Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat menyerahkan paket sembako kepada seluruh kelompok swakelola di Kota Denpasar secara simbolis, di Lapangan Kompyang Sujana Denpasar, Minggu (15/9).
Denpasar, Bali Kini - Pemerintah Kita Denpasar memberikan apresiasi kepada Kelompok Swakelola Sampah di Kota Denpasar atas kontribusinya dalam mendukung penanganan sampah. Hal ini diungkapkan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat menyerahkan paket sembako kepada seluruh kelompok swakelola di Kota Denpasar secara simbolis, di Lapangan Kompyang Sujana Denpasar, Minggu (15/9).
Walikota Jaya Negara sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada tenaga kebersihan dalam hap ini kelompok swakelola sampah ini sebagai garda terdepan dalam penanganan sampah. Dimana, nantinya para kelompok ini akan mengedukasi masyarakat kerumah-rumah dalam melakukan pemilahan sampah mulai dari tingkat rumah tangga, sebagai salah satu upaya untuk mempercepat pengelolaan sampah.
“Terimakasih untuk para tenaga kebersihan atas keja kerasnya selama ini, semoga kita bisa melayani masyarakat dengan baik dan bisa meminimalisir permasalahan sampah di denpasar," ungkapnya.
Dimana Pemerintah Kota Denpasar akan memberlakukan kebijakan wajib memilah sampah secara mandiri dengan jadwal pengangkutan yang akan ditentukan mulai 1 Oktober 2024. Bahkan, DLHK Kota Denpasar telah menyiapkan 10 ribu tas pemilah sampah untuk masing-masing rumah tangga yang akan dibagikan. Yang Nantinya akan ada secara bertahap sosialisasi secara detail dengan memilih desa-desa yang ada di denpasar sebagai percontohan.
Selain itu, sebagai upaya penanganan sampah berbasis sumber di Denpasar, melalui Komunitas Malu Dong, juga telah dikembangkan percontohan pembuatan lubang Teba Modern dalam pengelolaan sampah. Komunitas Malu Dong yang menggunakan sistem daring juga telah menyiapkan plastik mengangkut residu sampah yang sudah terkumpul.
"Dalam kesempatan ini juga kami mengucapkan terimakasih kepada Ibu Cristine selaku Asiosiasi Daur Ulang yang akan bekerja sama dengan Pemkot Denpasar dalam penanganan sampah plastik, beliau akan memberikan mesin untuk mengubah plastik menjadi biji-biji plastik yang bisa di daur ulang kembali menjadi bahan plastik baru seperti tas kantong plastik dengan kualitas yang bagus dan akan di ekspor keluar negeri. Dimana mesin ini akan di letakkan di TPS," ujarnya
Sementara, Kadis DLHK Kota Denapsar, Ida Bagus Putra Wirabawa mengatakan kegiatan penyerahan paket sembako kepada seluruh kelompok swakelola sampah di Kota Denpasar guna memberi apresisi dan juga dalam rangka menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. Hal ini diharapkan dapat meringankan beban para tenaga kebersihan denpasar.
Dimana jumlah tenaga swakelola sampah di kota Denpasar dari data yang ada sebanyak 1.428 orang dan semua merata mendapatkan paket sembako. Jumlah tersebut secara keseluruhan melaksanakan pengangkutan dan pengolahan sampah baik di desa, kelurahan hingga banjar dan dusun.
“Diharapkan dengan kegiatan ini para swakelola sampah ini bisa bekerja dengan baik sesuai perda yang ada dengan pengakutan sampah sesuai jadwal dan bisa mendukasi langsung masyarakat melalui swakelola agar masyarakat bisa memilah sendiri sampahnya di tingkat rumah tangga serta diharapkan masyarakat bisa mengurangi sampah organik dengan membuat tebe vertikal atau biopori dirumahnya masing-masing," ungkapnya. (ays).
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram