-->

Bali Kini

Ads

Kabar Denpasar

Kabar Tabanan

Kabar Klungkung

Kabar Jembrana

Rabu, 09 Juli 2025

Pendaftaran Siswa Baru Membludak, SMPN 2 Abang Karangasem Diserbu Sejak Pagi

 


Laporan reporter: Gusti Ayu Purnamiasih

Karangasem, Bali Kini – Antusiasme tinggi masyarakat terhadap penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 terlihat jelas di SMP Negeri 2 Abang, Karangasem. Terpantau pada Selasa,8 Juli 2025, sejak pukul 07.00 WITA, puluhan siswa SD sudah memadati halaman sekolah, padahal pendaftaran resmi baru dibuka jam 08.00 Wita, satu jam kemudian.

Menurut Ida Ayu Wayan Ebayanti selaku Humas SMPN 2 Abang, lonjakan pendaftar kali ini berasal dari lima desa sekitar, yakni Desa Culik, Kertamandala, Purwakerti (Amed), Labasari, dan Datah Bawah. “Hingga hari ini sudah tercatat 356 orang yang mendaftar ulang. Kuota kami sesuai Dapodik adalah 370, dan saat ini sudah terkunci. Artinya, masih ada sisa sekitar 14 kursi untuk calon siswa baru,” jelasnya.

Untuk membantu kelancaran proses pendaftaran ulang, pihak sekolah turut mengerahkan anggota OSIS dalam menerima dan menyambut para calon siswa baru. Proses pendaftaran dijadwalkan berlangsung dari tanggal 7 hingga 12 Juli, dengan layanan kelengkapan administrasi yang terus dibuka selama periode tersebut.

Ebayanti juga menambahkan bahwa setelah proses administrasi selesai, pihak sekolah akan mengadakan kegiatan sosialisasi kepada orang tua mengenai teknis pembelajaran, serta Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang akan dimulai pada hari pertama masuk sekolah, 21 Juli 2025. 

Duta Gong Kebyar Wanita Jembrana , Tampilkan Sandyagita Berjudul Bali Beli-Ne di PKB ke -47


Laporan Reporter : Tim lpt 

Jembrana , Bali Kini  - Parade Gong Kebyar Wanita Duta Kabupaten Jembrana memukau ribuan penonton saat tampil dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) ke - 47 tahun 2025 bertempat di Ardha Candra, Art Center Denpasar, Selasa (8/7).

Utsawa (parade) Gong Kebyar Wanita Kabupaten Jembrana pada Pesta Kesenian Bali tahun ini diwakili oleh Sekehe Gong Istri Dharma Laksana, Lingkungan Tinyeb Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara.

Sandyagita Bali Beli-Ne didefinisikan sebagai garapan yang menceritakan suara masyarakat kecil yang resah melihat keadan bali seperti sekarang. Pertumbuhan beton beton yang begitu egois dan arogan, petak petak sawah yang telah alih fungsi terlihat sembrawut dimana mana .

Garapan ini membuat mereka sukses memukau penonton yang memadati panggung terbuka Ardha Candra, Art Center Denpasar.

Selain menampilkan Sandyagita Bali Beli-Ne, Duta Gong Kebyar Wanita Jembrana juga menampilkan Lelambatan Tabuh Telu berjudul Swastamita dan Tari Kreasi Widya Sraya.

Disaksikan langsung Gubernur Bali I Wayan Koster, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan bersama Wakilnya I Gede Ngurah Patriana Krisna, Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi, dan beberapa Kepala OPD di lingkup Pemerintahan Kabupaten Jembrana.

Dalam kesempatanya Bupati Kembang Hartawan menyampaikan apresisi dengan penampilan Gong Kebyar Wanita Kabupaten Jembrana yang begitu luar biasa.

"Bagus sekali, semangat dan kekompakannya sangat luar biasa," ungkapnya.

Ia juga mengatakan Pemerintah Kabupaten Jembrana akan memberikan perhatian lebih kepada para pelatih, tim pembina dan pelaku seni agar duta Kabupaten Jembrana tampil lebih hebat dipesta kesenian bali berikutnya.

"Tentu untuk tahun depan Pemkab Jembrana akan lebih fokus lagi memperhatikan pelatih, tim pembina agar penampilan duta kabupaten Jembrana  jauh lebih hebat lagi," tandas Bupati Kembang

Dekranasda Kota Denpasar Hadiri Puncak HUT ke-45 Dekranas di Balikpapan

 


Ket. Foto :Wakil Ketua  Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa bersama  Wakil Ketua Harian Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana saat menghadiri Puncak Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), yang berlangsung di BSSC Dome, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (9/7)
.


Siap Dukung Program Kemajuan Industri Kerajinan Nasional

Laporan Reporter : Ayu 

Balikpapan , Bali Kini – Dewan Kerjinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Denpasar di bawah kepemimpinan Ketua Dekranasda, Ny. Sagung Antari Jaya Negara bersama Wakil Ketua  Dekranasda Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dan Wakil Ketua Harian Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana menghadiri Puncak Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), yang berlangsung di BSSC Dome, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (9/7).

Perayaan yang mengusung tema "Perajin Berdaya Mendunia" ini dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Dekranas Pusat, Selvi Gibran Rakabuming. Dalam sambutannya, Selvi Gibran menekankan pentingnya peran seluruh jajaran Dekranas, baik di tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota, untuk aktif membina dan mendampingi para perajin, khususnya yang masih pemula dan belum memiliki akses pasar.

“Dekranas bukan milik pusat atau provinsi saja, namun menyeluruh. Koordinasi dan pembinaan harus menyentuh perajin yang belum dikenal dan belum memiliki pasar. Mereka harus diberikan perhatian khusus, pembinaan, serta pendampingan intensif,” ujar Selvi Gibran.

Ia juga menyoroti pentingnya pemerataan partisipasi perajin dalam pameran. “Jangan hanya yang itu-itu saja yang diikutsertakan. Perajin kecil yang belum bisa menjual hasil karyanya juga perlu diberi kesempatan, agar merasakan dampak ekonomi yang nyata dari kegiatan-kegiatan promosi seperti ini,” lanjutnya.

Selain itu, Selvi Gibran menekankan pentingnya pemanfaatan media sosial dalam pemasaran produk kerajinan, seiring dengan perkembangan era digitalisasi. “Pembinaan terhadap perajin, khususnya di daerah-daerah kecil, harus mencakup pelatihan pemasaran baik offline maupun online, karena itu kunci membuka pasar yang lebih luas,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa akses terhadap pemodalan menjadi salah satu kebutuhan mendesak yang harus diperjuangkan.

Sementara itu, Wakil Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa disela-sela acara menyampaikan bahwa Dekranasda Kota Denpasar telah secara konsisten melaksanakan arahan Ketua Umum Dekranas. “Kami selalu memberikan pendampingan dan pembinaan, khususnya kepada perajin pemula dan pelaku Industri Kecil Menengah (IKM). Mereka juga kami fasilitasi untuk mengikuti pameran di tingkat kota, provinsi, hingga nasional,” ungkapnya.

Menurutnya, berbagai langkah ini dilakukan untuk mendukung peningkatan daya saing produk lokal dan mendorong para perajin agar mampu mandiri serta menembus pasar global di masa mendatang.

Puncak perayaan HUT ke-45 Dekranas ini juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antar daerah, memperluas jejaring promosi, dan mempertegas komitmen Dekranasda dalam memajukan industri kerajinan nasional yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi.

Bupati Sanjaya Sampaikan Pendapat Akhir Terkait Persetujuan Empat Ranperda


 Rapat Paripurna DPRD Tabanan

Laporan Reporter : Tim Lpt 

Tabanan , Bali Kini  – Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., menghadiri Rapat Paripurna ke-16 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025 yang digelar di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Rabu (9/7). Rapat ini menjadi momen penting dalam agenda pemerintahan daerah, khususnya dalam hal pembentukan regulasi daerah. Pada kesempatan tersebut, Bupati Sanjaya menyampaikan pendapat akhirnya terkait persetujuan bersama terhadap empat Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) strategis.

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Tabanan, I Nyoman Arnawa didampingi Wakil Ketuanya, serta dihadiri oleh Wakil Bupati Tabanan I Made Dirga, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tabanan, para Anggota Dewan Sekretaris Daerah beserta para asisten Setda, Kepala Perangkat Daerah, pimpinan instansi vertikal dan BUMD di Kabupaten Tabanan serta tamu undangan lainnya. 

Empat Ranperda yang disetujui bersama dalam rapat paripurna ini meliputi: Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024, Ranperda tentang Penataan Banjar Dinas, Ranperda tentang Rencana Pembangunan Industri Kabupaten Tabanan Tahun 2024-2044, serta Ranperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kabupaten Tabanan Tahun 2025-2029.

Badan Anggaran DPRD Kabupaten Tabanan, Pembahas Ranperda Pertanggungjawaban SPBD TA 2024, dalam hal ini diwakili oleh I Made Sugiarta selaku sekretaris, melaporkan bahwa Badan Anggaran DPRD Kabupaten Tabanan telah melakukan kajian dan pembahasan sebagai bentuk penyamaan persepsi baik dalam Rapat internal maupun Rapat Kerja dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan dan Inspektorat Kabupaten Tabanan.

Dalam beberapa point yang disampaikan, salah satunya yaitu, “Badan Anggaran DPRD Kabupaten Tabanan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan TA. 2024 oleh BPK RI Perwakilan Provinsi Bali karena memperoleh Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Opini ini sudah diperoleh sebanyak 11 (sebelas) kali berturut-turut, hal ini merupakan prestasi yang membanggakan terhadap kinerja Pemerintah Daerah dan kedepannya harus tetap dipertahankan” jelas Sugiarta dalam laporannya. 

Dalam penyampaian pendapat akhirnya, Bupati Sanjaya menegaskan bahwa sebagai kepala daerah dan pemrakarsa Ranperda, pihaknya memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kabupaten Tabanan. Menurutnya, pembahasan Ranperda telah berjalan sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

“Kami selaku kepala daerah sebagai pemrakarsa rancangan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan memberikan apresiasi dan penghargaan kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kabupaten Tabanan, karena rancangan peraturan daerah yang telah kami ajukan telah berjalan sebagaimana mestinya serta dilaksanakan melalui tahapan dan pembahasan sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang berlaku,” ungkap Bupati Sanjaya.

Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan bahwa setelah persetujuan bersama ini, keempat Ranperda akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi Bali untuk dilakukan evaluasi oleh Gubernur Bali. Proses ini merupakan bagian penting dari tahapan pengesahan peraturan daerah, yang bertujuan untuk memastikan regulasi yang disusun telah sesuai dengan norma dan ketentuan yang berlaku di tingkat provinsi

“Setelah persetujuan bersama rancangan peraturan daerah ini maka tahapan berikutnya akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi Bali untuk dilaksanakan evaluasi oleh Gubernur Bali,” tegasnya, seraya menyatakan pentingnya tahapan ini dalam memperkuat aspek legalitas produk hukum daerah.

Bupati Sanjaya juga menekankan pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Ia menyatakan bahwa semangat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 harus terus menjadi pedoman dalam memperkuat kerja sama antara DPRD dan kepala daerah demi kepentingan masyarakat Tabanan.

“Sejalan dengan semangat Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, maka kerjasama DPRD dengan kepala daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah senantiasa terus ditingkatkan. Kami mengucapkan terima kasih atas koordinasi dan kolaborasi yang telah terbangun selama ini, dan terus kita tingkatkan sebagai pengabdian bersama untuk terwujudnya Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, Madani (AUM),” tambahnya.

Empat Ranperda yang disetujui kali ini dinilai sebagai fondasi penting dalam arah pembangunan jangka pendek maupun jangka panjang di Kabupaten Tabanan. Mulai dari pertanggungjawaban pelaksanaan APBD, hingga perencanaan industri dan pembangunan daerah lima hingga dua puluh tahun ke depan, semuanya dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan daya saing daerah.

Sebagai penutup penyampaiannya, Bupati Sanjaya menyampaikan harapan agar seluruh proses legislasi yang telah dan akan dijalani ini dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Orang nomor satu di Tabanan itu juga memanjatkan doa agar segala upaya pembangunan di Tabanan senantiasa mendapat restu dan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Selasa, 08 Juli 2025

Sedana Arta sambut Dandim 1626/Bangli dengan semangat membangun



Laporan Reporter : Dearna 

Bangli , Bali Kini - Serah terima jabatan Komandan Kodim 1626/Bangli telah berlangsung dengan lancar. Letkol Kav I Ketut Artha Negara telah menyerahkan tongkat komando kepada pejabat baru Letkol ARM I Gede Arya Girinatha Utama. 

Bupati Bangli, SN Sedana Arta, menyambut Dandim 1626/Bangli yang baru dengan semangat membangun dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Sedana Arta menekankan pentingnya kerja sama dan sinergi antara pemerintah, investor, dan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mencapai tujuan pembangunan daerah. Hal itu diungkapkan saat memberikan sambutan pada acara pisah sambut Dandim 1626/Bangli yang bertempat di Kodim Bangli (4/7/25). 

Ia pun mendoakan agar Kabupaten Bangli dapat terus berkembang dan membangun di segala bidang, mengejar ketertinggalan dari Kabupaten/Kota lain, dan menjadi yang terbaik di Pulau Bali. 

Bupati dua periode ini juga mengungkapkan bahwa dengan semangat membangun dan kerja sama yang baik, Kabupaten Bangli siap melangkah maju dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. 

"Dengan kebersamaan yang sudah dibangun selama ini kami berharap Kabupaten Bangli bisa melangkah maju dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat", pungkasnya. 

Tak lupa Sedana Arta Juga mengucapkan terima kasih kepada Letkol Kav I Ketut Artha Negara atas dedikasi dan kinerjanya selama ini, dan memohon maaf jika ada hal-hal yang tidak berkenan selama bertugas di Kabupaten Bangli.

TPAKD KABUPATEN BANGLI GELAR SOSIALISASI LITERASI KEUANGAN DAN PASAR MODAL


Laporan Reporter : Dearna 

Bangli . Bali Kini -Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Bangli menggelar sosialisasi literasi keuangan dan pasar modal pada Rabu, (2/7/25). Kegiatan yang dibuka oleh Asisten II Setda Kabupaten Bangli I Ketut Riang didampingi Kabag Ekonomi Dwi Wahyuni dihadiri oleh para sekretaris serta Tim Pengelola Keuangan di masing-masing Perangkat Daerah Kabupaten Bangli. 

Adapun narasumber sosialisasi literasi keuangan dan pasar modal tersebut adalah dari Deputi Kepala Wilayah IDX Bali, Luh Gede Krisna Handayani dan dari BRIDS I Kadek Yoga Sumerta Dana.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pegawai di Kabupaten Bangli tentang pasar modal dan literasi keuangan.

Dalam sambutannya, Ketut Riang menyebutkan bahwa TPAKD Kabupaten Bangli telah menetapkan 5 program kerja di tahun 2025, antara lain Kredit/Pembiayaan Sektor Prioritas, UMKM Bali Nadi Jayanti, KURDA CTKI, KEJAR dan Agen Laku Pandai, serta Pasar Modal. Program-program ini telah berjalan dengan baik dan mencapai target yang ditetapkan.

Namun demikian, masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi, seperti UMKM dan petani yang belum memiliki legalitas dan kelengkapan administrasi usaha, serta kurangnya antusias pihak sekolah untuk mendukung pembukaan rekening simpanan pelajar, ungkap asisten II tersebut. 

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan pegawai di Kabupaten Bangli dapat menambah pengetahuan tentang pasar modal dan literasi keuangan, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat dan pembangunan daerah.

Bupati Satria Salurkan Bantuan Jasa Raharja Keluarga Korban KPM Tanu Pratama Jaya


Laporan Reporter : Dearna 

Klungkung , Bali Kini - Bupati Klungkung, I Made Satria bersama Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra melayat sekaligus menyalurkan bantuan Jasa Raharja kepada keluarga I Kadek Oka (51) di Dusun Nesa, Desa Banjarangkan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Selasa (8/7).  I Kadek Oka merupakan korban kapal tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali.

Kehadiran Bupati Satria ditengah-tengah keluarga korban yang saat ini sedang mempersiapkan upacara pengabenan almarhum menyampaikan ikut berdukacita dan berbelasungkawa semoga prosesi upacara Pitra Yadnya/Ngaben hari ini diberikan kelancaran dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan. “Jadi hari ini saya melayat sekaligus menyalurkan bantuan dari Jasa Raharja kepada keluarga korban tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Semoga dapat bermanfaat dan tentunya meringankan beban keluarga korban,” harap Bupati Satria.

Hal yang terpenting terkait dengan cuaca yang buruk belakangan ini, Bupati Satria tidak hentinya-hantinya menghimbau agar seluruh masyarakat menjaga keselamatan diri terutama bagi yang melakukan penyeberangan dimanapun itu harus tetap selalu berhati-hati. 

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa korban kapal tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, I Kadek Oka (51), tiba di rumah duka di Banjar Nesa, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Selasa 8 Juli 2025 dini hari. Kadek Oka meninggalkan seorang istri, 2 anak dan 4 orang cucu. Semasa hidup, ia dikenal sebagai sosok yang baik dan pekerja keras. Kadek Oka merupakan seorang sopir di salah satu perusahaan distributor semen di Klungkung. Saat musibah kapal tenggelam, Kadek Oka menyeberang dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Gilimanuk membawa satu unit truk semen bernomor polisi DK 8565 MH,

Sementara KMP Tunu Pratama Jaya yang berlayar dari Ketapang ke Gilimanuk pada Rabu 2 Juli 2025 malam pukul 22.56 WIB dilaporkan tenggelam sekitar pukul 23.20 WIB. Dari manifest kapal tersebut mengangkut 65 orang, terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru kapal, serta 22 kendaraan termasuk 14 truk tronton

Sekda Alit Wiradana Terima Kunker DPRD Kabupaten Buleleng,

 


Ket foto : Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana saat menerima secara resmi Kunjungan Kerja (Kunker) Pansus II dan Pansus III DPRD Kabupaten Buleleng di Kantor Walikota Denpasar, Selasa (8/7).


Wahana  Sharing Kebijakan Penyelenggaraan Pemerintah Desa/Kelurahan. 

Lapuran Reporter : Agus 

Denpasar, Bali Kini - Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana menerima secara resmi Kunjungan Kerja (Kunker) Pansus II dan Pansus III DPRD Kabupaten Buleleng di Kantor Walikota Denpasar, Selasa (8/7). Kunjungan tersebut dilaksanakan sebagai upaya mendukung optimalisasi penyelenggaraan Pemerintah Desa/Kelurahan. 

Hadir langsung dalam kesempatan tersebut Kordinator Pansus II, Made Jayadi Asmara, S.Sos. Bersama Ketua Pansus II, Ni Kadek Turkini, S.H., Kordinator Pansus III, Kadek Widana, S.H, Ketua Pansus III, Wayan Teren bersama Anggota Pansus II dan Pansus III DPRD Kabupaten Buleleng. 

Kordinator Pansus II, Made Jayadi Asmara dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa kunjungan kerja ini dilaksanakan sehubungan dengan pembahasan Ranperda yang dibahas DPRD Kabupaten Buleleng pada Masa Sidang III Tahun Sidang 2024-2025, adapun Ranperda tersebut yakni Rancangan Peraturan Daerah Tentang Data Dasar Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Berbasis Data Desa dan Kelurahan Presisi serta Ranperda Tentang Pencabutan Lima Peraturan Daerah di Bidang Pemerintahan Desa. 

“Tentunya kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya sharing kebijakan guna mendukung pembahasan kedua Ranperda yang sedang berlangsung di DPRD Kabupaten Buleleng,” ujarnya. 

Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana dalam kesempatan tersebut menyambut baik kunjungan ini. Tentunya pertemuan ini menjadi wahana sharing kebijakan untuk mendukung terciptanya peraturan daerah yang memberikan kepastian bagi masyarakat. Sehingga setalah ditetapkan dan diterapkan, regulasi tersebut dapat mendukung kemajuan kedua daerah. 

“Pertemuan ini menjadi wahana untuk sharing kebijakan kedua daerah, dan tentunya bermuara pada kemajuan kedua daerah,” ujarnya.

Bantu Evakuasi Korban Kapal Tunu Pratama Jaya, 12 Nelayan Terima Penghargaan dari Bupati Jembrana


Laporan Reporter : Ajb / Tim lpt 

Jembrana , Bali Kini - Sebanyak 22 orang yang terdiri dari 10 nelayan dan 12 orang relawan yang membantu proses evakuasi korban tenggelamnya kapal penyeberangan Tunu Pratama Jaya mendapat piagam penghargaan dari Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan yang diserahkan di pesisir Pantai Pebuahan, desa Banyubiru, Selasa (8/7).

Pemberian penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi Pemerintah kabupaten Jembrana atas perjuangan para nelayan dan relawan dalam menolong para korban kapal Tunu Pratama Jaya. Selain piagam penghargaan, Bupati Kembang juga menyerahkan paket sembako, selimut serta sejumlah uang bagi para nelayan dan relawan ini.

"Atas nama pimpinan daerah dan masyarakat Jembrana, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada nelayan yang secara langsung menemukan, dan kepada masyarakat serta aparat semuanya yang sudah membantu pencarian dan evakuasi korban kapal Tunu Pratama Jaya," ucap Bupati Kembang Hartawan.

Pihaknya menjelaskan, pemberian piagam ini sebagai bentuk penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja keras seluruh pihak yang dengan sigap membantu menolong para korban sehingga banyak korban bisa diselamatkan.

"Hari ini, saya hadir untuk memberikan apresiasi atas seluruh upaya dan kerja keras yang luar biasa yang dilakukan oleh para nelayan dan relawan," ungkapnya.

Bupati Kembang menaruh harapan besar kepada para nelayan untuk terus memupuk rasa kemanusiaan apabila hal serupa kembali terjadi. Diharapkan para nelayan dengan sukarela ikut membantu dan menolong semaksimalnya untuk keselamatan para korban.

"Harapannya, akan selalu berjuang ketika ada musibah seperti ini. Harapan saya juga, seluruh masyarakat ketika ada musibah tanpa dikomando dan diberitahu, kita bergerak bersama-sama untuk membantu kemanusiaan," ujarnya.

Dilain sisi, Lukman, nelayan yang pertama kami menemukan korban kapal Tunu Pratama Jaya mengisahkan bagaimana ia bisa bertemu dengan para korban dan memberikan pertolongan kepada mereka.

Lukman menjelaskan, ia berangkat melaut sekitar jam 02.00 lewat, lalu menabur pancing sekitar jam 02.30. kemudian ia mendengar teriakan minta tolong. Saat itu itu dia sedang memancing. Mendengar permintaan tolong, ia pun langsung memutuskan pancing dan berusaha mencari korban.

"Saya cari-cari sumber suaranya belum ketemu dan saya matikan mesin, baru terdengar suaranya, saya teriak lagi "halo-halo". Saya dengar suara tolong-tolong dan ternyata dekat. Saya senter sekeliling saya, karena gelombang yang besar tidak kelihatan. Saya dekati sumber suara dan saya melihat seseorang lalu saya naikkan ke perahu saya," ungkapnya.

Lukman mengira korban adalah nelayan, setelah ditanya dia mengaku sebagai penumpang kapal. Kemudian Lukman kembali berusaha mencari korban lainnya.

"Saya juga mendengar suara peluit di tengah gelombang. Saya naikkan dulu korban yang pertama lalu saya selamatkan. Lalu saya mencoba ke tengah lagi, karena perahu saya tidak mampu, saya balik lagi ke utara lalu bertemu dengan teman saya pak Santoso. Saya bilang kepada pak Santoso jangan kerja dulu, saya menemukan korban kapal tenggelam," sambungnya.

Lebih lanjut, Lukman menuturkan rekannya akhirnya menemukan beberapa korban lagi, 2 orang dalam kondisi selamat dan 1 orang sudah meninggal dunia. Lukman pun kembali melihat adanya lampu kelap-kelip di tengah laut, ia pun memutuskan untuk mendekat sumber cahaya tersebut dan akhirnya menemukan 4 korban lagi.

"Saya melihat ada lampu kelip-kelip di tengah, lalu saya balik, di situ saya mendapat 4 korban berkumpul, namun satu sudah meninggal," kata Lukman.

Ia pun mengevakuasi korban kedaratan. Setibanya hampir di darat, Lukman juga mengajak nelayan lainnya untuk ikut membantu mencari para korban.

Data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jembrana,  total korban yang dievakuasi di Jembrana sebanyak 26 orang, dimana 20 orang ditemukan selamat dan 6 lainnya sudah meninggal dunia.

Kalaksa BPBD Kabupaten Jembrana, I Putu Agus Artana Putra mengatakan hingga pencarian hari ke 7 ini total korban yang sudah ditemukan sebanyak 39 orang.

"Sampai hari ke 7 pencairan ini, total informasi yang diterima hingga tadi malam, yang selamat 30 orang, kemudian yang meninggal ada 9. 

Yang teridentifikasi baru 7 orang, dan 2 orang masih dalam proses autopsi," tutupnya.

Gubernur Koster Saksikan Parade Gong Kebyar Wanita dan Drama Gong Tradisi di PKB 2025


Laporan Reporter : Tim Lpt 

Denpasar , Bali Kini  – Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Art Center Denpasar, kembali bergemuruh oleh semarak budaya Bali dalam rangkaian Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47. Gubernur Bali, Wayan Koster, hadir langsung menyaksikan Parade Gong Kebyar Wanita dan Utsawa Drama Gong Tradisi yang menyedot perhatian ribuan penonton pada Senin malam (7/7).

Kedatangan Gubernur Koster disambut hangat oleh masyarakat yang memadati tribun. Sapaan akrab “Pak Yan” terdengar bersahut-sahutan dari berbagai sudut, yang dibalas Gubernur dengan senyuman dan lambaian tangan. Kehadirannya mencerminkan komitmen kuat pemerintah dalam mendukung pelestarian seni dan budaya adiluhung Bali.

Gubernur tampak didampingi Wakil Ketua I DPRD Bali I Wayan Disel Astawa, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa, Sekda Kabupaten Badung I Gusti Ngurah Bayu Brahmaputra, serta sejumlah pejabat lainnya dari Pemprov Bali.

Parade Gong Kebyar Wanita menampilkan dua duta kabupaten: Sekaa Gong Karang Asti Komala dari Desa Adat Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, sebagai Duta Kabupaten Badung; dan Sanggar Sanjiwani, Arena Sukawati Satu, Desa Sukawati, sebagai Duta Kabupaten Gianyar.

Duta Gianyar menyuguhkan Tabuh Telu Kelambatan Kebyar Jingga, sebuah karya musikal yang memadukan kekuatan, dinamika, dan energi spiritual dalam koridor musik tradisi. Sementara Duta Badung menghadirkan tari kreasi Tedung Jagat yang menyimbolkan sosok pemimpin bijak yang meneduhkan rakyatnya, berlandaskan pada pengetahuan, pengabdian, dan penghormatan pada leluhur.

Selain itu, Gianyar juga mempersembahkan Tari Menyelonte, hasil rekonstruksi karya Trio Satya Duaye. Tarian ini menggambarkan dinamika kehidupan remaja putri masa kini yang bersinggungan dengan isu media sosial, mode, kesehatan, dan tekanan sosial. Pesannya mengajak generasi muda untuk kembali pada nilai-nilai budaya Bali.

Sebagai penutup, Badung menyajikan Tari Sandyagita Jagadhita, sedangkan Gianyar menampilkan Musikalisasi Vokal Sandyagita Telung Dasa Telu, yang menampilkan kekuatan vokal dan musikalitas tinggi.

Usai parade, Gubernur Koster didampingi Ny. Putri Suastini Koster melanjutkan agenda dengan menyaksikan Utsawa Drama Gong Tradisi di Kalangan Ayodya. Sanggar Kanti Budaya Bangli, sebagai Duta Kabupaten Bangli, tampil memukau dalam pementasan yang melibatkan seniman-seniman legendaris asal Bangli.

Meski malam kian larut, antusiasme warga tetap tinggi. Banyak yang mengantre untuk berfoto bersama Gubernur Bali. Dengan sabar, Gubernur melayani swafoto, memperlihatkan kedekatannya dengan masyarakat.

PKB 2025 tidak hanya menjadi ajang pertunjukan seni, tetapi juga ruang afirmasi jati diri dan warisan budaya Bali. Kehadiran pemimpin daerah dalam acara ini menjadi simbol nyata komitmen menjaga kelangsungan budaya di tengah arus modernisasi.

Breaking News

Kabar Internasional

Kabar Karangasem

Kabar Tabanan

Kabar Nasional

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved