-->

Kamis, 10 Oktober 2024

Pemerintah Kabupaten Tabanan Gelar Rapat Penertiban Pembangunan dan Penanganan Kemacetan di DTW Jatiluwih


Tabanan , Bali Kini
– Pemerintah Kabupaten Tabanan, yang diwakili oleh Sekda, I Gede Susila, menghadiri rapat penting terkait penertiban pembangunan liar dan upaya penanganan kemacetan di Daerah Tujuan Wisata (DTW) Jatiluwih, Penebel, Tabanan. Rapat ini berlangsung pada hari Rabu (9/10), di Rumah Makan Nami Rasa, dengan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Inspektur Tabanan, Para Kepala ODP terkait, Camat, Bendesa Adat serta Perbekel setempat dan pengurus Badan Pengelola dan Manajemen Operasional DTW Jatiluwih.


Dalam rapat tersebut, fokus utama pembahasan isu terkait pembangunan liar, kemacetan yang kerap terjadi di sekitar DTW Jatiluwih yang menjadi perhatian serius. Jumlah pengunjung yang meningkat dari tahun ke tahun, terutama pada musim liburan, dan puncaknya nampak saat Hari Raya Galungan dan Kuningan lalu, sering kali menyebabkan kemacetan yang mengganggu kenyamanan wisatawan. Para peserta rapat sepakat, bahwa diperlukan penataan ulang infrastruktur jalan dan peningkatan fasilitas parkir untuk mengatasi masalah tersebut.



Sekda Tabanan, I Gede Susila, dalam pernyataannya selaku pemerintah menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat adat, dan pengelola wisata untuk menjaga kelestarian Jatiluwih. “Kita harus bekerja sama menjaga keberlanjutan Jatiluwih, baik dari segi lingkungan maupun tata ruang. Pembangunan yang tidak sesuai aturan harus segera ditindaklanjuti dan masalah kemacetan perlu diselesaikan agar wisatawan tetap nyaman,” ujar Susila.


Lebih lanjut, Susila menekankan pengelolaan kawasan wisata Jatiluwih harus memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan dan kearifan lokal. Menurutnya, regulasi yang jelas dan tindakan tegas terhadap pelanggaran pembangunan adalah kunci untuk menjaga citra Jatiluwih sebagai destinasi wisata yang unik dan lestari. “Untuk menyelesaikan permasalahan ini dibutuhkan kepedulian dari kita semua. Kita tidak boleh abai terhadap aturan, karena dampaknya tidak hanya pada hari ini, tapi juga untuk generasi mendatang,” tambahnya.


Kemudian, Pelaksanaan dari rapat ini juga diharapkan dapat mencapai kesepakatan bersama untuk melakukan peninjauan lapangan guna penyusunan rencana jangka pendek dan jangka panjang dalam menangani kemacetan. Untuk kedepannya juga, langkah-langkah konkret ini diharapkan dapat segera diambil dalam waktu dekat untuk memperbaiki situasi di lapangan. Dimana, kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat setempat dapat berjalan semakin baik demi menjaga keindahan dan kenyamanan DTW Jatiluwih sebagai salah satu ikon pariwisata khususnya di Tabanan dan Bali.[tb]

Selasa, 24 September 2024

Bupati Tabanan Tinjau Pembangunan Taman Perjuangan Singasana dan Resmikan Jalan Debes dan Jalan Rama - Tabanan


Tabanan , Bali Kini -
Komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan dalam pembangunan infrastruktur khususnya jalan sebagai salah satu faktor pertumbuhan ekonomi di wilayah Tabanan, terus diwujudkan dalam berbagai bentuk pembangunan. Seperti halnya pengerjaan rehabilitasi jalan Debes dan Jalan Rama yang telah rampung, kini telah diresmikan secara langsung oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E.,M.M, Senin, (23/9) di Jalan Rama, Tabanan dan didampingi oleh benerapa anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Sekda Tabanan, Para Asisten dan Jajaran Pimpinan Perangkat Daerah terkait.


Sanjaya mengawali kehadirannya dengan meninjau proses pembangunan Taman Perjuangan Singasana yang terletak di jalan rama dan dilanjutkan dengan meresmikan jalan Debes dan Jalan Rama, Tabanan. Peresmian yang ditandai dengan pemotongan pita dan pelepasan balon ke udara oleh Bupati Sanjaya dan jajaran tersebut dilakukan secara sederhana dan diiringi suara gamelan yang semakin memeriahkan suasana peresmian.


“Kita di Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan telah komitmen, konsisten untuk membangun infrastruktur juga jalan-jalan yang ada di Tabanan, baik di kota maupun di desa semuanya kita hotmix maupun kita beton. Astungkara hari ini sudah 96% kita sudah menghotmix jalan maupun membeton jalan. Ini kebanggaan Pemerintah Kabupaten Tabanan Era Baru yang Aman Unggul dan Madani,” ujar Politisi asal Dauh Pala tersebut.


Dalam berbagai upaya pembangunan infrastruktur di Kabupaten Tabanan yang sudah berjalan dan diselesaikan, Sanjaya menyebutkan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan dan jajaran Dinas PU (Pekerjaan Umum) tidak berpuas diri hanya untuk  disini, tapi seluruhnya akan dilanjutkan penghotmixan jalan, pembetonan jalan, baik jalan Kabupaten maupun jalan desa. Bahkan sampai program partisipatif Sida AUM tetap gencar dijalankan untuk kebutuhan masyarakat yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Tabanan.


Dengan peresmian ini, Bupati Sanjaya berpesan kepada masyarakat agar turut menjaga kelestarian infrastruktur yang ada dan bersama-sama berkomitmen dan bersinergi dalam meningkatkan infrastruktur yang menjadi salah satu faktor penting pertumbuhan ekonomi dan mobilitas masyarakat. Melalui pembangunan jalan dan program berkelanjutan lainnya, Sanjaya berharap seluruh masyarakat Tabanan dapat merasakan manfaat dari kemajuan infrastruktur yang pada akhirnya akan mendorong kesejahteraan dan kemajuan wilayah secara menyeluruh. [rl]

Bupati Sanjaya Secara Resmi Tutup Kejuaraan Bola Basket “KONI Basketball Cup” di Gor Debes


Tabanan , Bali Kini 
- Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya,S.E.,M.M menghadiri acara penutupan sekaligus secara resmi tutup kejuaraan Bola Basket “KONI Basketball Cup” pada Minggu, (22/9) di GOR Debes Tabanan. Berlangsung dengan penuh semarak, perlombaan ini juga turut disaksikan langsung oleh Ketua Perbasi Provinsi Bali, beberala anggota DPRD Tabanan, Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan, Ketua Umum KONI Tabanan beserta undangan terkait lainnya yang antusias menyerukan semarak kejuaraan bola basket tingkat SD, SMP dan SMA/SMK se- Kabupaten Tabanan tersebut.


Penuh semangat melalui sambutannya, Bupati Sanjaya mengapresiasi serta menyambut gembira diselenggarakannya kejuaraan bola basket ini, apalagi dengan tujuan untuk meningkatkan kembali animo generasi muda terhadap olahraga basket di Kabupaten Tabanan. “Saya sangat berharap kejuaraan ini tidak hanya sebagai ajang adu gengsi antar sekolah, tetapi juga dapat menjadi ajang untuk prestasi. Ini penting saya tekankan, mengingat saat ini kita sedang butuh bibit-bibit siswa berprestasi untuk mengangkat nama Kabupaten Tabanan baik di tingkat lokal maupun nasional,” ujar Sanjaya.


Sanjaya juga berpesan agar kejuaraan ini dapat dilakukan secara reguler, melalui peningkatan kualitas dengan melibatkan secara luas UMKM yang ada, terutama jika ada siswa yang sudah mulai berbisnis UMKM di usia muda, melibatkan sponsor dan memasukkan unsur entertainment. Sehingga, kejuaraan bola basket ini semakin menjadi daya tarik tersendiri bagi generasi muda. “Pemerintah dalam hal ini tentu akan mensupport kemajuan olahraga bola basket di Tabanan. Lapangan basket yang ada pelan-pelan akan kita renovasi guna memberikan ruang yang lebih luas bagi generasi muda di Kabupaten Tabanan untuk berolahraga,” tegasnya.


Selaku Ketua Panitia, Rivana Bunga Wahyuni melalui sambutannya mengucapkan terimakasih atas kehadiran dan dukungan Bupati Sanjaya yang terus ditujukan dalam mendukung semangat dan prestasi olahraga generasi muda Tabanan. Senada dengan Bupati, Ia juga berharap kejuaraan ini mampu menumbuhkan semangat generasi untuk terus meningkatkan kemampuang khususnya di bidang olah raga basket. Sehingga kedepannya memberikan dampak yang positif bagi kemajuan olah raga di Tabanan bukan hanya di tingkat daerah atau nasional, bahkan  internasional. [rl]

Pemerintah Kabupaten Tabanan Ucapkan Selamat Hari Raya Galungan & Kuningan Tahun 2024


Tabanan , Bali Kini  -
Dalam rangka menyambut Hari Raya Galungan dan Kuningan Tahun ini, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, dan Wakil Bupati Tabanan, I Made Edi Wirawan, SE, menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh umat sedharma yang merayakan. Hari raya Galungan akan berlangsung pada rahina Buda Kliwon Wuku Dungulan, Rabu, 25 September 2024, dan dilanjutkan dengan Hari Suci Kuningan pada Saniscara Kliwon Kuningan, Sabtu, 5 Oktober 2024.


"Saya, I Komang Gede Sanjaya, Bupati Tabanan atas nama Pemerintah Kabupaten Tabanan, mengucapkan selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan kepada seluruh umat swdharma dimanapun berada. Semoga Kebahagiaan dan Kedamaian datang dari segala penjuru, serta kita semua menemukan keberkahan," ujar Sanjaya.


Galungan dan Kuningan, yang dirayakan setiap 210 hari atau enam bulan sekali, diharapkan menjadi kesempatan bagi umat Hindu untuk meningkatkan bhakti dan bersyukur kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas segala manifestasi yang mendatangkan keselamatan dan kesejahteraan bagi alam semesta.


Dalam pernyataannya, Bupati Sanjaya berharap agar perayaan ini menjadi momen penting untuk memperkuat keyakinan dan memahami makna dari ritual tersebut. Ia juga berpesan agar seluruh umat dapat melakukan perubahan menuju sikap yang lebih baik, yang pada gilirannya akan mempererat persaudaraan dan toleransi di antara sesama, khususnya di Tabanan.


"Sekali lagi, Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan untuk umat sedharma. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan anugerah kepada kita dalam menjalankan swadharma, serta memberi kesehatan, kekuatan, dan kedamaian untuk bersinergi demi terciptanya Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani," imbuh Sanjaya. [rl]

Jumat, 20 September 2024

Bupati Tabanan Tandatangani Persetujuan Bersama Dalam Rapat Paripurna Ke-6 Masa Persidangan III Tahun 2024 Terhadap 2 Ranperda


Tabanan , Bali Kini 
– Bupati Tabanan, Dr.  I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M hadiri Rapat Paripurna KE-6 Masa Persidangan III Tahun 2024 DPRD Kabupaten Tabanan, Atas persetujuan bersama Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Tabanan, tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025 dan Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Tabanan Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2023 Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2024, yang dilangsungkan di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Jumat (20/9).

Saat itu, Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Nyoman Arnawa dan turut dihadiri oleh Wakil I dan II dan Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Jajaran Forkopimda Kabupaten Tabanan, Sekda beserta para Asisten Setda, Para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Tabanan dan Kepala Instansi Vertikal dan BUMD di Kabupaten Tabanan beserta para jurnalis dan undangan terkait lainnya.

Pembahasan Ranperda yang berlangsung saat itu, dilaksanakan bedasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri RI, tentang pedoman penyusunan APBD. Dan sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku, setelah disetujui bersama dua buah rancangan peraturan daerah tersebut, maka tahapan berikutnya akan dilakukan evaluasi oleh Gubernur.

Secara garis besar, Bupati Sanjaya menyampaikan beberapa point dalam rapat, yang pertama yakni; Penerimaan Daerah dalam APBD tahun anggaran 2025 khususnya untuk Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 698,199 (enam ratus sembilan puluh delapan koma seratus sembilan puluh sembilan) miliar lebih, dan pendapatan transfer sebesar Rp.1,233 ( satu koma dua ratus tiga puluh tiga) triliun lebih sehingga jumlah pendapatan daerah menjadi sebesar Rp.1,931 (satu koma sembilan ratus tiga puluh satu) triliun lebih.

“Sedangkan besaran Belanja Daerah adalah sebesar Rp.1,994 (satu koma sembilan ratus sembilan puluh empat) triliun lebih, terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga, dan belanja transfer, ini berarti pada RAPBD tahun anggaran 2025 terdapat defisit sebesar Rp. 62,802 ( enam puluh dua koma delapan ratus dua) miliar lebih. Besarnya defisit tersebut direncanakan akan ditutupi dari pembiayaan netto yang bersumber dari silpa tahun sebelumnya,” Jelas Sanjaya.

Sementara point yang kedua yang disampaikan, yaitu; Penerimaan Daerah dalam perubahan APBD tahun anggaran 2024 khususnya untuk Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 676,498 (enam ratus tujuh puluh enam koma empat ratus sembilan puluh delapan) miliar lebih, dan pendapatan transfer sebesar Rp.1,692 (satu koma enam ratus sembilan puluh dua) triliun lebih sehingga jumlah pendapatan daerah menjadi sebesar Rp.2,369 (dua koma tiga ratus enam puluh sembilan) triliun lebih.


“Sedangkan besaran belanja daerah adalah sebesar Rp.2,371 (dua koma tiga ratus tujuh puluh satu) triliun lebih, terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga, dan belanja transfer, ini berarti pada perubahan RAPBD tahun anggaran 2024 terdapat defisit sebesar Rp. 2,093 (dua koma sembilan puluh tiga) miliar lebih” terangnya lebih lanjut. Besarnya defisit tersebut direncanakan akan ditutupi dari pembiayaan netto yang bersumber dari silpa tahun sebelumnya.


“Kita sangat menyadari bahwa selama ini masih terdapat kesenjangan kemampuan fiskal daerah dalam memenuhi kebutuhan untuk membiayai pelaksanaan program pembangunan, namun demikian kita tetap berupaya dengan sumber daya yang ada untuk mewujudkan visi kabupaten tabanan. Atas dasar itulah kita tetap mempertahankan kekompakan, semangat kerjasama dan suasana saling pengertian semua pihak demi suksesnya pelaksanaan program pembangunan tahun 2024 dan tahun 2025” Papar Sanjaya. [rl]

Rabu, 18 September 2024

Bupati Tabanan Hadiri Rapat Paripurna Ke-2 dan Ke-3 Masa Persidangan III Tahun 2024 DPR


Tabanan , Bali Kini  –
Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M hadiri Rapat Paripurna Ke-2 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024 tentang Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Tabanan dan dilanjutkan dengan Rapat Paripurna Ke- 3 (tiga) Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024 tentang Tanggapan/Jawaban Bupati Tabanan terhadap Pemandangan Umum Fraksi - Fraksi DPRD Tabanan tentang 2 (dua) Ranperda, yang dilangsungkan di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Rabu (18/9). 


Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Nyoman Arnawa dan turut dihadiri oleh Wakil I dan II dan Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Jajaran Forkopimda Kabupaten Tabanan, Sekda beserta para Asisten Setda, Para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Tabanan dan Kepala Instansi Vertikal dan BUMD di Kabupaten Tabanan beserta para jurnalis dan undangan terkait lainnya.


Dalam Rapat Paripurna Ke-2 Pemandangan Umum terhadap Rancangan Peraturan Daerah Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025 dan Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Tabanan Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2023 Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2024, saat itu disampaikan oleh I Putu Eka Putra Nurcahyadi, dari Fraksi PDI Perjuangan, Ketut Budi Adnyana dari Fraksi Golkar dan Ni Nengah Sri Labantari, dari Fraksi Gerindra. 


Maka melalui pemandangan yang disampaikan, Bupati Sanjaya menberikan tanggapan, yakni dalam Pendapatan Daerah Dalam APBD Tahun Anggaran 2025 Sebesar Rp. 1,931 (satu koma sembilan ratus tiga puluh satu) trilyun lebih mengalami penurunan sebesar Rp.203 (dua ratus tiga) Milyar Lebih atau 9,55 persen dari APBD induk Tahun Anggaran 2024 Sebesar Rp.2,135 (dua koma seratus tiga puluh lima) Trilyun Lebih. 


Hal tersebut dirincikan sebagai berikut; Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp. 698 (enam ratus sembilan puluh delapan) miliar lebih mengalami peningkatan sebesar Rp.121 (seratus dua puluh satu) miliar lebih atau 21,01 persen dari APBD induk tahun anggaran 2024 sebesar Rp.576 (lima ratus tujuh puluh enam) miliar lebih. Selanjutnya, Pendapatan transfer tahun anggaran 2025 sebesar Rp. 1,233 (satu koma dua ratus tiga puluh tiga) triliyun lebih berkurang sebesar Rp.325 (tiga ratus dua puluh lima) miliar lebih atau 20,87 persen APBD induk tahun anggaran 2024 sebesar Rp. 1,558 (satu koma lima ratus lima puluh delapan) triliyun lebih.


Bupati Sanjaya menyampaikan, sesuai dengan uraian pendapatan tersebut dimana pendapatan dalam RAPBD tahun anggaran 2025, mengalami penurunan dari APBD induk tahun 2024. Hal ini disebabkan karena belum  dianggarkannya dana transfer Pemerintah Pusat berupa dana alokasi khusus (fisik) dan bantuan keuangan khusus (fisik) baik dari Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten/Kota lainnya. Hal ini sesuai dengan Permendagri tentang pedoman penyusunan APBD menyatakan bahwa pendapatan dana transfer khusus (fisik) dianggarkan sesuai dengan peraturan presiden mengenai rincian APBD atau informasi resmi Kementerian Keuangan.


“Yang kedua, kami sependapat dengan saran dewan, dalam upaya meningkatkan PAD serta pencapaiannya, dengan mengoptimalkan potensi, sumber daya manusia dengan pelayanan terbaik dan pemanfaatan kemajuan teknologi informasi," jelas Sanjaya, sekaligus berharap penjelasan tersebut dapat dijadikan bahan dalam memperlancar pembahasan pada tahap-tahap berikutnya. [tbn]

Bupati Tabanan Hadiri Peresmian Pengangkatan Pimpinan DPRD Kabupaten Tabanan Masa Jabatan 2024-2029


Tabanan , Bali Kini 
– Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M, menghadiri peresmian Pengangkatan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tabanan untuk masa jabatan 2024-2029 yang berlangsung di Kantor DPRD Kabupaten Tabanan, Selasa (17/9). Peresmian ini merupakan tahap akhir setelah seluruh proses pemilihan legislatif dan pengambilan sumpah serta janji anggota DPRD dilaksanakan sesuai dengan mekanisme yang telah ditentukan.


Sebelumnya, pimpinan DPRD dijabat oleh Ketua DPRD I Made Dirga, S.Sos, dan Wakil Ketua I Made Asta Dharma, S.E. Saat ini, pimpinan baru terdiri dari Ketua I Nyoman Arnawa, S.Sos, Wakil Ketua I, I Made Asta Dharma, S.E, dan Wakil Ketua II, I Putu Gede Juliastrawan. Acara tersebut juga dihadiri oleh Ida Cokorda Anglurah Tabanan, para anggota DPRD, jajaran Forkopimda Kabupaten Tabanan, Sekda, Inspektur dan Para Kepala Perangkat Daerah, Kepala Instansi Vertikal dan BUMD di Tabanan serta undangan lainnya.


Selaku Kepala Daerah, Bupati Sanjaya menilai peresmian ini memiliki nilai yang sangat strategis, guna memastikan seluruh aspek di lingkungan DPRD Kabupaten Tabanan dapat segera berjalan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. “Untuk itu, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada seluruh pimpinan DPRD Kabupaten Tabanan yang hari ini telah diresmikan. Harapan kami tentu hubungan yang baik selama ini antara pihak legislatif dengan eksekutif akan dapat terus ditingkatkan,” sebut Sanjaya dalam sambutannya.


Tidak hanya itu, pihaknya juga mengharapkan semangat dan harapan baru akan menjadi spirit dalam menjalin komunikasi dan koordinasi di antara seluruh anggota DPRD Kabupaten Tabanan. “Ini perlu kami sampaikan, mengingat tantangan yang akan kita hadapi bersama tentunya akan semakin kompleks, tantangan ini tidak hanya bersifat internal semata tetapi juga bersifat eksternal. Untuk itu, perlu sebuah kerja cerdas, kerja keras dan kerja tuntas dari semua stakeholder guna memastikan bahwa Tabanan akan bergerak dengan cara-cara baru, yaitu berpikir baru, bertindak baru dan yang pasti menggunakan cara pandang baru dalam melihat Kabupaten Tabanan kedepannya,” imbuh Sanjaya.


Lebih lanjut, pihaknya juga menyampaikan terima kasih sebesarnya kepada Pimpinan DPRD Kabupaten Tabanan masa bhakti 2019-2024 yang telah bekerja keras dan penuh dedikasi dalam upaya mendorong Kabupaten Tabanan menjadi lebih baik. Sekaligus, pihaknya juga menyampaikan selamat bekerja kepada seluruh Pimpinan DPRD Kabupaten Tabanan yang baru periode 2024-2029. “Mari kita ciptakan cerita dan sejarah gemilang bagi anak cucu kita kelak, melalui karya-karya nyata bagi daerah yang kita cintai, Kabupaten Tabanan,” pesan Sanjaya.


Di kesempatan yang sama, Ketua DPRD terlantik, I Nyoman Arnawa, S.Sos, sampaikan bahwa pengambilan sumpah pimpinan DPRD yang dilaksanakan pada hari ini mengandung makna yang mendalam, sebagai perwakilan dari Fraksi PDIP, Fraksi Golkar dan Fraksi Gerindra, telah diberikan tugas dan amanat oleh masing-masing induk partai untuk menjalankan tugas memimpin lembaga selama 5 tahun kedepan. “Sehingga, tugas pokok dan fungsi serta tanggung jawab secara lengkap dan utuh dapat kami laksanakan dalam menyelenggarakan Pemerintahan di daerah bersama dengan Kepala Daerah dengan selalu menjalin komunikasi dan koordinasi sehingga dapat berjalan dengan maksimal," ujar Arnawa.


Bedasarkan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 dan Peraturan DPRD tentang Tata Tertib DPRD serta Peraturan terkait yang menyatakan, bahwa DPRD merupakan lembaga Perwakilan Rakyat Daerah sebagai unsur penyelenggaraan Pemerintahan daerah yang mempunyai fungsi pembentukan Perda, Penganggaran dan Pengawasan yang dijalankan dalam rangka Representasi Rakyat daerah di mana pelaksanaan fungsi tersebut akan dilaksanakan melalui alat kelengkapan DPRD sehingga dengan terbentuknya alat kelengkapan DPRD semakin lengkap dan semakin jelas fungsi pokok dan fungsinya [tbn]

Kamis, 12 September 2024

Kabupaten Tabanan Raih Penghargaan Bergengsi: Apresiasi Daerah Peduli Stunting dan Kesehatan


Tabanan , Bali Kini 
– Kabupaten Tabanan kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan bergengsi dalam kategori daerah peduli stunting dan kesehatan. Penghargaan ini diberikan pada Malam Puncak HUT Ke-13 Kompas TV Indonesia Bersatu yang digelar di Tribata Hotel, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu malam, (11/9). Dalam acara tersebut, Tabanan berhasil masuk dalam daftar tujuh daerah terpilih yang menunjukkan komitmen tinggi terhadap penanganan stunting dan kesehatan masyarakat.


Acara yang mengusung tema "Indonesia Bersatu" ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari seluruh penjuru tanah air. Para Menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan lembaga negara, serta perwakilan dari pemerintah daerah seluruh Indonesia turut hadir dalam perayaan tersebut. Kabupaten Tabanan diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, I Made Agus Harthawiguna, yang menerima penghargaan secara simbolis dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.


Dalam sambutannya, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian sampaikan Media Kompas sebagai media yang kredibel dan transparan serta objektif, sehingga mendasari Kemendagri dalam kerjasamanya dengan Kompas melakukan penilaian kepada seluruh daerah di Indonesia. “Saya yakin Kompas sudah membuat riset yang mendalam, dan kami harapkan dengan adanya award penghargaan kali ini, dengan berbagai kategori dapat membangkitkan motivasi dan semangat teman-teman kepala daerah,” sebutnya. 


Pihaknya juga mengucapkan selamat untuk kepala daerah yang mendapat penghargaan dari Kompas. Bagi pemerintah daerah tentu penghargaan ini sangat membantu menjadi salah satu penilaian dan peningkatan elektabilitas dalam memimpin daerahnya masing-masing. Pun, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin turut memberikan pujian kepada daerah yang telah menunjukkan dedikasi dalam menangani isu kesehatan, khususnya stunting. 


Pencapaian ini menjadi cerminan dari keberhasilan kebijakan dan program kesehatan yang telah diterapkan di Kabupaten Tabanan dibawah pimpinan Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, dan Ny. Rai Wahyuni Sanjaya selaku Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan yang turut aktif turun ke masyarakat melalui program aksi sosialnya. Program-program ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, hingga masyarakat, dalam upaya bersama untuk menanggulangi masalah kesehatan. Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan akan lebih banyak daerah yang terinspirasi untuk meningkatkan upaya mereka dalam bidang kesehatan.


Asisten Setda Kabupaten Tabanan, I Made Agus Harthawiguna, yang mewakili Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam acara tersebut, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diterima. “Sesuai arahan Bapak Bupati, Kami sangat berterima kasih kepada Kompas TV dan seluruh pihak yang terlibat dalam penilaian ini. Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh pihak di Kabupaten Tabanan dalam mengatasi masalah stunting, terutama masyarakat Tabanan yang sangat peduli untuk meningkatkan level kesehatan di masing-masing wilayah,” katanya. [tb]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved