Jembrana,BaliKini.Net - Khawatir terjadi penyebaran Virus Corona (Covid 19), sekelompok warga yang mengatasnamakam Satgas Gotong Royong, Sabtu (4/4) melakukan aksi inisiatif penutupan atau lockdown terhadap akses jalan menuju Perumas Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.
Penutupan akses jalan ini menggunakan batang bambu, disinyalir untuk melakukan karantina terhadap wilayah tinggalnya karena belakangan ini diinformasikan adanya warga yang positif terinfeksi Covid 19.
Dari hasil konfirmasi, Camat Negara, Andi Anjasmara mengaku belum mengetahui aksi ini. "Informasi terkait perkembangan COVID 19 maka dibentuk Satgas dari Pusat, Provinsi dan Kabupaten, sedangkan di Desa dibentuk Posko COVID19, Relawan Desa Lawan COVID 19 dan di Desa Adat Satgas Gotong Royong berbasis Desa Adat.
Terkait pemberitaan Surat di WAG adanya Surat tertanda Satgas Satgas Gotong Royong Baler Bale Agung, dari Satgas COVID 19 Kab. Jembrana justru mempertanyakannya. Semua informasi terkait perkembangan COVID 19 secara resmi diumumkan oleh Pemerintah (Satgas COVID 19). Satgas sampai saat ini belum menerima informasi terkait karantina wilayah, karena kewenangan ada di tangan Pemerintah. Demikian untuk tidak menimbulkan kepanikan dan pelanggaran penyebaran info HOAK agar foto surat dimaksud untuk tidak disebar", tegas Camat Negara.
Lantara menimbulkan keresahan, akses jalan tersebut kemudian dibuka oleh aparat Keamanan dari Polsek Negara dan saat ini masih dilakukan pemanggilan terhadap Ketua Satgas Gotong Royong Kelurahan Baler Bale Agung guna dimintai keterangan.
Sementara itu, seorang warga yang isukan positif Covid 19 telah dirawat intensif di RSUD Negara dan menunggu hasil Swab. (Suar/R1)
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram