Ket. Foto : Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana berkesempatan menghadiri upacara Pengeratep Karya Pura Bhagawan Penyarikan Banjar Kertha Petasikan Desa Sidakarya Selasa (15/10) di balai banjar setempat.
Denpasar, Bali Kini - Bertepatan dengan hari anggara kliwon medangsia, Warga Banjar Kertha Petasikan Desa Sidakarya menggelar upacara Pengratep dan Padudusan Alit di Pura Bhagawan Penyarikan, Selasa (15/10) di balai banjar setempat.
Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana berkesempatan menghadiri upacara Pengeratep Karya sekaligus ngaturang punia. Hadir juga dalam kesempatan ini, Ketua Komisi II DPRD Kota Denpasar, I Wayan Suadi Putra, Kepala Bagian Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara, Bendesa Adat setempat, Lurah, tokoh masyarakat, serta tokoh agama setempat. Sebelum upacara Pengratep Karya Pura Bagawan Penyarikan, acara di awali dengan tarian Rejang Dewa, Baris dan Tari Topeng Sidakarya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Alit Wiradana menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Banjar Kertha Petasikan atas semangat gotong royong dalam melestarikan adat dan budaya, serta menjaga kesucian pura.
"Pentingnya penerapan nilai-nilai Tri Hita Karana, yaitu menjaga harmoni antara manusia dengan Tuhan, sesama manusia, dan alam sekitar," ujarnya.
Manggala Karya yang sekaligus Kelian Banjar Kertha Petasikan, I Made Suparta mengatakan, Pengratep Karya Pura Bagawan Penyarikan ini merupakan yang ke sekian kalinya dilaksanakan selama 10 tahun terakhir ini.
"Pelaksanaan upacara ini pada awalnya sudah dimulai dari tahun 2014, dan ini adalah yang terakhir, usai dilaksanakan pembuatan candi bentar Pura Bagawan Penyarikan di Banjar Kertha Petasikan pada tahun 2021 silam, yang mana Pura ini sebenarnya sudah berdiri pada tahun 1984," ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan, Pengratep Karya ini sebenarnya dilaksanakan tepat pada piodalan Pura Bagawan Penyarikan yang jatuh pada Ping Telulas Purnama Kapat. Akan tetapi, karena warga Banjar Kertha Petasikan dominan pendatang dengan jumlah 115 KK yang beragama Hindu dan 100 KK lagi umat non Hindu, pada saat Purnama Kapat mendatang pasti akan banyak yang melaksanakan persembahyangan di kampung halaman mereka masing-masing, jadi puncak Pengratep Karya di laksanakan hari ini.
Disampaikan pula bahwa, dudunan karya sudah dimulai sejak hari, Senin 7 Oktober lalu dengan upacara Nuasen Karya, dan puncak karya pada hari ini, 15 Oktober dilanjukan pada hari, Jumat 18 Oktober 2024 dengan upacara nyineb. Upacara ini dipuput oleh Ida Pedanda Gede Putra Manuaba, dari Griya Kutat Sanur.
“Kami bersama warga mengucapkan terimakasih kepada warga Banjar Kertha Petasikan dan semua pihak yang telah membantu sampai upacara ini selesai terlaksana dengan baik,” ujarnya.
Ia juga merasa bahagia dan bangga Sekda Kota Denpasar IB. Alit Wiradana dapat hadir menyaksikan upacara Pengratep Karya ini dan telah memberikan perhatian dan Dana Punia sebagai stimulan kepada warga Banjar Kertha Petasikan. Ditambahkannya lagi, dengan dilangsungkan upacara ini kedepan diharapkan tercipta suasana harmonis antar warga Banjar Kertha Petasikan dan mampu meningkatkan kerukunan antar sesama warga dan umat beragama. (ays).
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram