Jembrana , Bali Kini - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jembrana gelar Amal Charity Day Fun Latte Art Championship yaitu suatu bentuk kegiatan amal yang bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) generasi muda .
Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Wabup IGN Patriana Krisna membuka secara resmi Amal Charity Day Fun Latte Art Championship di tandai dengan penyematan kartu tanda peserta dan pemukulan kulkul, Sabtu (23/12) di Wantilan Kebun Raya Jagatnatha Jembrana.
Amal Charity Day Fun Latte Art Championship ini diikuti barista se-Provinsi Bali, dimana dari peserta tersebut terdapat 11 orang peserta berasal dari kabupaten Gianyar, 7 orang peserta dari Kabupaten Jembrana, 4 orang peserta dari Kabupaten Bangli, 3 orang oeserta dari Denpasar, 1 peserta dari kabupaten Badung dan 1 orang peserta dari Kabupaten Tabanan.
Bupati Nengah Tamba mengatakan bahwa kegiatan Amal Charity Day Fun Latte Art Championship dengan melibatkan Barista se-Bali ini merupakan sebuah karya kreatif dan inovatif guna meningkatkan SDM generasi muda Jembrana agar memiliki jiwa enterpreneurship dan kemandirian dalam rangka menyongsong jembrana emas 2026.
“Seluruh generasi muda Jembrana harus menyiapkan diri sedini mungkin untuk dapat menguasai berbagai jenis keterampilan, teknologi informasi dan kemampuan berhasa asing, karena hanya dengan memiliki SDM yang mempuni kita akan dapat memenangkan persaingan di dunia global, ” ungkapnya.
Bupati Tamba mengapresiasi KNPI Jembrana yang turut serta memberikan kontribusi positif dalam pembangunan SDM di Kabupaten Jembrana. Dirinya berharap kegiatan ini rutin dilaksanakan, sehingga percepatan pembangunan SDM semakin cepat terwujud.
“Ini merupakan bagian dari bagaimana cara anak-anak muda kita bisa berinovasi dan kreatif. Tentunya saya sangat suka melihat anak-anak muda yang sudah memiliki usaha. Hari ini kalian dilombakan menjadi satu imajinasi menjadi satu karya seni sehingga menarik barang yang ditawarkan,”jelasnya.
Sementara, Ketua KNPI Jembrana Putu Agus Mahendra mengatakan KNPI Jembrana sebelumnya sempat menggelar festival pemuda pertama di jembrana pada peringatan sumpah pemuda. Seperti kegiatan sebelumnya KNPI Jembrana menggelar kompetensi latihan pertama di jembrana secara swadaya dan gotong royong.
“Kami KNPI Jembrana menginisiasi kegiatan ini dengan cara urunan (iuran) dan berkolaborasi dengan leading sektor terkait, baik pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dunia industri dan dunia pendidikan, ” ungkap Agus.
Agus menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan aktivitas yang diselenggarakan dengan konsep amal.
“Selama ini kami rutin melaksanakan bhakti sosial baik untuk penyandang disabilitas dan lansia kurang mampu serta respon sosial terhadap musibah dan bencana yang terjadi di jembrana, ” tegasnya.
Namun, sambungnya ,selama ini aktivitas sosial tersebut dilakukan secara swadaya diantara internal kepengurusan KNPI Jembrana.
“Itu rutin kami lakukan dalam 1 bulan bisa berjalan 2 hingga 3 kali kami turun langsung,” katanya.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan event Latte Art Championship ini dimaksudkan untuk mempererat tali persahabatan diantara pemuda dan lebih pada memasyarakatkan.
“Latte Art sebagai potensi sebuah seni dikalangan generasi muda. Kami berupaya menyelenggarakan kompetisi ini secara profesional, ” tandasnya. (Adi/Hum)
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram