakan dalam Sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring) sesuai dengan Perda Nomor 1 Tahun 2015 tentang ketertiban umum. 

"Mari bersama-sama mewujudkan kenyamanan, ketertiban dan keindahan di Kota Denpasar sesuai dengan sepirit Vasudhaiva Kutumbakam," ujarnya

Untuk diketahui, penertiban kawasan pasar tumpah telah menjadi kesepakatan bersama saat rapat bersama Perumda Pasar Sewakadarma, Perumda Bukti Praja Sewakadarma, Dinas Perhubungan, Pengelola Pasar, Sat Pol PP, dan Perbekel/Lurah di wilayah Pasar beberapa waktu lalu. Dimana, jam operasional harus dilaksanakan dengan tertib. Termasuk lokasi pedagang berjualan dan parkir pinggir jalan yang harus sesuai dengan kapasitas. (Ags/HU).

Selasa, 28 November 2023

Kunjungi TPS3R Baktiseraga, Pj. Gubernur Bali SM Mahendra Jaya Berikan Apresiasi dan Harap Bisa Direplikasi


BULELENG , Bali Kini
- Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya bersama dengan Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana melakukan peninjauan ke TPS3R Desa Baktiseraga, Kecamatan Buleleng, Minggu (26/11). Pada kesempatan ini, Mahendra Jaya ditunjukkan berbagai kegiatan yang dilakukan di Tempat Pembuangan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) Baktiseraga seperti pengolahan sampah menjadi pupuk, ternak kambing dan juga pemanfaatan lahan kosong untuk perkebunan.


Mahendra Jaya sangat mendukung dan memberikan apresiasi berbagai kegiatan yang sudah dilakukan di TPS3R Baktiseraga. Utamanya mengubah budaya perilaku masyarakat desa terhadap sampah. Upaya-upaya untuk mengajak masyarakat memilah sampah hingga sampai ke TPS3R ini menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan. Sehingga, penanganan masalah sampah bisa dilakukan secara bersama-sama.


“Saya sangat mengapresiasi apa yang  sudah dilakukan. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan agar berkesinambungan seterusnya,” katanya. Selain dilakukan secara berkesinambungan, ia pun ingin kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan di Desa Baktiseraga direplikasi di desa lain. Dengan tujuan, penanganan sampah di desa-desa menjadi lebih baik. Desa-desa lain agar belajar di Desa Baktiseraga mengenai penanganan sampah ini.


“Saya ingin seperti itu. Desa lain agar belajar ke Baktiseraga dan bisa melakukan upaya-upaya mengubah budaya perilaku terhadap sampah,” ungkap Mahendra Jaya.


Lihadnyana menjelaskan Pj Gubernur Bali hadir di TPS3R Baktiseraga untuk melihat secara langsung kegiatan yang sudah dilakukan. Termasuk kegiatan pengolahan sampah di TPS3R yang berawal dari pemilahan sampah di masing-masing keluarga masyarakat Desa Baktiseraga. Juga ada pemanfaatan lahan kosong untuk perkebunan dan pertanian karena lokasi Desa Baktiseraga yang terletak di tengah kota (urban farming).


“Pemilahan sampah yang dimulai dari keluarga ini juga menjadi percontohan karena mampu mengajak masyarakat untuk mengubah perilaku terhadap sampah itu. Sehingga, Pj Gubernur Bali berkenan untuk meninjau TPS3R Baktiseraga,” jelasnya.


Kegiatan-kegiatan serupa telah diterapkan di desa lainnya. Utamanya dalam pemilahan dan pengolahan sampah. Seperti yang dilakukan di Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng. Pemilahan sampah khususnya sampah plastik melibatkan siswa-siswa Taman Kanak-Kanak (TK). Dengan begitu, para siswa-siswi TK ini akan menularkan kepada orang tua mereka mengenai pemilahan sampah plastik.


“Mereka mengumpulkan sampah plastik. Setelah dikumpulkan, akan digunakan untuk membayar les atau dikumpulkan di sekolahnya,” ujar Lihadnyana.




Sementara itu, terkait dengan upaya perubahan perilaku terhadap sampah di masyarakat, Perbekel (Kepala Desa) Baktiseraga Gusti Putu Armada menyebutkan bahwa hal tersebut memerlukan waktu yang lama. Membangun kesadaran dan budaya pemilahan sampah relatif sulit dilakukan. Namun, seiring berjalannya waktu, masyarakat Desa Baktiseraga menjadi sadar akan budaya perilaku terhadap sampah tersebut.


“Kita di TPS3R ini tidak akan mengangkut sampah dari masyarakat jika tidak dipilah terlebih dahulu. Jadi, kita membiasakan masyarakat agar memilahnya terlebih dahulu hingga sampai ke TPS3R,” sebutnya.[rls]

Kamis, 16 November 2023

Salurkan Bantuan Stimulan 3 Miliar Lebih Untuk Korban Bencana,Bukti Sedana Arta Selalu Hadir Untuk Masyarakat


Bangli , Bali Kini -
Pemerintah Kabupaten Bangli yang dipimpin Sang Nyoman Sedana Arta serahkan bantuan stimulan secara simbolis yang tidak dapat diprediksi sebelumnya untuk bencana di Kabupaten Bangli,dengan total bantuan berjumlah 83 orang penerima,bertempat di ruang rapat Kantor Bupati Bangli.

Kamis 16/11/2023


Pada kesempatan tersebut Sang Nyoman Sedana Arta menyerahkan bantuan dana sosial yang tidak direncanakan kepada masyarakat penerima manfaat dampak bencana akibat cuaca ekstrim,tanah longsor,angin kencang, pohon tumbang dan kebakaran dengan jumlah sebesar Rp 3.270.500.000,00( tiga miliar dua ratus tujuh puluh juta lima ratus ribu rupiah) se- Kecamatan yang terdampak bencana.


Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bangli bersama jajaranya selelu komitmen untuk hadir di tengah masyarakat,terlebih dalam situasi dan kondisi yang di alami musibah bencana baik disebabkan oleh alam maupun non alam" Kami Pemerintah Kabupaten Bangli bersama jajaran sudah sepakat untuk selalu hadir ditengah masyarakat yang tertimpa bencana,melalui Badan Penanggulan Bencana Daerah ( BPBD) dan Damkar untuk memberikan bantuan,ini memang program Out of the bok keluar dari zona nyaman, tetapi manfaatnya benar mengingat ketika ada masyarakat yang kena musibah mereka akan sedih berlarut-larut kita obati segera mungkin dengan memberikan bantuan dana yang masuk ke rekening masing-masing di Bank BPD Bali " ujarnya.

Bupati juga berharap  bantuan yang diberikan ini tepat guna dan tepat sasaran untuk meringankan beban masyarakat sehingga jangan sampai bantuan tersebut menimbulkan permasalahan hukum,ini yang harus kita hindari "Pintanya

Bupati Bangli orang nomor satu dari Desa Sulahan Kec Susut mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bangli apabila  mengalami musibah bencana agar segera melapor kepada Kelian Dinas/ Kepala Lingkungan di wilayahnya agar bisa didata dan dilaporkan ke BPBD Kabupaten Bangli sehingga pengkajian kebutuhan pasca bencana bisa turun kelapangan" ajaknya 


Sementara Kepala Pelaksana BPBD dan Damkar Kabupaten Bangli I Wayan Wardana melaporkan penyerahan bantuan sosial yang tidak dapat direncanakan sebelumnya untuk korban bencana Kabupaten Bangli sesuai Peraturan Gubernur Bali nomor 37 tahun 2023 tentang pedoman pemberian bantuan sosial yang tidak dapat direncanakan sebelumnya untuk korban bencana meliputi santunan kepada korban bencana meninggal dunia menerima santunan 15 juta menderita cacat fisik/ mental 20 juta,luka berat 10 juta , penguatan ekonomi akibat bencana mendapatkan bantuan berkisar antara 1 juta lima ratus sampai dengan 5 juta

Disisi lain Wardana juga mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Bangli memberikan Bantuan kepada Perbaikan sarana dan prasarana perekonomian individu , Perbaikan Rumah Masyarakat, Perbaikan fasilitas Umum sesuai dengan tingkat kerusakannya yang nantinya Tim kajian dan kebutuhan pascabencana untuk melakukan peninjauan dan memverifikasi ke lapangan" jelasnya[rls]

Senin, 06 November 2023

Tim Gabungan Dishub Denpasar Tertibkan Parkir Sembarangan di Bypass Ngurah Rai Kawasan Pelabuhan Sanur.

 


Ket foto : Tim Gabungan Dinas Perhubungan Kota Denpasar saat melaksanakan Sidak Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Jalan Bypass Ngurah Rai, Kawasan Pelabuhan Sanur, Senin (6/11). 

Denpasar, Bali Kini - Tim Gabungan Dinas Perhubungan Kota Denpasar yang terdiri atas TNI/Polri, Sat Pol PP, Organda dan Perumda Bhukti Praja Sewakadarma melaksanakan Sidak Lalu Lintas dan Angkutan di Jalan Bypass Ngurah Rai Kawasan Pelabuhan Sanur, Senin (6/11). Kegiatan rutin untuk mendukung pengawasan dan pengendalian efektifitas pelaksanaan kebijakan lalu lintas dan angkutan jalan ini turut menindak 8 kendaran. Dimana, sebanyak 3 kendaraan ditempeli stiker, sebanyak 3 kendaraan disankai penggembosan dan sebanyak 2 kendaraan diganjar Tilang. 


Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan saat dikonfirmasi menjelaskan, sidak lalu lintas dan angkutan jalan yang dilaksanakan Tim Gabungan Pemkot Denpasar ini merupakan upaya berkelanjutan dalam menjaga ketertiban dan keamanan berlalulintas. Khususnya wilayah Sanur guna memastikan pelayanan kawasan pariwisata tetap aman, nyaman, tertib dan selamat.


Lebih lanjut dijelaskan, dari pelaksanaan sidak, pelanggaran didominasi oleh pelanggaran parkir. Kondisi ini jika tidak ditertibkan tentu akan mengganggu pengguna jalan lain. Sehingga kedepanya masyarakat atau pengguna jalan menjadi nyaman saat berkendara.  


“Jadi secara umum dapat kami sampaikan bahwa masih banyak kita temukan kendaraan penumpang baik yang mengantar atau menjemput yang memarkir kendaraannya dipinggir jalan, tentu ini sangat mengganggu pengendara lain, dan sering menjadi penyebab kemacetan,” ujarnya


Sriawan mengimbau operator angkutan online diharapkan tidak parkir sembarangan dipinggir jalan agar tidak menimbulkan kemacetan.  Pihaknya juga mengimbau pengendara melengkapi surat-surat baik itu SIM dan STNK. Sehingga perjalanan berkendara menjadi aman, nyaman dan sesuai dengan aturan.


“Melalui penegakan kedisiplanan berlalu lintas di Kota Denpasar kami mengajak selruh pengendara untuk mengimplementasikan spirit Vasudhaiva Kutumbakam untuk menjaga keindahan kenyamanan Kota Denpasar melalui ketertiban lalu lintas dan angkutan jalan,” harapnya. (AGs.Hum).

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved