Tabanan, Bali Kini — Direktur Penganekaragaman Konsumsi Pangan, Badan Pangan Nasional, Ibu Rina Syawal, mengunjungi Pondok Indi setelah melakukan pemantauan dan pengawalan Desa B2SA di Desa Sangketan, Selasa(20/8/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk menilai dan mendukung kegiatan pemasaran olahan pangan lokal yang dikelola oleh ibu-ibu Gapokwatan.
Selama kunjungannya, Rina Syawal menunjukkan ketertarikan yang mendalam terhadap Gapokwatan Lumbung serta produk olahan yang dihasilkan. Ia memberikan dukungan penuh terhadap keberadaan Pondok Indi, yang berperan sebagai fasilitator pemasaran olahan pangan lokal dan sayuran dari ibu-ibu Gapokwatan. "Ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga melalui pengolahan hasil pertanian,"katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Rina Syawal juga memberikan himbauan untuk mengurangi penggunaan tepung dalam pembuatan kripik berbahan dasar sayuran, agar rasa sayur lebih dominan.
Sementara itu, Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tabanan, Irina Rosmala Dewi, S.Sos., M.Si., mengharapkan kehadiran Ibu Direktur dapat memotivasi ibu-ibu Gapokwatan untuk lebih kreatif dalam mengolah pangan lokal dan sayuran. "Dengan kreativitas dalam pengolahan, ini diharapkan dapat mendukung peningkatan perekonomian keluarga melalui produk olahan yang beraneka ragam,". Tandasnya. (Arn)
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram