-->

Minggu, 18 Agustus 2024

Bupati Tamba Buka Loka Sabha IV Pasemetonan Agung Nararya Dalem Benculuk Tegeh Kori

Bupati Tamba Buka Loka Sabha IV Pasemetonan Agung Nararya Dalem Benculuk Tegeh Kori


Jembrana , Bali Kini
- Loka Sabha IV Pasemetonan Agung Nararya Dalem Benculuk Tegeh Kori (PANDBTK) Tahun 2024 dibuka secara langsung oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba bertempat di Aula Museum PNI Jembrana, desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Minggu (18/8).


Loka Sabha diikuti oleh perwakilan semeton Agung Nararya Dalem Benculuk Tegeh Kori Se-kabupaten Jembrana, yang juga dihadiri  Sekretaris Jenderal PANDBTK, Dr. Shri IGN Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa.


Selain itu hadir juga sebagai undangan Kementerian Agama kabupaten Jembrana, PHDI kabupaten Jembrana, pejabat terkait di Pemkab Jembrana, Camat Mendoyo serta Perbekel dan Bendesa Adat Penyaringan.


Pembukaan Loka Sabha IV PANDBTK secara resmi ditandai dengan pemukulan gong dan penandatangan prasasti oleh Bupati Tamba, Sulinggih, Sekjen PANDBTK dan undangan lainnya.


Bupati Tamba menyebut Loka Sabha merupakan suatu cara untuk bisa memperkuat organisasi kekeluargaan dengan menyamakan persepsi mewujudkan cita-cita bersama.


"Loka Sabha ini sangat penting sekali, tidak banyak yang bisa melaksanakan loka Sabha, ini bagian daripada suatu cara mengorganisir dan membuat kesadaran untuk bergotong-royong, mengingatkan untuk memperkuat persaudaraan," ujarnya.


Pihaknya mengatakan pelaksanaan loka Sabha ini sudah mencerminkan kuatnya persaudaraan PANDBTK khususnya di Jembrana dan berharap rasa persaudaraan itu bisa terus terjaga utamanya dalam menjalankan ajaran agama.


Bupati Tamba juga mengajak seluruh peserta untuk berdoa, agar pelaksanaan loka Sabha ini dapat mencapai hasil yang diharapkan.


"Mari kita sama-sama berdoa, memohon agar pelaksanaan loka Sabha ini dapat berjalan dengan baik dan apa yang diharapkan bersama bisa diwujudkan," pungkasnya. (Ngr)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved